Anda di halaman 1dari 9

Aktivitas Senam Ritmik : Ritmik, Ayunan,

Lompat, Langkah
Aktivitas Senam Ritmik : Ritmik, Ayunan, Lompat, Langkah - Latihan tersebut dapat divariasi dan
dikombinasikan dengan keseluruhan gerakan pada aktivitas ritmik. Kalian pun dapat membuat
rangkaian gerak dasar senam dan memadukannya dengan irama sehingga membentuk senam ritmik
yang menarik dan indah. Pada pelajaran kali ini kita akan mempelajari aktivitas senam ritmik tanpa
alat serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Setelah mempelajari bab ini diharapkan kalian
mampu mempraktikkan keterampilan gerak dasar langkah dan lompat serta ayunan lengan pada
aktivitas senam ritmik. Kesesuaian dan keserasian gerakan aktivitas senam ritmik dilakukan dengan
kedisiplinan, konsentrasi, keluwesan, koordinasi gerak yang benar, penuh toleransi, dan estetika.
(Baca juga : Aktivitas Senam Lantai : Gymnastic, Floor exercise, Neck spring, Hand spring, Voulting
horse)

Seringkah kalian melakukan senam ritmik? Berapa minggu sekali? Apa kalian senang melakukannya?
Senam ritmik diiringi musik dengan tempo yang tepat akan membuat kalian melakukannya secara
bersemangat. Senam ritmik yang kalian lakukan akan sangat bermanfaat bagi tubuh. Nah, tunggu
apa lagi? Lakukan latihan gerak ritmik dengan bersemangat! (Baca juga : Aktivitas Pengembangan
Latihan Kebugaran Jasmani : Physical Fitness, Weight training, Kekuatan, Kecepatan, Kelentukan,
Daya tahan, Total fitness, Tes pengukuran, Evaluasi)

A. Keterampilan Gerak Dasar Langkah dan Lompat

Aktivitas senam ritmik melibatkan seluruh tubuh untuk bergerak secara berulang-ulang sesuai
dengan irama atau hitungan yang dikehendaki. Senam ritmik menuntut kepala, lengan, togok, dan
kaki bergerak selaras dengan irama yang mengiringi. (Baca juga : Permainan dan Olahraga 1, Bola
Besar dan Kecil, Atletik, Pencak Silat)

1. Koordinasi Gerak dari Gerakan Kaki atau Langkah dalam Senam Irama

Beberapa contoh koordinasi gerak dari gerakan kaki atau langkah dalam senam irama sebagai
berikut.

a. Gerakan langkah biasa


Gambar 1. Gerakan langkah biasa.

1) Sikap permulaan

Berdiri tegak, kaki lurus, badan lemas atau jangan kaku. Kedua lengan bebas atau punggung tangan
pada pinggang.

2) Gerakan

Hitungan 1: Langkahkan kaki kiri ke depan, mulai dari tumit bergulir ke ujung kaki.

Hitungan 2: Langkahkan kaki kanan ke depan kaki kiri, juga dimulai dari tumit.

Demikian seterusnya, lakukan berulang-ulang, irama dapat dengan 2/4, 3/4, atau 4/4. Waktu
melangkah, usahakan lutut mengeper atau jangan kaku. (Baca juga : Aktivitas Air (Akuatik) I : Gaya
dada, Gaya bebas, Gaya punggung, Gaya kupu-kupu, Loncat indah).

b. Gerakan melangkah atau merapatkan kaki


Gambar 2. Gerakan melangkah atau merapatkan kaki.
1) Sikap permulaan

Sama seperti gerakan langkah biasa.

2) Gerakan

Hitungan 1: Langkahkan kaki kiri ke depan.

Hitungan 2: Langkahkan kaki kanan ke depan dan rapatkan pada kaki kiri.

Hitungan 3: Langkahkan kaki kanan ke depan.

Hitungan 4: Langkahkan lagi kaki kiri ke depan dan rapatkan pada kaki kanan. Demikian seterusnya,
irama 3/4 atau 4/4.

c. Gerakan langkah kaki silang


Gambar 3. Gambar langkah kaki silang.
1) Sikap permulaan

Berdiri tegak, punggung tangan pada pinggang.

2) Gerakan

Hitungan 1: Silangkan kaki kiri ke samping kaki kanan melalui depan.

Hitungan 2: Langkahkan kaki kanan ke samping kiri. Demikian seterusnya, kemudian kebalikannya
dengan irama 2/4.

d. Gerakan langkah kuda

1) Sikap permulaan

Berdiri tegak dan punggung tangan di pinggang.

2) Gerakan

Hitungan 1: Langkahkan kaki kiri ke depan.

Hitungan 2: Langkahkan kaki kanan ke depan di belakang kaki kiri bersamaan dengan kaki kiri
dilangkahkan lagi. Jadi kaki kiri terus berada di depan dan kaki kanan mengikuti di belakangnya.
Demikian juga jika kaki kanan yang di depan, kaki kiri mengikuti di belakang kaki kanan. Irama 3/4
atau 4/4. (Baca juga : Aktivitas Penjelajahan dan Penyelamatan di Pantai, Makanan Sehat)

2. Koordinasi Gerak dari Gerakan Kaki atau Lompat dalam Senam Irama

Contoh koordinasi gerak dari gerakan kaki atau lompat dalam senam irama sebagai berikut.

a. Gerakan lompat kijang

1) Sikap permulaan
Berdiri tegak dan kedua tangan di pinggang.

2) Gerakan

Kaki kanan ditekuk di depan sampai paha lurus sejajar dan kaki kiri lurus di belakang, kemudian
bergantian, dan melakukan gerakan menirukan lompatan kijang. Dilakukan berulang-ulang.

b. Gerakan lompat jengket

1) Sikap permulaan

Berdiri tegak dan kedua tangan di pinggang.

2) Gerakan

Kaki kanan ditekuk di belakang dan kaki kiri digunakan sebagai tumpuan kemudian bergantian
melakukan gerakan tersebut. Dilakukan berulang-ulang.

c. Gerakan lompat ke samping

1) Sikap permulaan

Berdiri tegak dan kedua tangan di pinggang.

2) Gerakan

Gerakan sama seperti gerakan lompat jengket, perbedaannya hanya pada lompatan dilakukan ke
samping kanan dan samping kiri. Dilakukan berulang-ulang. (Baca juga : Hidup Sehat Tanpa Narkoba,
Zat Adiktif, Psikotropika)

Senam Irama

Senam irama atau biasa disebut dengan senam ritmik adalah bentuk-bentuk gerakan senam,
merupakan perpaduan antara berbagai bentuk gerakan dengan irama yang mengiringinya. Misalnya
seperti irama tepukan, ketukan, tamborin, nyanyian, musik, dan sebagainya. Keindahan bentuk-
bentuk gerakan, menciptakan variasi gerakan, dan membentuk gerakan melalui koordinasi antara
berbagai bentuk gerakan dengan irama merupakan tuntutan dalam senam irama. Prinsip dasar
gerakan-gerakan senam irama adalah adanya kelentukan tubuh di dalam melakukan gerakan dan
kesinambungan antara gerakan yang satu dengan gerakan yang lainnya sesuai dengan irama,
sehingga merupakan rangkaian urutan gerak yang terpadu antara gerakan dan irama yang dilakukan
dengan luwes dan lancar. Jadi tekanan yang harus diberikan pada senam irama adalah irama,
kelentukan tubuh dalam gerakan (fleksibilitas), dan kontinuitas gerakan (rangkaian gerakan yang
tidak terputus). (Baca juga : Permainan dan Olahraga II : Bola Besar dan Kecil, Sepak Bola, Voli,
Basket, Tenis Meja, Softball, Atletik, Pencak Silat)

B. Keterampilan Gerak Dasar Ayunan Lengan

Di dalam senam irama terdapat bermacam-macam bentuk gerakan lengan, tetapi pada prinsipnya
terdiri atas berikut ini.

1. Bentuk ayunan lengan.

2. Bentuk putaran lengan.

3. Bentuk gerakan lengan silang rentang.

1. Bentuk Ayunan Lengan

Gambar 4. Ayunan lengan.


a. Sikap permulaan

Berdiri tegak, kedua kaki rapat, ibu jari kaki sejajar, dan kedua lengan ke depan lurus.

b. Gerakan
1) Hitungan 1 – 2: Ayunkan lengan kanan ke samping kanan dan kembali lagi lurus ke depan.

2) Hitungan 3 – 4: Kebalikan dari gerakan hitungan 1 – 2.

3) Hitungan 5 – 6: Ayunkan lengan kanan ke belakang dan kembali lagi lurus ke depan.

4) Hitungan 7 – 8: Kebalikan dari gerakan hitungan 5 – 6. (Baca juga : Aktivitas Penjelajahan Gunung :
Backpacking, Camping, Hill craft, Hiking, Mountaineering, Rock climbing)

2. Bentuk Putaran Lengan

a. Sikap permulaan

Berdiri tegak, kedua kaki agak dibuka, dan kedua lengan lurus ke depan lemas.

b. Gerakan

1) Hitungan 1 – 2: Putar kedua lengan 1½ putaran dari depan ke belakang melalui bawah di samping
badan (hitungan 2, kedua lengan lurus ke belakang), diikuti dengan badan mengeper.

2) Hitungan 3 – 4: Ayunkan kembali kedua lengan dari belakang ke depan 1½ putaran (hitungan 4,
kedua lengan lurus ke depan).

3) Hitungan 5 – 6: Putar kedua lengan satu setengah putaran ke samping kanan melalui bawah
dengan depan badan sambil memindahkan berat badan diikuti dengan badan mengeper.

4) Hitungan 7 – 8: Kebalikan dari gerakan hitungan 5 – 6. Demikian seterusnya, lakukan berulang-


ulang. (Baca juga : Aktivitas Air (Akuatik) II : Aktivitas akuatik, Keterampilan, Renang gaya dada dan
gaya miring)

3. Bentuk Gerakan Lengan Silang Rentang

a. Sikap permulaan

Berdiri tegak, kedua kaki rapat, ibu jari kaki sejajar, kedua lengan atau tangan direntangkan ke
samping lurus.

b. Gerakan
1) Hitungan 1 : Silangkan kedua tangan di depan badan, badan merendah, lutut agak ditekuk, dan
tumit diangkat.

2) Hitungan 2 : Rentangkan kembali kedua tangan ke samping lurus, badan naik hingga kedua lutut
lurus.

3) Hitungan 3, 4 dan seterusnya sama. Lakukan secara berulang-ulang, irama 3/4 atau 4/4.  (Baca
juga : Aktivitas Senam Ritmik II : Gerak dan irama, Keluwesan, Estetika, Koordinasi gerak)

Perhatikan gambar berikut ini!

Gambar 5. Gerakan lengan silang rentang.

Latihan (Baca juga : Aktivitas Senam Artistik II : Handstand, Tiger sprong, Balance)

1. Sebutkan tekanan yang harus diberikan pada senam irama!

2. Sebutkan koordinasi gerak dari gerakan kaki/langkah dalam senam irama!

3. Apa yang dimaksud senam massal?

Tugas (Baca juga : Aktivitas Pengembangan II : Kelentukan, Kekuatan, Daya tahan, Kebugaran


jasmani, Tes kebugaran, Interpretasi hasil)

1. Praktikkan gerakan lompat kijang!

2. Praktikkan gerakan langkah kaki kuda!

3. Praktikkan gerakan ayunan lengan silang ke depan!

Rangkuman

1. Senam irama atau biasa disebut juga dengan senam ritmik adalah bentuk-bentuk gerakan senam
yang merupakan perpaduan antara berbagai bentuk gerakan dengan irama yang mengiringinya.
Misalnya seperti irama tepukan, ketukan, tambore, nyanyian, musik, dan sebagainya.
2. Beberapa koordinasi gerak dari gerakan kaki atau langkah dalam senam irama sebagai berikut.

a. Gerakan langkah biasa.

b. Gerakan melangkahkan dan merapatkan kaki.

c. Gerakan langkah kaki silang.

d. Gerakan langkah kuda.

3. Beberapa koordinasi gerak dari gerakan kaki atau lompat dalam senam irama sebagai berikut.

a. Gerakan lompat kijang.

b. Gerakan lompat jengket.

c. Gerakan lompat ke samping.

4. Di dalam senam irama terdapat bermacam-macam bentuk gerakan lengan, tetapi pada prinsipnya
sebagai berikut.

Anda mungkin juga menyukai