PEREAKSI PEMBATAS
Pereaksi pembatas adalah reaktan yang benar-benar habis dan yang menentukan kapan
reaksi itu berhenti. Dari sisi stoikiometri, kita akan dapat menghitung jumlah persisnya
reaktan yang diperlukan menggunakan perbandingan mol yang tepat sesuai koefisien dalam
reaksi setara. Jika kita tidak mencampur reaktan dalam proporsi yang benar menurut
stoikiometri, maka salah satu reaktan akan habis, sementara yang lain akan tersisa. Jadi,
pereaksi pembatas adalah reaktan yang benar-benar habis terpakai dalam reaksi dan
membatasi berlangsungnya reaksi. Reaktan yang menghasilkan lebih sedikit mol produk
adalah pereaksi pembatas karena membatasi jumlah produk yang dapat dibentuk.
Konsep pereaksi pembatas analog dengan hubungan antara pria dan wanita dalam
kontes lomba dansa di klub dansa. Jika ada 14 pria dan hanya 9 wanita, maka hanya 9
pasangan yang bisa bersaing. Lima pria akan ditinggalkan tanpa pasangan. Jumlah wanita
membatasi jumlah pria yang bisa ikut lomba dansa dalam kontes tersebut, dan ada
kelebihan 5 pria.
Pereaksi pembatas umumnya diperlukan di dunia industri yang melibatkan bahan kimia
yang cukup mahal. Misalnya dalam fotografi memerlukan AgNO3 , senyawa ini terbilang
mahal. Perak nitrat jauh lebih mahal dibanding natrium klorida, penggunaan natrium
berlebih untuk mengoptimalkan peraknitat bereaksi semua. Perak nitrat di sini dikatakan
sebagai pereaksi pembatas. Reaksi yang terjadi sbb:
n n
M CaCl2 = =1M=
v 5
n = 1 M x 5 mL = 5 mmol
n n
M CaCl2 = = 0,5 M =
v 5
n = 0,5 M x 5 mL = 2,5 mmol
n n
M CaCl2 = = 0,5 M =
v 5
n = 0,5 M x 5 mL = 2,5 mmol
4. Mol dari 5 mL 0,5 M Na2CO3 dan 1 M CaCl2
n n
M Na2CO3 = = 0,5 M =
v 5
n = 0,5 M x 5 mL = 2,5 mmol
n n
M CaCl2 = =1M=
v 5
n = 1 M x 5 mL = 5 mmol
n n
M CaCl2 = = 0,1 M =
v 5
n = 0,1 M x 5 mL = 0,5 mmol
n n
M CaCl2 = = 0,05 M =
v 5
n = 0,05 M x 5 mL = 0,25 mmol
Tabung 2
gr produk = 4 x 1000 = 4000 cm3 = 4000 gr
mol = 4000/100 = 40 mol = 40 x 103 mmol
Tabung 3
gr produk = 4 x 1000 = 4000 cm3 = 4000 gr
mol = 4000/100 = 40 mol = 40 x 103 mmol
Tabung 4
Gr produk = 3,5 x 1000 = 3500 cm3 = 3500 gr
mol = 3500/100 = 35 mol = 35 x 103 mmol
Tabung 5
Tabung 6
gr produk = 1 x 1000 = 1000 cm3 = 1000 gr
mol = 1000/100 = 10 mol = 10 x 103 mmol
Tabung 2
Massa = mol x Mr
Massa = 5 x 100 = 500 gram
Tabung 3
Massa = mol x Mr
Massa = 2,5 x 100 = 250 gram
Tabung 4
Massa = mol x Mr
Massa = 2,5 x 100 = 250 gram
Tabung 5
Massa = mol x Mr
Massa = 2,5 x 100 = 250 gram
Tabung 6
Massa = mol x Mr
Massa = 2,5 x 100 = 250 gram
Pembahasan
Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan larutan Na2CO3 dan CaCl2. Pada
percobaan pertama menggunakan Na2CO3 1 M dan CaCl2 1 M dengan volume masing-
masing 5 mL untuk setiap larutan. Setelah dicampurkan, larutan ini membentuk endapan
setinggi 6 cm. Dalam percobaan pertama tidak ada reaksi pembatas.
Pada percobaan kedua menggunakan Na2CO3 1 M dan CaCl2 0,5 M dengan volume
masing-masing 5 mL untuk setiap larutan. Setelah dicampurkan, larutan ini membentuk
endapan setinggi 4 cm. Dalam percobaan ini pereaksi pembatasnya adalah CaCl2.
Pada percobaan ketiga menggunakan Na2CO3 0,5 M dan CaCl2 0,5 M dengan volume
masing-masing 5 mL untuk setiap larutan. Setelah dicampurkan, larutan ini membentuk
endapan setinggi 4 cm. Dalam percobaan ini tidak ada pereaksi pembatasnya.
Pada percobaan keempat menggunakan Na2CO3 0,5 M dan CaCl2 1 M dengan volume
masing-masing 5 mL untuk setiap larutan. Setelah dicampurkan, larutan ini membentuk
endapan setinggi 3,5 cm. Dalam percobaan ini pereaksi pembatasnya adalah Na2CO3.
Pada percobaan kelima menggunakan Na2CO3 0,5 M dan CaCl2 0,1 M dengan volume
masing-masing 5 mL untuk setiap larutan. Setelah dicampurkan, larutan ini membentuk
endapan setinggi 2 cm. Dalam percobaan ini pereaksi pembatasnya adalah CaCl2.
Pada percobaan keenam menggunakan Na2CO3 0,5 M dan CaCl2 0,05 M dengan
Rumushitung.com. (2014, 21 Agustus). Pereaksi Pembatas dan Contoh Soal. Diakses pada
11 November 2020, dari https://rumushitung.com/2014/08/21/pereaksi-pembatas-dan-
contoh-soal/