Nim : I1021201077
Kelas : A2
4. Dari gafik dibawah ini merupakan salah satu ciri dari orde
a. Orde nol
b. Orde satu
c. Orde dua
d. Orde satu semu
5. Rumus persamaan orde reaksi dua adalah
a. A = Ao - Kt
b. 1/A = 1/Ao + Kt
c. Ln A = Ln Ao - Kt
d. Log A= Log Ao - Kt
8. Diketahui suatu obat memiliki konsentrasi 500mg/ml, reaksi termasuk orde nol. Berapakah
konsentrasi obat tersebut setelah 2 tahun dengan nilai k 200 mg/ml. tahun
a. 400 mg/ml
b. 300 mg/ml
c. 200 mg/ml
d. 100 mg/ml
9. Diketahui suatu obat berjalan pada orde reaksi satu, berapakah t90 jika diketahui Ao 100
% dan nilai k 0.56 /detik adalah
a. 0.1785 detik
b. 0. 1785 menit
c. 0.1875 detik
d. 0.1875 menit
11. Suatu zat telah terurai 90% dari konsentrasi awal setelah 3 tahun, jika reaksi mengikuti
orde nol, maka berapakah nilai K
a. 0.043 %/tahun
b. 0.033 %/tahun
c. 0.023 %/tahun
d. 0.013 %/tahun
13. Jika ln konsentrasi di plotkan terhadap waktu menghasilkan kurva linier maka reaksi
tersebut termasuk orde
a. Orde dua
b. Orde satu
c. Orde satu semu
d. Orde nol
14. Vitamin C setelah 1 bulan memiliki kandungan kadar sebesar 200 satuan/ml dengan
konsentrasi awal 500 satuan/ml. Reaksi penguraian berjalan dengan orde 1. Hitunglah t1/2
dari vitamin C?
Jawab : A = 200 satuan/ml t = 1 bulan
A0 = 500 satuan/ml ln A = ln A0 – k.t
ln 200 = ln 500 – k. 1
5,29831 = 6,21460 – 1k
1k = 0,91629
k = 0,91629
ln 2
t½ =
k
0,69314
t½ =
0,91629
t½ = 0,75646 bulan
15. Dalam suatu resep yang berisi ampisilina mempunyai kelarutan 550 mg/100 ml pada
suhu 25°C dan mempunyai laju reaksi 2 x 10-7 g/100 ml det-1. Larutan ampisilina tersebut
stabil pada pH 6,8. Tentukan umur sediaan tersebut tetap baik sampai waktu tinggal 90% dari
konsentrasi semula ?
Jawab :
Dik : A0 = 550 mg/ 100 ml = 0,55 g/ 100 ml
K0 = 2 × 10-7 g/ 100 ml det-1
0,1. A 0
t90 =
k0
0,55
0,1.()
100
maka, t90 =
10−7
2×
100
0,00055
t90 =
2×10−9
t90 = 275.000 detik
t90 = 3,18 hari
16. Larutan yang dibuat mengandung zat X = 100 mg/ml. Setelah disimpan selama 100 hari
kandungan zat X tersebut menjadi 40 mg/ml. kapankah zat X tersebut terurai setengahnya
(angap reaksi berjalan dengan orde pertama) ?
Jawab :
A = 40 mg/ml t = 100 hari
A0 = 100 mg/ml ln A = ln A0 – k.t
ln 40 = ln 100 – k. 100
3,68887 = 4,60517 – k.100
100k = 0,9163
k = 0,009163 /detik
ln 2
t½ =
k
0,69314
t½ =
0,009163
t ½ = 75,6455 hari
17. Konsentrasi asal dari suatu obat menurut kinetika orde pertama adalah 94 unit/mL. Laju
dekomposisi spesifik, k = 2,09 x 10-5 /jam pada suhu 250 C. Percobaan berikutnya
menunjukkan bahwa konsentrasi obat menurun menjadi 45 unit/ml. Hal tersebut tidak cukup
potensial untuk digunakan dan harus ditarik dari pasaran. Berapa tgl kadaluarsa yang harus
ditandai pada produk ini ?
Jawab :
Dik : A0 = 94 unit/ml A = 45 unit/ml
k .t
K0 = 2,09 x 10-5 /jam Log A = Log A0 -
2,303
2,09× 10−5 .t
maka, Log 45 = Log 94 -
2,303
2,09× 10−5 .t
1,65321 = 1,97312 -
2,303
4,54409−(2,09 ×10−5 . t)
1,65321 =
2,303
3,80734 = 4,54409 – (2,09 × 10−5 . t ¿
18. Suatu larutan obat mengandung 500 mg tiap ml pada saat dibuat. Dianalisis setelah 40
hari dan ditemukan terkandung 300 mg /ml. Anggaplah penguraian berjalan dengan orde
pertama, pada saat kapankah obat terurai setengahnya dari konsentrasi awal?
Jawab :
Dik : A0 = 500 mg/ml A = 300 mg/ml
t = 40 hari
k .t
Log A = Log A0 -
2,303
k . 40
Maka, Log 300 = Log 500 -
2,303
k . 40
2,47712 = 2,69897 -
2,303
6,21572−40 k
2,47712 =
2,303
5,70480 = 6,21572 – 40k
40k = 0,51092
K = 0,012773
ln 2
t½=
k
0,69314
t½=
0,012773
t ½ = 54,26602 hari
19. Suatu obat yang diberikan secara injeksi intravena kepada seorang dewasa. Jika harga
konstanta laju reaksi dari obat tersebut sebesar 4,7 .10-7 sekon -1 dan obat tersebut mengikuti
persamaan reaksi orde satu, maka berapa besar konsentrasi obat setelah lama disimpan
selama 60 hari jika konsentrasi obat saat dibuat sebesar 350 mg ?
Dik : K = 4,7 . 10-7 sekon-1 A0 = 350 mg
k .t
Log A = Log A0 -
2,303
t = 60 hari = 5.184.000
k .t
maka, Log A = Log A0 -
2,303