“ INSPIRASI BISNIS“
Disusun Oleh :
1. Tiara Yusmeyda
2. Wendy Novanto P
3. Zirah Nadjah S. B
JAKARTA
2021
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Atas berkat dan
hidayah-Nya-lah, sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Tak lupa pula
Shalawat serta salam kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW sebagai
"Uswatun Hasanah" bagi dunia pendidikan Islam.
Penyusun menyadari bahwa makalah ini tak luput dari segala kekurangan dan
keterbatasan baik dari segi penulisan maupun isi di dalamnya. Untuk itu penyusun
sangat mengharapkan saran ataupun kritik yang bersifat membangun dari berbagai
pihak terutama dari Dosen Pembimbing yang bersangkutan, demi kesempurnaan
pembuatan makalah-makalah selanjutnya.
Mudah-mudahan makalah ini bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi diri
saya pribadi, dan bagi seluruh pembaca.
Penyusun
1.1 LATAR BELAKANG
Bisnis merupakan aktivitas yang selalu ada di sekitar kita dan dikenal oleh
kaum muda hingga kaum tua. Pada era globalisasi saat ini, masyarakat indonesia
khususnya para mahasiswa masih bingung dengan manfaat dan tujuan dari bisnis
tersebut. Padahal, kalau kita memahami apa bisnis tersebut, kita akan
mendapatkan keuntungan yang kita inginkan dalam aktivitas bisnis tersebut.
Bangsa Indonesia, merupakan bangsa yang memiliki kekayaan alam yang
melimpah jika kita tidak pandai mengatur itu semua, maka bangsa kita akan jatuh
ke dalam keterpurukan dalam hal perekonomian, kemiskinan dan menjadikan
negeri kita gagal atau miskin. Pasti sebagai rakyat indonesia kita mau jika hal
tersebut terjadi di negara yang kita cintai.
Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakn bisnis dimiliki oleh pihak swasta,
bisnis dibentuk untuk meningkatkan profit dan meningkatkan kemakmuran
pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai
dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Secara etimologi bisnis
berarti keadaaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan
pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Di dalam dunia bisnis, selain inovasi
diperlukan juga adanya inspirasi, dimana kita dapat memercikkan ide-ide
cemerlang yang sangat berpengaruh dalam memberikan peluang dalam
berwirausaha.
Dalam berwirausaha kita tentunya selalu merasa tidak puas dengan kondisi
yang dialami saat ini. Seorang entrepreneur biasanya merasa kondisi saat ini
belum cukup dan belum sesuai dengan impiannya. Biasanya mereka selalu
berusaha mengembangkan bisnisnya dengan membuat bisnis yang telah ada
menjadi bisnis yang lebih bervariasi dan lebih banyak diminati oleh konsumen.
Ketika suatu bisnis sekiranya tidak menguntungkan, mereka biasanya akan
langsung mencari penyebab mengapa bisnis tersebut menjadi tidak
menguntungkan. Kemudian akan membuat suatu keputusan bisnis tersebut akan
diberhentikan atau akan tetap dijalankan tetapi membuat variasi terhadap bisnis
tersebut. Hal inilah yang mendorong seorang entrepreneur untuk selalu berusaha
memanfaatkan kerja otak dengan selalu melatih kemampuan berfikir cepatnya
dalam menghadapi segala kondisi dan resiko yang akan timbul pada bisnis yang
sedang dijalankan. Sama halnya dalam menentukan ide atau gagasan pertama kali.
Tentunya sangat memerlukan adanya kerja otak.
1.2 RUMUSAN MASALAH
1. Apa yang dimaksud dengan bisnis dan lingkungannya ?
2. Mengapa kita mempelajari bisnis dan pengolahannya ?
3. Apa itu inspirasi bisnis ?
4. Sebutkan cara-cara yang dilakukan jika seseorang butuh inspirasi untuk
berbisnis!
5. Bagaimana mencari inspirasi menciptakan peluang
6. Bagaimana cara mencari inspirasi untuk mengembangkan kreasi dan
inovasi ?
7. Apa yang di maksud dengan kreasi/kreatif dan bagaimana prosesnya ?
8. Apa saja sumber-sumber ide kewirausahaan ?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah :
1. Untuk mengetahui apa itu Inspirasi bisnis
2. Untuk mengetahui cara-cara yang dilakukan jika seseorang butuh inspirasi
untuk berbisnis.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGERTIAN BISNIS
Secara terminologis, bisnis merupakan sebuah kegiatan atau usaha. Bisnis
dapat pula diartikan sebagai aktivitas terpadu yang meliputi pertukaran barang,
jasa atau uang yang dilakukan oleh dua pihak atau lebih dengan maksud
memperoleh manfaat atau keuntungan. Dengan demikian, bisnis merupakan
proses social yang dilakukan oleh setiap individu atau kelompok melalui proses
penciptaan dan pertukaran kebutuhan dan keinginan akan suatu produk tertentu
yang memiliki nilai atau memperoleh manfaat atau keuntungan.
2.2 LINGKUNGAN BISNIS
Sebagai sebuah system, perusahan sangat terkait dengan lingkungannya.
Perusahaan sebagai system berarti sebagai unit yag terdiri dari subsistem, seperti
sumber sumber ekonomi, kegiatan perusahaan dan lingkungan perusahaan yang
saling bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Lingkungan bisnis memiliki
ketergantungan yang kuat dengan kondisi ekonomi, industry dan kepentingan
dalam anaggota masyarakat yang lainnya.berdasarkan tingkat pengaruh pada
perusahaan maka lingkungan bisnis dapat dibedakan menjadi 2, yaitu
lingkungan internal dan lingkungan eksternal.
1) Lingkungan Internal
2) Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal adalah institusi atau kekuatan luar yang potensial
mempengaruhi kinerja organisasi. Lingkungan eksternal terdiri dari dua
komponen, yakni berikut ini.
2.4 KONSEP KEWIRAUSAHAAN
Definisi umum kewirausahaan antara lain yaitu perilaku yang mencakup
perilaku berinisiatif, perilaku mengorganisasi dan mereorganisasi mekanisme
social dan ekonomi untuk mengubah sumber daya, serta perilaku menerima risiko
atau kegagalan.
2.5 INSPIRASI BISNIS
Inspirasi adalah percikan ide-ide kreatif yang waktu dan tempatnya jarang
anda kenali, kecuali anda sudah melatih-diri dengan pembiasaan. Inspirasi adalah
akibat-hasil dari proses pengembangan diri. Inspirasi merupakan penemuan
momentum of “Aha”. Inspirasi dapat anda munculkan dengan ‘conditioning’.
Caranya? Temukan momen khusus yang menjadi kebiasaan untuk membuka
dialog-diri, misalnya tengah malam atau di kamar mandi, atau lain. Agendakan
untuk bertemu kenalan tanpa konsekuensi atau interest apapun selain silaturrohim.
Pelajari sebanyak mungkin prestasi yang dihasilkan.
Inspirasi bisnis juga terkadang muncul dari beragam keadaan dan kondisi.
Tak selamanya Anda duduk, diam dan mencari inspirasi itu datang begitu saja.
Inspirasi bisnis terkadang malah bisa muncul dari beragam pengalaman empirik
kehidupan seseorang. Sulitnya kondisi hidup dan ekonomi seseorang secara
sengaja terkadang mendorong munculnya inspirasi bisnis yang brilliant.
Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan bila Anda butuh inspirasi untuk
berbisnis:
Pada tahap ini, ide atau solusi yang selama ini dicari-cari mulai ditemukan.
Terkadang ide muncul pada saat yang tidak ada hubungannya dengan masalah
yang ada. Ia bisa muncul tiba-tiba sekelebat : Nah….. Ini dia! Orang sering
menyebutnya sebagai factor eureka. Disini ia harus dapat dengan cepat dan
tanggap menangkap dan memformulasikan baik ide maupun pemecahan masalah
lanjutan dari ide tersebut.
Bagian ini merupakan tahap tersulit dalam tahap proses kreasi, karena dalam
tahap ini seseorang harus lebih serius, disiplin dan benar berkonsentrasi.
Wirausaha yang sukses dapat mengidentifikasi ide yang mungkin dapat dikerjakan
dan memiliki kemampuan untuk melaksanakannya. Lebih penting lagi, ia tidak
menyerah begitu saja bila mengahdapi hambatan. Bahkan biasanya ia baru akan
berhasil mengembangkan ide-ide setelah beberapa kali mencoba. Hal penting lain
dalam tahapan ini adalah dimana wirausaha mencoba kembali ide sampai
menemukan bentuk finalnya, karena ide yang muncul pada tahap 3 tadi biasanya
dalam bentuk yang tidak sempurna, jadi masih perlu dimodifikasi dan diuji untuk
mendapatkan bentuk yang baku dan matang dari ide tersebut.
Ada kalanya anda merasa tidak punya ide dan butuh inspirasi untuk
mengembangkan kreasi dan inovasi. Maka yang sebenarnya perlu anda lihat
adalah keadaan usaha anda saat ini. Amatilah dengan kritis setiap kelemahan dan
kelebihan yang anda lihat ada pada usaha anda sekarang. Buatlah pertanyaan serta
jawaban tentang yang harus dilakukan mengenai permasalahan yang ada pada
usaha anda saat ini.
1) Selalu Membuka Pikiran.
Berpikir bahwa ide Anda adalah yang terbaik, karena kondisi te
rsebut akan membimbing Anda menghasilkan ide-ide yang baik
Perenungan introspeksi dan umpan
balik membantu Anda memperoleh ide-ide terbaik
2) Selalu Membuka Mata
Melihat keberhasilan dari tindakan-tindakan yang telah dilakukan
orang atau perusahaan lain adalah cara tebaik dan lebih efisien.
1. Mencari kebutuhan konsumen
2. Mengamati mata rantai saluran distribusi perusahaan
3. Kebijakan Pemerintah
4. Penelitian dan Pengembangan
5. Hobby
6. Kecendrungan prilaku konsumen
7. Kegunaan lain dari barang yang sudah ada (menambah Utility)
8. Peristiwa di suatu wilayah
9. Moment kegiatan atau hari-hari besar
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Invest in yourself. Invest in your knowledge, your skills, your experiences, and
your personal relationships. Purchase assets that will produce even more money
for you in the future. Save for retirement.
Semakin banyak kita berinteraksi dengan banyak hal, inspirasi akan semakin
banyak pula menghampiri kita. Itu seperti kita membiarkan diri teraliri inspirasi
tak bertepi. Tetapi, syaratnya memang kita harus siap terbuka. Siap open mind.
Siap takjub dengan hal-hal baru. Dan terpenting, siap berani untuk menemukan
lahan-lahan baru yang jarang terjamah orang.
Intinya, berinteraksi, entah dengan tempat, orang, momen, benda, atau apa pun,
akan membuat kita menjadi lebih kaya dengan asupan inspirasi.
Saat kita jalan-jalan, kita berinteraksi dengan tempat, kenangan, orang-orang, dan
juga pengalaman. Itu memunculkan banyak hal yang bisa memicu lahirnya
inspirasi. Saat kita browsing di internet, kita berinteraksi dengan luapan informasi
yang tentu saja membuat kita terbanjiri ide.
Ada banyak inspirasi yang bisa kita jemput. Kita tinggal mengandangkannya,
merawatnya, dan memilah-milah mana yang memungkinkan untuk kita eksekusi.
Saat inspirasi banyak menghampiri, kita jadi memiliki banyak stok ide.
Melihat social movement yang dilakukan oleh orang-orang di luar negeri, bisa
kita adaptasi dengan kondisi di sekitar dan eksekusi dengan teman-teman yang
bisa berjalan sesuai visi. Having fun saja. Tak usah tegang.
Melihat bisnis kreatif yang dilakukan oleh orang-orang di luar negeri, bisa kita
adaptasi dan disesuaikan dengan kemampuan dan kondisi yang ada pada diri kita.
Santai saja. Tak usah terburu nafsu.
Saat kita sudah teraliri banyak ide, paling tidak pasti ada satu ide yang bisa jadi
keeping point. Andalan. Terbaik dari semua itu. Lalu pikirkan kemungkinan-
kemungkinan dengan ide itu. Bisakah ide itu di-monetiz-kan? Bisakah ide ini
dibikin komunitasnya? Dan lain sebagainya. Dari sini kita akan sadar, bahwa ide
yang kuat cenderung akan bisa bercabang, bercabang. Ide kreatif itu tak jauh beda
dari berolah raga. Semakin sering dilakukan, semakin besar pula peluangnya
untuk jadi kebiasaan.
Saat kita berpikir bahwa ide itu bisa di-monetize, berarti kita harus siap pula
dengan respons pasar. Lakukanlah dulu observasi sebelum melemparkan ide
tersebut ke pasar. Agar ketika mengesekusi ide, tidak serampangan, dan hal-hal
detail bisa dilakukan. Ide harus bisa dituangkan dalam sebuah konsep bisnis yang
matang.
DAFTAR PUSTAKA
Asthon, Robert, BERWIRAUSAHA ITU MUDAH 1000 tips untuk Memulai dan
Menumbuhkembangkan Bisnis Anda, Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama;
2004