Anda di halaman 1dari 11

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal : Selasa/3 Maret 2015


Nama Klien : Ny.S
No.MR : 12345
Dx/SP ke/ Pertemuan Ke : Harga Diri Rendah/1/1
Nama Perawat Pelaksana : Haidha Hanum

A. PROSES KEPERAWATAN

1. Kondisi Klien
DO : Klien terlihat menyendiri, Klien terlihat murung  dan tidak berinisiatif
berinteraksi dengan orang lain
DS : Klien masuk ke RSJ.HB Sa’anin Padang dengan keluhan klien merasa
dirinya tidak berguna, Klien mengatakan dirinya jelek, dan lebih senang
sendiri.

2. Diagnosa keperawatan
Harga Diri Rendah

3. Tujuan khusus
Klien mampu :
- membina hubungan saling percaya
- mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang dimiliki
- menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanakan
- Merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuannya

4. Tindakan Keperawatan
- Membina hubungan saling percaya
- Mengidentifikasi kemampuan & Aspek Positif yang dimiliki pasien
- Membantu pasien menilai kemampuan yang masih dapat digunakan
- Membantu pasien memilih kegiatan yang akan dilatih sesuai dengan
kemampuan pasien
- Melatih pasien sesuai dengan kemampuan pasien
- Memberikan reinforcement positif setiap keberhasilan Klien
- Memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
II. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN
KEPERAWATAN

1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bu, perkenalkan saya perawat Haidha senang
dipanggil ai. Hari ini saya bertugas merawat ibu dari jam 07.00 – 14.00 WIB.
Kalau boleh saya tau, nama ibu siapa ? senang dipanggil apa?

b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan ibu pagi ini? Saya lihat ibu sering bermenung dan
memyendiri, ada apa dirumah sehingga ibu dibawa ke RS?

c. Kontrak
- Topik : Bagaimana, kalau kita berbincang-bincang tentang kemampuan dan
kegiatan yang pernah ibu lakukan? Setelah itu kita akan nilai kegiatan mana
yang masih dapat ibu dilakukna di rumah sakit. Setelah kita nilai, kita akan
pilih satu kegiatan untuk kita latih”
- Tempat : Ibu maunya kita berbincang dimana bu?
- Waktu : Berapa lama kita berbincang-bincang bu? Bagaimana kalau 15 menit?
- Tujuan : Tujuannya bu, agar ibu bisa menilai kemampuan apa saja yang bisa
ibu lakukan di Rumah sakit ini.

2. Fase Kerja

Apa saja yang bisa ibu lakukan disini? Oo tidak ada.


Kalau menyapu ruangan ibu bisa? Selain itu apa lagi bu? Oo mencuci piring,
merapikan tempat tidur, menyapu, memasak, menyiram tanaman
Wah, bagus sekali ada lima kemampuan/kegiatan yang ibu miliki, dari
lima kegiatan/kemampuan ini, mari kita lihat yang mana saja yang dapat
dikerjakan di rumah sakit ?
Bagus sekali jadi ada 4 kegiatan yang bisa dikerjakan di rumah sakit ini,  Yaitu
merapikan tempat tidur, menyapu dan mencuci piring dan menyiram tanaman.
Dari yang empat ini, coba ibu pilih satu kegiatan yang masih bisa dikerjakan di
rumah sakit ini. O yang nomor satu, merapihkan tempat tidur? Kalau begitu,
bagaimana kalau sekarang kita latihan merapihkan tempat tidur ibu.
Mari kita lihat tempat tidur ibu. Coba lihat, sudah rapihkah tempat tidurnya?
Nah kalau kita mau merapihkan tempat tidur, mari kita pindahkan dulu bantal dan
selimutnya. Bagus ! Sekarang kita angkat spreinya, dan kasurnya kita balik.
Sekarang kita pasang lagi spreinya, kita mulai dari arah atas, ya bagus. Sekarang
sebelah kaki, tarik dan masukkan, lalu sebelah pinggir masukkan. Sekarang ambil
bantal, rapihkan, dan letakkan di sebelah atas/kepala. Mari kita lipat selimut, nah
letakkan sebelah bawah/kaki. Bagus sekali ibu.
Sekarang ibu sudah bisa merapihkan tempat tidur dengan baik sekali. Coba
perhatikan bedakah dengan sebelum dirapikan? Bagus

3. Fase Terminasi

a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan


- Evaluasi Subjektif : “Bagaimana perasaan ibu setelah kita bercakap-cakap dan
latihan merapihkan tempat tidur ?
Ternyata ibu banyak memiliki kemampuan yang dapat dilakukan di rumah sakit
ini. Salah satunya, merapihkan tempat tidur,
- Evaluasi Objektif : Sekarang coba ibu sebutkan langkah-langkah merapikan
tempat tidur yang telah kita latih tadi.
Bagus sekali bu, ibu bisa melakukannya dengan baik sekali. Nah kemampuan
ini dapat dilakukan juga di rumah setelah pulang.

b. Rencana Tindak Lanjut


Karna ibu sudah bisa merapikan tempat tidur, Sekarang, mari kita
masukkan pada jadwal harian. ibu mau berapa kali sehari merapihkan tempat
tidur. Bagus, dua kali yaitu pagi-pagi jam berapa ? Lalu sehabis istirahat, jam
16.00
Seperti biasa, kegiatan ini dimasukkan kejadwal harian ibu, jika ibu
melakukannya secara mandiri tulis (M), jika ibu melakukannya dengan bantuan di
tulis (B), jika tidak dilakukan ibu tulis (T), ibu sudah paham bu? Coba ibu ulangi?
Iya, bagus sekali bu.

c. Kontrak yang akan datang


- Topik : saya rasa sudah cukup kita berbincang-bincang pada hari ini, besok
kita akan berlatih lagi kemampuan yang ke dua. Ibu masih ingat
kegiatan apalagi yang mampu dilakukan dirumah sakit selain
merapikan tempat tidur? Ya bagus mencuci piring. Jadi besok kita
akan latihan mencuci piring
- Waktu : Ibu maunya jam berapa kita berbincang-bincang dan latihan
cuci piring bu? Bagaimana kalau jam 8 setelah makan pagi bu?
- Tempat : ibu maunya dimana bu? Oke didapur

Baiklah bu, kalau begitu kita akan latihan mencuci piring besok jam 8 pagi
di dapur ruangan ini telah makan pagi.
saya pamit dulu ya bu, Assalamualaikum
STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal : Selasa/3 Maret 2015


Nama Klien : Ny.S
No.MR : 12345
Dx/SP ke/ Pertemuan Ke : Harga Diri Rendah/2/II
Nama Perawat Pelaksana : Haidha Hanum

I. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
DO : Klien terlihat masih menyendiri
DS : Klien masuk ke RSJ.HB Sa’anin Padang dengan keluhan klien merasa
dirinya tidak berguna, Klien mengatakan dirinya jelek, dan lebih senang
sendiri.

2. Diagnosa keperawatan
Harga Diri Rendah

3. Tujuan khusus
Klien mampu :
- mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang dimiliki
- menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanakan
- Merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuannya

4. Tindakan Keperawatan
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
- Melatih kemampuan kedua
- Memberikan reinforcement positif setiap keberhasilan Klien
- Memasukkan dalam jadwal kegiatan harian

II. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN


KEPERAWATAN

1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bu, masih ingath ibu dengan saya? Ya benar bu.

b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan ibu pagi ini? Sepertinta ibu tampak bersemangat
Bagaimana bu, sudah dicoba merapikan tempat tidur sore kemarin/ Tadi pagi?
Bagus coba lihat jadwal hariannya bu? Bagus sekali bu, ibu sudah bisa
melakukannya secara mandiri.
c. Kontrak
- Topik : sekarang kita akan latihan kemampuan kedua. Masih ingat apa
kegiatan itu bu? Ya benar, kita akan latihan mencuci piring
- Tempat : Ibu maunya mencuci piring dimana? Oke didapur ya bu
- Waktu : Berapa lama kita melatih cuci piring bu? baiklah 15 menit
- Tujuan : Tujuannya bu, agar piring yang ibu cuci menjadi bersih dan dapat
digunakan oleh ibu dan teman-teman ibu disini.

2. Fase Kerja

Ibu, sebelum kita mencuci piring kita perlu siapkan dulu perlengkapannya,
yaitu spon untuk membersihkan piring, sabun khusus untuk mencuci piring, dan
air untuk membilas., ibu bisa menggunakan air yang mengalir dari kran ini. Oh ya
jangan lupa sediakan tempat sampah untuk membuang sisa-makanan.
Sekarang saya perlihatkan dulu ya caranya.
Setelah semuanya perlengkapan tersedia, bu ambil satu piring kotor, lalu buang
dulu sisa kotoran yang ada di piring tersebut ke tempat sampah. Kemudian ibu
bersihkan piring tersebut dengan menggunakan spon yang sudah diberikan sabun
pencuci piring. Setelah selesai disabuni, bilas dengan air bersih sampai tidak ada
busa sabun sedikitpun di piring tersebut. Setelah itu ibu bisa mengeringkan piring
yang sudah bersih tadi di rak yang sudah tersedia di dapur. Nah selesai…
Sekarang coba ibu yang melakuka n,
Bagus sekali, ibu dapat mempraktekkan cuci piring dengan baik. Sekarang dilap
tangannya.

3. Fase Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
- Evaluasi Subjektif : Bagaimana perasaan ibu setelah kita latihan cuci piring bu?
- Evaluasi Objektif : Sekarang coba ibu sebutkan langkah-langkah mencuci
piring yang telah kita latih tadi.
Bagus sekali bu, ibu bisa melakukannya dengan baik.

b. Rencana Tindak Lanjut


Karna ibu sudah bisa mencuci piring dengan baik, ibu Mau berapa kali sehari
mencuci piring?. Bagus, tiga kali setelah makan.
Seperti biasa, kegiatan ini dimasukkan kejadwal harian, Ibu masih ingat cara
menulisnya? Coba ibu sebutkan, Iya, bagus sekali bu.

c. Kontrak yang akan datang


Topik : Besok kita akan latihan untuk kemampuan ketiga, setelah merapihkan
tempat tidur dan cuci piring. Masih ingat kegiatan apakah itu? Ya benar kita akan
latihan menyapu
Waktu : Ibu maunya jam berapa bu? Baiklah jam 10.00
Tempat : ibu maunya dimana bu? Oke diruangan ini ya bu

Baiklah bu, kalau begitu kita akan latihan menyapu besok jam 10.00 pagi di
ruangan ini.
saya pamit dulu ya bu, Assalamualaikum

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal : Selasa/3 Maret 2015


Nama Klien : Ny.S
No.MR : 12345
Dx/SP ke/ Pertemuan Ke : Harga Diri Rendah/3/III
Nama Perawat Pelaksana : Haidha Hanum

I. PROSES KEPERAWATAN
1. Kondisi Klien
DO : Klien tampak melamun
DS : Klien masuk ke RSJ.HB Sa’anin Padang dengan keluhan klien merasa
dirinya tidak berguna, Klien mengatakan dirinya jelek, dan lebih senang
sendiri.

2. Diagnosa keperawatan
Harga Diri Rendah

3. Tujuan khusus
Klien mampu :
- mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang dimiliki
- menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanakan
- Merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuannya

4. Tindakan Keperawatan
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
- Melatih kemampuan ketiga
- Memberikan reinforcement positif setiap keberhasilan Klien
- Memasukkan dalam jadwal kegiatan harian

II. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN


KEPERAWATAN

1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bu, masih ingath ibu dengan saya? Ya benar bu.

b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan ibu pagi ini? Sepertinya ibu tampak bersemangat
Bagaimana bu, sudah dicoba mencuci piring tadi pagi? Bagus coba lihat jadwal
hariannya bu? Bagus sekali bu, ibu sudah bisa melakukannya secara mandiri.

c. Kontrak
- Topik : sekarang kita akan latihan kemampuan ketiga. Masih ingat apa
kegiatan itu bu? Ya benar, kita akan latihan menyapu
- Tempat : Ibu maunya dimana kita latihan menyapu? Oke diruangan ini
- Waktu : Berapa lama kita melatih menyapu bu? baiklah 10 menit saja
- Tujuan : Tujuannya bu, agar lantainya menjadi bersih dan semua yang
melihatnya pasti senang karena lantainya rapi dan bersih

2. Fase Kerja

Ibu, sebelum kita menyapu lantai, kita perlu siapkan dulu


perlengkapannya, yaitu sapu, skop sampah untuk menampung sampahnya dan
jangan lupa sediakan tempat sampah.
Sekarang saya perlihatkan dulu ya caranya.
Setelah semuanya perlengkapan tersedia, bu ambil sapu lalu bersihkan lantainya
dari yang tepi ke tengah, lalu kumpulkan sampahnya pada satu daerah, dan buang
sampah dengan menggunakan skop sampah ke tempat sampah. Nah selesai…
Sekarang coba ibu yang melakuka n,
Bagus sekali, ibu dapat melakukannya dengan baik. Sekarang dilap tangannya.
Sekarang sudah bersih kan bu? Kalau sudah bersih dan rapi semua orang pasti
senang memandangnya.

3. Fase Terminasi

a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan


- Evaluasi Subjektif : “Bagaimana perasaan ibu setelah kita berlatih menyapu
lantai? Oo Senang ya bu
- Evaluasi Objektif : Sekarang coba ibu sebutkan langkah-langkah menyapu
lantai yang telah kita latih tadi.
Bagus sekali bu, ibu bisa melakukannya dengan baik.

b. Rencana Tindak Lanjut


karna ibu sudah bisa menyapu dengan bersih dan rapi, ibu mau berapa kali sehari
menyapu?. Bagus, dua kali pagi dan sore.
Seperti biasa, kegiatan ini dimasukkan kejadwal harian, Ibu masih ingat cara
menulisnya? Coba ibu sebutkan, Iya, bagus sekali bu.

c. Kontrak yang akan datang


- Topik : Besok kita akan latihan lagi yang ke empat, ibu masih ingat kegiatan
apa saja yang bisa ibu lakukan di rumah sakit selain merapikan tempat tidur,
mencuci piring dan menyapu ibu? Iya bagus bu, menyiram tanaman
- Waktu : Ibu maunya jam berapa bu? Baiklah jam 9.00
- Tempat : ibu maunya dimana bu? Ya, di halaman depan ya bu

Baiklah bu, kalau begitu kita akan berlatih menyiram tanaman jam 09.00 pagi di
halaman.
Kalau gitu saya pamit dulu ya bu, Assalamualaikum

STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal : Selasa/3 Maret 2015


Nama Klien : Ny.S
No.MR : 12345
Dx/SP ke/ Pertemuan Ke : Harga Diri Rendah/4/IV
Nama Perawat Pelaksana : Haidha Hanum

I. PROSES KEPERAWATAN

1. Kondisi Klien
DO : Klien tampak segar dan bersemangat
DS : Klien masuk ke RSJ.HB Sa’anin Padang dengan keluhan klien merasa
dirinya tidak berguna, Klien mengatakan dirinya jelek, dan lebih senang
sendiri.

2. Diagnosa keperawatan
Harga Diri Rendah

3. Tujuan khusus
Klien mampu :
- mengidentifikasi aspek positif dan kemampuan yang dimiliki
- menilai kemampuan yang dimiliki untuk dilaksanakan
- Merencanakan kegiatan sesuai dengan kemampuannya

4. Tindakan Keperawatan
- Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien
- Melatih kemampuan keempat
- Memberikan reinforcement positif setiap keberhasilan Klien
- Memasukkan dalam jadwal kegiatan harian

II. STRATEGI KOMUNIKASI DALAM PELAKSANAAN TINDAKAN


KEPERAWATAN

1. Fase Orientasi

a. Salam Terapeutik
Assalamualaikum, selamat pagi bu, masih ingat ibu dengan saya? Ya benar bu.

b. Evaluasi/Validasi
Bagaimana perasaan ibu pagi ini? Sepertinya ibu tampak bersemangat
Bagaimana bu, sudah dicoba mencuci piring tadi pagi? Bagus coba lihat jadwal
hariannya bu? Bagus sekali bu, ibu sudah bisa melakukannya secara mandiri.

c. Kontrak
- Topik : sekarang kita akan latihan kemampuan keempat. Masih ingat apa
kegiatan itu bu? Ya benar, mnyiram tanaman
- Tempat : Ibu maunya dimana bu? Oke dihalaman depan
- Waktu : Berapa lama kita menyiram tanaman bu? baiklah 10 menit saja
- Tujuan : Tujuannya bu, agar tanaman yang ibu siram bisa tumbuh dengan baik
dan menghasilkan bunga-bunga yang cantik

2. Fase Kerja

Ibu, sebelum kita menyiram tanaman, kita perlu siapkan dulu


perlengkapannya, tempat air untuk menyiram tanaman yang sudah diisi air.
Ibu sudah tau caranya? Kita siram tanamannya secara merata, agar semua
tanaman mendapatkan air yang cukup dan tanamannya bisa tumbuh dengan baik.
Sekarang coba langsung ibu yang lakukan, iya Bagus sekali, ibu dapat
melakukannya dengan baik.
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
- Evaluasi Subjektif : “Bagaimana perasaan ibu setelah kita berlatih menyiram
tanaman? Oo Senang ya bu
- Evaluasi Objektif : Sekarang coba ibu sebutkan cara menyiram tanaman yang
telah kita lakukan tadi.
Bagus sekali bu, ibu bisa melakukannya dengan baik.

b. Rencana Tindak Lanjut


Karna ibu sudah bisa menyiram tanaman, ibu mau melakukannya berapa kali
sehari bu?. Bagus, dua kali pagi dan sore.
Seperti biasa, kegiatan ini dimasukkan kejadwal harian, Ibu masih ingat cara
menulisnya? Coba ibu sebutkan, Iya, bagus sekali bu.

c. Kontrak yang akan datang


- Topik : Besok kita akan berbincang-bincang lagi dengan topik yang berbeda
yaitu cara minum obat
- Waktu : Ibu maunya jam berapa bu? Baiklah jam 9.00
- Tempat : ibu maunya dimana kita berbincang-bincang? Oo diruangan ini saja

Baiklah bu, kalau begitu besok kita akan berbincang-bincang cara minum obat
jam 9 pagi diruangan ini.
Kalau gitu saya pamit dulu ya bu, Assalamualaikum

Anda mungkin juga menyukai