Sebuah perusahaan yang sedang berkembang memproduksi produk A, sekarang sedang menyusun
rencana laba tahunan berdasarkan pusat pertanggungjawaban. Perusahaan mempunyai data
penjulan 6 tahun terakhir dengan rincian sbb ( dalam unit ) :
Tahun 2013:20.500 ; 2014:21.000 ; 2017:22.000; 2018: 22.500; 2019 : 23.750; 2020 : 24.000
7. Estimasi beaya berdasarkan pusat pertanggungjawaban ( tidak termasuk bahan baku dan tenaga kerja
langsung --- dalam Rp. 000,-).
Jenis Beaya Beaya Beaya Pabik
Administrasi Produksi Perakitan
Gaji Supervisor * Rp. 16.750 31.250 8.250
Tenaga kerja tak langsung - 3.750 2.375
Listrik - 2.200 1.450
Asuransi * 100 400 350
Penyusutan*# 250 7.750 1.250
Pajak*# 1.250 650 400
Pemeliharaan* - 14.500 1.450
Pemeliharaan - 1.800 1.250
Jumlah Rp. 18.350,- Rp. 62.300,- Rp. 16.775,-
* Beaya tetap ; yang lain sebagai beaya variabel. # Non kas
9. Saldo kas awal Rp. 34.000.000 kebijakan perusahaan adalah mempertahankan saldo kas
minimum Rp. 15.500.000,- Pembelian bahan baku dilakukan secara tunai disebabkan adanya
cash discount yang menguntungkan. Saldo piutang awal Rp. 29.500.000,00. Pada akhir tahun,
piutang diharapkan sebesar 5% dari penjualan tahunan tdk dapat ditagih. Pembayaran tunai
juga dilakukan untuk pengeluaran modal sebesr Rp. 24.750.000,- pembayaran hutang dagang
Rp. 37.250.000,- dan pembayaran deviden Rp. 9.750.000,-
10. Tarif pajak 10%
Dari data diatas, Susunlah :
01. Proyeksi penjualan, yang diasumsikan digunakan sebagai rencana penjualan.
02. Anggaran penjualan
03. Anggaran produksi.
04. Anggaran kebutuhan bahan baku ( menurut jenis bh bk).
05. Anggaran pembelian bahan baku ( menurut jenis bahan baku ).
06. Tingkat persediaan.
07. Anggaran beaya bahan baku untuk produksi yang habis digunakan.
08. Anggaran beaya tenaga kerja langsung .
09. Anggaran beaya overhead pabrik.
10. Rencana harga pokok produksi.
11. Proyeksi Rugi/Laba.
12. Menyusun Sekedul Kas.
1. Proyeksi penjualan :
Tahun Y X X2 XY
2012
2013
2014
2015
2016
2017
Jumlah
Formulanya : Y = a + b ( x )
2. Anggaran Penjualan :
Produk A Ref Unit/Harga Jumlah
Rencana Penjualan
Harga
Jumlah
Total/Jml persediaan
Keterangan Ref
Penjualan
Laba Kotor =
Beaya adm & distribusi -
Keterangan Ref Rp
Saldo awal Kas
Sumber-2 Kas :
-Penjualan kredit/Piutang
-Penjualan tunai
Jumlah
-Asumsi Piutang tdk tertagih
-Jml Kas Masuk dari penjualan
Jumlah Kas...............................
Penggunaan Kas
Pembelian Bahan Baku
Tenaga kerja langsung
Overhead
- Administrasi
- Produksi
- Perakitan
- Adm & Distribusi
- Pajak
Jumlah beaya operasi
Pengeluaran modal
Utang dagang
Deviden
Jumlah pengeluaran Kas
Saldo Kas Akhir