Anda di halaman 1dari 9

INSYA’ THALABI AL-TAMANNI

Makalah
Disusun untuk memenuhi salah satu tugas matakuliah
Ilmu Balaghah

Dosen Pengampu:
RIF’IYATUL FAHIMAH, LC.M.TH.I

Oleh:
FADILA AMALIA FIRDAUS (E95219074)

HAFIDZ WALIYULLOH (E95219078)

IIN ULANSARI (E95219079)

PROGRAM STUDI ILMU HADIS


JURUSAN TAFSIR HADIS
FAKULTAS USHULUDDIN DAN FILSAFAT
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN AMPEL
SURABAYA
2020
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah atas segala karunia nikmatnya


sehingga penulis dapat menyusun makalah ini dengan baik. Makalah ini disusun
untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu Balaghah.

Dalam penyusunannya penulis melibatkan berbagai pihak, baik dalam


maupun luar kampus. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih atas
segala dukungan yang diberikan untuk menyelesaikan makalah ini. Meski telah
disusun secara maksimal oleh penulis akan tetapi, penulis sebagai manusia
menyadari bahwa makalah ini pasti terdapat kekurangan dan masih jauh dari kata
sempurna. Karna itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun
dari para pembaca.

Besar harapan penulis makalah ini dapat menjadi inspirasi atau sarana
yang dapat membantu para pembaca dalam memahami materi ini. Demikian yang
dapat penulis sampaikan, semoga para pembaca dapat mengambil manfaat dari
makalah ini.

Surabaya, 24 November 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................... i

DAFTAR ISI ...................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1

A. Latar Belakang ................................................................................. 1


B. Rumusan Masalah ............................................................................ 1
C. Tujuan Penulisan .............................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN ................................................................................... 2

A. Pengertian Al-Tamanni...................................................................... 2
B. Bentuk-Bentuk Al-Tamanni.............................................................. 2

BAB III PENUTUP ........................................................................................... 4

A. Kesimpulan ...................................................................................... 4
B. Saran ................................................................................................. 4

DAFTAR PUSTAKA

ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Al-Qur’an merupakan mukjizat yang dikaruniakan oleh Allah kepada Nabi
Muhammad. Banyak rahasia yang terkandung di dalam al-Qur’an yang sehingga
sekarang masih dikaji oleh setiap manusia yang bukan saja dari kalangan umat
Islam, malah bangsa-bangsa Barat juga turut mengkaji rahasia keilmuannya. Salah
satu rahasia keagungan al-Qur’an adalah, daripada aspek bahasanya. Penggunaan
bahasa dalam ayat al-Qur’an sangat tinggi sehingga memerlukan ilmu yang
banyak untuk memahami suatu ayat.
Melalui al-Qur’an ini muncul satu ilmu yang berkaitan dengan Bahasa
Arab yaitu Ilmu Balaghah. Sebagai ilmu, balaghah selain menjadi “pisau analisis”
untuk menggali berbagai teks keagamaan yang berbahasa Arab, seperti al-Quran,
hadits atau teks sastra Arab, juga dapat membimbing seseorang menjadi cerdas
berbahasa dalam pergaulan sehari-hari. Hal ini tidaklah berlebihan jika didasarkan
pada fungsi dan peran ilmu ini. Ada tiga peran ilmu balaghah. Pertama, balaghah
dapat membimbing seseorang yang berbahasa sesuai dengan konteks atau tuntutan
keadaan saat ia berbicara, sebagaimana yang terdapatdalam pembahasan, ilmu
ma’ani. Kedua, balaghah juga mengajarkan tentang ide-ide, gagasan, atau maksud
dan tujuan melalui bahasa yang indah dan menarik. Ketiga, balaghah menjelaskan
tentang segi-segi yang dapat memperindah sebuah bahasa.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian Al-Tamanni?
2. Apa saja bentuk-bentuk Al-Tamanni?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Al-Tamanni.
2. Untuk mengetahui bentuk-bentuk Al-Tamanni.

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Al-Tamanni
Dalam Segi bahasa Al-Tamanni berarti merancang/ merencanakan sesuatu
dan ingin mendapatkannya, juga dapat berarti membuat perkataan seperti

ungkapan ‫ تم نى الح ديث‬artinya ia membuat perkataan/pembicaraan. Adapun

pengertian secara istilah adalah mengharapkan sesuatu yang mustahil terjadi.


Kemustahilan tersebut secara alamiah memang mustahil atau dapat terjadi tapi
mendapatkannya tidak mungkin.
‫التمني هو طلب الشيء المحبوب يرجى حصوله‬

Menghendaki sesuatu yang diinginkan, baik sesuatu itu mustahil didapatkan


atau sesuatu yang mungkin digapai namun tidak mampu dan atau kehendak itu
hanyalah berupa harapan.1

B. Bentuk-Bentuk Al-Tamanni
1. Lafadz ‫ ليت‬berfungsi untuk menyatakan harapan yang mustahil, karena

sangat jauh untuk mencapai harapan tersebut. Contoh QS. Al-Qashash 79 :


ِ ِ َ ‫الد ْنيا يا لَي‬ ِ َّ َ َ‫ق‬...
...‫ارو ُن‬
ُ َ‫ت لَنَا مثْ َل َما أُوت َي ق‬ َ ‫ين يُ ِري ُدو َن ال‬
ْ َ َ ُّ ‫ْحيَا َة‬ َ ‫ال الذ‬
Artinya : “…Orang-orang yang menginginkan kehidupan dunia berkata :
Mudah-mudahan kita mempunyai harta kekayaan seperti apa yang telah
diberikan kepada Qarun…”

2. Lafadz ‫ هل‬berfungsi untuk menyatakan sempurnanya perhatian terhadap

sesuatu yang diangan-angankan dalam bentuk “mungkin” tidak atau belum


tentu, itulah sesuatu yang ditanyakan. Contoh QS. Al-A’raf ayat 53 :

Sayyid Ahmad al-Hasyimiy, Jawahiru al-Balagah, al-Ma’ani wa al-Bayan wa al-Badi’ (Beirut;


1

Dar al-Fikr: 1994), hal. 86

2
2

‫اء َفيَ ْش َفعُوا لَنَا‬ ِ


َ ‫ َف َه ْل لَنَا م ْن ُش َف َع‬...

Artinya : “Maka adakah pemberi syafaat bagi kami yang akan memberikan
pertolongan kepada kami atau agar kami dikembalikan (ke dunia) sehingga
kami akan beramal tidak seperti perbuatan yang pernah kami lakukan
dahulu?...”

3. Lafadz ‫ لو‬menunjukkan suatu hal yang Muhal, perkara yang diangan-

angan itu juga Muhal. Contoh QS. Asy-Syuara’ : 102

‫فلو أن لنا كرة فنكون من المؤمنين‬

Artinya :“ Maka seandainya kita dapat kembali kedunia, niscahya kami


menjadi orang-orang yang beriman.”

4. Lafadz ‫ لعل‬menunjukkan suatu hal yang diharapkan memang jauh untuk

dicapainya, dan seolah-olah tidak bisa diharapkan tercapainya. Contoh QS.


Al-Kahf : 6

ِ ِ ‫ك َعلَى آثَا ِرِهم إِ ْن لَم ي ْؤِمنُوا بِ َه َذا ال‬ ِ ‫كب‬


‫َس ًفا‬
َ ‫ْحديث أ‬
َ ُْ ْ َ ‫اخ ٌع َن ْف َس‬َ َ َّ‫َفلَ َعل‬

Artinya :”Maka barangkali engkau (Muhammad) akan mencelakakan


dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya mereka
berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-
Qur’an)2

2
https://kholid1993.wordpress.com/2015/06/18/tamanni-dalam-balaghah/. Kamis, 26 November
2020, 12.20
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dalam Segi bahasa Al-Tamanni berarti merancang/ merencanakan sesuatu
dan ingin mendapatkannya. Adapun pengertian secara istilah adalah
mengharapkan sesuatu yang mustahil terjadi. Bentuk-bentul al-Tamanni ada 4 :
1. Lafadz ‫ ليت‬berfungsi untuk menyatakan harapan yang mustahil,

karena sangat jauh untuk mencapai harapan tersebut


2. Lafadz ‫ هل‬berfungsi untuk menyatakan sempurnanya perhatian

terhadap sesuatu yang diangan-angankan dalam bentuk “mungkin”


tidak atau belum tentu, itulah sesuatu yang ditanyakan.
3. Lafadz ‫ لو‬menunjukkan suatu hal yang Muhal, perkara yang

diangan-angan itu juga Muhal.


4. Lafadz ‫ لعل‬menunjukkan suatu hal yang diharapkan memang jauh

untuk dicapainya, dan seolah-olah tidak bisa diharapkan


tercapainya.

B. Saran

Dalam penyusunan makalah ini penulis berharap kepada pembaca untuk


memberi motivasi kepada penulis dalam bentuk apapun, agar dilain waktu penulis
dapat memperbaiki kesalahan-kesalahan pada makalah ini. Untuk makalah
selanjutnya penulis dapat membuat dan merikan makalah yang lebih baik lagi agar
pembaca mendapat inspirasi dan pengetahuan dari makalah yang disusun penulis
sebagaimana semestinya.

4
DAFTAR PUSTAKA
Sayyid Ahmad al-Hasyimiy, Jawahiru al-Balagah, al-Ma’ani wa al-Bayan wa al-
Badi’ (Beirut; Dar al-Fikr: 1994), hal. 86
https://kholid1993.wordpress.com/2015/06/18/tamanni-dalam-balaghah/. Kamis,
26 November 2020, 12.20

Anda mungkin juga menyukai