Makalah
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Model-Model Pengembangan Kurikulum
Dosen Pengampu :
Dr. Rusman, M.Pd.
Dr. Laksmi Dewi, M.Pd.
Disusun oleh :
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Kami
panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih memberikan kita nikmat
iman dan kesehatan, sehingga kami diberi kesempatan yang luar biasa ini yaitu kesempatan untuk
menyelesaikan tugas makalah ini. Shalawat serta salam tidak lupa selalu kita haturkan untuk
junjungan nabi kita, yaitu Nabi Muhammad SAW yang telah menyampaikan petunjukan Allah
SWT untuk kita semua, yang merupakan sebuah pentunjuk yang paling benar yakni Syariah agama
Islam yang sempurna dan merupakan satu-satunya karunia paling besar bagi seluruh alam semesta.
Sekaligus pula kami menyampaikan rasa terimakasih yang sebanyak-banyaknya untuk
Bapak Dr. Rusman, M.Pd. dan Ibu Dr. Laksmi Dewi, M.Pd selaku Dosen Pengampu Mata Kuliah
Model-model Pengembangan Kurikulum yang telah menyerahkan kepercayaannya guna
menyelesaikan makalah ini. Kami berharap supaya makalah ini mampu berguna serta bermanfaat
dalam meningkatkan pengetahuan.
Makalah ini menjelaskan mengenai “Desain Kurikulum Berorientasi pada Siswa” yang
bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Model-Model Pengembangan Kurikulum. Kami juga
sadar bahwa pada makalah ini masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karenanya kami dengan lapang dada menerima segala saran dan kritik dari
pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang desain kurikulum berorientasi pada
siswa ini bisa memberikan manfaat maupun inspirasi untuk pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan Desain Kurikulum
2. Untuk mengetahui Model Desain Kurikulum Berorientasi pada Siswa
BAB II
PEMBAHASAN
Terdapat beberapa ciri yang dimiliki activity atau experience design yaitu :
2.4. Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Kurikulum Berorientasi Siswa
Adapun untuk membuat pendidikan bermakna, para tokoh psikolog humanistik Comb
dan lainnya (Abraham Maslow; Carl Roger) menyarankan personalisasi kurikulum atau
desain yang berpusat pada siswa. Desain yang berpusat pada siswa harus memperhitungkan
hal hal berikut :
1. Karakteristik Sosial,
2. Gaya Komunikasi,
3. Kepribadian,
4. Kemampuan Kognitif,
5. Garis - Gaya Guistic,
6. Latar Belakang Akademis.
Atribut pribadi ini diperoleh melalui masa-masa perkembangan, dan mereka
membentuk persepsi batin anak-anak tentang diri mereka sendiri dan dunia tempat mereka
tinggal, tantangan desain yang berpusat pada siswa adalah mengembangkan kurikulum itu
fleksibel dan mudah beradaptasi dengan persepsi batin masing-masing siswa. Berpusat pada
siswa desain bukanlah tugas yang mudah. Ini membutuhkan waktu persiapan yang sangat
lama, tepat model pengajaran, alat yang beragam, dan pengetahuan yang mendalam.
1. Karena program kurikulum ini berorientasi pada siswa, maka tidak banyak kendala
dalam merangsang peserta didik dalam motivasi belajar.
2. Pengajaran memperhatikan individual
3. Kegiatan-kegiatan pemecahan masalah memberikan bekal kecakapan dan
pengetahuan untuk menghadapi kehidupan di luar sekolah.
3.1. Kesimpulan
Desain kurikulum merupakan suatu rancangan atau model kurikulum. Dari dasar kata
tersebut bisa disimpulkan bahwa mendesain kurikulum yaitu menyusun model kurikulum
sesuai dengan tujuan lembaga tersebut. Desain kurikulum yang berorientasi pada peserta didik
dapat dilihat minimal dari dua perspektif, yaitu perspektif kehidupan anak di masyarakat serta
perspektif paikologi. Adapun jenis desain kurikulum berorientasi pada siswa, yaitu Activity
(experience) Design dan Humanistic Design. Desain yang berpusat pada siswa harus
memperhitungkan hal hal seperti karakteristik sosial, gaya komunikasi, kepribadian,
kemampuan kognitif, garis - gaya guistic, dan latar belakang akademis. Kurikulum ini pun
memiliki kelebihan serta kekurangan.
DAFTAR PUSTAKA
Gillani, B. B. (2000). Using the web to create student-centered curriculum. Issues in web-
based pedagogy: A critical primer, 161-181.
Pangesti, F. T. P., & Retnowati, E. (2017). Pengembangan bahan ajar geometri SMP
berbasis Cognitive Load Theory berorientasi pada prestasi belajar siswa. Pythagoras, 12(1), 33-46.
Idi, Abdullah. (2013). Pengembangan Kurikulum: Teori & Praktik. Jogjakarta: Ar-Ruzz
Media.Sukmadinata, Nana Syaodih. (2013). Pengembangan Kurikulum: Teori dan Praktek.
Bandung: PT Remaja Rosdakarya.