Anda di halaman 1dari 4

TUGAS EXECUTIVE SUMMARY MODUL 12 ADH

TAXIWAY
NAMA :MICHAEL FLORENSIUS TINAMBUNAN
COURSE :TEKNIK BANGUNAN DAN LANDASAN 13
NIT :15062010013

TAXIWAY :
1.Dipersiapkan untuk memperlancar pergerakan pesawat didarat
2.Kekuatan taxiway sekurang-kurangnya sama dengan runway
3.Apabila diujung runway tidak ada taxiway, bisa dibuat “turning area/turning pad”
(digunakan pesawat untuk membuat belokan)
4.Runway sebaiknya diperlengkapi dengan beberapa txy (rapid exit taxiway) untuk
memperlancar pergerakan pesawat keluar / masuk runway in use
5.Taxiway bisa juga diperlengkapi dengan :
1.Taxiway shoulder
2.Taxiway strip

WHEEL BASE : Jarak antara centerline nose wheel


dengan centerline main wheel

HOLDING BAYS : Suatu daerah dimana pesawat dapat menunggu atau memberikan jalan
kepada pesawat lain guna terselenggaranya kelancaran lalu lintas udara didarat

ROAD HOLDING POSITION : Perpotongan antara jalan dengan runway, dimana kendaraan
akan distop, atau sesuai dengan instruksi dari tower.

RUNWAY HOLDING POSITION :


·Runway holding position terletak di :
·Suatu posisi dimana taxiing aircraft / kendaraan harus stop / hold, menunggu intruksi dari
tower
· Taxiway, intersection antara runway dengan taxiway
· Intersection antara runway dengan runway

Taxiway adalah jalan penghubung antara landasan pacu dengan pelataran


pesawat (apron), kandang pesawat (hangar), terminal, atau fasilitas lainnya di sebuah bandar
udara. Sebagian besar jalan rayap mempunyai permukaan keras yang merupakan
lapisan aspal atau beton, walaupun bandar udara yang lebih kecil terkadang menggunakan batu
kerikil atau rumput.. Istilah pesawat sedang ‘taxiing’ berarti pesawat sedang berjalan di area
landasan pacu, baik itu saat persiapan untuk take-off maupun landing (mendarat). Jalan taxiway
ini kebanyakan memiliki permukaan yang keras seperti aspal atau beton, walaupun bandar udara
yang lebih kecil kadang-kadang menggunakan kerikil atau rumput.

desain high-speed atau rapid-exit taxiway merupakan Pada bandara yang ramai intensitas
penerbangannya, biasa taxiway didesain khusus agar pesawat dapat segera meninggalkan area
landasan pacu (take-off atau pun landing).

Tujuannya agar pesawat dapat segera meninggalkan area landasan pacu dan memungkinkan
pesawat lain menggunakan landasan pacu. Tentu saja ini memerlukan perencanaan dan
perancangan desain yang matang.

Perbedaan antara taxiway dengan runway adalah apabila runway ditandai dengan angka,
maka taxiway ditandai dengan huruf.
Tanda-tanda di Taxiway

1. Normal Centreline. Sebuah garis kuning tunggal yang berkesinambungan yang terletak
ditengah-tengah landasan, selebar 6 inci (15 cm) sampai 12 inci (30 cm).

2.Enhanced Centreline. Garis tengah yang diperpanjang ini terdiri dari garis parallel berwarna di
kedua sisi garis tengah landasan. Garis tengah landasan bisa diperpanjang hingga 150 kaki (45,7
m) sebelum sampai pada tanda posisi siap-pacu.

3.Taxiway Edge Markings. Digunakan untuk menunjukan ujung landasan pacu apabila ujung
landasan pacu tidak ditandai (sampai dengan) dengan ujung perkerasan. Continuous Markings.
Tanda berkesinambungan terdiri dari garis kuning ganda, dengan setiap garis setidaknya selebar
6 inci (15 cm) dan berjarak 6 inci (15 cm) saling terpisah dan menunjukan ujung landasan dari
bahu perkerasan atau dari permukaan beraspal lainnya yang tidak dimaksudkan untuk digunakan
oleh pesawat.

4.Taxi Shoulder Markings. Taxiway, holding bays, dan apron terkadang diberikan bahu
perkerasan untuk mencegah tabrakan dan erosi air. Bahu perkerasan ini tidak dimaksudkan untuk
digunakan oleh pesawat terbang, dan mungkin tidak dapat memikul beban pesawat. Bahu
landasan ditandai dengan garis kuning yang tegak lurus terhadap tepi landasan, dari ujung
landasan ke tepi perkerasan, sekitar 10 meter.

5.Surface Painted Taxiway Direction Signs. Latar belakang kuning dengan tulisan hitam, dan
diberikan bila tidak mungkin untuk memberikan tanda arah landasan pacu di persimpangan, atau
bila diperlukan untuk melengkapi tanda-tanda seperti itu. Tanda-tanda ini terletak di kedua sisi
tengah landasan.

6.Surface Painted Location Signs. Latar belakang hitam dengan tulisan kuning. Bila diperlukan,
tanda-tanda ini melengkapi tanda lokasi yang berada di sepanjang landasan pacu dan membantu
pilot dalam menunjukan jalan menuju tempat pesawat akan ditempatkan. Tanda-tanda ini terletak
di sisi kanan garis tengah.

7.Geographic Position Markings. Tanda-tanda ini terletak pada titik-titik di sepanjang rute taxi
dengan visibilitas rendah (ketika RVR berada di bawah 1.200 kaki (360m)). Mereka diposisikan
di sebelah kiri garis tengah landasan ke arah taxi.

Lampu taxiway

1.Taxiway-ligh
Untuk operasi malam, taxiway di banyak bandara dilengkapi dengan lampu, meskipun beberapa
bandara kecil yang tidak dilengkapi dengan peralatan ini.

2.Taxiway Edge Lights.


Digunakan untuk garis tepi taxiway selama periode kegelapan atau kondisi visibilitas terbatas.
Perlengkapan ini akan meningkat dan memancarkan cahaya biru.

3.Taxiway centerline Lights.


Peralatan ini tetap menyala dan memancarkan cahaya hijau yang terletak di sepanjang landasan
tengah

4.Clearance Bar Lights.


Tiga lampu berwarna kuning di posisi siap pacu di taxiway
Runway Guard Lights.

1.Stop Bar Lights.


Lampu taxiway berjarak setiap 75 kaki. Di beberapa bandara, lampu-lampu lebih berdekatan
ketika di persimpangan.

2.Taxiway In A Nutsheel
A taxiway is a link between the runway and different areas of the airport. It is often marked
with yellow lines.

A. Tata Letak Taxiway

Adalah jalur yang menghubungkan antara Runway dan Apron dengan fungsi utama adalah sebagai
jalan keluar masuk pesawat dari Runway ke bangunan terminal dan sebaliknya atau dari Runway
ke Hanggar pemeliharaan yang dipersiapkan dimana pesawat terbang dapat bergerak dipermukaan
bumi (taxiing) dari satu tempat ketempat lain dilapangan terbang Taxiway diatur sedemikian
hingga pesawat yang baru mendarat tidak mengganggu pesawat lain yang siap menuju ujung lepas
landas.

B. Geometri Taxiway

agar Lebar Taxiway dipengaruhi oleh Code Letter, dan untuk beberapa jenis pesawat terbang
tertentu dipengaruhi oleh Wheelbase dan lebar main gear. Tujuan penentuan lebar
minimumTaxiway dengan memperhatikan Wheelbase atau lebar Main gear dimaksudkan roda
Main gear tidak keluar dari perkerasan di tikungan.

Tabel : Lebar Minimum Taxiway

Co Lebar Keterangan
de
Let
ter

A 7,5 -

B 10,5 -

C 15 Untuk pesawat terbang dengan Wheelbase < 18 m

18 Untuk pesawat terbang dengan Wheelbase ≥ 18 m

D 18 Untuk pesawat terbang denagn Outer Main gear


Wheelspan< 9 m
23
Untuk pesawat terbang dengan w outer Main gear
wheelspan ≥ 9 m

E 23 -
Lebar minimum Taxiway lebih kecil dengan lebar minimum Runway dengan Code Letter yang
sama, karena diatas Taxiway pesawat terbang bergerak dengan kecepatan yang lebih rendah
sehingga pilot dapat lebih mudah untuk mengusahakan agar Nose gear tetap di sumbu Runway.
Taxiway juga diberi kemiringan melintang agar dapat meninggalkan Taxiway tersebut

Tabel : Kelandaian dan Kemiringan melintang Taxiway

Code Kelandaian Kemiringan


Letter

A 3% 2%

B 3% 2%

C 1,5 % 1,5 %

D 1,5 % 1,5 %

E 1,5 % 1,5 %

C. Taxiway berdasarkan letaknya :

1.Entrance Taxiway

Adalah Taxiway yang terletak diujung Runway sebagai jalan masuk pesawat terbang yang akan
menuju Runway, disini juga dapat berfungsi sebagai Exit Taxiway terakhir untuk pendaratan yang
berawal dari ujung Runway yang lain bila digunakan Runway operasi dua arah

2.Exit Taxiway

Adalah Taxiway yang berfungsi untuk memperpendek masa penggunaan Runway pada saat
pendaratan pesawat di Runway,sudut beliknya sekitar 30o – 45o . Penetuan letaknya tergantung
pada komposisi pesawat yang dilayani, jumlah, kecepatan dan perlambatan pesawat, jumlahnya
direncanakan mampu mengakomodasi lalu lintas pergerakan pesawat pada jam puncak

A.Parallel Taxiway

Adalah Taxiway yang sejajar dengan Runway dan menghubungkan Taxiway biasa dengan Apron,
yang panjangnya sama maupun kurang dari panjang Runway

B.Apron Taxiway

Adalah Taxiway yang terletak didekat Apron yang dibedakan atas dua jenis yaitu : yang terletak
dekat Apron sebagai jalan pintas pesawat dari Apron ketempat pesawat akan diparkir dan Taxilane
yaitu bagian dari Apron yang diperuntukkan bagi jalan hubung ke areal parkir.

C.Cross Taxiway

Adalah Taxiway yang berfungsi untuk menghubungkan 2 ( dua ) Runway yang berdekatan
sehingga pemanfaatan kedua Runway dapat dilakukan secara optimal. Jenis Taxiway ini biasanya
baru diadakan jika memang ada dua Runway sejajar

Anda mungkin juga menyukai