Anda di halaman 1dari 2

Tugas Personal ke-2

(Minggu 7 / Sesi 11)

Buatlah sebuah deskripsi minimal 1 halaman Font: Times New Roman, ukuran: 12,
spasi: 1,5.

Kita semua mengetahui bahwa Indonesia memiliki sangat banyak keberagaman. Untuk itu,
sangat dibutuhkan pengamalan paham multikulturalisme. Menurut Anda bagaimana
pernyataan tersebut? Bagaimana pendapat Anda sendiri tentang multikulturalisme di
Indonesia?.

JAWABAN

Secara bahasa, multikulturalisme berasal dari kata bahasa Inggris yaitu “multi” yang
berarti lebih dari satu atau banyak dan “culture” yang berarti budaya. Jadi multikultural
adalah budaya yang lebih dari satu atau banyak. Multikulturalisme dapat disebut sebagai
kebudayaan yang menekankan tentang penerimaan terhadap adanya keragaman dalam hidup
dan berbagai macam budaya yang ada di dalam kehidupan masyarakat. Menurut Lawrence
Blum seorang filsuf asal Amerika Serikat, multikulturalisme adalah suatu hal yang meliputi
pemahaman, apresiasi dan penilaian budaya seseorang, serta penghormatan dan
keingintahuan tentang budaya dari etnis orang lain.

Indonesia adalah negara yang sangat kaya akan keberagaman oleh karena itu motto
negara Indonesia yaitu Bhinneka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tetap satu jua,
dengan kata lain Indonesia adalah negara multikultural. Kita sebagai warga negara Indonesia
pasti hidup sebagai masyarakat multikultural. Masyarakat multikultural adalah masyarakat
yang terdiri dari berbagai macam suku bangsa dan budaya. Sedangkan menurut Furnival
masyarakat multikultural merupakan masyarakat yang terdiri dari dua kelompok atau lebih
secara kultural dan ekonomi terpisah-pisah serta memiliki struktur kelembagaan yang
berbeda satu sama lain.

Beberapa faktor terjadinya multikulturalisme di Indonesia, faktor yang pertama


sejarah Indonesia. Indonesia negara yang memiliku sumber daya alam yang melimpah,
seperti hutan, minyak, gas alam, batubara dan yang terutama adalah rempah-rempah. Banyak
negara-negara asing yang menjajah Indonesia seperti Belanda, Jepang dan Inggris. Banyak
dari mereka yang tinggal di Indonesia dalam waktu yang lama dan menikah dengan
penduduk asli Indonesia. Kondisi seperti inilah yang menambah kekayaan budaya dan ras
yang ada di Indonesia.

Lalu faktor yang kedua yaitu faktor geografis. Indonesia terletak strategis di antara
dua benua (benua Asia dan Australia) dan dua samudera (samudera Hindia dan samudera
Pasifik) sehingga Indonesia menjadi jalur perdagangan internasional. Sebagai jalur

CHAR6019 – Character Building: Pancasila


perdagangan Indonesia banyak dilewati oleh negara-negara asing seperti China, India, Arab
dan beberapa negara Eropa datang ke Indonesia dengan tujuan untuk berdagang. Kondisi ini
yang menambah kekayaan budaya yang masuk ke negara kita dan terciptanya masyarakat
multikultural.

Kemudian yang ketiga merupakan faktor fisik dan geologi. Kalau Anda lihat di peta
dunia, Indonesia terletak di antara tiga lempeng yang berbeda yaitu Asia, Australia dan
Pasifik. Kondisi ini membentuk Indonesia yang sebagai negara kepulauan dan mempunyai
bebrapa tipe geologi seperti tipe Asiatis, tipe Austrialis dan tipe peralihan. Dengan kondisi
yang berpulau-pulau tersebut maka kehidupan masyarakat di setiap pulau berbeda-beda
dengan kondisi pulaunya.

Di balik indahnya keragaman suatu masyarakat yang multikultural. Sudah menjadi


pengetahuan umum bahwa perbedaan juga bisa memicu konflik. Di Indonesia konflik tentang
perbedaan menjadi konflik yang sangat meresahkan. Salah satunya konflik suku yang
memakan banyak korban. Konflik antara suku Madura dan Dayak pada tahun 2001 berawal
adanya rasa iri suku Dayak karena transmigran dari Madura mudah mencari kesempatan kerja
dan menjadikan suku Madura lebih makmur daripada suku asli Kalimantan sendiri. Selain
konflik suku, agama sampai sekarang ini masih menjadi topik yang hangat di Indonesia.
Bahkan salah satu agama yang ada di negara ini dengan cara-cara keras seperti melarang
agama lain untuk beribadah dan merusak rumah-rumah ibadah.

Kejadian seperti ini harusanya membuat kita sadar akan sikap toleransi dalam
kehidupan bermasyarakat. Semboyan Bhinneka tunggak Ika harus senantiasa kita pahami
terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Kita harus memulai dari diri kita sendiri dengan
menghargai pendapat orang lain, menghormati agama lain yang sedang beribadah dan
mencoba untuk mengerti karakter orang-orang di sekitar kita. Multikulturalisme sangat
relevan untuk keadaaan Indonesia saat ini karena semakin majunya zaman, akan semakin
besar kans kita untuk tinggal di dunia yang semakin heterogen. Dengan toleransi kehidupan
kita akan menjadi lebih indah dan perdamaian akan semakin terjaga di Indonesia.

Sumber :

https://www.yuksinau.id/pengertian-multikulturalisme/

https://materiips.com/pengertian-masyarakat-multikultural

https://www.kompasiana.com/veenation/55284f36f17e61113a8b45a2/pentingnya-
multikulturalisme-di-indonesia

CHAR6019 – Character Building: Pancasila

Anda mungkin juga menyukai