Anda di halaman 1dari 211

MAKALAH PENGANTAR E-BUSSINESS

Internet Marketing
“Perusahaan Citizen Watch Co.,Ltd dan Matoa Indonesia”

Penulis :
Maria Febriani 130319023
Josephine Aurelia 130219040
Clarissa Dominique E. H. (Meylie) 130319005
Devi Hadi Setiawan 130319032
(Kelompok 1, KP C)

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
2020
PENGANTAR E-BUSINESS
Statement of Authorship

“Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas


terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya/kami sendiri. Tidak ada pekerjaan
orang lain yang saya/kami gunakan tanpa menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk


makalah/tugas pada mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas
bahwa saya/kami menggunakannya.

Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat


diperbanyak dan atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya
plagiarisme.”

Kelas : KP C
Anggota :
No Nama NRP
1 Maria Febriani 130319023
2 Josephine Aurelia 130219040
3 Clarissa Dominique E. H. (Meylie) 130319005
4 Devi Hadi S 130319032

Dosen : Tim Dosen Pengantar E-business

Surabaya, 14 September 2020

(Maria Febriani)
Ketua Kelompok

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
rakhmat-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Internet
Marketing” dengan baik. Penyusunan makalah ini untuk memenuhi syarat penilaian
penugasan mingguan mata kuliah Pengantar e-Business tahun ajaran 2020/2021

Penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu penyelesaian makalah ini, yaitu :
1. Para dosen mata kuliah Pengantar E-Business Fakultas Bisnis dan
Ekonomika Universitas Surabaya.
2. Orang tua yang telah mendukung seluruh proses pembuatan makalah.
3. Berbagai pihak yang terlibat dalam pembuatan makalah (Penulis Buku,
Penulis Web)

Dengan ditulisnya makalah ini, penulis berharap agar makalah ini dapat
bermanfaat bagi para pembaca dengan menambah ilmu pengetahuan, dan terlebih
lagi untuk dapat dikembangkan.

Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman dalam


penulisan makalah ini, kritik dan saran dari para pembaca sangat penulis harapkan
agar pembuatan makalah kami dapat berkembang menjadi lebih baik lagi di
kemudian hari.

Surabaya, 14 September 2020

Tim Penyusun
Kelompok 1 (KP C)

ii
DAFTAR ISI

STATEMENT OF AUTHORSHIP .................................................................. i

KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii

DAFTAR ISI………………………………………………………………...iii-iv

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2 Permasalahan............................................................................................ 2
1.3 Ruang Lingkup Pembahasan .................................................................... 2
1.4 Tujuan Penulisan ...................................................................................... 2
1.5 Manfaat Penulisan .................................................................................... 2

BAB II TELAAH PUSTAKA


2.1 Internet Marketing.................................................................................... 3
2.2 Branding ................................................................................................... 3
2.3 Internet Marketing Research………………………………………..…3-4
2.4 E-mail Marketing ..................................................................................... 4
2.5 Promotions ............................................................................................... 4
2.6 E-business Advertising…………………………………………………...5
2.7 E-business Public Relations…………………………………………………...5
2.8 B2B Marketing on The Web……………………………………………..6
2.9 Search Engine……………………………………………………………6

BAB III PEMBAHASAN


3.1 Penerapan dan Pengembangan Internet Marketing dalam Citizen Watch
Co.,Ltd …………………………………………………………………7-9
3.2 Penerapan dan Pengembangan Internet Marketing dalam Matoa
Indonesia…………………………………………………….……….10-12

BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan .............................................................................................. 13

iii
4.2 Saran......................................................................................................... 14

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………….15-16

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Source : Katadata
Berdasarkan gambar tersebut, dapat disimpulkan bahwa internet telah
menjadi suatu hal yang sangat penting bagi masyarakat. Hal ini terbukti dengan
tingginya pengguna internet di dunia. Hadirnya internet telah mengembangkan
sebuah konsep baru dalam dunia bisnis, yaitu Internet Marketing.
Penjualan produk yang tinggi tidak terlepaskan dari strategi marketing yang
baik. Menurut American Marketing Association yang dikutip oleh Kleindl dan
Burrow (2005) marketing adalah proses perencanaan dan pelaksanaan dari ide
atau pemikiran konsep, harga, promosi dan distribusi. Marketing dapat diartikan
lebih sederhana yakni pembangunan dan pemeliharaan hubungan yang saling
memuaskan antara perusahaan dan konsumen.
Seiting berkembangnya zaman, aktivitas marketing telah terafiliasi dengan
internet, yaitu Internet Marketing. Menurut Armstrong dan Kottler (2004:74),
Internet Marketing merupakan bagian dari e-commerce yang terdiri atas usaha
perusahaan untuk mempromosikan dan menjual produk mereka (barang
dan/atau jasa) melalui internet. Dengan mengimplementasikan sistem Internet
Marketing ini, perusahaan dapat menjangkau lebih banyak segmentasi pasar
dengan biaya yang relatif murah.

1
1.2 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah yang dirumuskan
adalah bagaimana penerapan Internet Marketing dalam perusahaan Citizen
Watch Co.,Ltd dan Matoa Indonesia?

1.3 Ruang Lingkup Pembahasan


Untuk membuat penulisan makalah ini menjadi lebih terarah, tim penyusun
membuat batasan pada masalah yang dibahas. Tim penyusun membatasi ruang
lingkup pembahasan makalah ini pada penerapan Internet Marketing pada dua
perusahaan jam tangan, yaitu Citizen Watch Co.,Ltd dan Matoa Indonesia.

1.4 Tujuan Penulisan


Tujuan yang ingin diperoleh dari penulisan makalah adalah untuk
mengetahui penerapan Internet Marketing pada perusahaan yang memproduksi
jam tangan, terutama Citizen Watch Co.,Ltd dan Matoa Indonesia.

1.5 Manfaat Penulisan


Pembuatan makalah ini memiliki berbagai manfaat :
1. Bagi penulis : sebagai pengaplikasian ilmu pengetahuan yang didapatkan
selama pembelajaran mata kuliah Pengantar e-business di Universitas
Surabaya, khususnya terhadap materi “Internet Marketing”.
2. Bagi pembaca : untuk menambah wawasan dan pengetahuan mengenai
Internet Marketing pada perusahaan Citizen Watch Co.,Ltd dan Matoa.
3. Bagi masyarakat : untuk memperkaya literatur mengenai Internet
Marketing.
4. Bagi pebisnis / perusahaan : untuk membuka wawasan mengenai
pentingnya pengaplikasian Internet Marketing dalam bisnisnya.

2
BAB II
TELAAH PUSTAKA

2.1 Internet Marketing


Internet marketing dideskripsikan sebagai 'mencapai tujuan pemasaran
melalui menerapkan teknologi digital (Chaffey dan Ellis- Chadwick, 2012).
Profesional pemasaran biasanya merujuk pada pendekatan baru ini berdasarkan
pemasaran media digital sebagai inbound marketing. Content and search
marketing dapat digunakan untuk menargetkan prospek dengan kebutuhan yang
ditentukan secara otomatis. Advokat inbound marketing seperti Dharmesh Shah
dan Brian Halligan berpendapat bahwa content, social media, and search
marketing memiliki peran dalam meningkatkan permintaan (Chaffey, 2015).
2.2 Branding
Brand merupakan sebuah nama, logo, atau simbol yang dibuat oleh
perusahaan agar customer dapat mengenal dan mengingat nama produk atau
jasa tersebut. Branding ini sangat penting karena dapat meningkatkan nilai
bisnis, mendapatkan banyak pelanggan, dapat membangun kepercayaan
pelanggan. Dengan mempromosikan produk secara luring dan daring, e-mail
marketing and public relations, e-bussiness akan berusaha untuk menciptakan
kesadaran brand yang dominan dan mendorong loyalitas pelanggan (Deitel,
Deitel, & Steinbuhler, 2001).

2.3 Internet Marketing Research


Melalui internet marketing research, perusahaan dapat mengembangkan
marketing mix yang mencakup Product, Pricing, Promotion dan Distribution
(4Ps). Marketing research dapat dilakukan melalui dua cara yaitu, cara
tradisional dengan melakukan wawancara, survey, focus group dan kuesioner;
maupun dengan cara daring melalui internet. Penelitian ini dilakukan
dikarenakan pengguna internet sangat banyak sehingga lebih mudah untuk
meneliti preferensi konsumen.

3
Preferensi komsumen ini dapat difokuskan pada STP (Segmenting,
Targeting, Positioning).

Source : optimise and grow online.com

2.4 E-mail Marketing

E-mail Marketing adalah metode yang efektif untuk memasarkan produk


dengan menggunakan e-mail dengan konsumen dan membangun hubungan
baik dengan pelanggan baru. Banyak perusahaan yang menggunakan e-mail
marketing ini karena prosesnya cepat, murah, dan luas.

Dalam layanan e-mail marketing terkadang ada banyak spam yang dikirim
melalui email. Spam tersebut berisi iklan untuk mempromosikan sebuah
produk. Spam merupakan suatu iklan ataupun pesan yang dikirim tanpa izin
pemilik e-mail dan tidak memiliki tujuan yang jelas. Sedangkan Opt-in sudah
mendapatkan izin dan memiliki tujuan yang jelas dalam mengirim e-mail.

2.5 Promotions

Promosi adalah proses menyampaikan atau menginformasikan produk suatu


perusahaan melalui media, seperti tv, poster, radio, dan lain-lain. Tujuan dari
promosi sendiri adalah untuk menyebarluaskan informasi produk kepada orang-
orang, mendapatkan pelanggan atau konsumen baru, meningkatkan kenaikan
penjualan dan laba, serta menjaga kestabilan pasar apabila pasar sedang lesu.

4
2.6 E-business Advertising

Banner Adversiting merupakan suatu media promosi yang dicetak dan di


print digital yang berbentuk portrait atau vertical. Keuntungan menggunakan
banner, yaitu dapat meningkatkan kemampuan para pengunjung agar dapat
mengenali produk tersebut. Buying and Selling Adversiting merupakan kegiatan
menjual dan membeli space iklan di website sehingga dapat menambah
pendapatan. Untuk membayar iklan ini, ada 3 metode yang dapat diterapkan,
antara lain : pay-per-click, yaitu membayar host setiap ada orang yang mengklik
iklan tersebut; pay-per-lead, yaitu membayar host setiap menitipkan iklan; dan
pay-per-sale, yaitu membayar host setiap penjualan yang didapat dari
masyarakat yang mengklik iklan tersebut.

Media-Rich Adversiting, yaitu periklanan internet untuk halaman web yang


menggunakan teknologi. Contohnya streaming video. Sedangkan, Wireless
Adversiting, adalah suatu perusahaan iklan yang siap untuk mengambil
keuntungan dari media. Contohnya SkyGo.

2.7 E-business Public Relations

Public Relation adalah suatu usaha yang sudah direncanakan dengan


sengaja untuk menyelenggarakan komunikasi timbal balik antara organisasi dan
masyarakat. Selain itu, untuk umembangun public relation yang baik harus
pandai berkomunikasi, memiliki jiwa kepemimpinan, dan mempunyai banyak
relasi. E-business public relations memberikan customers dan perusahaan
mengenai informasi yang paling update mengenai barang dan jasa. Public
relation dapat diterapkan dengan menggunakan metode chat, bulletin board,
special events or functions on website, trade shows and exhibitions, press
releases yang dapat didistribusikan melalui web maupun PR web, dan video
clips.

5
2.8 B2B Marketing on the Web

Pertimbangan antara distributor, agen, pengecer, dan partner bisnis


dalam mengembangkan strategi penjualan mereka. B2B menggunakan
internet dan ekstranet untuk proses pemasarannya.

2.9 Search Engine

Search Engine adalah program yang dibuat untuk melakukan


pencarian data-data maupun berkas-berkas yang tersimpan pada komputer
agar pengguna lebih mudah mendapatkan berkasnya. Jenis-jenis search
engine antara lain :

1. Search Engine Optimalization (SEO), yaitu strategi untuk menjadikan


website berada di posisi teratas hasil penelusuran mesin pencari, seperti
google, bing, yahoo, yang dapat menjadikan websites menarik lebih
banyak pengunjung. Layanan SEO ini lebih unggul dibanding
menggunakan strategi iklan karena hanya perlu mengeluarkan modal di
awal dan hanya perlu menunggu hasilnya (Logique, 2017).
2. Search Engine Marketing (SEM), yaitu teknik pemasaran produk
(websites) dengan membayar periklanan yang menyediakan jasa
tersebut. Iklan dapat berupa gambar, animasi, video, ataupun tulisan.
SEM berfungsi untuk meningkatkan pengunjung dan menargetkan
pemasaran langsung pada target pasar perusahan. Contoh SEM antara
lain google adwords, facebook ads, yahoo search marketing, bing, ask,
baidu, yandex (SEO Gereggi, 2015).
3. Search Engine Advertising (SEA), yaitu teknik pemasaran yang
memberikan peluang bagi pemilik website untuk menempatkan iklan
dimana pelanggan potensial berada. SEA berguna untuk menjawab
search queries, dan menghindarkan konsumen dari informasi yang tidak
diinginkan. SEA merupakan instrumen yang efektif untuk
meningkatkan website traffic, promoting brands, dan generating
conversions.

6
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Penerapan dan Pengembangan Internet Marketing dalam Citizen Watch


Co.,Ltd
Citizen memulai internet marketing pada mei 2011. Dalam 8 bulan,
perusahaan menjadi dikenal oleh masyarakat degan hampir 50.000 likes di
facebook dan 3,3 juta mobile page views (Eckerle, 2012). Selanjutnya, Citizen
menerapkan internet marketing dengan mempromosikan produknya melalui e-
business advertising; sosial media, seperti Instagram, Youtube, Pinterest,
Facebook, Twitter; dan Websites.
Citizen menerapkan e-business advertising dengan menggunakan banner
advertising. Berikut adalah contohnya dari e-business advertising yang
dilakukan oleh Citizen Watch Co., Ltd.

Source : amazon.com
Sedangkan, penerapan internet marketing pada Citizen belum maksimal.
Hal-hal yang dapat dilakukan adalah melakukan optimalisasi media sosial dan
websitesnya.
Pertama, untuk optimalisasi media sosial, media sosial yang pertama kali
perlu diperbaiki adalah instagram. Optimalisasi instagram dapat dilakukan
dengan menjadikan akunnya business account.

7
Source : business.instagram.com

Seiring dengan maraknya trend penggunaan instagram, bisnis dapat


menjadikan instagram sebagai salah satu strategi marketingnya. Dengan
mendaftarkan akun instagram sebagai business account, maka pemilik akun
tersebut dapat mengerti insights masyarakat atas produknya. Berikut adalah
contoh data statistik yang dapat dilihat dengan mendaftarkan akun sebagai
business account.

Source : moota.co

Selain itu, dengan menggunakan akun bisnis pada instagram,


pemilik akun dapat menambahkan company profile termasuk email, nomor

8
telepon, alamat, dan websites serta online shop-nya. Tidak berhenti disini,
pengelolaan konten instagram yang baik juga diperlukan. Dengan
menggunakan foto-foto yang menarik disertai dengan review-review dari
customer mengenai produknya (sudah diedit agar lebih menarik videonya) akan
lebih mudah menarik perhatian customer terhadap produk tersebut. Untuk itu,
mengubah akun instagram menjadi business account akan sangat baik untuk
Citizen.

Selanjutnya, fitur instagram ads juga dapat digunakan untuk memperluas


pasarnya. Mengingat bahwa sebagian besar masyarakat, terutama Indonesia
menghabiskan banyak waktunya memainkan instagram, sebagian besar
masyarakat akan melihat instagram ads. Untuk menarik perhatian customer,
foto atau video yang digunakan untuk ads ini haruslah menarik. Disarankan,
produk-produk yang di tayangkan adalah produk best seller dan produk yang
sedang diskon. Dengan begitu, akan semakin banyak customer baru yang
mengenal produk Citizen. Hal ini juga tentunya akan membangun brand
awareness di kalangan masyarakat.

Selain itu, testimoni-testimoni dari customer sangat diperlukan untuk


membangun kepercayaan dari masyarakat. Testimoni ini dapat di tuangkan
dalam bentuk tulisan, gambar, maupun video. Tentunya, wujud tulisan, gambar,
maupun video ini dapat disesuaikan dengan kepentingan dan preferensi
konsumen. Testimoni ini dapat didukung dengan adanya authorized store untuk
menambah kepercayaan masyarakat mengenai brand Citizen.

Semua testimoni dan konten-konten menarik mengenai Citizen juga perlu


disertakan di websites Citizen. Masyarakat akan suka jika dilayani terutama saat
membeli barang dengan harga relatif mahal. Services ini akan menjadi nilai jual
tersendiri bagi Citizen. Untuk itu, fitur Virtual shopping assistant perlu menjadi
highlight di seluruh sosial media dan websitesnya. Selain itu, Citizen juga perlu
mengaplikasikan fitur search engine agar websitesnya mudah dicari.

9
3.2 Penerapan dan pengembangan Internet Marketing dalam Matoa
Indonesia
Hal pertama yang dilakukan oleh Matoa adalah membangun brand
awareness dimata masyarakat melalui situs-situs dan aplikasi yang populer,
seperti display network. Situs ini merupakan sebuah jaringan yang mampu
mencapai lebih dari 90% pengguna internet di seluruh dunia. Selanjutnya,
matoa melakukan retargetting kepada masyarakat yang sudah berkunjung ke
websites dan belum melakukan pembelian. Dengan melakukan hal ini, customer
diharapakan akan melakukan pembelian.
Matoa memasarkan produknya secara daring dan juga luring dengan
proporsi pemasaran secara daring dan luring adalah 85 : 15. Hal ini dikarenakan
target pasar utama matoa adalah anak muda yang berusia 20 hingga 35 tahun
dengan kelas sosial A, B, dan B+ yang mana lebih memperhatikan sosial media
dibanding brosur fisik. Pemasaran secara luring dilakukan dengan membuka
gerai di beberapa kota di Indonesia, pameran, titip jual, dan promosi word of
mouth. Sedangkan secara daring produknya dipasarkan melalui melalui promosi
word of mouth melalui website, twitter, dan instagram; serta google ads.
Promosi word of mouth dilakukan oleh talkers, yaitu influencer dan buzzer.
Matoa Indonesia memiliki kontrak dengan Influencer bernama Putri Anindya
dan Yura Yunita untuk menjadi Brand Ambassador Matoa. Hal-hal yang
dilakukan Putri Anindya antara lain memotret produk matoa, event Matoa,
hingga konten travelling yang nantinya akan disebarkan dalam media sosial dan
websites Matoa. Karya fotografi yang dihasilkan juga tentunya sesuai dengan
prinsip matoa, yaitu urban, simplicity, dan nature. Sedangkan Yura Yunita
merupakan seorang musisi didukung kegiatannya oleh Matoa untuk bernyanyi
dalam video clipnya berjudul ‘intuisi’ dengan tujuan co-branding. Dalam video
clip tersebut, Yura Yunita juga mempromosikan produk jam tangan Matoa
(Della Isna Rosyida, 2018). Buzzer adalah orang-orang yang terpilih untuk
mendapatkan jam tangan Matoa secara gratis dengan harus menyebarkan
informasi mengenai Matoa. Orang yang dipilih seagai buzzer biasanya memiliki
followers yang banyak. Berikut adalah contohnya.

10
Source : Tagged Instagram Matoa
Selanjutnya, insight customer dapat dilihat melalui facebook ataupun
instagram. Kebanyakan, insight ini berisi pernyataan dibanding pertanyaan.
Keberhasilan dari pengimplementasian marketing ini diliat dari traffic
websitenya setiap bulan (Rizki Amanda, 2017).
Matoa telah menerapkan SEO yang baik dengan mengimplementasikan
fitur google ads. Dengan mengimplementasikan google ads, websites Matoa
akan berada di lokasi paling atas saat di cari. Bukti pengimplementasian google
ads dapat dilihat dengan adanya tulisan “ad” pada sebelah tulisan websites
Matoa.

Hasil pengimplementasian google ads pada matoa telah membuat


produknya menerima hampir 15,5 juta tayangan dan lebih dari 40.000 klik per
bulan di platforms google. Dengan adanya pengimplementasian google ads,
hampir 1/3 dari klik yang dilakukan menjadi pendapatan bagi matoa. Pada tahun
2016, penjualan meningkat sebesar 160% dengan 70% dari iklan dan 90%
penjualan tersebut berasal dari pemesanan penjualan dari websitesnya.

11
Dengan semua penjelasan diatas, berarti Matoa telah menerapkan strategi
untuk menjangkau konsumen dan membangun citra yang baik dimata
masyarakat. Selanjutnya, Matoa juga menerapkan strategi websites analytics,
memberikan promosi, dan memberikan konten-konten yang menarik untuk
mengoptimalisasi relasi dengan customer.
Untuk mengoptimalisasi websites Matoa, matoa dapat melakukan
competitor reach analysis, dan memberikan fitur feedback. Matoa juga sudah
menerapkan CSR dengan tag “1% for Planet”. Namun, hal ini belum
dimaksimalisasikan beritanya di sosial media. Kegiatannya baru dimasukkan ke
story highlight instagram, namun belum menjadi topik harian yang diangkat
untuk dapat menanamkan citra CSR tersebut dimata masyarakat.
Email marketing Matoa juga perlu diperbaiki. Saat customer membuat akun,
tidak ada email yang masuk untuk verifikasi. Padahal, email ini dapat menjadi
sarana untuk mempromosikan brand dan kegiatan Matoa, seperti diskon kepada
customer sehingga customer akan melakukan pembelian berulang.

12
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Internet marketing merupakan suatu bentuk pemasaran produk barang dan
jasa yang menggunakan internet sebagai media untuk mempromosikan produk
kepada pelanggannya. Penerapan internet marketing terdapat berbagai bentuk
seperti branding, internet marketing research, e-mail marketing, promotions,
e-business advertising, e-business public relations, B2B marketing on the web,
dan search engine.
Citizen Watch Co., Ltd telah menerapkan internet marketing. Internet
marketing yang telah dilakukan adalah mempromosikan produknya melalui e-
business advertising; sosial media, seperti Instagram, Youtube, Pinterest,
Facebook, Twitter; dan Websites.
Matoa Indonesia juga telah menerapkan internet marketing dengan
menggunakan metode promosi word of mouth melalui website, twitter, dan
instagram; serta google ads. Hasil pengimplementasian google ads pada matoa
telah membuat produknya menerima lebih dari 40.000 klik per bulan di
platforms google. Dengan adanya pengimplementasian google ads, hampir 1/3
dari klik yang dilakukan menjadi pendapatan bagi matoa.
Jika dilihat secara brand, Citizen seharusnya lebih unggul dibanding Matoa.
Namun, dikarenakan merasa unggul, Citizen kurang memaksimalkan internet
marketingnya. Jika hal ini terus berkelanjutan, maka diperkirakan Citizen akan
mengalami kemunduran hingga akhirnya brand Citizen dilupakan oleh
masyarakat. Berbeda dengan Matoa yang memahami bahwa internet marketing
adalah suatu hal yang sangat penting, Matoa telah mengupayakan banyak hal
dan pastinya menginvestasikan banyak uangnya ke internet marketing. Dengan
menerapkan internet marketing yang baik, Matoa berhasil mendapat sambutan
yang baik dikalangan masyarakat meski produknya tergolong baru.

13
4.2 Saran
Websites yang dimiliki oleh Citizen Watch Co., Ltd dan Matoa Indonesia
memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dengan kekurangan yang
ada, tentunya ada optimalisasi dan pengembangan yang dapat dilakukan.
Optimalisasi yang perlu dilakukan oleh Citizen Watch Co., Ltd antara lain
mengubah akun instagram menjadi business account, menginput company
profilenya di instagram, menggunakan instragram ads, meminta review atau
testimoni dari customer, membuka authorized store, mengaplikasikan SEO dan
SEM, serta menimbang keunggulan Citizen seperti virtual shopping assistant
untuk dijadikan highlights.
Sedangkan untuk mengoptimalisasi websites Matoa, Matoa dapat
melakukan competitor reach analysis, memberikan fitur feedback, dan
memperbaiki email marketingnya. CSR dengan tag “1% for Planet” juga perlu
dimaksimalisasikan beritanya di sosial media untuk menjadi topik harian. Hal
ini tentunya akan dapat menanamkan citra Matoa yang baik dengan program
CSR tersebut dimata masyarakat.

14
DAFTAR PUSTAKA

BS, A. M. (2014, Juni 12). swa.co.id. Retrieved from Lucky Dana Aria, Orbitkan Jam
Tangan Bermaterial Kayu: https://swa.co.id/swa/headline/lucky-dana-aria-
orbitkan-jam-tangan-bermaterial-kayu

business.instagram.com. (2020). Guide to Get Started on Instagram for Business.


Retrieved Juli 23, 2020, from business.instagram.com:
https://business.instagram.com/getting-started

Chaffey, D. (2015). Digital Business and E-commerce Management Strategy,


Implementation, and Practice. London,England: Financial Times Prentice Hall.

Citizen. (2020). Retrieved from https://www.citizen-clocks.com/

D, N. R. (2019). 6 Keuntungan Menggunakan Akun Bisnis Instagram untuk Toko Online.


Retrieved Juli 23, 2020, from moota.co: https://moota.co/keuntungan-akun-
bisnis-
instagram/#:~:text=Manfaat%20akun%20bisnis%20Instagram%20yang,lebih%20
banyak%20orang%20dengan%20iklan.

Deitel, H. M., Deitel, P. J., & Steinbuhler, K. (2001). E-business and E-commerce for
Managers. New Jersey: Prentice-Hall Inc.

Della Isna Rosyida, M. R. (2018, Februari 20). karyailmiah.unisba.ac.id. Retrieved from


Yura Yunita Sebagai Brand Ambassador Produk Matoa:
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/mankom/article/view/9888

Eckerle, C. (2012, September 6). marketingsherpa.com. Retrieved from Social Media


Marketing : Citizen Watch gain 50.000 fans in 8 Months:
https://www.marketingsherpa.com/article/case-study/citizen-watch-builds-
social-marketing-strategy

Google Ads. (n.d.). Retrieved from Matoa mendorong 15,5 Juta tayangan dan >40.000
klik per bulan: https://ads.google.com/intl/id_id/home/success-stories/matoa/

Kyberd, R. (2018, Januari 9). optimiseandgrowonline.com. Retrieved from How To Use


Segmentation, Targeting And Positioning For Easy Growth:
https://www.optimiseandgrowonline.com.au/segmentation-targeting-and-
positioning/

Logique. (2017, September 26). Logique.co.id. Retrieved from Beberapa Keuntungan


Menggunakan Jasa SEO bagi Bisnis Anda:

15
https://www.logique.co.id/blog/2017/09/26/keuntungan-menggunakan-jasa-
seo/

Matoa Indonesia. (2020). Retrieved from https://www.matoa-


indonesia.com/jurnal/berita/postingan-berita/hello-europe/1

Rizki Amanda, d. (2017). docplayer.info. Retrieved from Analisis Strategi Word Of Mouth
Marketing Jam Tangan Kayu Matoa Indonesia: https://docplayer.info/32299333-
Analisis-strategi-word-of-mouth-marketing-jam-tangan-kayu-matoa-indonesia-
analysis-of-word-of-mouth-marketing-strategy-wooden-watch-matoa-
indonesia.html

SEO Gereggi. (2015, Maret 10). seogereggi.com. Retrieved from Pengertian SEM (Search
Engine Marketing): https://www.seogereggi.com/2015/03/pengertian-sem-
search-engine-marketing.html

Tim Dosen Pengantar E-Business. (2019). Handout Pengantar E-Business. Surabaya:


Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya.

16
Tugas Pengantar E- Business
INTERNET MARKETING DI PERUSAHAAN ROLEX GROUP DAN
VICTORYNOX SWISS ARMY

Dibuat oleh :
 Joseph Leonardo 130219315
 Davin Jan S 130319151
 Merry Christin 130319139
 Rizaldi Syachviar Bachrie 130319226

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
SURABAYA
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir adalah murni hasil
pekerjaan saya sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan tanpa menyebutkan
sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas pada mata ajaran
lain kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya menggunakannya.
Saya memahami bahwa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme”

Nama Mahasiswa NRP


Davin Jan Supriyanto 130319151
Merry Christin 130319139
Joseph Leonardo 130219315
Rizaldi Syachviar Bachrie 130319226

Mata Ajaran :
Judul Makalah/Tugas :
Tanggal :
Dosen (PJMK) :

Surabaya, ...…………………............

Tanda Tangan

( Joseph Leonardo .)
Ketua Kelompok
Daftar Isi
Halaman Judul .................................................................................................................... i

Statement of Authorship ..................................................................................................... ii

Daftar Isi ............................................................................................................................. iii

BAB 1 Pendahuluan.......................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .............................................................................................................. 2

1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................................... 2

1.3 Tujuan ........................................................................................................................... 2

1.4 Manfaat ........................................................................................................................ 2

BAB 2 Pembahasan........................................................................................................... 3

2.1 Jenis internet marketing oleh perusahaan swiss army dan rolex .................................. 3

2.2 Masalah yang dihadapi oleh perusahaan swiss army dan rolex saat menggunakan
internet marketing ............................................................................................................... 4

2.3 Kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan internet marketing ........................... 5

BAB 3 Kesimpulan............................................................................................................ 7

3.1 Kesimpulan ................................................................................................................... 7

3.2 Saran ............................................................................................................................ 7

Daftar Pustaka .................................................................................................................. 8


BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Era Globalisasi yang mendunia membuat masyarakat mengembangkan kreatifitasnya
dalam bisnisnya. Dengan memulai suatu bisnis akan menghasilkan keuntungan bila
dilakukan secara serius dan pasti juga ada rugi pada awalnya. Tetapi bila tidak mencoba
suatu bisnis, kita juga tidak akan tau bisa mendapatkan keuntungan atau kerugian. Maka
dari itu masyarakat mengeluarkan ide kreatifitasnya agar dapat bersaing dengan para
pebisnis lainnya. Di jaman yang serba online ini masyarakat dengan mudah memasarkan
suatu bisnisnya dan juga sekarang banyak market place yang digunakan untuk berjualan,
tidak hanya barang branded atau sudah terkenal tetapi masyarakat biasa juga bisa
memulai bisnisnya. Penjualan secara online ini juga disebut internet marketing yaitu
sebuah bentuk dari pemasaran dan periklanan melalui atau menggunakan media online
atau internet, untuk mengirimkan pesan – pesan promosi suatu produk atau jasa kepada
konsumen. Maka dari itu masyarakat yang ingin membuka bisnisnya lebih mudah
dengan teknologi sekarang yang serba canggih dapat mempromosikannya di artis – artis
atau Instagram sendiri. Berbagai jenis internet marketing yang beredaran di pasaran
dapat memilih para pembisnis agar tidak mendapatkan kerugian dan juga internet
marketing mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing – masing tergantung dari
jenis apa yang diambil dalam internet marketing.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa jenis internet marketing yang diambil oleh perusahaan swiss army dan rolex?
2. Apa saja masalah yang dihadapi oleh perusahaan swiss army dan rolex saat
menggunakan internet marketing?
3. Apa saja kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan internet marketing?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui jenis internet marketing yang diambil oleh perusahaan swiss army
dan rolex.
2. Untuk mengetahui masalah yang dihadapi oleh perusahaan swiss army dan rolex saat
menggunakan internet marketing.
3. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan internet
marketing.

1.4 Manfaat Penelitian


Manfaat yang didapat oleh pembaca adalah bisa mempelajari jenis – jenis internet
marketing yang beredar di pasaran agar para pembca yang ingin membuka bisnisnya
dapat banyak pembeli dan mendapatkan keutungan, serta juga mengetahui kelebihan dan
kekurangan saat menggunakan internet marketing.
Bab II
PEMBAHASAN

2.1 Jenis internet marketing yang diambil oleh perusahaan swiss army dan

rolex

SWISS ARMY
Jenis marketing yang diambil oleh SWISS ARMY antara lain:
Sosial Media Marketing: SWISS ARMY membuat platform di social media agar bisa
mensebarluaskan berbagai macam informasi tentang produk dari SWISS ARMY. Selain
menyebarkan informasi di social media, SWISS ARMY juga menarget konsumen dari
berbagai Negara karena pasar di social media ini sangat luas.
Search Engine Optimization (SEO): Di laman web SWISS ARMY ini disediakan fitur
search engine untuk memudahkan para konsumen untuk mencari barang yang akan
mereka beli. SWISS ARMY menerapkan system SEO On-page, hal ini dilakukan agar
mengoptimalkan situs web atau konten untuk peringkat lebih tinggi di mesin pencari
untuk kata kunci atau frasa yang ditargetkan.
Content Marketing: Ini adalah proses untuk mendistribusikan dan mempromosikan
materi online yang relevan secara konsisten dengan cara yang dirancang secara strategis
untuk menarik, melibatkan, dan mengonversi target pasar kamu menjadi pelanggan.
Contohnya: SWISS ARMY membuat postingan blog atau video di laman facebook nya,
ini bertujuan untuk menarik calon-calon konsumen yang ada di social media tersebut.

ROLEX
Jenis marketing yang diambil oleh ROLEX antara lain:
Sosial Media Marketing: Tentunya ROLEX pun akan melakukan hal ini, karena
social media di zaman sekarang ini sangat diminati dan dibutuhkan. ROLEX membuat
pemasaran media sosial untuk berfokus pada membangun komunitas dan memperdalam
hubungan dengan konsumen dalam upaya untuk mendorong minat dan kesetiaan
pelanggan.
Search Engine Optimization (SEO): Hal ini bertujuan untuk memudahkan pelanggan
ROLEX saat mencari produk di laman web resmi nya. ROLEX menerapkan SEO On-
Page di web resmi nya untuk mengoptimalkan kata kunci yang bertarget.

Content Marketing: Hal ini bertujuan untuk meningkatkan trafik dan meningkatkan
kualitas SEO. Dengan menggunakan jenis marketing ini ROLEX bisa mendapatkan
brand awareness agar mendapatkan pengakuan dari konsumen dan bisa meningkatkan
penjualan.

Paid Advertising: Iklan berbayar yang dilakukan ROLEX adalah internet marketing di
mana pengiklan membayar untuk menampilkan iklan mereka di mesin pencari dan
platform online lainnya, seperti Facebook, YouTube, LinkedIn, dan Instagram.

2.2 masalah yang dihadapi oleh perusahaan Swiss Army dan Rolex saat menggunakan
internet marketing

A. Swiss Army masalah yang dihadapi saat menggunakan internet marketing


 Web pada situs resmi Swiss Army terkadang tidak bisa dibuka pada negara-
negara tertentu
 Konsumen lebih tertarik membeli jam tangan di aplikasi online seperti
Tokopedia atau Shopee
 Fitur-fitur pada situs web resmi Swiss Army kurang lengkap
B. Rolex masalah yang dihadapi saat menggunakan internet marketing
 Web pada situs resmi Rolex terkadang tidak bisa dibuka pada negara-negara
tertentu.
 Konsumen lebih tertarik membeli jam tangan di aplikasi online seperti
Tokopedia atau Shopee
 Fitur-fitur pada situr web resmi Rolex kurang lengkap

2.3 Kelebihan dan kekurangan dalam menggunkan internet marketing


KELEBIHAN:
Memudahkan Kegiatan Pemasaran
Digital marketing tak lain adalah kegitan marketing dengan menggunakan media digital.
Memudahkan disini artinya adalah mudah dalam mendapatkan customer dalam
meningkatkan pemasaran. Digital merupakan teknologi untuk mendapatkan customer
lebih spesifik, yaitu menjaring customer yang mempunyai minat dengan produk atau jasa
anda, sehingga peluang terjadinya penjualan lebih tinggi. Jauh lebih jelas dibandingkan
cara pemasaran dengan teknik canvasing seperti menyebar brosur, beriklan di koran,
majalah, atau datang ke rumah-rumah secara random.
Pemasaran Lebih Efektif dalam Menjangkau Customer
Kita bisa menarget ingin berapa jumlah pengunjung yang datang ke website atau toko
online kita dalam sehari. Menggunakan beberapa media iklan digital marketing kita bisa
melakukan hal ini. Berbeda dengan toko offline, berapa banyak yang datang kita tidak
bisa mengontrol, tergantung pada orang yang datang dan mungkin ramainya pada waktu
atau event tertentu saja.

Biaya Iklan yang Sangat Murah


Bidang marketing pemasaran tidak akan pernah lepas dengan beriklan. Sudah sejak dari
dulu bahwa melakukan pemasaran setidaknya akan menggunakan iklan, mulai dari iklan
di kolom koran, majalah, radio, hingga televisi. Kita tahu harga iklan di media
konvensional harganya jutaan, puluhan bahkan ratusan juta rupiah yang akan sulit
dijangkau oleh pebisnis kecil.

Data Pemasaran
Dalam semua aspek iklan digital, baik sebelum maupun sesudah melakukan iklan
khususya dengan Google Ads dan Facebook Ads, keuntungan terbesarnya adalah data.
Data siapa saja audiens yang yang melihat iklan, kata kunci yang dicari, gender, usia,
minat, dan lokasi. Semua data diatas bisa digunakan untuk mengelola ikllan yang lebih
efektif dan efisien.

KEKURANGAN:
Sulit Diterapkan Tanpa Pengetahuan dan Pengalaman
Meskipun anda mempunyai modal 10 juta untuk mencoba Digital Marketing sendiri,
kemungkinan besar akan sia-sia. Itulah sebabnya banyak perusahaan memilih
menggunakan digital marketing agency. Bahkan dasboard digital marketing yang paling
umum digunakan seperti Google Analytics, Google Ads dan Facebook Ads Manager
sangat rumit dipahami oleh orang awam yang baru menggunakan, perlu waktu yang lama
untuk belajar dan terbiasa.

Perlu waktu lama


Meski modal awal yang dibutuhkan itu kecil, waktu yang anda perlukan itu cukup lama.
Banyak intermet marketer yang bisa menjual produknya hingga 2 bulan selepas
melakukan promosi pertama kali. Salah satu penyebabnya, yakni target promosi kita
yang salah.

Lebih sulit dalam mencari pembeli


Saat melakukan pemasaran offline, mungkin dalam sehari kita bisa mendapatkan banyak
pembeli. Namun tidak untuk internet marketing. Kepercayaan menjadi hal utama yang
mempengaruhi seseorang dalam membeli produk.
BAB III
Kesimpulan

3.1 Kesimpulan

Seiring dengan pertumbuhan zaman yang mempengaruhi trend yang sedang berkembang
dimasyarakat dengan business E-Commerce, yang memaksa perushaan besar harus ikut
dalam trend E-Commerce yang sedang berkembang termasuk juga dengan Rolex Group dan
Victorynox Swiss Army. Dan dalam memilih internet marketing mana yang ingin digunakan
ini sangat berpengaruh karena pemilihan internet marketing yang tepat berarti perusahaan
juga harus menentukan target mana yang ingin ditargetkan untuk membeli produk mereka.
Jadi penentuan internet marketing ini akan sangat berpengaruh bagi penjualan suatu barang di
E-Commerce.

3.2 Saran

a. Memberi tambahan akses di beberapa negara yang tidak dapat mengakses situs perusahaan.

b. Perusahaan seharusnya juga masuk dan memberikan beberapa iklan mengenai produk
mereka di Instagram untuk menarik orang-orang yang tertarik dengan produk perusahaan jadi
membuak situs milik perusahaan.

c. Memberikan tambahan fitur-fitur yang lebih lengkap untuk membuat konsumen merasa
nyaman saat membuka situs milik perusahaan
Daftar Pustaka

https://semseomanagement.com/apa-itu-internet-marketing/
https://semseomanagement.com/apa-itu-internet-marketing/
https://www.google.com/amp/s/usahapemula.com/jenis-jenis-internet-marketing-
yang-perlu-anda-tahu/amp/
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS

Internet Marketing

Disusun Oleh :

KELOMPOK 3

Parastika Ayuningtyas 130319187

Rahmatiyah Azizah 130319188

Annisa Amalia Putri 130319197

Nindya Cahyarani 130319221

UNIVERSITAS SURABAYA

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA

2020
DAFTAR ISI

BAB I ....................................................................................................................... 5

PENDAHULUAN ..................................................................................................... 5

1.1 Latar Belakang .................................................................................................. 5

1.2 Ruang Lingkup Masalah...................................................................................5

1.3 Rumusan Masalah............................................................................................. 5

1.4 Tujuan ............................................................................................................... 5

1.5 Manfaat ............................................................................................................. 6

BAB II........................................................................................................................ 7

KAJIAN PUSTAKA ................................................................................................ 7

2.1 Definisi Internet Marketing ............................................................................. 7

2.2 Branding...........................................................................................................7

2.3 Internet Market Research ................................................................................. 7

2.4 Promotions.......................................................................................................8

2.5 E-Business Advertising...................................................................................8

2.5.1 Banner Advertising.................................................................................8

2.5.2 Buying and Selling Banner Advertising..................................................9


2.5.3 Media-Rich Advertising.........................................................................9

2.5.4 Wireless Advertising..............................................................................9

2.6 E-Business Public Relations............................................................................9

2.7 B2B Marketing On The Web..........................................................................10

2.8 Search Engines...............................................................................................10


2.8.1 META Tags...........................................................................................10
BAB III .................................................................................................................. 11

PEMBAHASAN ................................................................................................... 11

3.1 Penerapan Internet Marketing dalam Richemont Group .............................. 11

2
3.2 Penarapan Internet Marketing dalam Franck Muller Group ........................ 12

BAB IV .................................................................................................................. 15

PENUTUP ............................................................................................................. 15

4.1 Kesimpulan ................................................................................................... 15

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 16

3
PENGANTAR E-BUSINESS

Statement of Authorship

Saya yang betandatangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas yang terlampir ada-
lah murni hasil pekerjaan saya sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya
gunakan tanpa menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas pada
mata pelajaran lain kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya
menggunakannya.

Saya memahami bahwa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyakan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.

Kelas : KP C

Anggota :

Nama NRP

Parastika Ayuningtyas 130319187

Rahmatiyah Azizah 130319188

Annisa Amalia Putri 130319197

Nindya Cahyarani 130319221

Dosen : Tim Dosen Pengantar E-Business

Surabaya, 19 Agustus 2020

(Annisa Amalia Putri)

Ketua kelompok

4
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada tahap awal dalam perdagangan melalui media internet, tentu harus
memiliki situs paling efisien dan kreatif yang cukup bagi e-business untuk
berkembang. Saat ini, persaingan yang sangat ketat mengharuskan perusahaan
memiliki strategi pemasaran yang tepat agar dapat memberikan keuntungan bagi
perusahaan. Sebuah brand dari perusahaan beperan penting dalam bagaimana
sebuah nama, logo, dan informasi bisa tersampaikan ke pasar. Dengan
perkembangan teknologi yang ada, sangat membantu perusahaan dalam
mempromosikan dan menjual suatu produk kepada calon konsumen. Salah satu cara
yang bisa dilakukan perusahaan adalah dengan melakukan penerapan sistem strategi
internet marketing. Penerapan strategi ini bisa melalui advertising secara online.
Sebuah kegiatan dimana perusahaan melakukan pengenalan brand ke pasar serta
informasi yang disampaikan bisa mempengaruhi penjualan.

1.2 Ruang Lingkup Bahasan

Dalam membuat makalah ini, yang menjadi fokus pembahasan adalah me-
mahami bagaimana definisi dan tipe-tipe internet marketing yang baik bagi
perusahaan. Fokus perusahaan atau industri yang akan dibahas adalah dari dua in-
dustri jam tangan, yaitu Richemont Group dan Franck Muller Group.

1.3 Rumusan Masalah


Bagaimana kedua industri jam tangan, yaitu Richemont Group dan Franck
Muller Group mengembangkan bisnisnya melalui internet marketing.

1.4 Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui bagaimana
Richemont Group dan Franck Muller Group mengembangkan bisnisnya melalui
internet marketing.

5
1.5 Manfaat
Penulisan makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan bagi
pembacadalam memahami definisi dan tipe-tipe dari internet marketing yang bisa
diterapkan bagi pebisnis.

6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 Definisi Internet Marketing


Internet marketing adalah strategi memasarkan dan mengiklankan produk
lewat internet dengan tujuan promosi, meningkatkan volume penjualan, serta me-
mengaruhi konsumen untuk membeli suatu barang/jasa. Di era digital seperti
sekarang, internet marketing memang dianggap sebagai metode berjualan yang pal-
ing efektif dan menguntungkan dibandingkan dengan marketing tradisional. Selain
lebih praktis, jangkauan pemasaran online marketing bisa lebih luas. Dengan cara-
cara yang tepat, penjual bahkan bisa melakukan ekspansi bisnis sampai ke daerah
yang jauh sakalipun.
2.2 Branding
Brand adalah keunikan yang bisa berupa nama, logo, atau symbol yang
membantu seseorang mengidentifikasi produk atau jasa suatu perusahaan. Pengala-
man customer dan perusahaan juga dapat disebut bagian dari brand dan termasuk
dalam kualitas dari interaksi customer dengan perusahaan dan kualitas barang dan
jasa yang perusahaan itu tawarkan pula. Oleh karena itu, branding adalah segala
usaha untuk menciptakan sebuah brand. Dengan kata lain, proses menentukan misi,
visi, serta logo dapat dikategorikan sebagai branding.
2.3 Internet Market Research
Marketing research dapat membantu sebuah perusahaan untuk mengembangkan
marketing mix nya yang mana memasukkan detail produk dan jasa, penghargaan
yang efektif, promosi, dan distribusi. Research era sekarang dapat dilakukan melalui
internet, memberikan marketers pilihan yang lebih cepat untuk menemukan data dan
menganalisis industri, informasi customer dan competitor. Internet market research
juga dapat digunakan untuk :
1. Meningkatkan peluang bisnis.
2. Memperbaiki sekaligus memantau kinerja pemasaran.
3. Mengatasi berbagai permasalahan yang nantinya akan muncul.

7
2.4 Promotions
Promosi e-business bisa menarik pengunjung ke web site perusahaan dan
dapat mempengaruhi pembelian. Hal ini juga dapat digunakan untuk meningkatkan
kesetiaan terhadap brand melalui program reward. Promosi ini dapat berbentuk fre-
quent-flyer miles, reward dengan basis point, diskon, undian, free trial, free shipping
dan kupon. Menawarkan diskon produk atau mengratiskan biaya pengiriman dapat
menarik customer. Iklan atas diskon produk dapat di tawarkan di majalah, Koran
dan website yang hal ini dapat membuat customer sering mengunjungi web site pe-
rusahaan. Jadi dapat di simpulkan tujuan dari promosi adalah :
1. Menyediakan informasi
2. Mendiferensiasikan sebuah produk
3. Menaikkan penjualan
4. Menstabilkan penjualan
2.5 E-Business Advertising
Periklanan sangat banyak membantu proses pemasaran serta umunya
meningkatkan proporsi penjualan. Beberapa tahun yang lalu, sejumlah besar iklan
e-bisnis dilakukan melalui saluran tradisional seperti televisi, film, surat kabar dan
majalah, tapi dengan perkembangan zaman sekarang iklan iklan tersebut banyak ada
di banyak outlet media online seperti media social instagram, twitter, facebook, pin-
terest dan juga media hiburan lain seperti youtube . Mempublikasikan URL perus-
ahaan pada semua email, kartu nama, billboard, iklan cetak dan media lainnya mem-
bantu meningkatkan brand awareness dan membawa lebih banyak pengunjung ke
situs perusahaan tersebut. Iklan dapat dibagi dalam beberapa jenis, diantaranya:
2.5.1 Banner Advertising
Iklan banner pada halaman web bertindak seperti billboard kecil yang
memuat gambar dan pesan iklan. Manfaat iklan banner meliputi peningkatan
awareness brand, media informasi, media promosi, dan juga sebagai ciri
khas.

8
2.5.2 Buying and Selling Banner Advertising
Membeli space iklan di suatu situs yang memiliki jumlah besar pengunjung
dan target pasar yang serupa dengan yang dituju perusahaan dapat mening-
katkan jumlah pengunjung di situs perusahaan dan menyebabkan mening-
katnya pendapatan.
2.5.3 Media-Rich Advertising
Hal ini mengacu pada iklan yang termasuk animasi atau video, tetapi juga
mencakup interaksi pengguna yang lebih kompleks . Iklan Internet untuk
Web halaman iklan yang menggunakan teknologi canggih seperti streaming
video, download applets (java) yang berinteraksi langsung dengan pengguna.
Salah satu contohnya adalah Webcasting (menggunakan media streaming
untuk menyiarkan sebuah iklan melalui Web).
2.5.4 Wireless Advertising
Internet sekarang sudah menjadi sesuatu yang biasa di masyarakat modern,
jadi tidak heran banyak perusahaan mengunakan internet sebagai cara
mereka mempromosikan produknya. Pada masa sekarang salah satu wireless
advertising yang paling sering digunakan adalah mobile advertising. Mobile
Advertising sendiri adalah alat pemasaran operatif komunikasi modern. Hal
ini didasarkan pada penggunaan teknologi komunikasi bergerak dan
perangkat mobile untuk menyampaikan iklan.
2.6 E-Business Public Relations
Hubungan masyarakat membuat pelanggan dan karyawan perusahaan
mengetahui informasi terbaru mengenai produk, layanan, dan masalah internal mau-
pun eksternal dari perusahaan. Dengan menempatkan kolom komentar di situs web,
akan memungkinkan konsumen untuk mengirim komentar mengenai produk dari
perusahaan. Selain itu, perusahaan juga dapat melibatkan konsumen dengan menye-
lenggarakan acara disitus webnya.
2.7 B2B Marketing On The Web
Pemasaran B2B dapat menggunakan internet untuk memasarkannya ke
bisnis lain. Media pemasaran yang digunakan bisa melalui email. Email yang diberi-
kan perusahaan harus ditujukan kepada semua orang yang terlibat dalam keputusan

9
pembelian dan seharusnya disesuaikan untuk menyediakan konten yang informatif.
Yaitu harus mencakup mengapa dan bagaimana produk dan layanan perusahaan
akan menguntungkan bisnis yang ditargetkan.
2.8 Search Engines
Search engines atau mesin pencari merupakan program yang didesign dan
disediakan situs web untuk memudahkan konsumen untuk mencari informasi ber-
dasarkan pada kata kunci atau kriteria peringkat mesin pencari lainnya.
2.8.1 META tags
META tags adalah tag atau kode HTML yang berisi informasi ten-
tang halaman web. META tags dapat berisi mengenai deskripsi halaman web
atau blogspot, kata kunci, dan judul halaman. Mesin pencari sering
menggunakan informasi ini saat memberi peringkat pada situs web.

10
BAB III
PEMBAHASAN

3.1. Penerapan Internet Marketing dalam Richemont Group

Richemont group merupakan salah satu perusahaan yang bergerak pada industri
jam tangan, dimana terdapat beberapa anak perusahaan miliknya yang memiliki
produk jam tangan. Dalam proses bisnisnya Richemont Group telah menerapkan e-
Business untuk membantu mengembangkan bisnisnya.

E-business dapat sangat membantu bagi para pelaku usaha dalam memasarkan
produk miliknya. Salah satu strategi yang perlu dilakukan adalah dengan menerap-
kan internet marketing. Dalam website milik Richemont Group dapat kita lihat
bahwa perusahaan ini telah menerapkan internet marketing, dimana dalam website
tersebut terdapat infomasi mengenai harga saham dan informasi mengenai perus-
ahaan yang tergabung dalam Richemont khususnya beberapa perusahaan yang ber-
gerak dibidang jam tangan . Hal ini dilakukan oleh perusahaan Richemont untuk
memasarkan produk mereka dan juga bertujuan untuk memengaruhi konsumen un-
tuk membeli produk mereka. Selain informasi mengenai saham terdapat juga.

Dalam menerapkan branding, Richemont Group tidak memiliki symbol khusus.


Namun perusahaan ini memiliki logo yang menonjol dengan menampilkan
‘RICHEMONT’ dibagian atas website miliknya. Richemont Group memilih untuk
menggunakan logo dengan nama yang jelas, selain itu font dan ukuran tulisan juga
menjadi brand tersendiri bagi perusahaan ini.

Richemont Group dalam penggunaan websitenya juga memberikan sarana bagi


perusahaan untuk mengambil data. Data yang dimaksud adalah kecenderungan kon-
sumen untuk mengetahui informasi tentang perusahaan ini. Dalam website milik
Richemont menyediakan fitur contact, dimana jika pengunjung ingin mengetahui
terkait laporan keuangan dapat mengisi beberapa informasi. Dengan ini Richemont
Group dapat mengetahui informasi terkait pengunjung yang mengakses atau menge-
tahui laporan keuangan mereka.

11
Perusahaan juga menyediakan kolom komentar di situs web yang digunakan un-
tuk membantu pengunjung website jika menginginkan informasi terkait perusahaan,
dengan cara mengisikan email pelanggan yang telah terdaftar sebelumnya. Hal ini
dapat meningkatkan public relations dengan membuat pelanggan mengetahui infor-
masi mengenai layanan dan masalah internal maupun eksternal.

Website milik Richemont Group ini juga memiliki fitur search engines atau me-
sin pencarian yang diterapkan dengan tujuan untuk memudahkan pengunjung web
dalam mencari informasi berdasarkan kata kunci yang dibutuhkannya. Dalam web-
site milik Richomont ini juga terdapat fitur sitemap atau peta situs, dimana
pengunjung dapat melihat kata kunci atau kriteria terkait informasi apa saja yang
tersedia dalam website Richemont ini.

3.2. Penerapan Internet Marketing dalam Franck Muller Group

Perusahan Franck Muller adalah perusahaan yang memfokuskan industrinya


bergerak dalam bidang produksi jam tangan. Walaupun saat ini franck muller juga
menjual atau memproduksi barang lain, tetapi Franck Muller tetap memfokuskan
dan mengutamakan produksi dan penjualan jam tangannya. Sesuai dengan berdasar-
kan tujuan awalnya perusahaan ini yaitu franck muller akan membuat jam dengan
design yang baru dan berbeda dari yang lain.

Tentunya franck muller sendiri, juga merupakan brand jam tangan yang sudah
banyak dikenal oleh berbagai masyarakat pada berbagai negara. Hal ini pastinya
Franck Muller telah menerapakan e-business dalam perusahannya. Dan internet
marketing meruapakan salah satu strategi penerapan franck muller dalam menjalan-
kan e-businessnya. Dapat kita lihat bahwa pada website Franck Muller, terdapat ban-
yak sekali produk-produknya yang di pasarkan dan diiklankan pada website terse-
but. Dengan begitu, Franck Muller telah menjalankan strateginya yang guna untuk
melakukan promosi untuk meningkatkan volume penjualannya dan juga dengan
menujukkan berbagai macam produk jam tangannya yang guna untuk memengaruhi
konsumen untuk membelinya.

12
Franck Muller dalam menerapkan bramdingnya sesungguhnya tidaklah
menggunakan symbol khusus, tetapi Franck Muller menggunakan sebuah namanya
yang digunakan menjadi sebuah logo perusahaannya. Dapat dilihat juga pada web-
site Franck Muller yang menunjukkan logonya yang ada pada pojok atas kiri yang
menjadi ciri khusus pada perusahaan ini. Logo yang digunakan dalam perusahaan
Franck Muller ini dapat kita lihat dengan penamaan perusahaan franck muller yang
ditulis dengan huruf besar dan penulisannya yang memiliki bentuk yang hampir sep-
erti setengah lingkaran, yang tertulis “FRANCK MULLER GENEVE”. Logo ini
juga digunakan ataupun ditampilkan pada produk-produk Franck Muller ,utamanya
pada tiap- tiap produk jam tangannya, terdapat logo Franck Muller yang terlihat
dengan jelas.

Dalam website Franck Muller memiliki tampilan yang menarik mengenai


produk - produk yang dipasarkan dan juga pada website tersebut terdapat berbagai
informasi yang ada pada perusahaan tersebut. Pada website Franck Muller
sesungguhnya dapat kita katakan bahwa mengenai pemasaran produk dan mengenai
informasi perusahaan sudah cukup lengkap. Website Franck Muller ini dalam men-
ampilkan produk-produknya sangatlah menarik dan kita dapat melihat produk yang
dipasarakan itu terlihat sangat detail. Hal tersebut dapat kita katakan bahwa Franck
Muller dalam mempromosikan produknya cukup bagus karena memiliki tampilan
yang menarik yang dapat menjadikan pelanggan merasa akan sering mengunjungi
website tersebut.

Pada situs web Franck Muller juga memang tidak terdapat opsi untuk menem-
patkan kolom komentar mengenai produknya, tetapi pada situs web Franck Muller
terdapat beberapa opsi jika ingin menanyakan mengenai produk - produknya, seperti
berapa harga yang dipasarkan mengenai produk yang akan dipilih oleh pelanggan
hingga menanyakan mengenai bagaimana cara perbaikan produk jamnya. Dan juga
pada website Franck Muller terdapat kontak yang tersedia yang ada pada tertera pada
website yaitu “contact us” yang dapat diisikan kemudian dikirimkan dengan email
yang ada untuk mengenai pertanyaan mengenai produk yang akan ditanyakan lebih
lanjut. Situs web Franck Muller ini juga memiliki fitur search engines atau mesin

13
pencari yang dapat memudahkan pelanggan atau pengunjung website jika ingin
mencari informasi yang akan dicarinya berdasarkan dengan kata kunci yang di-
inginkan.

14
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berdasarkan dengan pembahasan yang telah dibahas sebelumnya, maka
dapat disimpullkan bahwa dengan berdasarkan dengan perkembangan era teknologi
yang ada saat ini penerapan internet marketing sangatlah berguna bagi perusahaan.
Karena dengan era yang ada saat ini, penggunaan internet dari waktu ke waktu terus
berkembang dan juga saat ini penggunaan internet semakin meluas. Dan juga dengan
adanya perusahaan yang menerapkan strategi internet marketing ini maka perus-
ahaan akan dapat lebih luas dalam memasarkan dan mengiklankan produk -
produknya melalui berbagai media internet yang ada. Agar hal tersebut, juga dapat
meningkatkan tingkat penjualan pada perusahaannya dan meningkatkan ketertarikan
konsumen terhadap produk-produknya.

Dan dapat disimpulkan bahwa perusahaan Richemont Group dan Franck


Muller Group pada era digital seperti saat ini, kedua perusahaan tersebut telah men-
erapkan internet marketing pada perusahaannya. Dengan berdasarkan situs web
yang dimiliki oleh Richemont Group dan Franck Muller Group, dapat kita lihat
bahwa bagaimana kedua perusahaan tersebut dalam memberikan detail - detail pe-
rusahaannya ataupun produknya yang dapat menjadikan konsumen akan membeli
produk ataupun sahamnya yang dipasarkan. Maka dengan begitu, dapat kita sim-
pulkan bahwa kedua perusahaan tersebut telah memasarkan dan mengiklan
produknya melalui internet dengan baik yang telah menjadikan adanya peningka-
takan pada volume penjualannya dan juga bagaimana cara mempromosikan
produknya pada situs webnya dengan baik sehingga telah memengaruhi berbagai
konsumen untuk membeli produk nya.

15
DAFTAR PUSTAKA

https://www.akudigital.com/bisnis-tips/apa-itu-internet-marketing/

https://www.niagahoster.co.id/blog/apa-itu-branding-dan-strategi-branding/

https://www.maxmanroe.com/vid/marketing/pengertian-banner.html

https://www.hestanto.web.id/mobile-advertising/

https://www.harmonydesain.com/apakah-website-rich-media/

16
LAMPIRAN

17
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS

“Internet Marketing Pada Movado Group dan Seiko Holdings”

Disusun Oleh:

Kelompok 4

Amelia Octaviana Ho 130219912

Cindy Ananda Putri 130118078

Ali Wafa Septian 130219228

Edric Wong 130219056

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
SEMESTER GANJIL
2020
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir adalah murni hasil
pekerjaan sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan tanpa menyebutkan
sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas pada mata ajaran
lain kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya menggunakannya.

Saya memahami bahwa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyak atau dikomunikasikan
untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”

Nama Mahasiswa NRP


Amelia Octaviana Ho 130219912
Cindy Ananda Putri 130118078
Ali Wafa Septian 130219228
Edric Wong 130219056

Mata Ajaran : Pengantar E-business

Kelas : KP C

Surabaya, 16 september 2020

Tanda Tangan

Amelia Octaviana Ho
(.....................................)

Ketua Kelompok

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena berkat dan
rahmat-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Internet Marketing
Pada Industri Jam Tangan Movado dan Seiko Holdings” ini.

Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pengantar E-business. Dalam tugas ini
tersaji penjelasan tentang internet marketing pada industri jam tangan Movado dan Seiko
Holdings. Tugas ini diharapkan dapat menambah wawasan mengenai internet marketing pada
industry jam tangan Movado dan Seiko Holdings.

Kami tahu bahwa makalah yang kami buat ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena
itu, kami berharap pembaca dapat memberikan kritik dan saran untuk memperbaiki makalah ini.
Kritik dan saran dari semua pihak yang sifatnya membangun untuk penyempurnaan makalah ini
selalu kami nantikan. Akhirnya semoga tugas ini bermanfaat bagi kita semua.

Surabaya, 16 september 2020

Kelompok 4
Penulis,

ii
DAFTAR ISI

STATEMENT OF AUTHORSHIP...............................................................................i
KATA PENGANTAR....................................................................................................ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN……….……………………….…………..............................1
1.1 Latar Belakang ……….……………………….…………...............................1
1.2 Rumusan Masalah ……….……………………….…………..........................1
1.3 Ruang Lingkup Bahasan ……….……………………….…………................2
1.4 Tujuan ……….……………………….…………............................................2
1.5 Manfaat ……….……………………….…………..........................................2
BAB II KAJIAN PUSTAKA ..........................................................................................3
2.1 Pengertian internet marketing………………………………………………...3
2.2 sejarah internet marketing……………………………………………………..3
2.3 tujuan internet marketing……………………………………………………...4
2.4 jenis-jenis internet marketing.…………………………………………………5
2.5 komponen internet marketin…………………………………………………..6
2.6 Aplikasi internet marketing…………...……………………………………….7
2.7 Pentingnya internet marketing bagi perkembangan bisnis..…………………..8
BAB III PEMBAHASAN .................................................................................................10
3.1 internet marketing Seiko holdings dan Movado group.....................................10

3.1.1 Jenis internet marketing yang digunakan Seiko Holdings dan Movado
Group………………………………………………………………10
3.1.2 Aplikasi internet marketing yang digunakan Movado Group dan Seiko
Holdings……………………………………………………………..11

3.2 kelebihan dan kekurangan internet marketing pada Seiko holdings dan Movado
group?....................................................................................................................................13

3.2.1 Kelebihan………………….………………………………………..13
3.2.2 Kekurangan…………………………………………………………14

iii
BAB IV PENUTUP..............................................................................................................14
4.1 Kesimpulan ...........................................................................................................14

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................................15

iv
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Pemasaran internet atau internet marketing adalah sebuah bentuk dari
pemasaran dan periklanan melalui atau menggunakan media online ataupun
internet, untuk mengirimkan pesan-pesan promosi suatu produk atau jasa kepada
konsumen. Pemasaran internet atau pemasaran online mengacu pada upaya
periklanan dan pemasaran yang baik menggunakan web ataupun email untuk
mendorong penjualan langsung melalui perdagangan elektronik, selain prospek
penjualan dari situs web ataupun email. Pemasaran internet dan upaya periklanan
online yang biasanya digunakan bersama dengan jenis iklan tradisional seperti
radio, televisi, surat kabar dan majalah.
Internet Marketing bukanlah pendekatan yang tunggal untuk meningkatkan
minat dan kesadaran dalam sebuah produk. Karena banyaknya jumlah platform
yang berada di internet, bidang ini mencakup adanya disiplin ilmu. Ini melibatkan
segala sesuatu dari email, untuk Search Engine Optimization (SEO), untuk desain
websitenya dan masih banyak lagi untuk mencapai yang terus – menerus
berkembang.
Dalam perusahaan Movado Group dan juga Seiko Holdings internet
marketing atau pemasaran lewat media internet jelas sekali terlihat. Seringkali
kita dapat melihat iklan-iklan baik saat kita menyusuri media sosial atau saat kita
sedang melihat blog atau situs tertentu yang ada di internet. Iklan-iklan yang ada
di media sosial baik instagram maupun facebook termasuk dalam internet
marketing.

1.2 Rumusan Masalah

1
1. Bagaimana pelaksanaan internet marketing pada Seiko Holdingss dan
Movado Groups Inc ?

2. Sebutkan kekurangan dan kelebihan yang terdapat dalam internet marketing


yang terdapat dalam perusahaan Seiko Holdings dan Movado Groups Inc.

1.3 Ruang Lingkup Bahasan


Ruang lingkup bahasan yang kami fokuskan adalah pada kontribusi internet
marketing dalam melaksanakan bisnis perusahaan Movado Groups dan Seiko
Holdings. Selain itu, kami juga membahasa cara kedua perusahaan tersebut tentang
cara mempromosikan produknya mereka masing-masing melalui iklan agar dapat
menarik daya beli dari konsumen.

1.4 Tujuan
Tujuan disusunnya makalah ini adalah agar kami dapat mengetahui
pelaksanaan internet marketing dalam Seiko Holdings dan Movado Groups Inc.
Selain itu, kami juga akan dapat memahami tentang kekurangan maupun
kelebihan yang miliki perusahaan Seiko Holdingss dan Movado Groups Inc
terhadap internet marketing.

1.5 Manfaat
Manfaat disusunnya makalah ini adalah untuk memperluas pengetahuan
mengenai tahapan internet marketing dalam menjalankan proses bisnis dalam
perusahaan. Selain itu, kami juga dapat mengetahui tentang gambaran mengenai
Seiko Holdings dan Movado Groups Inc dalam menjalankan berbagai cara dan
prosesnya untuk melancarkan penjualan produk masing-masing perusahaan.

2
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Internet Marketing


Internet marketing adalah bentuk usaha dari perusahaan untuk memasarkan
produk dan jasanya serta membangun hubungan dengan pelanggan melalui
media internet “Kotler dan Armstrong, 2008:237”. Internet marketing
merupakan bagian dari E-Marketing “electronic marketing” dan E-Business
“elektronic business”. Internet marketing tidak hanya menunjuk pada
penggunaan media digital, tetapi juga berhubungan dengan bagaimana
melakukan manajemen data konsumen dan menjaga relasi yang baik dengan
konsumen.

2.2 Sejarah Internet Marketing


Sejarah Internet Marketing sebenarnya dimulai bersamaan dengan sejarah
hadirnya internet itu sendiri. Sejak awal diciptakannya, internet sudah
membawa fitur-fitur yang cocok untuk marketing. Kemajuan teknologi
pendukung internet seperti munculnya beragam bahasa pemrograman dan
database membuat internet marketing menjadi lebih menarik, hingga akhirnya
muncul berbagai jenis variasi internet marketing, seperti:

1. Search engine marketing: Mengoptimalkan website sehingga dapat diindeks di


bagian atas search engine. Hal ini disebut juga sebagai search engine
optimization.
2. Display advertising: Menampilkan produk-produk di website
3. E-mail marketing: Idenya adalah menampilkan produk di email, sebagai
pengganti pengiriman brosur secara manual menggunakan pos.
4. Affiliate marketing: Mengajak orang untuk mengunjungi situs tertentu dengan
cara
5. Interactive advertising: Pembuatan iklan dalam bentuk animasi atau gambar
untuk mengiklankan
6. Blog marketing: Menggunakan blog/web blog untuk memasarkan sesuatu, baik
secara langsung dari pihak perusahaan maupun karyawannya atau melalui
layanan pihak
7. Viral marketing: Menggunakan media jaringan sosial untuk mebuat sebuah
brand tertancap di benak banyak

3
8. Di Indonesia sendiri, teknik internet marketing sebenarnya masih terbatas
penggunaannya. Untuk itu suatu tantangan bagi masyarakat Indonesia untuk
menggunakan internet dalam proses marketing sehingga proses marketing bisa
lebih efisien dan efektif.

2.3 Tujuan Internet Marketing


Teknologi internet berkembang sangat pesat karena dapat menjangkau lebih
luas dengan waktu yang tidak terbatas. Menurut Strauss dan Frost “2012”,
pemasaran menggunakan teknologi internet “internet marketing” memiliki
tujuan sebagai berikut:

• Mampu menjangkau calon konsumen dengan biaya yang lebih murah.


• Mampu melacak dan mengukur data respon konsumen terhadap aktivitas
marketing yang dilakukan perusahaan.
• Mampu menjangkau pasar global sebagai pangsa pasar baru.
• Menyajikan promosi yang lebih menarik.
• Mempermudah proses pembelian dibandingkan dnegan sistem offline.
• Persinalisasi pemasaran untuk tiap calon konsumen.
• One-on-one marketing.
• Twenty-four-hour marketing.

2.4 Jenis-Jenis Internet Marketing


Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis internet marketing, terdiri atas:

1. Business-To-Business(B2B)

Pada umumnya bisnis online yang dilakukan saat ini merupakan B2B. Internet
Marketing jenis ini meliputi transaksi Interorganizational Information
System(IOS).IOS meliputi sistem informasi global, Electronic Data
Interchange(EDI), Electronic Fund Transfer(EFT), Database, pesan terintegrasi
dan Supply Chain Management(SCM). IOS merupakan aliran informasi antara
dua perusahaan/organisasi atau lebih, tujuannya adalah pemrosesan transaksi
secara efisien, seperti pengiriman order, rekening atau pembayaran dengan
menggunakan teknologi EDI. Semua hubungan telah disepakati dan telah
ditentukan sebelumnya sehingga tidak diperlukan negosiasi lagi dan langsung
dapat di laksanakan. Misalnya di Wal-Mart dengan Warner-Lambert.

4
2. Business-To-Consumer(B2C)

Business-To-Consumer merupakan transaksi eceran dengan pembeli


perorangan Pembelian dilakukan secara personal, misalnya di Alibaba.com
pembeli khas adalah seorang konsumen perorangan. Contoh lain di
Amazone.com.

3. Consumer-To-Consumer(C2C)
Ini adalah proses penjualan secara online antara seorang konsumen langsung ke
konsumen lainnya.Contohnya adalah di Bekas.com ketika ada perorangan yang
melakukan penjualan, menjual seperti properti rumah, ruko, rukan dan hunian
lainnya, mobil, handphone dan lain lainnya.Contoh yang lain; mengiklankan
jasa pribadi di online, serta menjual pengetahuan dan keahlian lainnya. Adalah
termasuk jenis C2C.
Contoh lain yang paling terkenal di dunia adalah eBuy.com
4. Consumer-To-Business(C2B)

Merupakan perseorangan yang menjual produk atau jasa kepada suatu


perusahaan/organisasi.Perseorangan yang mencari penjual, saling berinteraksi
dan menyepakati suatu transaksi.

5. Non-Profit eCommerce

Di dunia Cyber semakin banyak website non profit, seperti website akademisi,
organisasi nirlaba, organisasi kerohanian, organisasi sosial dan lembaga-
lembaga pemerintah yang menggunakan eCommerce untuk mengurangi biaya-
biaya operasional, atau untuk meningkatkan layanan publik.

6. Intrabusiness (Organizational) eCommerce

Kategori yang ini adalah semua aktivitas internal organisasi, yang dilakukan
dengan sistem web base. Yang melibatkan pertukaran informasi, barang dan
jasa. Misalnya berupa pelaksanaan pelatihan secara online bagi karyawan,
penjualan produk ke pekerja yang akhirnya dapat dilakukan pemangkasan biaya
operasional organisasi.

Untuk pengelola online business, kita dapat melihat spesifikasi dari online
bisnis yang sedang kita jalankan, apakah termasuk B2B, C2B atau bahkan yang
lainnya. Hal ini adalah salah satu pembelajaran bagi kita dalam
mengembangkan suatu online business.

5
2.5 Komponen Internet Marketing
• Proses

Seperti halnya program pemasaran tradisional, program pemasaran melalui


Internet melibatkan sebuah proses. Tujuh tahap dari proses program
pemasaran melalui internet adalah membentuk peluang pasar, menyusun
strategi pemasaran, merancang pengalaman pelanggan, membangun hubungan
antar muka dengan pelanggan, merancang program pemasaran, meningkatkan
informasi pelanggan melalui teknologi dan mengevaluasi hasil program
pemasaran secara keseluruhan.

• Membangun Dan Mempertahankan Hubungan Dengan Pelanggan

Membangun dan mempertahankan hubungan dengan pelanggan merupakan


tujuan dari pemasaran. Tiga tahapan hubungan dengan pelanggan adalah
awareness, exploration dan commitment. Program pemasaran dapat dikatakan
berhasil apabila mampu untuk mengarahkan pelanggan sampai pada tahap
komitmen pada perusahaan. Dan tujuan dari pemasaran melalui Internet
adalah menjalin hubungan dengan pelanggan, baik secara online maupun
offline.

• Online

Sesuai dengan definisinya, Internet marketing adalah pemasaran yang


dilakukan dalam dunia Internet, namun tetap terkait dengan program pemasaran
secara tradisional.

• Pertukaran

Dampak dari program pemasaran online adalah pertukaran yang tidak hanya
terjadi di dalam dunia Internet saha atau online, namun juga harus berdampak
pada pertukaran di penjualan secara nyata.

• Pemenuhan Kepuasan Kebutuhan Kedua Belah Pihak

Denga adanya Internet marketing, pemenuhan kepuasan akan kedua belah


pihak lebih cepat terpenuhi yaitu dari segi perusahaan yang menggunakan
Internet marketing bisa mencapai tujuan perusahaan seperti meningkatnya laba
perusahaan, pangsa pasar yang semakin meluas dna lain-lain. Dari segi

6
pelanggan ialah terpenuhinya kebutuhan seperti mendapatkan informasi yang
dibutuhkan dengan lebih cepat.

2.6 Aplikasi Internet Marketing


Internet marketing dapat dilakukan menggunakan beberapa model aplikasi
antara lain sebagai berikut:

• Iklan “Advertising”

Iklan ditampilkan pada situs web pihak ketiga atau blog untuk mengarahkan
lalu lintas sistus web perusahaan. Dengan melakukan pemasangan iklan ini
secara langsung akan meningkatkan produksi perusahaan.

• Search Engine Marketing “SEM”

Bentuk pemasaran ini adalah untuk berusaha mempromosikan website dengan


meningkatkan visibilitas dalam halaman hasil mesin pencari “SERPs” seperti
Google, Bing, Yahoo dan lain-lain.

• Search Engine Optimization “SEO”

SEO adalah proses meningkatkan visibilitas situs web atau halaman web di
mensin pencari.

• Social Media Marketing

Pemasaran ini dilakukan dengan memanfaatkan lalu lintas dalam Social media
website seperti Facebook maupun twitter atau juga media sosial yang lain.

• Email Marketing

Pemasaran melalui email dilakukan dnegan melibatkan langsung pemasaran


pesan dengan mengirimkan pesan melalui surat elektronik.

• Blog Marketing

Situs blog perusahaan yang dimanfaatkan untuk promosi.

• Refferal Marketing

Metode Refferal ini untuk mempromosikan produk atau layanan kepada


pelanggan baru melalui referensi, metode ini biasanya dari mulut ke mulut.

7
• Inbound Marketing

Pemasaran inbound ini dengan melibatkan pelanggan untuk membuat dan


berbagi.

• Viral Marketing

Teknik pemasaran yang prinsipnya mirip dnegan word-of-mouth dalam bentuk


pesan elektronik yang disebarkan dari seseorang kepada orang-orang yang
dikenalnya secara berkelanjutan.

2.7 Pentingnya Internet Marketing Bagi Perkembangan Bisnis


Berikut tiga alasan pentingnya Internet Marketing bagi perkembangan bisnis:

1. Pergeseran gaya hidup (lifestyle)

Semakin pentingnya posisi internet marketing dalam menunjang aktifitas


bisnis, tidak terlepas dari pergeseran gaya hidup/lifestyle dari manusia
diberbagai belahan dunia.

Gaya hidup yang mengutamakan kemudahan dan kecepatan, saat ini tidak
hanya dimiliki oleh masyarakat Negara-negara maju. Namun juga masyarakat-
masyarakat Negara berkembang, yang saat ini banyak mengadopsi gaya simple
seperti itu. Hal itu dapat dimanfaatkan oleh berbagai perusahaan untuk
menjaring konsumen melalui internet marketing. Begitupun dengan cara
mencari informasi mengenai berbagai hal yang mereka butuhkan. Apabila
mereka membutuhkan informasi mengenai suatu produk atau layanan yang
mereka butuhkan, mereka lebih senang mencarinya melalui internet.

Memang secara mayoritas para calon konsumen masih banyak yang pergi ke
mall, menghubungi sales, menonton televise, atau membaca koran dan majalah
untuk mencari suatu produk atau layanan yang dibutuhkan. Namun secara
konstan, jumlah orang yang menggunakan internet untuk mencari informasi
mengenai berbagai kebutuhan, terus mengalami lonjakan yang luar biasa.
Untuk mengimbanginya, maka perusahaan-perusahaan melaksanakan dalam
bidang bisnisnya.

2. Kecepatan akses informasi

Internet saat ini kedepan akan menjadi pemimpin dalam dunia informasi.
Para calon konsumen merasa dapat mengakses informasi lebih cepat melalui

8
internet. Mereka cenderung merasa lebih cepat dan mudah mencari suatu
produk atau layanan dan kemudian membelinya melalui internet, dibandingkan
dengan harus mencari ke beberapa toko atau mall. Oleh karena itu, perusahaan
yang memiliki strategi internet marketing yang baik dapat berpeluang
memimpin pasar.

Selain itu, melalui internet marketing, berbagai informasi produk atau


layanan yang dimiliki perusahaan akan lebih cepat diterima oleh calon
konsumen. Ke depan, akan lebih banyak calon konsumen yang mengharapkan
perusahaan memiliki skema internet marketing, untuk memudahkan mereka
memenuhi berbagai kebutuhannya.

3. Target market yang tak terbatas

Salah satu keuntungan vital menggunakan internet marketing adalah pangsa


pasar yang tidak terbatas. Internet marketing tidak mengenal batasan tempat
dan waktu. Melalui internet marketing, sebuah perusahaan dapat melakukan
ekspansi bisnis seluas-luasnya. Dengan internet marketing, calon konsumen
dimanapun dan kapanpun dapat menerima informasi, memahami dan membeli
apapun yang mereka butuhkan.

Bagi perusahaan, data konsumen potensial dapat mereka kumpulkan dari


pengunjung website yang mereka miliki. Divisi perusahaan yang menangani
internet marketing, akan dengan mudah melacak calon-calon konsumen
potensial, melalui data pengunjung website yang secara berulang mengunjungi
website mereka.

Dengan berdasarkan ketiga alas an diatas, semakin banyak perusahaan atau


internet marketer yng menyadari pentingnya posisi internet marketing dalam
bisnis mereka. Saat ini mereka dapat dikatakan berlomba-lomba merumuskan
berbagai kebijakan untuk merancang sebuah internet marketing plan, yang
mereka anggap tepat sebagai sarana pemasaran yang strategis.

Dapat dikatakan setiap perusahaan atau internet marketer saat ini tidak mau
ketinggalan informasi sedikitpun dalam perkembangan internet marketing.
Karena mereka tahu, apabila mereka tertinggal dalam hal internet marketing,
maka mereka akan berpotensi mengalami penurunan jumlah konsumen
potensial untuk beberapa waktu kedepan.

9
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Internet Marketing Seiko Holding dan Movado Group


Perusahaan Seiko Holdings dan Movado Group memasarkan produk jam
tangannya dengan mengikuti perkembangan teknologi. Karena sekarang
hampir seluruh masyarakat menggunakan internet untuk mengakses segala
hal, salah satunya yaitu menggunakannya untuk berbelanja.

3.1.1 Jenis internet marketing yang digunakan Seiko Holdings dan


Movado Group
Business-to-Consumer (B2C)
Industri Movado Group dan Seiko Holdings menggunakan
jenis internet marketing business-to-consumer (B2C) dalam
memasarkan produknya. Karena produk yang dijual
merupakan jam tangan yang berkualitas, konsumen dapat
memesan produk tersebut kepada penjual atau toko dari
perusahaan tersebut secara individu atau perorangan. Dengan
menggunakan jenis internet marketing ini, konsumen dan
penjual saling melakukan transaksi pribadi tanpa harus
melibatkan pihak ketiga. Selain itu, perusahaan juga mampu
melacak dan mengukur data respon konsumen terhadap
aktivitas marketing yang dilakukan perusahaan.
Consumer-to-Consumer (C2C)
Proses penjualan online yang dilakukan antara konsumen
langsung ke konsumen lainnya ini juga dilakukan dalam
penjualan produk jam tangan Seiko dan Movado. Misalnya
dalam beberapa E-commerce ada beberapa konsumen yang
menjual produk jam tangan bekas merk Seiko maupun
Movado. Dengan hal ini dapat dikatakan bahwa Seiko dan
Movado menggunakan jenis ini dalam penjualan produk jam
tangannya.
Consumer-to-Business (C2B)

10
Dapat dikatakan bahwa perusahaan Movado Group dan
Seiko Holdings menggunakan jenis internet marketing ini.
Karena dalam memproduksi jam tangan kedua perusahaan ini
memerlukan jasa konsumen untuk memperoduksi jam tangan
tersebut. Sehingga dikatakan bahwa konsumen menjual
jasanya kepada perusahaan.

3.1.2 Aplikasi internet marketing yang digunakan Movado Group dan


Seiko Holdings.
Iklan (Advertising)
Perusahaan Movado Group dan Seiko Holdings memasang
iklan dengan menggunakan pihak ketiga agar dapat
meningkatkan produksinya. Selain itu, pemasangan iklan ini
juga dapat memberikan nilai tambah produk.

Search Engine Marketing “SEM” dan Search Engine


Optimization “SEO”

Movado Group dan Seiko Holding menggunakan bentuk


pemasaran SEM untuk mempromosikan website perusahaan
mereka. Dengan menigkatkan halaman websitenya, misalnya
di google, perusahaan dapat dengan mudah untuk
menggunakan kecanggihan teknologi baru dalam memprosikan
produknya dengan mudah. Selain itu kedua perusahaan ini juga
menggunakan SEO untuk meningkatkan halaman website
mereka.

Blog Marketing
Seiko dan Movado mempunyai blog personal, dimana
didalam blog tersebut konsumen dapat melihat konten dari
kedua perusahaan ini berupa artikel, video maupun foto. Kedua
perusahaan tersebut juga memanfaatkan blog ini untuk
memasarkan produknya.

Refferal marketing
Bentuk pemasaran referral marketing ini digunakan oleh
kedua perusahaan ini yaitu perusahaan Movado dan Seiko.
Kedua perusahaan ini mempunyai toko dan juga banyak

11
cabang. Sehingga bentuk pemasaran ini mungkin dilakukan
yaitu dengan memberikan referensi dan juga layanan kepada
pelanggan baru. Dengan begitu konsumen dapat dengan mudah
untuk bertanya tentang harga maupun kualitas produk jam
tangan Seiko atau Movado.

Sosial media marketing


kedua perusahaan ini yaitu Movado Group dan Seiko
Holdings memanfaatkan social media untuk memasarkan
sekaligus memberikan informasi maupun pengetahuan tentang
jam tangan Movado dan Seiko. Dimana social media
merupakan salah satu hal yang selalu dipakai oleh setiap
perusahaan maupun konsumen.

3.2 Kelebihan dan Kekurangan Internet Marketing Pada Movado Group


dan Seiko Holdings
3.2.1 Kelebihan

12
➢ Dapat menjangkau pasar lebih luas
Dengan memasarkan produk secara online, perusahaan Movado
group danseiko holding dapat mengatasi hambatan seperti jarak.
Oleh karena itu kedua perusahaan ini menggunakan internet
marketing untuk mempromosikan produknya. Dengan
memasarkan produk dengan internet marketing Movado group dan
Seiko holdings dapat memperlebar jangkauan pasar negara berbeda
bahkan sampai seluruh dunia. Memperluas jangkauan target pasar
ini mempunyai peran penting dalam meningkatkan kesempatan
untuk mengembangkan bisnis secara signifikan.
➢ kenyamanan
salah satu keuntungan internet marketing adalah kenyamanan.
Jadi, pemilik bisnis jam tangan Movado dan Seiko dapat dengan
mudah membuka bisnisnya selama 24 jam dalam sehari. Selain itu
pemilik juga tidak perlu khawatir dengan batasan jam kerja atau
upah lembur untuk karyawan yang bekerja.
➢ Kemudahan akses
Kemudahan dalam akses mempromosikan produk jam tangan
kepada konsumen ini dapat memberikan kenyamanan tersendiri
bagi calon customer. Calon konsumen dapat dengan mudah untuk
mencari atau mengetahui lebih dalam tentang jam tangan Movado
dan Seiko, selain itu konsumen juga dapat dengan mudah membeli
produk jam tangan yang ditawarkan secara online.
➢ Menekan biaya promosi
Dengan mempromosikan produk secara online, perusahaan
Movado dan Seiko dapat menghindari biaya pemasaran yang
tinggi seperti marketing yang sifatnya sederhana seperti melalui
media massa. Sedangkan biaya pemasaran melalui internet lebih
murah dibandingkan melalui media lainnya.

3.2.2 Kekurangan
➢ Terdapat pelanggan yang lebih suka sistem offline dari pada
online
Masih ada beberapa konsumen yang lebih memilih membeli
produk secara langsung dengan medatangi store. Hal ini bisa
disebabkan karena jam tangan Seiko dan Movado merupakan jam
tangan berkualitas yang dibandrol dengan harga yang cukup

13
mahal. Meskipun Movado menyediakan store di beberapa negara
namun cukup terbatas, sehingga konsumen yang jaraknya jauh
lebih kesulitan untuk mendatangi store secara langsung.
➢ Rentan kesalahan teknis
Kekurangan yang ini merupakan kekurangan yang umumnya
ditakutkan oleh beberapa orang. Sehingga pihak perusahaan dan
pihak konsumen takut dalam hal kesalahan teknis tersebut. Baik
kesalahan tenis tersebut terjadi dalam internal maupun eksternal.
Kesalahan teknis tersebut juga dapat disebabkan oleh jaringan
internet.
➢ Tidak ada komunikasi langsung dengan konsumen
Komunikasi dengan konsumen merupakan hal penting, untuk
memberikan informasi mengenai harga maupun kualitas kepada
konsumen. Oleh karena itu hal ini menjadi salah satu kekurangan
dalam memasarkan produk melalui internet marketing. Karena
perusahaan Movado dan Seiko tidak dapat berkomunikasi dengan
konsumen selama 24 jam dan memerlukan beberapa waktu untuk
dapat berkomunikasi dengan konsumen.

BAB IV

PENUTUP

Dari pembahasan diatas perusahaan Seiko Holding dan Movado Group memasarkan
produknya jam tangannya mengikuti perkembangan jaman. Perusahaan Seiko Holding
dan Movado Group menggunakan jenis marketing B2C atau Business to Concumer
dengan ini konsumen dan penjual dapat melakukan transaksi secara pribadi tanda
menggunakan pihak ketiga. Kedua menggunakan C2C atau Concumer to Concumer
dengan ini penjual online yang dilakukan antara konsumen langsung ke konsumen.
Terakhir C2B atau Concumer to Business dengan ini penjual telah mendapatkan jasa
dari konsumen yang telah menggunakan produk tersebut

14
Perusahaan Seiko dan Movado juga mengunakan aplikasi internet marketing,
pertama perusahaan memasangkan iklan agar meningkatkan produksinya dan
menambah nilai produk, kedua menggunakan SEM untuk mempromosikan website
mereka dan SEO untuk menambah jumlah halaman website, ketiga menggunakan Blog
Marketing untuk konsumen dapat melihat konten dari perusahaan, keempat
mengunakan Refferal Marketing untuk mempermudah konsumen bertanya kepada
perusahaan dan terkhir menggunakan Sosial Media Marketing untuk mempromosikan
produkna mengunakan media sosial yang lagi rame dipakai oleh konsumen. Dengan
itu juga banyak kelebihan dan kekurangan yang dialami perusahaan menggunakan
teknik promosi tersebut

Daftar Pustaka

https://semseomanagement.com/apa-itu-internet-marketing/

https://www.dosenpendidikan.co.id/internet-marketing/

15
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS
“PENGGUNAAN DIGITAL MARKETING UNTUK MENINGKATKAN
PENJUALAN PADA INDUSTRI JAM TANGAN CASIO DAN SWATCH
GROUP”

Kelompok 5
Kelas Paralel : C

Disusun oleh :

Angelina Fitriani 130319089


Angelia Elita 130219203
Bryan Christian 130219223
Jeremy 130319066

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA

2020
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Saya yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir adalah murni
hasil pekerjaan saya sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas pada mata
ajaran lain, kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya menggunakannya.

Saya memahami bawa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme”
Nama Mahasiswa NRP

Angelina Fitriani 130319089

Angelia Elita 130219203

Bryan Christian 130219223

Jeremy 130319066

Mata Ajaran : Pengantar E-Business


Kelas :C
Judul Makalah / Tugas :Penggunaan Digital Marketing untuk Meningkatkan
Penjualan Pada Industri Jam Tangan Casio dan
Swatch Group
Tanggal : 17 September 2020
Dosen (PJMK) : Stefanus Budy Widjaja Subali S.T., M.Si.

Surabaya, 17 September 2020

Angelina Fitriani

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat–
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah pengantar E-Business yang berjudul
“Penggunaan Digital Marketing untuk Meningkatkan PenjualanPada Industri Jam
Tangan Casio dan Swatch Group” dengan baik.

Penulis menyadari bahwa makalah ini dapat terselesaikan karena bantuan banyak
pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terimakasih kepada beberapa pihak terkait
yaitu:

1. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T. selaku Rektor Universitas Surabaya yang telah
memberikan dukungan berupa fasilitas, materi, maupun non – materi yang penulis
gunakan dalam proses
pembuatan makalah.

2. Bapak Stefanus Budy Widjaja Subali S.T., M.Si. selaku dosen PJMK mata kuliah
pengantar E-Business yang telah memberikan dukungan baik secara moral
maupun materiil selama proses perkuliahan sampai terselesaikannya makalah ini.

3. Berbagai pihak yang senantiasa mendukung dan memberi masukan kepada kami
selama pembuatan makalah ini.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang
telah memfasilitasi dan memberi dukungan penuh dengan tulus ikhlas, sehingga makalah
pengantar bisnis yang berjudul “Penggunaan Digital Marketing untuk Meningkatkan
Penjualan Pada Industri Jam Tangan Casio dan Swatch Group” ini dapat selesai tepat
waktu.

Penulis menyadari segala keterbatasan dan menyadari bahwa penulisan makalah


pengantar E-Business ini masih memiliki kekurangan. Oleh karena itu, penulis membuka
diri untuk menerima kritik dan saran guna kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, besar
harapan penulis agar makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca.

Surabaya, 17 September 2020

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Statement of Authorship...…………………….………………………………………….i
Kata Pengantar…………………….………………………..….………………………...ii
Daftar Isi.…………………………………………………………..................................iii
Bab 1 Pendahuluan…….………………………………………..……………...…...….1
1.1 Latar Belakang…………..…………………………………….……………...……...1
1.2 Ruang Lingkup Bahasan……………..………………………………………...…….2
1.3 Rumusan Masalah……………………….…………………………………...……....2
1.4 Tujuan ……………..……………………....…………………………………..…….2
1.5 Manfaat………………………………………..……………...…….………..……....2
1.5.1 Bagi Penulis……………………………………..……...……………..…….……..2
1.5.2 Bagi Pembaca…………………………………...………...…...………...………....2
Bab 2 Telaah Pustaka…………………………………………………………...…..…..3
2.1 Digital ………………………………………...……………………………………..3
2.2 Marketing…………………………….………………………………………...…….3
2.3 Digital Marketing……………………………………………………….……………3
2.4 Perbedaan Digital dan Internet Marketing…….……………………………………3
2.5 Tujuan Digital Marketing……………………………………………………………4
2.6 Manfaat Digital Marketing……………………………….………………………….4
2.7 Hambatan Dalam Digital Marketing……………………………...………………….5
2.8 Strategi Digital Marketing……………………………………………………………6
2.9 Tahapan Melakukan Digital Marketing……………………………………………...8
2.10 Business to Business Digital Marketing …………………………………………9
2.11 Customer Relationship Management (CRM)…………………………………………9
Bab 3 Pembahasan....................................................................................................….10
3.1 Pentingnya Digital Marketing Pada Industri Jam Tangan …………………………..10
3.2 Strategi Digital Marketing Casio dan Swatch Group….……………………..…………11
3.2.1 Strategi Digital Marketing Casio………………………………………………….11
3.2.2 Strategi Digital Marketing Swatch Group………………………………………...14
3.3 Cara Memaksimalkan Penggunaan Digital Marketing Casio dan Swatch Group….16
Bab 4 Penutup………………………………….……………...………………………17
4.1 Kesimpulan.……...…………………...……………………..…….…......................17
4.2 Saran………………………...…………...…………………..……………………..17
Daftar Pustaka………………………………….…….….………..………………..…18

iii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di zaman sekarang ini, banyak sekali bidang bisnis yang memasuki serta
melakukan kegiatan jual belinya secara online dan berkembang sangat pesat. Hal ini
dikarenakan pengguna internet yang semakin banyak dan terus bertambah sehingga
membuat layanan internet berlomba-lomba untuk meningkatkan pelayanannya dan
membuat kemudahan dalam berbisnis secara online. Dalam berbisnis secara online
memberikan banyak keuntungan dan kemudahan baik untuk penjual maupun pembeli.
Bagi penjual dapat memasarkan barang atau jasanya melalui online tanpa harus
bertatap muka secara langsung dengan konsumen sehingga lebih efektif dan efisien.
Oleh karena itu terdapat pemasaran baru yaitu digital marketing atau internet
marketing.
Digital marketing adalah cara dan bentuk usaha baru dalam memasarkan produk
atau jasa serta dapat membangun komunikasi dengan konsumen tanpa bertatap muka
secara langsung melainkan melalui internet. Penggunaan digital marketing sebagai
media komunikasi pemasaran dipengaruhi oleh pesatnya perkembangan teknologi
komunikasi terutama internet. Internet berkembang dengan cepat sehingga sekarang
sudah menjadi bagian paling penting dalam kehidupan masyarakat. Internet banyak
mengubah hampir semua segmen di dunia ini terutama dalam dunia bisnis.
Dengan adanya internet, peran konsumen saat ini menjadi tolak ukur suatu bisnis
untuk mempromosikan bisnisnya melalui internet. Suatu perusahaan tentunya
memiliki situs website yang pastinya ramai dikunjungi oleh pengguna internet.
Dengan menggunakan situs website tersebut dapat digunakan penjual untuk
memasarkan serta menjual produknya kepada konsumen. Hal itu membuat bisnis
semakin dikenal banyak orang dengan mengiklankan bisnisnya di situs website
tersebut. Semakin berkembangnya teknologi informasi maka semakin strategis pula
strategi pemasaran yang dilakukan oleh suatu bisnis. Pemasaran secara online ini
sangat efektif dan efisien dalam suatu bisnis. Pemasaran online ini membuat para
penjual tidak merasa kesulitan dalam mempromosikan barang dan jasanya di situs
website nya. Serta bagi pembeli, pembeli tidak merasa kesusahan dalam mencari
ataupun membeli barang dan jasa yang sedang dipasarkan, hanya dengan mencarinya
di internet. Disamping itu, pemasaran secara internet dapat menghemat biaya dan
mempermudah para konsumen menikmati produk-produk yang ditawarkan oleh
online shop atau toko online. Oleh sebab itu, pada makalah yang berjudul
“Penggunaan Digital Marketing Untuk Meningkatkan Penjualan Pada Industry Jam
Tangan Casio dan Swatch Group” akan dibahas mengenai digital marketing dan
strategi serta penerapannya di perusahaan Swatch Group dan Casio.

1
1.2 Ruang Lingkup Bahasan
Fokus pembahasan yang akan dijelaskan dalam makalah ini adalah untuk
mengetahui dan memahami definisi serta cara kerja dari digital marketing yang
penting pada zaman sekarang untuk pemasaran produknya dari tiap usaha yang
memasuki dunia digital. Fokus perusahaan atau industri yang dibahas pada makalah
ini adalah 2 industri jam tangan dunia bernama Swatch Group dan Casio. Pembahasan
akan mengenai definisi, penerapan, strategi, jenis-jenis, serta kelebihan yang akan
didapatkan oleh industri ketika menerapkan digital marketing.

1.3 Rumusan Masalah


1. Apa pentingnya menggunakan digital marketing pada industri jam tangan?
2. Bagaimana strategi digital marketing yang digunakan oleh Casio dan Swatch
Group?
3. Bagaimana cara memaksimalkan penggunaan digital marketing pada perusahaan
Casio dan Swatch Group?

1.4 Tujuan
1. Mengetahui dan memahami pentingnya menggunakan digital marketing pada
industri jam tangan.
2. Mengetahui dan memahami strategi digital marketing yang digunakan oleh Casio
dan Swatch Group.
3. Mengetahui dan memahami cara untuk memaksimalkan penggunaan digital
marketing pada perusahaan Casio dan Swatch Group.

1.5 Manfaat
1.5.1 Bagi Penulis
Melalui hasil pembuatan makalah ini diharapkan penulis lebih mengetahui dan
memahami tentang bagaimana penerapan digital marketing dalam perusahaan
Swatch Group dan Casio. Selain itu, diharapkan penulis juga dapat memenuhi rasa
ingin tahunya tentang berbagai macam jenis serta strategi digital marketing yang
diterapkan dalam industri jam terutama dalam perusahaan Swatch Group dan Casio.
1.5.2 Bagi Pembaca
Melalui hasil pembuatan makalah ini diharapkan pembaca lebih mengetahui dan
memahami tentang bagaimana perusahaan Swatch Group dan Casio menetapkan
digital marketing dalam kegiatan pemasarannya didalam perusahaan. Selain itu,
menambah wawasan pembaca akan definisi, fungsi, jenis serta strategi digital
marketing dan memberikan pengetahuan mengenai perkembangan digital
marketing dalam industri jam tangan.

2
BAB 2
TELAAH PUSTAKA

2.1 Digital
Bud Caddell mendefinisikan 'digital' sebagai "lapisan partisipatif dari semua
media yang memungkinkan pengguna untuk memilih sendiri pengalaman mereka, dan
memberi pemasar kemampuan untuk menjembatani media, mendapatkan umpan balik
(feedback), membalas pesan mereka, dan mempererat hubungan dengan pengguna"
(Caddell, 2013). Dengan kata lain, digital adalah cara baru untuk mengeksplorasi konten
(untuk pengguna) dan terhubung dengan pelanggan (untuk pemasar).
2.2 Marketing
Dr Philip Kotler mendefinisikan pemasaran sebagai berikut, "Pemasaran adalah
fungsi organisasi yang dapat terus berhubungan dengan konsumen, membaca kebutuhan
mereka, mengembangkan produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen, dan
membangun program komunikasi untuk mengekspresikan tujuan organisasi" . (Kotler
dan Levy, 1969: hal 15).
Pengertian marketing adalah seluruh aktivitas yang bertujuan untuk mempromosikan
sebuah produk atau jasa yang ditawarkan suatu perusahaan kepada target pasar tertentu.
Dengan kata lain, marketing adalah usaha untuk menarik perhatian calon konsumen.
Marketing atau pemasaran dapat dilakukan dalam berbagai cara atau bentuk dengan
memanfaatkan beragam media, misalnya berupa iklan yang dipasang di media digital,
media cetak dan radio.
2.3 Digital Marketing
E-Marketing adalah sisi pemasaran dari E-Commerce, yang terdiri dari usaha
perusahaan untuk memberikan informasi, berpromosi dan menjual produk dan pelayanan
melalui internet. Bagian lain selain marketing adalah E-Purchasing, yang merupakan sisi
proses penjualan dari commerce.
Digital marketing adalah proses pembangunan dan pemeliharaan hubungan
dengan konsumen melalui aktivitas online untuk memfasilitasi pertukaran ide, produk,
dan pelayanan yang memuaskan tujuan dari kedua belah pihak (perusahaan dan
konsumen). Pemasaran digital adalah suatu usaha untuk mempromosikan sebuah merek
dengan menggunakan media digital yang dapat menjangkau konsumen secara tepat
waktu, pribadi, dan relevan.
2.4 Perbedaan Digital Marketing dan Internet Marketing
Internet marketing adalah sebuah bentuk dari pemasaran dan periklanan melalui
atau menggunakan media online atau internet, untuk mengirimkan pesan pesan promosi
suatu produk atau jasa yang bertujuan untuk menargetkan pemasaran kepada konsumen
yang menggunakan internet. Internet marketing lebih memanfaatkan internet untuk
mendapatkan customer, seperti Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine
Marketing (SEM).

3
Sedangkan Digital marketing adalah suatu usaha untuk memaksimalkan
pemasaran sebuah brand atau produk melalui media digital atau internet yang bertujuan
untuk menjangkau konsumen atau calon konsumen secara tepat, tepat waktu, bersifat
pribadi, dan relevan. Internet marketing bisa disebut salah satu bagian dari digital
marketing. Digital marketing mempunyai proses yang lebih kompleks dan tidak semata
untuk fokus menarik customer. Digital marketing juga mengerjakan strategi marketing,
seperti menggunakan sosial media, endorse, free, ebook, webinar untuk menarik
awareness.
2.5 Tujuan Digital Marketing
2.5.1 Target Pasar
Tujuan utama dari “digital marketing” adalah pemasaran yang memanfaatkan alat
atau media digital untuk menjangkau target konsumen secara cepat, tepat dan luas.
Selain itu juga bisa lebih efektif dan efisien dalam penggunaan dana iklan untuk
kepentingan usaha atau bisnis.
2.5.2 Meningkatkan Brand Awareness
Meningkatkan brand awareness adalah bagian dari pemasaran konvensional
maupun digital, dimana tujuannya untuk mengenalkan suatu produk atau merek
kepada masyarakat. Semakin terkenal suatu merek/brand maka semakin mudah
diterima oleh konsumen.
2.5.3 Analysis Digital
Menganalisa untuk menerapkan sistem digital marketing yang paling efektif dan
efisien. Menggunakan beberapa macam alat sebagai halaman analisa untuk
mengukur sebuah iklan, perilaku user, dan termasuk penggunaan anggaran iklan,
sehingga benar-benar sesuai target pemasaran. Seperti Google Analytics, Search
Console, Facebook Ads Manager, Instagram Insight.

2.6 Manfaat Digital Marketing


1. Memungkinkan pembeli untuk mengklik atau mencari informasi dari iklan yang
perusahaan pasang di website lain hal ini dapat menguntungkan perusahaan dalam
mencari pelanggan.
2. Suatu alat yang bagus untuk membangun hubungan dengan konsumen.
perusahaan dapat berinteraksi dengan konsumen untuk mempelajari tentang
kebutuhan dan keinginan konsumen yang lebih spesifik.
3. Pemasaran secara online juga dapat mengurangi biaya-biaya yang dikeluarkan
toko jam seperti biaya dari penyewaan asuransi dan peralatan lainnya.
4. Meningkatkan citra merk dan dapat mengenalkan produk di pasar yang lebih luas.

4
2.7 Hambatan dan Kesulitan Penerapan Digital Marketing
1. Ads (Iklan) tidak berjalan dengan lancar.
Sering terjadi ketika tidak ada pengguna yang meng-klik campaign iklan dan meyebabkan
pemasangan iklan menjadi sia-sia dan tidak berpengaruh pada penjualan. Solusinya
adalah menentukan jasa penyedia iklan yang tepat dengan track record yang bagus (bukan
yang melanggar aturan dan kebijakan privacy pengguna), atau menggunakan Google
Adwords untuk memaksimalkan iklan bisnis.

2. Salah menentukan target pasar dari konten yang telah disiapkan.


Permasalahan dapat membuat pemasaran digital yang sudah dilakukan tidak dilirik oleh
pengguna internet. Terjadi karena setiap target market berbeda membutuhkan konten
yang berbeda pula, agar konten maupun campaign sesuai dan menarik.

3. Perubahan Algoritma Search Engine Optimization (SEO) Google secara mendadak.


SEO yang berubah dapat mempengaruhi digital marketing seperti aturan mobile friendly
yang diterapkan oleh Google membuat website yang tidak mobile friendly akan
berkurang traffic atau jumlah pengunjungnya. Solusinya adalah memiliki webpraktis,
melakukan pemasangan Google Analytics, maupun webmaster tools yang disediakan
tanpa adanya biaya tambahan dari Google.

4. Strategi digital marketing yang digunakan membosankan.


Banyak pelaku usaha digital yang melakukan potongan harga atau diskon secara terus-
terusan yang memperlihatkan image produk murahan dan tidak laku. Sebaiknya,
digunakan bentuk promosi melalui video iklan yang menarik, posting gambar keunggulan
produk, promo pembelian di website, dan sebagainya.

5. E-mail Marketing yang tidak berpengaruh.


Email marketing snagat berguna untuk menunjukkan kredibilitas dari bisnis yang
dijalankan. Namun, jika unsur dari email yang dikirimkan tidak menarik, penerima email
hanya akan membaca saja atau bahkan tidak mempedulikan email yang masuk.

6. Kurangnya video dan desain visual pada website maupun toko online.
Jika pemilik website hanya mengisi website dengan kalimat yang panjang dan cenderung
membosankan, pengguna tidak akan berlama-lama mengunjungi website tersebut.
Kreatifitas dalam membuat konten sangat diutamakan agar pengunjung merasa puas.

5
2.8 Strategi Digital Marketing

Strategi Digital Marketing Hasil

SEO (Search Engine Optimization)

Ini adalah praktik mengoptimalkan situs SEO memiliki peran penting dalam
web agar mendapat peringkat lebih tinggi akuisisi, karena ini memastikan
pada halaman hasil mesin pencari (google, penawaran produk milik perusahaan akan
yahoo, dll) untuk istilah pencarian yang muncul di hasil penelusuran,
relevan. SEO melibatkan pembuatan memungkinkan untuk menjangkau calon
konten yang relevan, segar, dan ramah pelanggan. Situs yang dioptimalkan untuk
pengguna yang diindeks oleh mesin mesin pencari juga merupakan situs yang
pencari dan ditayangkan ketika orang jelas, relevan, dan dirancang dengan baik.
memasukkan istilah pencarian yang Elemen-elemen ini memastikan
relevan dengan produk atau layanan pengalaman pengguna yang luar biasa,
perusahaan. artinya SEO juga berperan dalam retensi.

Search Advertising / Pay Per Click

Dalam iklan bayar-per-klik atau pencarian Keuntungan dari iklan pencarian adalah
iklan, pengiklan hanya membayar bila berbasis kata kunci. Artinya, iklan akan
seseorang mengklik iklan mereka. Iklan muncul sebagai tanggapan atas istilah
muncul di halaman hasil mesin pencari, di pencarian yang dimasukkan oleh
website milik orang lain, atau media sosial konsumen. Ini memungkinkan pengiklan
lainnya. Contoh : Google Ads untuk menjangkau orang-orang yang
sudah berada dalam siklus pembelian atau
menunjukkan minat pada apa yang mereka
tawarkan.

Online Advertising

Iklan online mencakup iklan di semua Tujuan utama iklan online dengan gambar
area Internet - contohnya iklan di email, adalah untuk meningkatkan kesadaran
iklan di media sosial dan perangkat merek secara online. Ini juga bisa lebih
seluler, di aplikasi, dan menampilkan interaktif dan karena itu tidak terlalu
iklan di situs web biasa. mengganggu daripada iklan online
tradisional atau statis, karena pengguna
dapat memilih untuk terlibat dengan iklan
atau tidak. Iklan online dapat ditargetkan
ke lokasi fisik, area subjek, perilaku
pengguna sebelumnya, dan banyak lagi.

Affiliate marketing

Dari sekian banyaknya model bisnis Pemasaran afiliasi online banyak


Internet marketing, yang paling populer digunakan untuk mempromosikan situs
adalah affiliate marketing. Pada prinsip web eCommerce, dengan perujuk diberi
kerja affiliate ini adalah penjualan penghargaan untuk setiap pengunjung,

6
berbasis komisi. Affiliate marketing pelanggan, atau pelanggan yang
adalah sistem bisnis dengan membayar disediakan melalui upaya mereka. Ini
jasa seseorang ketika orang tersebut adalah taktik yang berguna untuk
berhasil menjual produk atau jasa seorang membangun dan mengakuisisi merek
merchant atau perusahaan. Contoh
sederhananya adalah ketika Anda berhasil
menjual produk atau barang atau jasa,
maka otomatis Anda mendapatkan uang
atau komisi dari penjualan produk
tersebut.

Video Marketing

Pemasaran video melibatkan pembuatan Karena sangat interaktif dan menarik,


konten video. Ini bisa jadi pemasaran video sangat baik untuk
iklan video langsung, atau dapat menjadi menangkap dan mempertahankan
pemasaran konten yang berharga dan perhatian pelanggan. Jika dilakukan
bermanfaat. dengan benar, ini memberikan nilai yang
nyata - dalam bentuk informasi, hiburan,
atau inspirasi - dan meningkatkan citra
merek di mata publik.

Sosial Media

Media sosial yang disebut juga consumer Dari perspektif strategis, media sosial
generated media adalah media (berupa berguna untuk membangun merek,
teks, visual dan audio) yang dibuat untuk meningkatkan kesadaran tentang citra
dibagikan. Ini telah mengubah wajah merek, dan memungkinkan konsumen
pemasaran dengan memungkinkan untuk terlibat melalui kolaborasi. Platform
kolaborasi dan koneksi dengan cara yang media sosial juga berperan dalam
tidak dapat ditawarkan oleh saluran lain. membangun kesadaran, karena sifatnya
yang dapat dibagikan dan viral. Mereka
juga dapat memberikan umpan balik dari
crowd sourced dan memungkinkan merek
untuk berbagi konten berharga secara
langsung dengan penggemar mereka.

Email Marketing

Pemasaran email adalah bentuk Pemasaran email adalah alat untuk


pemasaran langsung yang menyampaikan membangun hubungan dengan pelanggan
pesan komersial dan berbasis konten potensial dan yang sudah ada melalui
kepada audiens. Ini sangat hemat biaya, konten dan pesan promosi yang berharga.
sangat bertarget, dapat disesuaikan dalam Ini harus memaksimalkan retensi dan nilai
skala massal dan sepenuhnya terukur - pelanggan ini, yang pada akhirnya
yang semuanya menjadikannya salah satu mengarah pada profitabilitas yang lebih
taktik pemasaran digital paling kuat. besar bagi organisasi secara keseluruhan.
Basis data email bertarget dan
tersegmentasi berarti sebuah merek dapat

7
mengarahkan pesan ke sektor tertentu
milik mereka
basis pelanggan untuk mencapai hasil
terbaik.

Conversion Rate Optimization (CRO)

Conversion rate optimization (CRO) CRO dapat meningkatkan prospek,


adalah seni dan ilmu untuk meningkatkan obrolan, panggilan, penjualan, dll dari lalu
pengalaman pengguna online. lintas yang ada di website.

Content Marketing

Pemasaran konten adalah istilah bertujuan membangun kesadaran merek


pemasaran digital yang cukup luas. atau mendorong klik ke website
Pemasaran konten mencakup segala perusahaan atau penjualan, meningkatkan
upaya pemasaran digital yang prospek, atau meningkatkan penjualan.
menggunakan aset konten (posting blog,
infografis, eBook, video, dll.)

2.9 Tahapan Melakukan Digital Marketing

1. Menargetkan konsumen
Setiap bisnis tentu memiliki target konsumen yang diharapkan akan
menggunakan produk ataupun jasa yang ditawarkan. Oleh sebab itu, sangat penting
bagi kita untuk menentukan target konsumen terlebih dahulu sebelum melakukan
promosi. Menargetkan konsumen yang terlalu luas akan memberikan tantangan yang
lebih besar, dan tentunya akan jauh lebih sulit untuk mencapai kesuksesan.
2. Mengenal target konsumen lebih dalam
Selain menargetkan konsumen, strategi berikutnya yang harus dilakukan agar
pemasaran sukses adalah dengan mengenal target konsumen lebih dalam. Jika
mengetahui lebih banyak mengenai target konsumen, maka bisa menyiapkan strategi
marketing yang tepat ataupun membuat produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan
mereka.
3. Mencari tahu lawan bisnis atau kompetitor
Strategi digital marketing yang berikutnya adalah mencari tahu lawan bisnis atau
kompetitor. Jika mampu mengenal lebih dalam mengenai lawan bisnis serta strategi-
strategi yang mungkin akan mereka gunakan, maka bisa menerapkan teknik
pemasaran atau promosi yang berbeda.
4. Mengoptimalkan web bisnis
Apabila menerapkan metode digital marketing, website sering kali menjadi hal
pertama yang akan menjadi penilaian konsumen mengenai perusahan atau produk
yang dimiliki. Untuk itu, agar web bisnis mencapai potensi yang maksimal dan dapat
mengajak banyak pelanggan, pastikan web tersebut memiliki tampilan yang cantik,
jelas, informatif, serta menyajikan konten yang menarik.

8
5. Menciptakan konten yang berkualitas
Konten merupakan salah satu hal yang sangat penting dalam melakukan digital
marketing. Konten adalah sesuatu yang digunakan mesin pencari seperti Google
untuk pencarian berdasarkan kata kunci (keyword) dan mengarahkan pengguna ke
web bisnis. Konten yang baik adalah yang menarik, berisi informasi yang berguna
dan menambah wawasan, serta dipublikasikan pada waktu yang tepat.
6. Memilih media sosial yang tepat
Media sosial merupakan media yang cukup efektif untuk melakukan digital
marketing. Namun, dalam menggunakan media sosial ini, gunakanlah media sosial
yang tepat dan sesuai dengan target konsumen yang dituju. Semakin banyak media
sosial yang digunakan bukan berarti semakin baik, karena hal tersebut seringkali
malah akan membuat fokus kita bergeser.
7. Mempertahankan loyalitas konsumen
Setelah berhasil mendapatkan banyak konsumen dan meningkatkan penjualan,
kita tentunya juga perlu mempertahankan loyalitas konsumen. Menjaga konten agar
tetap berkualitas, menawarkan program-program yang menarik, serta berbagai
penawaran lainnya merupakan beberapa cara yang bisa kita terapkan agar strategi
digital marketing mencapai hasil yang diinginkan.

2.10 Business to Business Digital Marketing (B2B Marketing)


Pemasaran bisnis-ke-bisnis (B2B) dapat berbeda dari pemasaran bisnis-ke-
konsumen (B2C). Pemasar B2B harus mempertimbangkan pemasok, distributor,
pengecer, dan mitra perusahaan mereka saat mengembangkan strategi pemasaran mereka.
Saat perusahaan akan menjual produk atau layanan ke bisnis lain, berarti perusahaan
menjual kepada seseorang yang bukan pengguna langsung produk atau layanan tersebut.
2.11 Customer Relationship Management (CRM)
CRM sendiri merupakan singkatan dari Customer Relationship Management dan
menjadi sebuah strategi yang dilakukan oleh pebisnis demi meningkatkan pelayanan
kepada konsumen. Mereka menjadi puas terhadap bisnis kita, selain itu software ini akan
bisa memudahkan bagi bisnis kita untuk bisa mendapatkan pelanggan baru. Pelanggan
baru yang berdatangan dan pelanggan lama yang puas ini berhubungan dengan tujuan
akhir sebuah bisnis yaitu mendapatkan dan meningkatkan keuntungan. CRM menjadi
metode agar bisnis bisa terhubung dengan pelanggan. Seperti yang sudah banyak
diketahui bahwa pelanggan ini menjadi elemen yang penting dalam bisnis. Tanpa
pelanggan tidak akan pernah ada penjualan sehingga memberikan pelayanan yang
maksimal kepada pelanggan ini penting mengingat kompetitor bisa saja mengambil
pelanggan dan konsumen kapan saja dengan memberikan layanan yang tidak mereka
dapatkan di bisnis.

9
BAB 3
PEMBAHASAN

3.1 Pentingnya Digital Marketing Pada Industri Jam Tangan


Dalam membangun bisnis atau usaha, salah satu bagian yang terpenting adalah
pemasaran. Bagaimana cara agar kita mendapatkan konsumen atau pelanggan,
mendapatkan keuntungan atau pendapatan yang lebih besar, semua itu dengan cara
memasarkan usaha yang dibangun baik itu barang maupun jasa. Sama halnya dengan
perusahaan industri jam tangan, mereka memasarkan produk jam tangannya agar dapat
menjangkau target pasar lebih dari yang diharapkan, perusahaan - perusahaan tersebut
seperti Swatch Group dan Casio. Secara sederhananya, semua perusahaan termasuk
industri jam tangan membutuhkan digital marketing karena tanpa adanya digital
marketing, mereka akan kehilangan peluang dan bisnis.
Source: Statista.com yang merupakan salah
satu portal data dan statistik yang paling
terkenal di dunia.
Berdasarkan data yang dilansir, pada
tahun 2020, jumlah pembeli online
diperkirakan mencapai 2,05 miliar. Itu
berarti bahwa 26,28% dari 7,8 miliar
orang di dunia. Dengan kata lain, satu
dari setiap empat orang yang kita temui disekitar kita adalah pembeli online. Jumlah
pembeli online diperkirakan akan terus tumbuh dan mencapai 2,14 miliar pada tahun
2021. Dengan perkiraan populasi dunia sebesar 8 juta, itu berarti 26,8 persen dari populasi
global akan menjadi pembeli digital - peningkatan 0,52 poin persentase dari tahun 2020.

Grafik market share dari industri jam tangan di


dunia. Data ini dapat digunakan sebanyak bukti
nyata pentingnya perusahaan melakukan dan
mengembangkan digital marketing karena dengan
adanya pertumbuhan pembeli online, otomatis
semua pelaku usaha akan berusaha untuk
melakukan penjualan dan pemasaran secara online
yang akan meningkatkan persaingan antar pelaku
usaha. Perusahaan terutama industri jam tangan
dengan brand luxury harus dapat menjadi pilihan yang paling tepat bagi konsumen saat
ingin melakukan pembelian, brand atau merek yang dikenal, produk yang dipercaya
memiliki kualitas bagus, dan kelebihan dari produk dibandingkan merk lainnya. Salah
satu cara untuk menyampaikan pesan tersebut kepada konsumen adalah melalui digital
marketing.

10
Dalam perusahan industri jam tangan seperti Swatch Group dan Casio sangatlah
penting menggunakan digital marketing di era sekarang karena digital marketing dapat
menjangkau pengguna mobile atau smartphone, dimana teknologi mobile juga
mempengaruhi perilaku pembelian konsumen tersebut, apalagi dapat dikatakan pada era
yang sekarang orang-orang susah terlepas dari smartphone. Lalu jika memasarkan produk
secara digital konsumen dapat mengetahui produksi jam tangan apa yang baru
diluncurkan atau dirilis oleh pihak perusahaan. Perusahaan pun tidak perlu bersusah-
susah memasang iklan besar di jalan, karena hampir 80% dari kebanyakan orang
menggunakan gadget dan lebih sering melihat iklan melalui smartphone tersebut.

3.2 Strategi Digital Marketing yang Digunakan Oleh Casio dan Swatch Group
Swatch Group dan Casio perlu mengembangkan berbagai cara pemasaran produk
yang tepat agar target pasar atau konsumen dapat tertarik pada produk perusahaan.

3.2.1 Strategi Digital Marketing Casio


Strategi yang dilakukan oleh perusahaan Casio terkait dengan memasarkan
produknya secara digital atau digital marketing yaitu dengan melihat platform apa saja
yang sering digunakan oleh target pasar atau konsumennya sehingga Casio dapat
menjangkau pasarnya dengan mudah. Berikut strategi digital marketing yang digunakan:

1. Website dengan nama domain https://www.casio-intl.com/asia/en/

Kekurangan dari website casio yang dapat langsung terlihat dari tampilan utama
adalah peletakkan yang tidak simetris dan cenderung tidak enak dipandang,
penggunaan warna yang terlalu sederhana. Selain itu, jumlah “klik” yang harus
dilakukan oleh konsumen saat ingin memilih untuk melihat suatu produk terlalu
dari halaman utama - jenis produk - warna produk - nama produk - detail produk
- pembelian di website lain atau store.

11
Perbaikan yang perlu dilakukan adalah Casio dapat membuat inovasi saat
konsumen akan ‘klik’ produk ditampilkan terlebih dahulu gambar produk secara
pop-up (gambar sedikit terzoom) agar konsumen bisa melihat gambaran produk
yang cocok sebelum mengkliknya, dan tidak perlu kembali ke halaman
sebelumnya jika ternyata produk tersebut salah. Selain itu, dari sisi marketing
website ini dapat ditingkatkan lagi dengan menampilkan gambar model yang
menggunakan jam tangan (bukan hanya gambar jam saja) karena dengan itu,
konsumen dapat mendapatkan gambaran saat jam digunakan di tangan. Saat
konsumen percaya bahwa produk akan cocok, maka pemasaran yang dilakukan
berhasil dan dapat meningkatkan penjualan.
Kelebihan dari website ini tampilan dari detail produk sangat memuaskan
konsumen karena rincian produk dan tampilannya diberikan secara detail dengan
gambar dan gambar yang disediakan untuk 1 produk berjumlah 10-15 gambar
detail.

2. Akun Media Sosial


Untuk akun instagram dan twitter dimiliki oleh official site Casio negara
Jepang, Indonesia, dan Singapura. Untuk Negara Malaysia, Brazil, Amerika, dan
Timur Tengah hanya disediakan akun facebook resmi milik Casio. Sedangkan
yang spesial akun youtube yang menampilkan video hanya dimiliki oleh Official
Site Casio di negara India dan Jepang. Setiap official media sosial ini dibuat
dengan beberapa bahasa di beberapa negara yang menjadi tempat Casio paling
banyak melakukan ekspor atau market share terluas.

Sedangkan berikut ini adalah jumlah akun media sosial resmi Casio Indonesia.
Salah satu contoh media sosialnya adalah @gshockindo, memiliki kurang lebih 109
ribu followers, aktif untuk memposting gambar produk baru maupun memasarkan
produk yang sudah ada melalui gambar yang lebih trendy, gambar model dengan
tema sport atau casual, dan sebagainya. Marketing dengan cara ini di Indonesia
terbilang cukup baik karena interaksi akun dengan pengikutnya juga aktif melakukan
tanya jawab di kolom komentar, menjawab pertanyaan melalui instagram story, dan
sebagainya. Cara ini selain untuk memasarkan produk juga digunakan untuk menjalin
hubungan yang lebih erat dengan konsumen karena keaktifan melakukan tanya jawab

12
dan memberikan peluang bagi konsumen untuk memberikan saran, pendapat, atau
keluhan dengan mudah.

3. Video Marketing
Video yang ditampilkan
mengenai jam tangan produksi
Casio berdurasi dari 15 detik -
3 menit yang menampilkan
detail dari jam tangan secara
mewah dan elegan. Jumlah
subscriber dari akun youtube
ini sebanyak 19,8 ribu dan
setiap videonya ditonton lebih dari 300x. Hal ini menunjukkan bahwa digital
marketing melalui akun youtube di India terbilang sukses dan menjangkau.
4. Menghasilkan key traffic ke situs web untuk menghasilkan pendapatan
5. Memiliki vendor untuk aktivitas SEO, agen email, agen pengembangan situs web
(agar situs web selalu diperbaharui), vendor katalog produk dan vendor spesialis
foto cdan video (untuk dimasukkan ke dalam website atau media sosial lainnya).
6. Bekerja sama dengan beberapa E-
Commerce ternama yang dikenal di
negara ekspor jam tangan Casio dan
melakukan digital marketing melalui
E-Commerce tersebut. Sebagai
contohnya E-Commerce ini
mempromosikan jam tangan Casio
yang sedang diskon

7. Memiliki brand ambassador di tiap negara dengan market


share jam tangan Casio yang luas. Brand Ambassador ini yang
nantinya akan menggunakan produk dari Casio dan
menunjukkannya di media sosial, mempromosikan produk Casio,
membicarakan tentang kelebihan produk, dan sebagainya. Di
Indonesia sendiri, influencer, artis cilik, sekaligus model Sherina
Munaf menjadi brand ambassador Casio dengan jumlah pengikut di media sosial
lebih dari 1 juta, Sherina dapat mempengaruhi pengikutnya membeli produk yang
sama, memiliki kewajiban membangun citra merek di Indonesia dan pemasaran.

13
3.2.2 Strategi Digital Marketing Swatch Group

1. Swatch adalah perusahaan yang


memiliki tingkat loyalitas konsumen
cukup tinggi terbukti dengan adanya
‘swatch club’ yang telah berdiri
selama 30 tahun dan pendaftaran
untuk bergabung melalui website
https://club.swatch.com/en/ hal ini
menunjukkan bahwa selain website
untuk mempromosikan produk, swatch juga memanfaatkan dunia digital dengan
memiliki website untuk menjaga hubungan jangka panjang dan loyalitas
konsumen. Anggota club nantinya akan bertemu dalam website tersebut,
berkomunikasi, bertukar informasi, mendatangi event dan festival bersama,
menonton film, dan sebagainya. Swatch dapat menjual koleksinya yang
dipersonalisasi dan terbatas hanya melalui klub Keanggotaan Swatch, yang dapat
membantu menjaga eksklusivitas jam tangan mereka.

2. Secara marketing tradisional, Swatch telah menjadi sponsor aktif olahraga Eropa
dan juga penjaga waktu resmi Olimpiade yang telah membantunya menarik
perhatian internasional dan marketing tradisional itu digabungkan dengan cara
banyak pemain aktif olahraga Eropa yang menggunakan jam tangan dari swatch
group dan mempostingnya ke akun media sosial.

3. Website resmi swatch group


https://www.swatchgroup.com/en tidak
menampilkan media sosial milik ‘swatch
group’ secara keseluruhan karena induk
perusahaan jam tangan ini sendiri tidak
memiliki media sosial lain yang aktif
selain website. Akun media sosial yang
dimiliki adalah twitter dengan username
@swatchgroup yang bergabung sejak
1983 namun tidak pernah aktif. Pada
website swatch group lebih berfokus
untuk menampilkan brand/merk jam
tangan yang mereka produksi dan nantinya pengguna akan diarahkan untuk

14
4. membuka web lain sesuai dengan brand
yang dituju. Seharusnya, Swatch Group
sebagai industri jam tangan besar dari
Swiss dapat memanfaatkan media sosial
untuk mempromosikan produk-produk
yang diciptakan/brand yang dimiliki
sebagai induk perusahaan. Hal ini dapat
mengeratkan hubungan antara
perusahaan atau brand dengan induk
perusahaannya. Swatch harus menggunakan situs jejaring sosial ini seperti
facebook, Bebo, Twitter My space, dan lain-lain yang memiliki beberapa banner
pop up keanggotaan melalui kata-kata iklan. Dengan cara ini pelanggan yang
berbeda dengan perilaku pembelian yang berbeda akan mencari saluran yang
paling sesuai dengan kebutuhan mereka.
5. Sama seperti Casio, Swatch Group juga mempromosikan
brandnya dengan bekerja sama bersama artis, model, dan
influencer yang terkenal di media sosial terutama di
kalangan yang menjadi target pemasaran Swatch (usia 15-
40 tahun). Salah satunya adalah aktor dan penyanyi dari
Tiongkok yang saat ini menjadi idola para kaum muda.
Tiongkok adalah salah satu tempat Swatch memasarkan
produknya dengan luas dikarenakan jumlah penduduk dan
tingkat konsumsi serta kepercayaan masyarakat terhadap
brand Swatch. Sehingga, dengan promosi yang dilakukan oleh aktor ini di media
sosialnya seperti instagram, twitter, maupun digunakan dalam keseharian dapat
meningkatkan citra merek dan pembelian.
6. Email marketing adalah cara yang paling lama
digunakan oleh Swatch. Email ini bukan hanya
dikirimkan kepada konsumen langsung yang
berlangganan tetapi juga pada para toko retail
maupun distributor sebagai penawaran. Nantinya
para distributor atau toko ini dapat melakukan
pemesanan untuk dijual kembali (B2B Business).

Tidak banyak strategi digital yang dilakukan oleh


induk perusahaan jam tangan Swatch Group karena setiap brand yang dihasilkan telah
memiliki strategi pemasaran masing-masing berbeda dengan Swatch Group yang
berfokus untuk menggunakan teknologi dengan tujuan menjaga hubungan dengan
konsumen, memperkenalkan produk pada para pelaku usaha atau konsumen langsung
serta para investor. Swatch Group tidak memiliki akun media sosial yang aktif namun
banyak para konsumen setia atau pelaku usaha (distributor/retail) yang mempromosikan
jam tangan dari Swatch Group melalui media sosial dan video di akun youtube agar para

15
pelanggan atau konsumen dapat melihat kegunaan atau fungsi serta desain yang lebih
jelas sebelum melakukan transaksi.

3.3 Cara Memaksimalkan Penggunaan Digital Marketing Pada Perusahaan Casio


dan Swatch Group
Setelah semua strategi yang telah dilakukan oleh perusahaan Casio maupun
Swatch Group, mereka tidak hanya boleh berhenti sampai situ dan merasa puas jika
pelanggan atau konsumennya sudah melebihi dari apa yang diharapkan, melainkan
mereka harus memikirkan bagaimana cara mengembangkan atau bahkan memaksimalkan
penggunaan digital marketing tersebut agar pelanggan atau konsumen tetap melakukan
transaksi atau berbelanja di Casio maupun Swatch Group.
Perusahaan Casio dan Swatch Group memaksimalkan penggunaan digital
marketing dengan selalu aktif merespon atau berkomunikasi serta memberikan pelayanan
kepada konsumen atau pelanggan dengan baik dengan begitu perusahaan dapat
mempertahankan hubungannya dengan konsumen serta dapat menjangkau pelanggan
atau konsumen tersebut secara tepat waktu, pribadi dan relevan.
Selain itu, karena banyak konsumen atau pelanggan dari perusahaan Casio dan
Swatch Group yang menggunakan sosial media, maka di sosial media tersebut juga
mereka dapat mencantumkan website resmi mereka masing-masing agar konsumen atau
pelanggan dapat berbelanja online melalui website resmi mereka tersebut dan juga dapat
mengetahui letak lokasi penjualan produk agar mempermudah konsumen atau pelanggan
melakukan pembelanjaan online atau transaksi. Serta perusahaan juga dapat melakukan
Affiliate marketing agar dapat memasarkan produk jam tangannya dengan lebih luas dan
banyak dikenal oleh orang banyak.

16
BAB 4
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Penggunaan digital marketing sebagai media komunikasi pemasaran dipengaruhi
oleh pesatnya perkembangan teknologi komunikasi terutama internet. Swatch Group dan
Casio diunggulkan atas kualitas produk yang dihasilkan, gaya dan inovasi arlojinya
adalah alasan utama kesuksesan kedua perusahaan ini. Namun, karena pelanggan selalu
mencari perubahan, seperti gaya dan inovasi baru, selalu ada resiko pesaing kehilangan
pasar. Digital marketing Casio Menggunakan website, akun media sosial twitter,
facebook, instagram, youtube, dll, video marketing, memiliki vendor, menghasilkan key
traffic, dan brand ambassador di tiap negara dengan market share luas. Untuk Swatch,
setiap anak perusahaan atau brand yang sudah dihasilkan memiliki cara pemasaran yang
berbeda-beda dan unik, Swatch aktif untuk menjaga hubungan dengan konsumen melalui
media sosial dan website, memudahkan investor, pencari kerja, maupun distributor,
memiliki brand ambassador, dan email marketing.

4.2 Saran
Dengan meningkatnya persaingan di industri jam tangan membuat dua
perusahaan ini perlu menerapkan cara baru untuk marketing dengan memanfaatkan dunia
digital. Swatch perlu aktif untuk mempromosikan brandnya agar dapat memudahkan
calon konsumen memilih brand jam tangan apa dari Swatch yang paling cocok dan sesuai
serta dapat meningkatkan citra Swatch. Sedangkan Casio perlu aktif untuk menunjukkan
perbedaan dan keunggulan dari produk yang dihasilkan, memperjelas fungsi website,
mengurangi waktu pengguna untuk mencari jam tangan yang tepat dengan
menyederhanakan penggunaan hyperlink, dan memunculkan gambar saat kursor
diarahkan ke produk, serta mengurangi jumlah akun media sosial resmi yang tersedia
karena akan membingungkan konsumen (karena ada beberapa akun yang tidak aktif atau
jarang posting.

17
DAFTAR PUSTAKA

Kotler, P., (2012) What is marketing? [Online]


http://www.kotlermarketing.com/phil_questions.shtml#answer3 [Diakses pada 14
september 2020].

Creeber, G. and Martin, R., (ed)., 2009. Digital Cultures: Understanding New

Media, Berkshire- England: Open University Press

Alvin Yustian Saputra. 2017. Penentuan Strategi Digital Marketing Sebagai Teknik

Komunikasi yang Efektif. Universitas Katolik Widya Mandalama.

SM Study., 2017. A Guide to the: DIGITAL MARKETING BODY OF KNOWLEDGE

Stokes, Rob., 2013. EMarketing the Essential Guide to Marketing in a Digital World, 5th
Edition, South Africa: Quirk eMarketing (Pty) Ltd.

Ryan, Damian., 2014. Understanding Digital Marketing 3rd Edition. Croydon: Kogan
Page Limited

https://www.oberlo.com/statistics/how-many-people-shop-online

https://binus.ac.id/bandung/2019/08/perilaku-belanja-online-di-indonesia/

https://www.oberlo.com/blog/online-shopping-statistics

https://en.wikipedia.org/wiki/World_population&hl=id&sl=en&tl=id&client=srp&prev
=search

https://ssdi.co.id/knowledge/perbedaan-internet-marketing-dan-digital-marketing
https://garudacitizen.com/seo/apa-itu-digital-marketing/
https://www.soltius.co.id/id/blog/pentingnya-menggunakan-aplikasi-crm-untuk-bisnis-
di-era-digital

https://medium.com/treelight/manfaat-tujuan-dan-media-digital-marketing-untuk-bisnis-

401793_2017 - book - Digital marketing body of knowledge_compressed.pdf

https://indonesiago.digital/strategi-digital-marketing/

https://masoninteractive.com/case-studies/casio/

https://www.similarweb.com/website/casio.com/#overview

18
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS
“Internet Marketing”
Timex Group dan Fossil Group

Kelompok 6, KP C

Disusun Oleh :
Nathania Stephanie A 130219157
Priska Angelica Novelian W 130219138
Celsabi Priciera G 130319172
Pradita Kusuma W 130319227

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
2020
STATEMENT OF AUTHORSHIP
Saya yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir
adalah murni hasil pekerjaan saya sendiri, tidak ada pekerjaan orang lain yang
saya gunakan tanpa menyebutkan sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk
tugas pada mata ajaran lain kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya
menggunakannya.
Saya memahami bahwa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyak
atau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarism

Kelas : Kelas Paralel C


Anggota :
Nama Mahasiswa NRP
Nathania Stephanie A 130219157

Priska Angelica Novelian W 130219138


Celsabi Priciera G 130319172
Pradita Kusuma W 130319227
Dosen : Tim dosen Pengantar E-business

Surabaya, 17 September 2020


Tanda tangan

(Nathania Stephanie Adikartiko)


​Ketua Kelompok

i
KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “​Internet Marketing​” ini dengan baik dan tepat waktu . Penyusunan
makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mingguan mata kuliah Pengantar
E-Business tahun ajaran 2020/2021.
Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada para dosen mata kuliah
Pengantar E-Business, serta orang tua yang telah mendukung seluruh proses
pembuatan makalah. Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari
kata sempurna dan masih terdapat banyak kesalahan serta kekurangan
didalamnya.
Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang membangun
sehingga kedepannya kami dapat membuat makalah yang lebih baik lagi.
Demikian, apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini kami mohon maaf
yang sebesar-besarnya.

Surabaya, 17 September 2020

Tim Penyusun
Kelompok 6 (KP C)

ii
DAFTAR ISI
STATEMENT OF AUTHORSHIP ...............................................................i
KATA PENGANTAR ................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................2
1.3 Ruang Lingkup Bahasan ............................................................................2
1.4 Tujuan Penulisan ........................................................................................2
1.5 Manfaat Penulisan ......................................................................................2
BAB II TELAAH PUSTAKA
2.1 Internet Marketing......................................................................................3
2.2​ Branding​.....................................................................................................3
2.3 ​Marketing Research.​ ...................................................................................3
2.4 ​E-mail Marketing​........................................................................................3
2.5 ​Promotions.​ .................................................................................................4
2.6 ​Business Advertising.​ ..................................................................................4
2.7 ​E-Business Public Relations.​ ......................................................................5
2.8 ​Business-to-Business (B2B) Marketing on the Web.​ ...................................5
2.9 ​Research Engines​........................................................................................6
2.10 Affiliate Marketing...................................................................................6
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Penerapan Internet Marketing Timex Group……………………….……..7
3.2 Penerapan Internet Marketing Fossil Group……………………….……...8
3.3 Kelebihan dan Kekurangan Internet Marketing Bagi Fossil Group dan
Timex Group………………………………………………………………….10
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan ................................................................................................11
4.2 Saran ..........................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................14

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pada zaman yang sudah semakin canggih saat ini, banyak pelaku usaha
yang tidak hanya membuka usahanya secara offline, tetapi juga secara online.
Apabila pelaku usaha membuka usahanya secara online, akan memiliki jangkauan
yang lebih luas untuk menarik konsumen. Jika sebelumnya konsumen hanya akan
datang dari sekitar tempat usaha itu berdiri, secara online badan usaha bahkan bisa
mendapatkan konsumen dari berbagai belahan dunia. Konsumen hanya perlu
mengakses website milik badan usaha pemilik produk dan melakukan transaksi
dimanapun konsumen itu berada. Berbagai cara yang dilakukan konsumen untuk
mengetahui dan memilih produk terbaik yang diinginkannya tentu tidak terlepas
dari pemasaran di internet atau ​Internet Marketing​.
Pada tahap awal e-business, memiliki situs yang paling efisien dan kreatif
sudah cukup bagi bisnis elektronik untuk berkembang. Saat ini, persaingan di
dunia bisnis semakin ketat. Memiliki strategi pemasaran Internet yang solid dapat
memberikan keuntungan bagi perusahaan. Internet dan World Wide Web
memberi pemasar alat baru dan menambah kenyamanan yang dapat meningkatkan
keberhasilan upaya pemasaran mereka. Sementara menghasilkan lalu lintas situs
Web penting untuk keberhasilan bisnis elektronik, itu tidak cukup. Menjaga profil
pengguna, mencatat kunjungan dan menganalisis hasil promosi dan periklanan
adalah kunci untuk mengukur efektivitas kampanye pemasaran. Dengan
menemukan pasar sasaran, kampanye dapat difokuskan untuk meningkatkan
jumlah kunjungan, tanggapan, dan pembelian. Internet Marketing harus
digunakan dengan pemasaran tradisional untuk menciptakan strategi pemasaran
perusahaan yang paling efektif. Strategi ini mencakup fokus untuk menarik
pelanggan baru ke situs dan membawa mereka kembali berulang kali. Hal ini
tentunya akan memiliki dampak yang cukup besar untuk meningkatkan
pendapatan dan keuntungan badan usaha.

1
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah dari latar
belakang tersebut, yaitu bagaimana ​internet marketing yang diterapkan oleh
Timex Group dan Fossil Group serta apa saja kelebihan dan kelemahan dari
internet marketing yang diterapkan oleh perusahaan Timex Group dan Fossil
Group, serta bagaimana cara mengatasi kelemahan yang ada?

1.2 Ruang Lingkup Bahasan


Ruang lingkup dalam pembahasan ini adalah mengidentifikasi mengenai
internet marketing apa yang diterapkan pada dua perusahaan industri jam tangan
yakni Timex Group dan Fossil Group.

1.3 Tujuan
Tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui jenis
internet marketing apa yang diterapkan oleh Timex Group dan Fossil Group,
serta apa saja kelebihan dan kelemahan dari ​internet marketing yang diterapkan
oleh perusahaan tersebut dan cara mengatasi kelemahan yang ada.

1.4 Manfaat
Pembuatan Makalah ini memiliki manfaat :
A. Bagi penulis : Penulis dapat mengetahui ​internet marketing yang diterapkan
dalam perusahaan Timex Group dan Fossil Group, kelebihan dan kelemahan
dari ​internet marketing yang diterapkan oleh perusahaan tersebut serta
mengatasi kelemahan tersebut
B. Bagi pembaca : Pembaca dapat mengetahui bagaimana penerapan dari
internet marketing yang digunakan oleh perusahaan Timex Group dan Fossil
Group.
C. Bagi badan usaha : Untuk menambah referensi dalam ​internet marketing
yang dapat diterapkan dalam perusahaan Timex Group dan Fossil Group.

2
BAB II
TELAAH PUSTAKA

2.1 Internet Marketing


Internet marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang menawarkan
barang atau jasa yang menggunakan internet untuk mengirimkan pesan promosi
kepada konsumen dengan tujuan agar konsumen tertarik untuk membeli.

2.2​ Branding
Brand (merek) biasanya didefinisikan sebagai nama, logo, atau simbol
yang membantu seseorang mengidentifikasi perusahaan, produk, atau layanan.
Pengalaman pelanggan perusahaan dapat termasuk dalam bagian merek. Brand
equity mencakup nilai item yang berwujud dan tidak berwujud, seperti nilai
moneternya dari waktu ke waktu, persepsi pelanggan dan loyalitas pelanggan
kepada perusahaan dan produk atau layanannya. Internet memberikan peluang
untuk lebih lanjut merek perusahaan untuk produknya, tetapi internet juga
mempersulit perlindungan merek perusahaan dan penyalahgunaan.

2.3 ​Marketing Research


Marketing research dapat membantu perusahaan mengembangkan bauran
pemasaran yang mencakup detail dan pengembangan produk atau layanan,
penetapan harga, promosi, dan distribusi harga yang efektif. Penelitian sekarang
dapat dilakukan melalui internet, memberikan pemasar lebih baru dan lebih cepat
untuk menemukan dan menganalisis informasi industri, pelanggan, dan pesaing.

2.4 ​E-mail Marketing


E-mail marketing campaigns dapat memberikan cara yang murah dan dan
efektif untuk menargetkan pelanggan potensial. Jika perusahaan berencana
memasuki pasar global, personalisasi mereka harus mencakup penerjemahan
e-mail ke dalam bahasa yang sesuai. Personalization technology juga

3
memungkinkan pemasar untuk menargetkan kampanye ke pasar tertentu, yang
dapat meningkatkan tingkat respon dan persentase respon yang dihasilkan dari
sasaran pasar.
Ada beberapa cara baru dan inovatif dalam memasarkan produk melalui
e-mail yaitu dengan audio, video, dan grafik, merupakan cara kreatif dari
pemasaran melalui e-mail. Namun, e-mail yang dikirimkan harus sesuai
berdasarkan preferensi penerima dan kemampuan pembacanya.
E-mail selain dapat digunakan untuk pemasaran dapat digunakan pula
untuk meningkatkan layanan pelanggan, dengan cara menautkan e-mail ke situs
web, dengan demikian memberikan kenyamanan bagi pelanggan untuk
menyuarakan pendapatnya dan bertanya.
Internet mailing dapat membantu menargetkan pelanggan melalui email
yang dipersonalisasi. Perlu diperhatikan, sangat penting untuk menghindari
pengiriman e-mail yang tidak menunjukkan minatnya terhadap produk atau
layanan yang ditawarkan.

2.5 ​Promotions
Promosi e-bisnis dapat menarik pengunjung ke situs web dan dapat
mempengaruhi pembelian. Promosi juga dapat digunakan untuk meningkatkan
loyalitas merek melalui program penghargaan. Promosi dapat mencakup
frequent-flyer miles, point-based rewards, discounts, sweepstakes, free trials, free
shippings, and coupons. Dengan melakukan promosi akan menarik pengunjung
dan dapat mempengaruhi keputusan pembelian mereka.

2.6 ​Business Advertising


Pengiklanan dapat dilakukan dengan media apapun, pengiklanan online
merupakan bagian dari pengiklanan dengan jangkauan yang luas bahkan sampai
ke seluruh dunia. Pengiklanan online dapat dilakukan dengan melakukan
penempatan tautan dan spanduk di situs web perusahaan lain dan mendaftarkan
situs dengan mesin pencarian.

4
2.6.1 ​Banner Advertising
Web page banner ads bertindak sebagai baliho kecil yang berisi grafik dan
pesan iklan. Manfaat dari iklan ini yaitu peningkatan pengenalan merek, dan
peningkatan pendapatan.
2.6.2 ​Buying and Selling Advertising
Buying advertising pada situs yang memiliki banyak pengunjung dapat
meningkatkan klik di situs penjualan dan mendapatkan penghasilan yang lebih
tinggi.
2.6.3 ​Media-Rich Advertising
Webcasting menggunakan media streaming untuk menyiarkan acara
melalui web, pemasar menggunakan media video streaming untuk memasarkan
produk atau layanannya. Namun ada hal yang harus dipertimbangkan oleh
pemasar yaitu bahwa tidak semua orang memiliki akses internet yang memadai
untuk video streaming.
Cross-media advertising atau hybrid menggunakan kombinasi dari
berbagai media termasuk multimedia melalui internet (seperti audio, video,
gambar , dan animasi) untuk melakukan pengiklanan.
2.6.4 ​Wireless Advertising
Internet sekarang dapat digunakan dimana saja dengan teknologi nirkabel
baru. Meskipun Internet nirkabel masih dalam tahap awal, perusahaan periklanan
sedang bersiap untuk memanfaatkan media baru ini.

2.7 ​E-Business Public Relations


Public Relations (PR) membuat pelanggan dan karyawan perusahaan
mengetahui kabar terbaru informasi terbaru tentang produk, layanan, dan masalah
internal dan eksternal, seperti promosi perusahaan dan reaksi konsumen.

2.8 ​Business-to-Business (B2B) Marketing on the Web

5
Pemasaran ​Business-to-Business (B2B) dapat berbeda dari pemasaran
Business-to-Consumer (B2C). Pemasar B2B harus mempertimbangkan
distributor,

5
pengecer, pengecer, dan mitra perusahaan mereka saat mengembangkan strategi
pemasaran mereka. Perusahaan B2B dapat juga menggunakan intranets dan
extranets untuk tujuan pemasaran.

2.9 ​Research Engines


Research Engines adalah program yang memindai situs Web dan
membentuk daftar situs relevan berdasarkan kata kunci atau kriteria peringkat
mesin pencari lainnya.
2.9.1 Research Engine Marketing
Research Engine Marketing merupakan salah satu bentuk pemasaran dengan
berusaha mempromosikan website dengan meningkatkan visibilitas dalam
halaman mesin pencari
2.9.2 Research Engine Optimization
Research Engine Optimization merupakan proses meningkatkan visibilitas situs
web atau halaman web berada di urutan paling atas pada mesin pencari
2.10 Affiliate Marketing
Affiliate Marketing adalah sistem bisnis dengan membayar jasa seseorang ketika
orang tersebut berhasil menjual produk atau jasa seorang ​merchant atau
perusahaan yang mempunyai produk atau jasa yang dipasarkan melalui internet
dan membutuhkan orang lain untuk menjual produk atau jasanya

6
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Penerapan Internet Marketing Timex Group


Perusahaan timex menganalisis marketing nya dengan mencangkup 4ps
yaitu ​product ​(produk), ​price (​ harga), ​place (tempat), dan ​promotion (​ promosi).
Strategi pemasaran seperti inovasi produk/layanan, investasi pemasaran,
pengalaman pelanggan, dsb. Adapun beberapa penerapan internet marketing yang
dilakukan timex group antara lain:
1. Branding​. Dimulai dari logo timex group yang didesain sesederhana
mungkin tetapi tetap memperlihatkan sisi elegan dan mewah nya dari logo
jam timex.

2. Promotions​. Timex group juga melakukan promosi melalui internet


dengan cara berkolaborasi dengan beberapa perusahaan ternama. Promosi
yang dilakukan melalui media online berupa facebook, instagram, dan
email.
3. Advertising. Cara mengiklankan produknya timex menggunakan media
cetak dan media maya. Selain itu, cara mengiklankan produknya dengan
cara kerjasama ke beberapa selebriti untuk menjadi pemerannya. Dalam
situs website timex terdapat pengenalan mengenai produk serta pesan yang
berisi informasi terkait beberapa produk yang dijual. Ini merupakan
strategi pengiklanan yang dilakukan timex group dengan sebutan banner
advertising.
4. Internet marketing research. ​Penerapan internet marketing yang
dilakukan timex group selanjutnya adalah dengan mengenalkan produknya
secara luas. Timex mengoperasikan produknya melalui situs webnya serta
platform e-commerce dengan menjual produknya di lebih dari 100 negara.

7
Produk jam tangan timex dijual di toko retail besar dan secara online
melalui situs web dan aplikasi niaga dari pihak ketiga.
5. Email marketing. ​Perusahaan timex telah menerapkan email marketing
yang memudahkan para customer dalam mendapatkan informasi berupa
promo, penawaran produk, diskon dengan cara customer harus
mendaftarkan ke-anggotaannya menggunakan media email.
6. Search Engine. ​Timex berusaha memasarkan produknya dengan cara
mempromosikan websitenya dengan meningkatkan visibilitas atau
kunjungan jumlah pengguna internet pada halaman mesin pencari lewat
Google, Yahoo, dan lain-lain.
7. Public Relations. ​Timex memanfaatkan aplikasi pada media online
seperti Facebook, Instagram, Website untuk membuat pelanggan dan
karyawan perusahaan mengetahui kabar terbaru informasi terbaru tentang
produk, layanan, dan masalah internal dan eksternal, seperti promosi
perusahaan dan reaksi konsumen.

3.2 Penerapan Internet Marketing Fossil group


Fossil group merupakan perusahaan jam tangan yang telah lama
beroperasi menggunakan sistem internet marketing. Adapun beberapa internet
marketing yang dilakukan fossil group berupa:
1. Internet marketing research. ​Fossil group telah ​mengembangkan lebih
dari 12.000 desain baru tahun lalu, dan meluncurkan sekitar 2.000 atau
3.000 produk ke pasar. Dilihat dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa
internet marketing research yang dilakukan fossil group terbilang sukses.
2. Advertising dan promotions. ​Untuk memperluas jangkauan
pemasarannya, fossil group juga melakukan advertising melalui media
cetak serta media maya. Saat ini produk fossil telah tersebar hampir di
berbagai dunia. Dalam media maya fossil mempromosikan produknya
melalui platform seperti instagram, facebook, dan websitenya tersendiri.
Cara mempromosikan produknya dapat berupa dengan pemberian diskon.

8
3. Search engine. ​Fossil group telah memanfaatkan search engine yang
bertujuan untuk mempermudah customer untuk mengakses website dari
fossil group tanpa menuliskan detail nama perusahaan itu.

4. Email marketing. ​Fossil group melakukan pemasarannya dengan


memanfaatkan media email untuk membangun koneksi dengan calon
customer dan mengarahkan mereka untuk menjadi pelanggan dari fossil
group. Email marketing ini memberikan penawaran khusus berupa promo,
diskon, dan produk baru yang akan dikirim secara langsung kepada email
customer.
5. Social media marketing. ​Dalam memasarkan bisnisnya secara online,
fossil group juga memanfaatkan beberapa social media demi menunjang
kinerja bisnisnya dan menjadi alat untuk mengukur kelebihan dan
kekurangan dari produk yang ditawarkan fossil group. Penggunaan social
media pada bisnisnya dapat meningkatkan brand awareness fossil group.
Dengan mengunggah produknya di berbagai media sosial, ini dapat
membuat para customer dapat dengan mudah mengingat dan mengakui
terkait brand tersebut.

9
3.3 Kelebihan dan Kekurangan Internet Marketing Bagi Fossil Group dan
Timex Group
Kelebihan internet marketing yang dilakukan oleh kedua perusahaan
tersebut adalah irit waktu dimana dimana dapat memudahkan customer dalam
melakukan pembelian. Selanjutnya adalah tidak membutuhkan modal yang besar
saat membuka toko online. Perusahaan juga dapat dengan mudah mempromosikan
produknya melalui internet. Dapat diketahui bahwa akses internet telah menyebar
hingga ke seluruh dunia, sehingga kedua perusahaan memanfaatkannya untuk
mempromosikan produknya.
Adapun kekurangan yang ada berupa selera konsumen yang berbeda.
Terkadang customer takut merasa produk yang diinginkan tidak sesuai pada
gambarnya sehingga rentan merasa ditipu. Kekurangan selanjutnya adalah dimana
customer tidak bisa meraba serta melihat secara langsung produk yang akan
dibeli.

10
BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Pada zaman seperti sekarang ini, persaingan ekonomi dunia semakin ketat
dan membuat para badan usaha berlomba-lomba untuk menarik pelanggan,
banyak sekali upaya yang dilakukan oleh tiap-tiap badan usaha. Salah satunya
adalah perusahaan jam tangan Timex Group dimana mereka menggunakan tujuh
penerapan internet marketing sebagai upaya menarik pelanggan, Pertama adalah
branding.​ Logo dari Timex didesain sesederhana mungkin tetapi tetap
memperlihatkan sisi elegan dan mewah nya dari logo jam timex, Kedua timex
group juga melakukan ​promotion (​ promosi) dengan cara berkolaborasi dengan
beberapa perusahaan ternama, dan dilakukan melalui media online berupa
facebook, instagram, dan email. Ketiga, ​Advertising Cara mengiklankan
produknya timex menggunakan media cetak dan media maya. Selain itu, cara
mengiklankan produknya dengan cara kerjasama ke beberapa selebriti sebagai
brand ambassadornya, dan menggunakan iklan ​banner advertising. Keempat,
​ imex mengoperasikan produknya melalui situs
Internet marketing research,T
webnya serta platform e-commerce . Kelima, ​Email marketing .d​ igunakan untuk
memberikan informasi berupa promo, penawaran produk, diskon kepada customer
melalui email. Keenam, ​Search Engine​. ​Timex memasarkan produknya dengan
cara mempromosikan websitenya dengan meningkatkan visibilitas atau kunjungan
jumlah pengguna internet pada halaman mesin pencarian. Ketujuh, Public
Relations. ​Timex memanfaatkan aplikasi seperti Facebook, Instagram, serta
Website untuk membuat pelanggan dan karyawan perusahaan mengetahui kabar
terbaru informasi terbaru tentang produk, layanan, dan masalah internal dan
eksternal, seperti promosi perusahaan dan reaksi konsumen.
Sama seperti Timex Group, Fossil Group telah menerapkan internet
marketing yaitu ​internet marketing research,​ karena Fossil Group telah berhasil

11
menjual 2.000-3.000 produk ke dalam pasar dari kurang lebih 12.000 desain yang
mereka buat​.
Kemudian, Untuk memperluas jangkauan pemasarannya, fossil group juga
melakukan ​advertising melalui media cetak dan media maya. Dalam media maya
fossil mempromosikan produknya melalui platform seperti instagram, facebook,
dan websitenya sendiri. Selain melakukan iklan, Fossil Group juga
mempromosikan produknya dengan pemberian diskon. Fossil juga menerapkan
Internet Marketing,​ yaitu ​Search engine u​ ntuk mempermudah customer untuk
mengakses website dari fossil group tanpa menuliskan detail nama perusahaan itu.
Email marketing ​Fossil group juga melakukan pemasarannya dengan
memanfaatkan Email para customer untuk memberikan penawaran khusus berupa
promo, diskon, dan produk baru yang akan dikirim secara langsung kepada email
customer. ​Social media marketing. ​Penggunaan social media seperti instagram,
facebook, dan youtube serta website pada bisnisnya dapat meningkatkan brand
awareness fossil group. Dengan mengunggah produknya di berbagai media sosial,
ini dapat membuat para customer dapat dengan mudah mengingat dan mengakui
terkait brand tersebut.

4.1 Saran
Di era teknologi saat ini, banyak perusahaan berlomba-lomba untuk
menyediakan fitur yang memudahkan bagi konsumennya ketika mengembangkan
bisnisnya, Baik dalam Timex Group maupun Fossil Group sudah menerapkan
Internet Marketing yang dapat memudahkan bagi para konsumennya dalam
melihat, dan membeli produk yang mereka punya. Namun, walaupun saat ini
zaman sudah semakin canggih tidak semua masyarakat bisa mempercayai sebuah
badan usaha yang menjalankan bisnisnya secara ​online,​ karena kecanggihan itulah
yang sebenarnya memberikan kekhawatiran bagi para customer. Untuk itu Timex
Group maupun Fossil Group hendaknya mampu menerapkan Internet Marketing
yang dapat membangun tingkat kepercayaan masyarakat tanpa merugikan pihak
perusahaan dalam memberikan pelayanan. Selain itu hendaknya Timex dan Fossil

12
tidak hanya menerapkan ​Research Engine Marketing saja, tapi juga ​Research
Engine Optimization karena dua hal tersebut sangat membantu para customer
yang ingin mengenal Timex dan Fossil , apabila kedua jenis ​Internet Marketing
itu diterapkan oleh Fossil dan Timex, maka para customer akan mudah mencari
website kedua perusahaan itu ​tanpa menuliskan detail nama perusahaan itu
terletak pada bagian paling atas dari sebuah halaman pencarian.

13
DAFTAR PUSTAKA

Deitel, H. M., Deitel, P. J., & Steinbuhler, K. 2001. ​E-business and E-commerce
​ ew Jersey: Prentice-Hall Inc.
for Managers. N
Timex. 2020. (Online). (​https://timexgroup.com​). diakses pada 14 September
2020.
Fossil Group. 2020. (Online). (​https://www.fossilgroup.com​). diakses pada 14
September 2020.
MBA Skool Team. 2020. (Online). ​Timex Marketing Mix (4Ps) Strategy​.
(​https://www.mbaskool.com/marketing-mix/products/17800-timex.html​).
diakses 16 September 2020.
Novia. 2018. (Online). Mengenal Affiliate Marketing dan Tips Sukses
Menjalankan Bisnisnya.
(​https://www.jurnal.id/id/blog/2018-mengenal-affiliate-marketing-dan-tips
-sukses-menjalankan-bisnisnya/#:~:text=Affiliate%20marketing%20adala
h%20sistem%20bisnis,lain%20untuk%20menjual%20produk%2Fjasanya​.)

14
PENGANTAR E-BUSINESS

Internet Marketing

Kelompok 7 / KP-A

1. Muhammad Rapli Al Munawir (130119065)


2. Mochammad Firmansyah Hidayatullah (130319173)
3. Bagus Dzulhi Nugrahanto (130319162)

UNIVERSITAS SURABAYA

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA

TAHUN 2020-2021
STATEMENT OF AUTHORSHIP

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah terlampir adalah
murni hasil pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.

Materi ini tida atau belum pernah disajikan sebagai bahan untuk makalah pada mata kuliah
ajaran lain kecuali kami menyatakan dengan jelas bahwa kami menggunakannya.

Kami memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.

No. Nama Mahasiswa NRP


1. Muhammad Rapli Al Munawir 130119065
2. Mochammad Firmansyah Hidayatullah 130319173
3. Bagus Dzulhi Nugrahanto 130319162

Mata Kuliah : Pengantar E-Business

Kelas Paralel :C

Dosen : Tim Dosen Pengantar E-Business

Surabaya, 20 Agustus 2020

M. Rapli Al Munawir
BAB I

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

1.1.1 e-Business atau e-Commerce merupakan suatu proses transaksi jual beli barang atau
jasa dengan menggunakan fasilitas antara lain : internet, ponsel pintar, komputer, dan lain-
lain. E-commerce juga merupakan salah satu bukti berkembangnya sistem transaksi jual
beli yang bermula dari tatap muka kemudian beralih ke dalam jaringan melalui internet
yang menyambungkan antar wilayah hingga antar benua.

Dalam dunia bisnis, usaha dengan tujuan memperkenalkan salah satu produk
kepada para calon konsumen melalui media digital atau yang lebih kita kenal dengan e-
Business atau e-Commerce sudah banyak digunakan oleh para produsen, hingga
konsumen.
Perusahaan jam tangan saat ini mayoritas memiliki layanan e-Commerce berupa
situs yang dibuat oleh departemen multimedia dari perusahaan jam tangan tersebut.
Dengan adanya layanan tersebut, diharapkan calon pembeli selaku konsumen akan lebih
mengenal, dan mengerti mengenai produk jam apakah yang akan di beli dan fitur-fitur apa
saja yang ditawarkan dari produk jam tangan tersebut.

Dengan kecanggihan e-Commerce yang sudah diterapkan oleh perusahaan


sebagaimana yang dimaksud dalam pembuatan makalah ini adalah perusahaan jam tangan,
tidak akan terlewatkan oleh kekurangan atau sisi negatif dari pemakaian fasilitas e-
Commerce ini.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Apa Sub-Bab dari Internet Marketing yang telah di aplikasikan oleh perusaan Garmin?
1.2.2 Apakah dengan tidak melakukan pemasaran secara digital pada situs Richard Mille, dapat
tetap menggerakkan perusahaan tersebut pada keuntungan yang maksimal?
1.3 Tujuan Penelitian
1.3.1 Agar mengetahui hal-hal yang belum dicapai oleh kedua perusahaan tersebut untuk
dijadikan bahan evaluasi untuk kedepannya dalam hal Internet Marketing sudah dapat
diterapkan pada kedua situs tersebut.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Agar menjadi bahan referensi kepada para calon pelaku pengusaha yang akan membuat
Strategi pada Internet Marketing dalam penjualan maupun memperkenalkan produk
mereka kepada calon konsumen.
BAB II
Landasan Teori
2.1. Internet Marketing
Internet Marketing adalah Strategi memasarkan atau mengiklankan produk barang atau
jasa melalui internet dengan tujuan promosi, meningkatkan nilai penjualan, serta mempengaruhi
konsumen untuk membeli barang atau jasa. Saat ini, internet marketing adalah salah satu metode
penjualan yang efektif dan meraup keuntungan dibandingkan dengan marketing tradisional.
Dengan cara ini, perusahaan barang atau jasa selain menjadikan Penjualan lebih praktis, dapat
menjangkau pemasaran online marketing lebih luas, serta dengan melakukan cara-cara yang tepat,
perusahaan dapat ekspansi bisnis hingga ke luar negeri.
Didalam Internet Marketing, terdapat poin-poin yang harus dicatat agar semua proses
bisnis dapat berjalan efektif dan sesuai yang diinginkan. Berikut adalah poin-poin dalam Internet
Marketing :
1. Website
2. E-Commerce
3. Artikel-artikel Search Engine Optimization (SEO)
4. Email Marketing
5. Search Engine Marketing (SEM)
6. Social Media Marketing
7. Systemize Follow-Up
8. Sales
Intenet Marketing memiliki ciri-ciri antara lain :
• Tipe dalam promosi yang digunakan cenderung lebih fleksibel dan terpencar, seperti
artikel, update blog, status media sosial, tweet, dan lain sebagainya.
• Ruang lingkup dalam promosi lebih luas, yang mana ditujukan untuk siapa saja dan
dimana saja.
• Hubungan komunikasi yang dijalin dengan konsumen lebih responsif dan terbuka,
hal ini dapat dilihat pada beberapa E-Commerce yang memberikan layanan
pelanggan hingga 24 jam.
• Komunikasi yang dibangun memiliki banyak arah, artinya baik dari sisi penjual
maupun pembeli sama-sama aktif mendiskusikan mengenai produk.
2.2 Branding
Brand atau terjemahan yaitu merek, adalah sebuah nama, lambang, atau simbol yang
membantu dalam memperkenalkan barang atau jasa dari suatu perusahaan untuk membedakan
antara satu dengan yang lain. Dalam Branding terdapat 4 unsur yang dapat mewakilkan arti dari
sebuah perusahaan tersebut, antara lain :
• Visi dan Misi, adalah sebuah pondasi dari suatu merek. Visi adalah tujuan jangka
panjang ingin dicapai oleh suatu perusahaan, sedangkan Misi adalah solusi yang
ingin diberikan oleh suatu perusahaan untuk memecahkan masalah yang ada pada
masyarakat.
• Logo (Lambang), adalah wajah dari sebuah merek. Dalam proses pembuatan logo,
diperlukan gaya tulisan, warna, dan bentuk yang dapat tersimpan dalam target pasar
suatu perusahaan.
• Jargon (Kata-kata singkat), dalam branding, akan ada sebuah kosa kata yang dapat
mewakilkan produk barang atau jasa yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan.
Dengan adanya jargon, pelanggan dapat lebih paham dengan apa yang merek dari
perusahaan yang ditawarkan.
• Website, dahulu perusahaan dapat menampilkan citra merek melalui pamflet,
billboard, dan iklan televisi. Namun di era digital saat ini, perusahaan diharuskan
memiliki sebuah situs, dengan adanya situs, pelanggan dapat melakukan browsing
mengenai produk yang ditawarkan, profil singkat dari perusahaan, dan lain-lain
melalui website.

2.3 Internet Marketing Research


Riset pemasaran adalah sebuah proses untuk pengumpulan segala informasi yang
berhubungan dengan pemasaran yang nantinya informasi yang telah didapat akan digunakan untuk
meningkatkan peluang bisnis, memperbaiki serta memantau kinerja pemasaran, dan mengatasi
berbagai permasalahan yang nantinya akan muncul.
2.4 Email Marketing
Adalah sebuah tindakan atau aktivitas dengan mengirimkan pesan komersial seperti
promo, penawaran produk, diskon, penwaran membership dan lain sebagainya kepada sekelompok
orang dengan menggunakan media email. Secara detail, Email Marketing adalah kegiatan
pemasaran digital dengan dimulai dari mengumpulkan email, dilanjutkan dengan melakukan
pengiriman email komersial secara masal, yang berisi informasi produk atau promo, yang
bertujuan untuk mendatangkan penjualan dari pelanggan lama atau baru.
2.5 Promotions
Promosi pada E-Business dapat menarik perhatian pengunjung ketika memasuki sebuah
situs perusahaan barang atau jasa. Dengan cara ini, diharapkan pelanggan dapat terpengaruhi untuk
membeli, serta meningkatkan loyalitas merek dari perusahaan tersebut lewat program-program
reward. Promosi yang diberikan dapat berupa seperti, Frequent-Flyer Miles pada pelanggan
maskapai penerbangan, Point-Based Rewards, Diskon, Sweeptakes, Free Trials, dan Free Shipping
dan Coupons
2.6 E-Business Advertising
Metode periklanan dengan menggunakan internet dan World Wide Web (WWW) dengan
tujuan menyampaikan pesan pemasaran (promosi) untuk menarik pelanggan. Dengan periklanan
membuat E-Business memiliki kesempatan untuk menetapkan dan memperkuat branding. Dalam
hal ini merek yang diciptakan harus unik, dapat diketahui, dan dapat diingat. Online Advertising
dapat memberikan peluang seperti menempatkan link dan banner dari perusahaan pada situs
perusahaan lain dan mendaftarkan situs milik perusahaan sendiri dengan Search Engine dan
Directories. Perusahaan milik sendiri pun dapat memberikan beban berupa biaya kepada
perusahaan lain karena menempatkan iklan dari perusahaan tersebut pada situs kita, yang akan
mennambahkan pendapatan pada perusahaan sendiri.
2.7 E-Business Public Relations
Public Relation menjaga hubungan antara pelanggan dengan para pekerja di perusahaan
dibidang komunikasi seperti, informasi terkini mengenai produk, layanan, isu-isu baik internal
maupun eksternal seperti promosi yang diberikan oleh perusahaan hingga reaksi dari pelanggan.
Hal ini juga meliputi konferensi pers, pidato, event-event tertentu, presentasi dan email.
2.8 Business to Business (B2B) Marketing on the Web
B2B Marketing akan sangat berbeda dengan B2C Marketing. Market pada B2B harus
memperhatikan distributor, penjual, hingga pengecer dari perusahaan tersebut ketika ingin
membangun strategi marketing. Saat anda menjual suatu produk barang atau jasa ke bisnis lain,
anda mungkin menjual kepada seseorang yang bukan pengguna langsung dari barang atau jasa
tersebut. Karena pengguna dari barang atau jasa tersebut mungkin memiliki pendapat atau
komentar yang berbeda dari apa yang anda dengar dari kontak bisnis anda, dengan meminta kontak
anda untuk berbicara hingga pengguna akhir. Dari sana, anda dapat masukan seperti saran dan
kritik yang akan merubah perusahaan anda menjadi lebih baik.
2.9 Search Engines
Search engine adalah suatu program yang dapat memindai situs web dan merubah menjadi
berbagai urutan situs yang relevan berdasarkan kata kunci atau ranking dari mesin pencari lain.
Ranking pada Search Engine sangat penting dalam membawa pengunjung baru ke situs
perusahaan. Metode yang digunakan dengan mengurutkan situs dari perusahaan yang nantinya
akan dilihat seberapa tinggi situs sebuah perusahaan tampil pada urutan di hasil dari pencarian.
Perusahaan pun dapat mengkustomisasi dan mendaftarkan situs mereka untuk mengembangkan
posisi dari suatu perusahaan muncul pada hasil pencarian mesin pencari.

3.0 Meta Tag


Adalah deskripsi yang muncul atau ditampilkan pada halaman hasil pencarian. Meta Tag
akan menjelaskan pada Google Mengenai isi dari konten perusahaan. Meta Tag biasanya terletak
pada bagian Head dalam halaman source code. Meta Tag ini pun dituliskan dalam HTML yang
ditempatkan pada header website perusahaan. Meta Tag ini juga merupakan salah satu teknik SEO,
sehingga perlu adanya optimisasi agar website perusahaan bisa muncul pada halaman pertama
mesin pencari.
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Richard Mille

Berasal dari Les Breuleux, Swis, brand Richard Mille berdiri pada tahun 1999
dengan Audemars Piguet sebagai salah satu pemegang sahamnya. Audemars Piguet Renaud et
Papi yang merupakan divisi produsen jam tangan mewah Audemars Piguet, memproduksi
sebagian dari complicated movement Richard Mille. Jam tangan pertama mereka adalah RM 001
Tourbillon yang diluncurkan di tahun 2001.
3.2 Garmin
didirikan pada tahun 1989, dan saat ini beroprasi di Schaffhausen, Swiss, dengan kantor
pusat di Amerika Serikat. Garmin pertama kali berkecimpung dalam industri penerbangan dengan
terobosan produk navigasi GPS-nya sejak hampir tiga puluh tahun lalu. Sejak saat itu, jajaran
produk Garmin telah diperluas untuk mencakup industri penerbangan, kelautan, dan otomotif. Saat
ini, Garmin adalah perusahaan terdepan dalam pasar penerbangan, kelautan, otomotif, outdoor,
dan alat kebugaran. Dibangun pada ekosistem produk yang sehat, dan menggabungkan desain
yang menarik dan menginspirasi, berkualitas terbaik, dan super handal ke dalam pengalaman
pengguna yang luar biasa, Garmin bekerja keras untuk menjadi merek nomor satu bagi para
penikmat kehidupan.
Garmin didirikan pada tahun 1989 oleh sarjana kelistrikan pada saat itu, Gary Burrell dan
Min H. Kao. Gary lahir di Kansas, dan merupakan lulusan Rensselaer Polytechnic Institute; Min
lahir di Zhushan, Taiwan, dan meraih gelar doktor dalam bidang teknik kelistrikan di University
of Tennessee.

Keduanya menggarap teknologi penempatan satelit kelas tinggi terdahulu saat bekerja di
bawah mantan bos mereka dalam proyek untuk Departemen Pertahanan AS.

Cita-cita mereka adalah untuk "mempopulerkan GPS dan mengubah dunia," tapi hal ini
bertentangan dengan mantan bos mereka yang memotong dana R&D. Oleh sebab itu, mereka
memutuskan untuk memulai bisnis mereka sendiri. Perusahaan ini, dan nama Garmin, adalah
gabungan dari kedua nama pendirinya—Gary dan Min.

Garmin mengawali bisnis dengan mengintegrasikan perangkat navigasi kokpit ke desain


all-in-one, yang menjadi sangat populer. Teknologi GPS-nya kemudian pelan-pelan meluas,
hingga akhirnya menjadi produk yang dapat dipakai seperti sekarang, memperluas pasar ke sektor
penerbangan, kelautan, otomotif, outdoor, dan olahraga.

Filosofi bisnis Garmin yang menghargai dasar dan “mengatasi tugas tersulit lebih dulu”
telah membawa perusahaan ini melalui segala macam tantangan selama 30 tahun, dan model bisnis
“integrasi vertikal”

3.3 Apa Sub-Bab dari Internet Marketing yang telah di aplikasikan oleh
perusahan Garmin?

Hingga saat ini, situs Garmin telah meengaplikasikan Sub-Bab dari internet marketing
yaitu e-mail Marketing. Hal ini dapat dilihat pada bottom website yang terdapat kolom untuk
memasukan email agar mendapatkan informasi produk, promosi, dan lain sebagainya tentan g
Garmin. Garmin berkolaborasi dengan situs belanja online tersebut untuk memberikan promo yang
menarik konsumen nya untuk membeli produk tersebut. dengan cara menggandeng situs belanja
online yang menyediakan fitur promo setiap bulan, contoh nya seperti Tokopedia yang
memberikan potongan harga hingga 20% pada beberapa produk Garmin.

3.4 Apakah dengan tidak melakukan pemasaran secara digital pada situs
Richard Mille, dapat tetap menggerakkan perusahaan tersebut pada
keuntungan yang maksimal?

Seperti yang kita ketahui, Richard Mille adalah salah satu jam tangan mewah dengan
canggihnya teknologi yang digunakan hingga wajar dalam urusan biaya yang harus di keluarkan
untuk membeli salah satu produk dari Richard Mille ini. Pada situs Richard Mille di Indonesia,
Richard Mille tidak memiliki fitur pembelian secara online. Hal ini diprediksi dengan mahalnya
harga dari satu jenis jam tangan ini ketika konsumen membeli, sehingga mustahil untuk
diadakannya pembelian melalui online. Namun, pihak Richard Mille memiliki fitur dengan
memberikan alat pencarian toko jam tangan yang terdekat dengan lokasi konsumen apabila hendak
ingin membelinya. Dan untuk alasan keamanan, Pihak Richard Mille tidak memberikan layanan
pembelian secara online. Richard Mille 100% tidak melalukan pemasaran secara digital karena
masih terlihat adanya strategi pemasaran yang dilakukan Richard Mille secara digital seperti E-
Business Public Relation melalui secara social media.
BAB IV
Penutup

4.1 Kesimpulan
Kelompok kami menyimpulkan bahwa dari kedua perusahaan tersebut masih
belum terlaksananya proses Internet Marketing secara penuh. Hal ini seperti Garmin yang
masih mengandalkan situs belanja online yang sudah menjadi mitra untuk melakukan
pemasaran secara digital. Kemudian sama halnya dengan Richard Mille yang bahkan
hampir sama sekali tidak melakukan pemasaran secara digital. Sehingga kedua
perusahaan jam tangan tersebut dapat dikatakan kurang mengaplikasikan Internet
Marketing secara penuh.
4.2 Saran
Saran dari kelompok kami untuk kedua perusahaan tersebut adalah agar masing-
masing perusahaan dengan segera mengaplikasin Internet Marketing secara penuh pada kedua
situs tersebut, guna memberikan pengertian kepada konsumen agar mereka mengetahui jenis
produk dan promo apa saja yang dapat diterima oleh kedua konsumen.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.garmin.co.id/company/about/
https://www.crownwatchblog.id/ulasan-brand/richard-mille
Deitel,M Harvey,2001,E-Business and E-Commerce For Managers,New Jersey:Pretince Hall
https://www.akudigital.com/bisnis-tips/apa-itu-internet-marketing/
iagahoster.co.id/blog/apa-itu-branding-dan-strategi-branding/
https://www.trainingpemasaransurabaya.com/pengertian-dan-peran-dari-marketing-research-
untuk-meningkatkan-penjualan.
https://kirim.email/pengertian-dan-definisi-apa-itu-email-marketing/#Definisi_Email_Marketing
MAKALAH MATA KULIAH PENGANTAR E – BUSINESS

INTERNET MARKETING

Disusun oleh :

Kelompok 8 ( KP – C )

Putu Bunga Mutiara Melinda / 130219071

Leonard Erwin Susanto / 130219014

Putu Devangga M / 130219115

Ni Luh Putu Tresna Santhi / 130319203

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
2020
STATEMENT OF AUTORSHIP

Kami yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa makalah/ tugas terlampir adalah
murni dari pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami gunakan tanpat
menyebutkan sumbernya.

Materi ini belum pernah disajikan / digunakan sebagai bahan untuk makalah/ tugas pada mata
ajaran lain kecuali kami mengatakan dengan jelas.

Kami memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan dapat diperbanyak atau dikomunikasikan
untuk tujuan mendeteksi plagiarism.

NAMA KELOMPOK :

1 Putu Bunga Mutiara Melinda / 130219071


2 Leonard Erwin Susanto / 130219014
3 Putu Devangga M / 130219115
4 Ni Luh Putu Tresna Santhi / 130319203

Kelas : KP – C

Surabaya, 18 Agustus 2020

Ketua Kelompok

Putu Bunga Mutiara Melinda


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di Era Globalisasi sekarang tentu sangat banyak terjadinya perubahan, entah itu perubahan
yang mengarah ke positif atau sebaliknya. Salah satu perubahan positif yang terdapat pada era
globalisasi yaitu perkembangan dan kemajuan teknologi., Pada perkembangan teknologi tentu
tidak terlepas keterkaitanya dengan yang namanya internet. Internet sendiri berperan besar dalam
aspek – aspek kehidupan masyarakat mulai dari lifestyle, sarana berkomunikasi dan sarana untuk
melakukan transaksi atau melakukan suatu kegiatan bisnis.Bisnis yang biasanya dilakukan harus
bertatap muka dan datang ke tempat, sekarang sudah berbeda dengan adanya E-Business.

Dengan melakukan suatu transaksi di internet atau E-Business, maka dapat banyak
konsumen yang mengenali produk yang kita jual, tentunya itu sangat berdampak bagus buat
perusahaan mulai dari produk yang ditawarkan akan meningkat diikuti dengan kenaikan
pendapatan dan lain sebagainya. Namun terlepas dari itu E-Business harus menerapkan internet
marketing yang menarik, agar orang lain tertarik untuk mengunjungi bisnis anda. Semakin
menarik dan kemampuan perusahaan dalam menerapkan Internet Marketing yang baik, tentunya
diikuti dengan naiknya permintaan dan ketertarikan konsumen terhadap produk yang ditawarkan
oleh perusahaan, salah satunya adalah jam tangan. Oleh karena itu penulis ingin mengetahui
bagaimana penerapan Internet marketing di perusahaan Daniel Wellington dan juga perusahaan
Wodka.

1.2 Rumusan Masalah


1.2.1 Penerapan internet marketing pada website Daniel Wellington ?
1.2.3 Penerapan internet marketing pada webiste Wodka ?

1.3 Tujuan Penulisan

• Untuk mengetahui bagaimana penerapan internet marketing pada perusahaan jam tangan
“ Daniel Wellington “
• Untuk mengetahui bagaimana penerapan internet marketing pada perusahaan jam tangan
“ Wodka “
1.3 Manfaat Penulisan
• Untuk para pembaca, dapat menambah pengetahuan dan wawasan mengenai
penerapan Internet Marketing yang diterapkan oleh perusahaan Daniel Wellington
dan Perusahaan Wodka.
• Untuk menambah wawasan mengenai penerapan Internet Marketing yang
diterapkan oleh perusahaan tersebut, dan dapat bisa dijadikan refrensi.
BAB II

TELAAH PUSTAKA

2.1 Internet Marketing


Dari April 1995 sampai berakhir April 2000, dikenal sebagai dot.com booming. Selama
periode 5 tahun ini ratusan perusahaan cenderung menggunakan internet sebagai sarana utama
melakukan transaksi dengan konsumen mereka dan menyatakan diri dalam penawaran umum,
Akibatnya banyak perusahaan dihentikan operasinya dan banyak orang lain mencoba untuk ada
dengan perubahan bisnis yang memadai. Mata kuliah ini difokuskan oleh begitu banyak peneliti
sebagai masalah perhatian di dunia bisnis dan jelas menciptakan kegiatan ilmiah serta penelitian
lainnya. Sementara e-tailer mengembangkan dan memperkenalkan aspek pemasaran berbasis
internet baru dan sebagai hasil dunia baru untuk pemasaran. Pemasaran internet sebagai bagian
dari e-marketing yang dikembangkan tentang website untuk bisnis yang kuat dan rescale lalu
lintas, iklan industri, situs lelang eBay berorientasi seperti telah tumbuh dari mulut ke mulut, di
samping hubungan pelanggan manajemen (CRM) juga mendapatkan situasi yang lebih baik dan
yang menekankan akan lebih pada personalisasi jauh lebih mudah dari sebelumnya, kecuali
konsep bersatu E-marketing belum muncul (Kalyanam dan McIntyre 2002).
Potensi menggunakan internet telah didokumentasikan berkali-kali dalam berbagai jurnal
dan juga dalam berbagai penelitian. Di sisi lain baik pemasaran yang sukses dan berhasil melalui
internet telah diterbitkan juga; Selain itu tidak ada metode khusus dan kekalahan manajer yang
membuktikan mereka mematuhi bahwa cara tertentu akan membawa mereka bisnis yang sukses
dengan internet kecuali mereka menempatkan investasi besar dan mengambil risiko dengan cara
ini dalam kasus yang dihadapi saluran mereka saat mendistribusikan pasar mereka. Salah satu isu
utama dalam hal ini adalah karakteristik produk yang memainkan peran penting dalam
pemasaran melalui internet dan cara untuk mempromosikan ini produk ke konsumen. Pemasaran
Internet dalam satu dekade terakhir memiliki gerakan yang sangat besar ke depan, banyak
perusahaan di seluruh dunia terutama menggunakan internet untuk iklan atau kegiatan
mempromosikan perusahaan di samping tidak banyak perusahaan sepenuhnya memanfaatkan
sistem mereka dengan merekrut kekuatan internet dalam bisnis sebagai saluran baru melakukan
transaksi.(Kiang, Raghu et al. 2000).
Meninjau literatur tentang E-commerce menunjukkan keuntungan dari internet sebagai
platform untuk menjual produk yang bisa diklasifikasikan menjadi tiga fungsi utama:
• Sebagai saluran untuk berkomunikasi
• Sebagai saluran untuk melakukan transaksi
• Sebagai saluran untuk mendistribusikan
Pemasaran melalui internet membuat perubahan mendasar tidak hanya dalam bisnis tetapi
juga dalam perilaku pelanggan. Pemasaran menyediakan platform yang unik bagi perusahaan
untuk memahami kebutuhan pelanggan dan membuat pelanggan bebas dari waktu dan tempat.
Hal ini juga mengurangi biaya dengan menghilangkan biaya transaksi yang tidak perlu. (Sheth
dan Sharma 2005).
Mengintegrasikan strategi kompetitif dan internet secara progresif menjadi faktor penting
bagi perusahaan-perusahaan hanya secara fisik pasar tetapi juga di lingkungan elektronik.
Menggunakan internet di lingkungan yang kompetitif ini menciptakan beberapa perubahan yang
digambarkan dibawah: Perubahan pada pengembangan relatif penekanan pada saluran
tradisional:
• Menyediakan banyak informasi untuk pelanggan tentang produk apa saja
• Buat komunikasi antara perusahaan dan pelanggan
• Buat pelanggan mempromosikan kesadaran
• Buat fasilitas dalam melakukan transaksi
• Membantu dalam mendistribusikan produk dan layanan
• Produk digitalisasi
Pemasaran langsung, hubungan strategis dan pemasaran terkemuka tiga parameter utama
yang harus lebih besar perubahan dalam pengembangan pemasaran. Pembangunan di leverage:
• Inovasi
• Kustomisasi
• ekspansi

Pengembangan potensi bahwa internet mengandung mengikuti model bisnis baru dan
strategi yang tegas mungkin oleskan pada bisnis mereka untuk bersaing dalam lingkungan yang
kompetitif (Varadarajan dan Yadav 2002). Di bawah empat alat yang sebagian besar digunakan
untuk pemasaran elektronik menjelaskan secara rinci dan membahas tentang componends
mereka.
2.1.1 Mobile Marketing
Ponsel saat ini telah menjadi produk yang dibutuhkan di setiap generasi dan berbagai usia.
Dengan kata lain produk ini menjadi salah satu dari segelintir produksi pelanggan dan memiliki
mayoritas dunia penerimaan dalam waktu singkat. Ponsel menjadi utilitas pusat yang pelanggan
butuhkan dalam hidup mereka dan belasan pemuda dan remaja tidak terkecuali. Dalam hal ini
antara luas adaptasi pada perangkat ini membuat peluang yang signifikan bagi pemasar untuk
menggunakan dan meningkatkan kesadaran mereka dan membangun hubungan antara mereka
dan pelanggan. Kemampuan ini membuat alat pemasaran yang besar mobile perusahaan untuk
melayani dan menjangkau pelanggan kapan saja dan di mana saja (Persaud dan Azhar 2012).
Handphone pemasaran telah menjadi dua cara atau cara multi- alat komunikasi untuk
perusahaan untuk membangun hubungan dengan pelanggan mereka. Selain di gelombang seperti
penggunaan perangkat mobile di hari ini dan pertumbuhan yang cepat dari aplikasi mobile di
pasar, set menggunakan perangkat ini untuk meningkatkan keuntungan pasar dan meningkatkan
kompetensi inti untuk perusahaan-perusahaan telah menjadi cara inisiatif untuk kedua pemasar
dan juga perusahaan-perusahaan yang ingin menggunakan perangkat ini dalam atribut pemasaran
mereka (Shankar dan Balasubramanian 2009).
Barnes dan Scornavacca (2004), mencatat masalah ini bahwa sebagian besar penelitian dan
sebagian besar pemasaran teknik bahwa dalam hal pemasaran ponsel akan digunakan untuk
mencapai pelanggan adalah dasar pemasaran SMS atau menggunakan push dasar praktek, di sisi
lain teknologi ponsel pintar dapat membuka berbagai aspek pemasaran bagi pemasar
menggunakannya dengan cara yang bermanfaat. E-wallet dan RFID terintegrasi untuk ponsel
pintar dan pemasar dapat menggunakan pemasaran besar inovasi dengan mempertimbangkan
integrasi ini yang tidak tersedia dalam jenis klasik ponsel. Ada begitu banyak aplikasi seperti
daftar Amazon harga cek atau banyak aplikasi serupa yang dapat meningkatkan kualitas
memberikan informasi kepada pelanggan dan juga bangkit kesadaran pelanggan `(Barnes dan
Scornavacca 2004).
2.1.2 Nilai Pelanggan di Mobile Konteks
Nilai pelanggan dalam setiap usaha adalah faktor penting di samping bisnis selalu berusaha
akhirnya mengerti kebutuhan dan keinginan konsumen mereka lebih baik. Mobile base
menengah pada kemampuannya memberikan nilai consumers persepsi. Masalah seperti "selalu
dengan pelanggan" atau "selalu pada perangkat" adalah subjek yang menyelidiki Hubungan
dalam memandang nilai dan prekursor dalam konteks mobile (Varnali dan Toker 2010). literatur
lain layanan mobile disebutkan sebelumnya digunakan untuk kenyamanan dan kegunaan
bukanlah perhatian utama (Kim, Chan et al. 2007) More atas yang menemukan bahwa pengaruh
aspek menyenangkan mobile jauh lebih kuat dari utilitas atribut perangkat ini. Mata kuliah ini
jauh lebih terlihat di kalangan pengguna ponsel yang memiliki pengalaman internet yang lebih
rendah dan kepercayaan yang lebih rendah dari teknologi mobile (Bauer, Barnes et al. 2005).
2.1.3 Sikap Mobile Marketing
Meskipun adopsi faktor penentu sikap terhadap iklan mobile dan promosi yang dinyatakan
oleh mereka tapi beberapa contoh dan artikel menunjukkan aspek kekuatan mobile hiburan dan
memberikan nilai informasi (Bauer, Barnes et al. 2005). Haghirian dan Inoue (2007) diselidiki di
Jepang Sikap consumers` terhadap iklan di perangkat mobile dan menemukan kredibilitas
informasi memiliki dampak terbesar dalam sikap Jepang (Haghirian dan Inoue 2007). Literatur
lain menunjukkan kuat hubungan antara niat konsumen dan sikap mereka dalam hal
menggunakan ponsel dalam bisnis (Okazaki 2004) .Chowdhury dan Pavin. 2006 menemukan
bahwa harga-sadar dan melibatkan pelanggan dalam hal ini memiliki sikap positif terhadap iklan
mobile, kupon yang berisi diskon dan bahkan perbankan kegiatan dan alat mobile banking, juga
responden di kalangan konsumen tanpa akses jaringan internet tetap berbeda dari yang yang
memiliki dalam hal sikap terhadap iklan mobile, belanja dan kegiatan rekreasi (Chowdhury,
Parvin et al. 2006).
2.1.4 Adopsi dan Penerimaan
Artikel yang dapat diklasifikasikan dalam kategori ini umumnya berfokus pada penerimaan
mobile marketing penentu. Artikel ini sebagian besar berdebat tentang penerimaan pijat mobile
marketing di tergantung dari beberapa faktor-faktor seperti pelanggan `predisposisi,
kecenderungan, persepsi individu dan sikap (Varnali dan Toker 2010) .Selain itu beberapa artikel
membahas tentang faktor demografi dalam menerima Handphone pijat marketing (Bigné, Ruiz et
al. 2007); (Hanley, Becker et al 2006);. (Suoranta dan Mattila 2004). Selain faktor-faktor seperti
sosial pengaruh (Kim dan Zhang 2010); dan dimensi budaya (Gressgard dan Stensaker 2006);
(Sultan dan Rohm 2008) memainkan peran penting dalam tujuan ini. Tingkat penelitian tentang
subjek ini berlimpah dan isu-isu yang berkaitan dengan demografi dan jenis kelamin perbedaan,
di antara sebagian besar dari mereka adalah subjek yang kontroversial (Varnali dan Toker 2010).
Menurut Harvey Tanakinjal et al (2010), televisi adalah layar pertama yang digunakan
orang untuk mendapatkan informasi yang telah disediakan bagi konsumen oleh pemasar, setelah
internet yang menjadi layar lain untuk memenuhi ini butuhkan. E-commerce membawa layar lain
yang menyebut layar ketiga untuk mendapatkan informasi di tem dari meningkatkan informasi
dan kesadaran pelanggan yang mobile marketing. Media mobile baru saluran pemasaran yang
sebagian besar di literatur dikenal sebagai m-marketing menciptakan berarti bagi perusahaan
untuk memperluas pangsa pasar mereka dengan menggunakan perangkat ini. Pijat Target juga
kemampuan lain mobile marketing untuk menargetkan lebih efektif dalam dibandingkan media
massa yang hadir. Pemasar melihat mobile marketing sebagai cara melakukan pemasaran sebagai
cara potensial yang membantu mereka untuk berkomunikasi dengan pelanggan dengan cara yang
sesuai (Harvey Tanakinjal, Dekan et al. 2010)
2.1.5 Peran Kepercayaan di Mobile Marketing
Meskipun kemampuan tak tertandingi layanan mobile dan fasilitas yang telah disediakan
untuk, dunia bisnis kepercayaan masalah adalah komplikasi utama dalam loyalitas mobile dan
pengembangan layanan. Menunjukkan bahwa banyak diteliti pelanggan tidak merasa nyaman
dengan pijat dan ide dengan dinyatakan oleh perangkat mobile atau nirkabel (Varnali dan Toker
2010). Karjaluato, Lehto tahun 2008 disebutkan dampak positif dari kepercayaan dalam
hubungan sikap terhadap iklan mobile dan niat pijat yang menerima pelanggan (Karjaluoto,
Lehto et al. 2008).
Zhang dan Mao (2008) menyebutkan dua menemukan tentang konsekuensi dari
kepercayaan pijat mobile yang kirim ke pelanggan:
• Mengenali kemudahan penggunaan dan disposisi psikologis memiliki pengaruh signifikan
dalam kepercayaan untuk iklan yang dinyatakan oleh perangkat mobile.
• Kepercayaan meningkatkan niat perilaku dalam menerima iklan SMS langsung maupun tidak
langsung dalam rangka peningkatan kegunaan pijat yang berisi iklan (Zhang dan Mao 2008).
2.1.6 Mobile Marketing dan Kepuasan
Menurut Kaan vernali dan Toker, di bandingkan dari adaptasi dan penerimaan konteks
layanan mobile, kepuasan dan loyalitas tidak sering diteliti (Varnali dan Toker 2010) .Recent
penelitian terbaru menunjukkan hubungan antara persepsi nilai antara pelanggan dan layanan
multimedia yang telah ditambahkan ke ponsel layanan. Komitmen untuk menggunakan operator
yang sama secara langsung menciptakan pengaruh pada komitmen antara pelanggan; pada
Sebaliknya emosional dan nilai yang dirasakan oleh konten MMS secara tidak langsung
meningkatkan kepuasan dan Komitmen. Secara kualitas penambahan informasi yang dinyatakan
oleh perangkat mobile (faktor-faktor seperti kualitas koneksi, konteks, interaksi dan konten)
memiliki dampak yang signifikan dalam kepuasan pelanggan `(Chae et al 2002). Anehnya,
desain dan estetika dalam antarmuka ponsel difokuskan lebih rendah daripada faktor-faktor lain
dan beberapa artikel membahas tentang dampak keindahan dan desain pijat dalam pemasaran
mobile (Varnali dan Toker 2010).
Sebaliknya faktor ini di situs web memiliki dampak yang signifikan dalam E-commerce.
Loyalitas di antara pengguna internet sangat tergantung pada desain dan web konten dan faktor
ini memiliki peran penting dalam mengunjungi situs web tertentu lagi dan lagi oleh pelanggan
secara online. Studi melalui internet menunjukkan bahwa pelanggan yang puas dengan desain
akan menunjukkan perilaku E-kesetiaan dalam lingkungan internet (Cyr, Kepala et al. 2006)
.Bahkan meskipun mengingat ini mengeluarkan bahwa penelitian tentang estetika, keindahan dan
desain dalam konten ponsel juga tingkat penelitian yang berkaitan dengan masalah ini adalah
masih studi yang tidak memadai dan masa mendatang akan berharga (Varnali dan Toker 2010).
2.1.7 E-Mail Pemasaran
Pengguna internet mengirim dan menerima mayoritas email harian atau log untuk chatting
dengan teman-teman mereka atau dengan kelompok yang dipilih orang dengan kepentingan
bersama melalui internet. Orang juga menggunakan internet untuk web surfing atau
mengumpulkan informasi tapi masalah bahwa semua manajer harus tahu adalah bahwa e-
mail adalah media yang paling digunakan dalam lingkungan internet.
E-mail pemasaran sebagai biaya yang paling alat yang efektif di internet marketing telah
disebutkan dalam banyak penelitian; di Selain itu tingginya tingkat respon dari alat ini telah
membuat ini alat dan taktik sebagai kriteria tertarik begitu banyak kajian dan penelitian. Pada
tahun 2000, 61% dari perusahaan negara bersatu menggunakan email sebagai alat dalam hal
pemasaran taktik dan diperkirakan jumlah ini akan lebih tinggi hari demi hari (Jackson dan
DeCormier 1999; Rettie 2002); (eMarketer 2000).
Email dasar pemasaran definisi adalah salah satu jenis taktik pemasaran langsung dalam
hal menggunakan elektronik perangkat untuk meningkatkan kualitas layanan juga meningkatkan
perhatian pelanggan dan kesadaran yang dengan tidak diragukan lagi membawa kembali lebih
lanjut untuk perusahaan dan bisnis dalam memperoleh keuntungan. Email pemasaran dapat
mempertimbangkan sebagai surat elektronik yang memberikan pijat komersial untuk Email
pengguna dan pelanggan. Taktik ini adalah salah satu yang tertua dan juga salah satu taktik yang
paling efektif dalam E-marketing. Meminimalkan biaya dengan memaksimalkan penjualan unik
keberuntungan yang bisa eksis melalui alat ini. Berdasarkan temuan Salehi dan Mirzaei,
merekrut email yang baik pijat pemasaran dapat membantu dalam (Salehi, Mirzaei et al.):
• Meningkatnya komunikasi penjualan dan percakapan antara perusahaan dan pelanggan, dalam
sebagian besar pelanggan tidak akan melakukan pembelian mereka di web pertama
mengunjungi.
• Buat beban penurunan penjualan pengulangan, berarti bahwa perusahaan dengan menggunakan
e-mail dapat mengurangi mereka Biaya dalam waktu penjualan dan tidak perlu membayar lagi
untuk pemberitahuan pelanggan.
• Mengenalkan dan menciptakan pemberitahuan tentang produk dan layanan baru bagi
pelanggan.
• Membantu perusahaan dalam mencapai umpan balik dari pelanggan dengan mudah.
• Dorong pelanggan untuk melakukan pembelian secara offline
a. E-mail Pemasaran dan Izin Isu
Oleh review yang relevan literatur tentang izin pemasaran masalah ini diikuti tunduk opt-in
masalah di Pemasaran E-mail dan perbedaan spam E-mail (Sterne dan Priore 2000; Raad,
Yeassen et al 2010.). spam pijat dinamakan sebagai pijat yang tidak ditargetkan, tidak diinginkan
dan akibatnya memiliki wawasan negatif antara pelanggan (Mehta dan Sivadas 1995) Penelitian
lain mendefinisikan spam yang dipijat kepada mereka pijat yang tidak
mempertimbangkan penerima keinginan dan oleh karena itu pijat ini tidak pantas (Turban, Raja
dkk. 2004), juga beberapa percaya bahwa pijat spam yang masuk ke privasi orang dan invasi ini
privasi akan menyakiti pemasaran tubuh perusahaan di sana untuk banyak penelitian
menjelaskan bahwa pemasar harus mendapatkan izin recipients`
sebelum melakukan kegiatan pemasaran yang menggunakan email sebagai media (Wright dan
Bolfing 2001; Rettie 2002; Raad, Yeassen et al. 2010).
Studi atas E-mail pemasaran dibagi pijat yang dikirim ke pelanggan dalam dua kategori yang
berbeda: Opt-in E-mail dan spam e-mail. Opt-in E-mail adalah mereka surat elektronik yang
memperoleh otorisasi dari Mengirim e-mail. Sebagai Sullivan dan De Leeuw, 2003 menyatakan;
mengirim e-mail tanpa otorisasi membuat E-mail unsocial (Sullivan dan De Leeuw 2003) .Pada
pijat spam yang sisi lain tidak seperti opt-in e-mail
mengirim ke orang `kotak tanpa izin dan semacam ini e-mail dapat berupa diterima atau tidak
tapi Opt-in Email adalah jaminan penerimaan pijat yang disampaikan, sehingga akibatnya akan
lebih efektif dalam membandingkan jenis spam (Raad, Yeassen 2010 et al.) .Satu studi mencatat
Spam pijat sebagai cara yang tidak etis E-mail pemasaran. Di sisi lain ISP dapat melarang pijat
promosi yang orang tidak diminta untuk mereka dan akibatnya seluruh pemasaran bahwa
perusahaan tertentu dengan akun E-mail akan hancur dan ini
akan merugikan bisnis yang sangat buruk, sedangkan dengan mendapatkan izin sebelum
mengirim memberikan promosi E-mail tidak hanya biara perusahaan mendapat penerimaan
pelanggan, tetapi juga dapat memastikan bahwa pelanggan tertentu sudah
ingin dan meminta untuk itu E-mail, sehingga E-mail tidak akan berharga (Sullivan dan De
Leeuw 2003).
b. E-mail Faktor Sukses Pemasaran
Email pemasaran dalam hal biaya alat yang efektif dan alat yang murah melakukan
pemasaran melalui internet adalah utama Faktor yang disebutkan sebelumnya dalam penelitian
ini, di sisi jumlah tinggi lainnya tanggapan di bandingkan alat-alat lain di
internet marketing juga dikemukakan oleh peneliti. Perputaran singkat berarti mengirim e-mail
dari perusahaan dan menerima respon dari pelanggan juga telah disebutkan oleh peneliti (s).
Munculnya halaman web, HTML, kombinasi.
video dan audio bersama-sama dalam layanan web dan menggunakan mereka dalam
memasarkan semua lingkup kreativitas dan sumber ide baru dalam aspek pemasaran melalui
internet yang disediakan untuk perusahaan telah menciptakan faktor-faktor yang mendorong ini
media sebagai salah satu sukses (Rettie 2002) .Email pada tahun 2000 disebutkan sebagai media
baru dan pelanggan membalas kegiatan pemasaran mungkin akan tidak baik dipengaruhi oleh
meningkatnya volume lalu lintas (Rosenspan 2001).
Ruth Rettie pada tahun 2002 diinvestasikan di Inggris untuk mendukung beberapa hipotesis dan
dengan analisis / pengumpulan data nya yang adalah antara 30 kampanye, yang didukung berikut
hipotesis dasar temuan yang memberikan faktor sukses yang
penting dalam E-mail pemasaran:
• Subjek e-mail sangat penting untuk meningkatkan respon pelanggan, subjek lebih
menarik membawa lebih menanggapi
• E-mail dengan insentif yang lebih menarik mendapat respon yang lebih tinggi
• Panjang email memiliki hubungan terbalik dengan tingkat respon pelanggan
• E-mail yang berisi gambar (s) di seluruh mendapatkan tingkat respon yang lebih mereka.
2.1.8 Web Marketing
Sejarah menggunakan web di komersial dan penggunaan teknologi digital untuk
meningkatkan dan mengembangkan atribut pemasaran mengacu pada 1994. Ada begitu banyak
bukti yang tersedia bahwa berbagai organisasi upaya untuk merekrut ini
fenomena untuk meningkatkan kompetensi inti mereka di antara perusahaan lain (Adam, Bednall
et al. 2011). Yang Lain Penelitian menyebutkan, Sejak tahun 1997 bahwa internet
mengkomersialkan di dunia, pemasar cenderung menggunakan internet sebagai
menengah yang lebih murah dan memiliki kemampuan yang lebih besar dalam membandingkan
alat-alat lain dan platform yang mereka menggunakan biarawan untuk mendistribusikan
informasi dan media dalam hal pasar global. Berdebat tentang penggunaan internet tidak hanya
karena kemampuannya tetapi juga karena beberapa fasilitas yang dalam atribut manajerial dalam
data pelanggan digital 'dan CRM elektronik menyediakan alat ini sebagai hal yang
menguntungkan bagi pemasar dan riset pemasaran (Fagerstrøm
dan Ghinea 2010). Ivie dan McKay tahun 2011 membahas tentang peran jika informasi dan
menyatakan: Informasi ini era telah menjadi isu penting dan untuk memenuhi subjek banyak
website ini mempertahankan multi faceted platform untuk orang, perusahaan pemasar dan lain-
lain yang akan digunakan untuk kebutuhan mereka (Ivie, McKay et al. 2011) Mengingat web
pengembang dan mereka yang bekerja di mengintegrasikan teknologi, internet marketing adalah
untuk membangun sebuah halaman web yang kuat dan rescale dengan lalu lintas yang akan
terjadi dengan pengunjung dan pelanggan bahwa perusahaan tertentu, perusahaan, merek atau dll
(Frost dan Strauss 2001), di samping dalam iklan dan promosi aspek adalah dampak membangun
brand dan mengarahkan lalu lintas web melalui pijat iklan (Breakenridge 2001).
2.1.9 Iklan Banner
Banner adalah jenis grafis iklan yang menunjukkan pada halaman web. Karena literatur
iklan banner yang paling populer dan sering digunakan untuk iklan meskipun penggunaannya di
negara bersatu dari 56% pada tahun 1998 menjadi 19% di spanduk 2004.mostly hyperlink ke
sebuah situs iklan. Ulama diklasifikasikan ke dalam berbagai Jenis dengan mempertimbangkan
ukuran mereka tentang, posisi dan dinamis aspek misalnya animasi diputar atau banner statis
(Hamborg, Bruns et al. 2011). Efektivitas spanduk telah dipelajari dan dijelaskan oleh model
yang berbeda sebelumnya (Rossiter dan Bellman 1999; Vakratsas dan Ambler 1999) dan
umumnya iklan model untuk efektivitas spanduk menunjukkan bawah kepala untuk subjek iklan:
• Pengiklan menyediakan dan membangun struktur dan isi iklan
• Konsumen memproses beberapa atau semua konten iklan
• Tahan lama efek komunikasi peran iklan yang berisi pikiran-set
iklan atau komunikasi efek isu-isu seperti kesadaran merek, fasilitasi pembelian dan
keyakinan sikap niat Banner dasar tentang sastra memiliki efek hampir positif.
Pengamatan menunjukkan bahwa ketika orang mencari sesuatu dalam jaring bahkan besar,
spanduk warna-warni mengabaikan oleh mereka. Dalam literatur efek negatif ini disebut sebagai
"Kebutaan banner" yang orang mengabaikan spanduk dan tidak termotivasi untuk mengikuti
spanduk di halaman web. Di sisi lain beberapa surat kabar lain menunjukkan efek positif dari
banner iklan dan apalagi menyebutkan bahwa iklan animasi memiliki respon yang lebih baik dan
recall di bandingkan spanduk non animasi; di samping spanduk besar
memiliki tingkat klik yang lebih baik daripada spanduk kecil. Penulis yang telah meneliti tentang
subjek ini juga menjelaskan bahwa cepat bergerak spanduk lebih mungkin untuk menarik dan
akibatnya memiliki tingkat yang lebih baik dari mengklik, sebagai penulis hasil
dirasakan bahwa selektif tugas yang berhubungan perhatian memiliki peran yang sangat penting
dalam bidang banner iklan studi (Rossiter dan Bellman 1999).
2.1.10 Jaringan Sosial dan Pemasaran Media Sosial
Sosial media dan kegiatan pemasaran melakukan menurut Berthon et al (2012), merupakan
peluang yang terdiri teks, Gambar gambar, video dan jaringan untuk pelanggan kepada
pelanggan dan perusahaan kepada pelanggan. Berdasarkan itu Teks penelitian adalah media
sosial pertama yang awalnya disebutkan dalam blog. Selain itu, untuk menggambarkan beberapa
di antaranya jaringan sosial dan Micro-blog, Twitter dapat disebut sebagai salah satu situs
jejaring sosial yang membuat pilihan ini bagi pengguna untuk membaca dan menulis pijat
pendek yang terbatas pada karakter tertentu untuk menulis atau Flicker sebagai sebuah situs yang
memungkinkan pengguna untuk berbagi foto mereka dan mereka dipijat dalam format gambar
(Berthon, Pitt et al. 2012). Kaplan dan Haenlein (2010), mendefinisikan media sosial sebagai
"sebuah kelompok aplikasi berbasis internet yang membangun ideologi dan dasar teknologi web
2.0, dan yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-dihasilkan konten "(Kaplan dan
Haenlein 2010) peneliti .Another menyebutkan media sosial sebagai kekuatan nyata make semua
terhubung (Hanna, Rohm et al. 2011) .interaction antara individu dan entitas seperti perusahaan,
organisasi dan perusahaan akan mudah dan disebarluaskan. Sosial media sangat populer dan
sangat mudah untuk mengakses yang mendorong kemampuan perusahaan untuk berinteraksi,
mencapai dan menciptakan hubungan dengan sejumlah besar pelanggan (Brogan 2010) .Ini
saluran layanan menggunakan internet untuk mengubah satu ke banyak dialog untuk banyak
banyak dialog yang membantu individu dari menjadi hanya pengguna konten untuk produsen
konten. Dengan kata lain ini dapat dipertimbangkan sebagai alat yang melibatkan individu untuk
seluruh perusahaan entitas dan menjadi bagian dari itu dan dengan hubungan ini yang diciptakan
oleh keberuntungan ini, perusahaan dan organisasi dapat meningkatkan kualitas mereka,
membawa kesadaran tentang promosi mereka dan juga memahami kebutuhan pelanggan dan
ingin (Berthon, Pitt et al. 2012).
Weinberg (2009) mengungkapkan proses menargetkan promosi website, produk atau
layanan pada sosial tertentu layanan media pemasaran media sosial. Ia percaya bahwa dalam
membandingkan pemasaran konvensional, media sosial pemasaran memiliki potensi yang lebih
besar daripada konvensional bagi pelanggan mencapai. Beberapa literatur terbatas sosial Media
pemasaran hanya untuk kegiatan pemasaran pada SNSs tapi Weinberg adalah tidak setuju
dengan masalah ini dan menyatakan bahwa pemasaran media sosial mencakup semua layanan
dan alat-alat seperti perangkat lunak sosial dan didefinisikan bahwa: "Media Sosial pemasaran
merupakan salah satu pendekatan pemasaran yang memanfaatkan platform perangkat lunak
sosial masyarakat sebagai komunikasi channel dengan pelanggan. Tujuan utama adalah untuk
mendorong komunikasi dua arah "(Weinberg 2009).
Sosial media adalah beberapa aplikasi online yang bertujuan untuk memfasilitasi interaksi
antara pengguna membuat kolaborasi dan berbagi konten. Media sosial mengambil di berbagai
jenis dan bentuk seperti weblog, wiki, podcast, video, gambar atau lain-lain dengan
mempertimbangkan kecepatan yang cepat media ini di seluruh dunia tidak hanya ada sosial
jaringan tetapi juga begitu banyak bisnis, perusahaan dan perusahaan mencoba untuk mencapai
fenomena ini dan menggunakannya alat komunikasi untuk meningkatkan keuntungan mereka
dan mempertahankannya pasar yang kompetitif ini.
Sifat situs ini berbeda dengan pengguna individu, sebagai pint pandang bisnis; manajer mencoba
untuk melakukan kegiatan usahanya dengan menggunakan media ini dan merekrut dalam jangka
iklan dan pemasaran aspek untuk efek pada kinerja dalam pikiran pelanggan. pada saat yang
sama pesan komersial melalui media ini lebih efektif dan kurang biaya untuk perusahaan, dengan
tidak diragukan lagi fenomena ini bisa menjadi tempat yang sangat baik bagi perusahaan untuk
digunakan untuk mengevaluasi inti bisnis mereka (Kim dan Ko 2011). Menurut Kim dan Ko
(2010), media sosial dapat berdampak spektakuler di reputasi merek. Mereka menambahkan,
sepertiga dari penelitian tentang masalah ini menunjukkan bahwa diposting pendapat tentang
produk dan merek dalam brand blog terlihat lebih dan 36% percaya bahwa merek yang memiliki
blog yang lebih positif dalam pikiran pelanggan dengan mereka yang belum (Kim, Kim et al.
2010) .Menurut statistik yang berada di DEI seluruh dunia (2008), 70% dari pelanggan
menggunakan media sosial untuk mendapatkan informasi, 49% dari gambar di atas dasar
melakukan keputusan pembelian mereka informasi yang mereka dapatkan dari media sosial, 60%
menyatakan bahwa mereka cenderung untuk mendapatkan informasi dari media sosial.
Penelitian itu juga menunjukkan bahwa 45% orang yang mencapai informasi oleh situs
media sosial yang terlibat untuk kata mulut. Tambahan Pula; Penelitian ini menyatakan bahwa
perusahaan-perusahaan yang tidak menggunakan opsi ini dalam pemasaran online mereka
Strategi yang hilang keberuntungan ini untuk mencapai pelanggan dan mencapai mereka untuk
memahami kebutuhan dan ingin memenuhi bahwa berdasarkan informasi yang tersedia di situs
media sosial (Kim dan Ko 2011).
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Penerapan Internet Marketing Pada Website Daniel Wellington

Dalam memasarkan produknya Daniel Wellington, menggunakan website resmi. Dalam


website resminya konsumen dapat melihat langsung produk dan harga yang tersedia. Selain itu
juga tersedia beberapa fitur menarik yang sangat membantu konsumen dalam prosedur
pembelian barang. Daniel Wellington juga memberi biaya gratis untuk pengiriman barangnya
dalam jumlah tertentu. Menariknya juga di dalam website ini konsumen bisa mendapatkan
discount dan penawaran lainnya dengan cara mendaftarkan email mereka di website. Di dalam
website ini juga terdapat fitur “inspiration” yang memberi inspirasi untuk calon pembeli dalam
memadu madankan jam tangan dengan pakaian mereka.

Berikut merupakan fitur-fitur yang tersedia di Website Daniel Wellington:


3.2 Penerapan Internet Marketing Pada Website Woodka

Dalam penerapannya pada Internet Marketing, woodka juga menggunakan website resmi
dalam penerapan Internet Marketingnya. Penggunaan website resmi ini tentu akan memberikan
pelanggan kemudahan dalam melihat dan memilih produknya. Selain itu, dengan memasarkan
produk nya melalui website resmi tentu akan melindungi konsumen dari penipuan online yang
sedang marak terjadi.

Dalam Internet Marketingnya woodka juga memasang produk dan harga di dalam websitenya,
selain itu juga untuk konsumen diharapkan untuk sign-in terlebih dahulu di website untuk
memudahkan konsumen dalam proses pembelian barang. Berbeda dengan Daniel wellington,
pada website woodka tidak tertera promo/discount-discount tertentu. Tetapi yang menarik dari
website ini yaitu, terdapat fitur yan”message” yang memudahkan pelanggan untuk berhubungan
dengan admin, entah itu berupa memberi masukan atau yang lainnya.

Berikut Merupakan Gambaran Website pada woodka:


BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Dalam mengembangkan suatu e – business tentunya diperlukan suatu system yang bersifat
persuasif untuk dapat menarik perhatian dan minat para calon pembeli yaitu dengan
menerapkannya sistem internet marketing di laman bisnis. Dalam penerapannya, internet
marketing diharapkan dengan mudah diakses oleh semua konsumen dan yang terpenting
memiliki tampilan menarik. Dengan proses marketing yang baik, konsumen akan dengan mudah
mengenali dan tertarik dengan produk yang kita jual. Hal ini akan berdampak baik untuk
perusahaan, seperti kenaikan jumlah permintaan yang diikuti dengan kenaikan pendapatan. Pada
kedua perusahaan yang kami bahas yaitu Daniel Wellington dan Woodka ini telah menerapkan
suatu sistem internet marketing yang cukup baik, kedua perusahaan ini telah menggunakan fitur
yang menarik yang dapat menarik minat para konsumen untuk membeli produk mereka. Fitur –
fitur tersebut juga berisi tawaran seperti adanya discount, bebas ongkos kirim, ada fitur massage
yang langsung dapat terhubung langsung dengan kontak admin.

4.2. Saran

Kedua perusahaan telah menerapkan suatu sistem pemasaran melalui internet maketing dengan
baik yang dapat menarik minat para konsumen untuk melakukan transaksi pembelian. Namun,
seiring perkembangan teknologi maka internet juga akan semakin berkembang. Untuk itu
perusahaan Daniel Wellington dan Woodka diharapkan untuk terus belajar mengenai hal internet
marketing ini dan alangkah lebih baiknya jika memiliki sosok marketer yang hebat agar mudah
dalam proses pengembangan internet marketing.
Daftar Pustaka

https://www.academia.edu/10919570/E_Marketing

https://woodka.fun/

https://www.danielwellington.com/id/

https://www.coursehero.com/file/46319502/PEB-WEEK-7docx/
Makalah Pengantar E-Business
Internet Marketing

Disusun Oleh :
Arlette Cherinabiela 130219269
Ferany Asheria E Nenobesi 130119034
Evinka Dindamiatma 130219364

KP C

Fakultas Bisnis dan Ekonomika


Universitas Surabaya
2020
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah /


tugas terlampir adalah murni hasil pekerjaan saya / kami semdiri. Tidak
ada pekerjaan orang lain yang saya / kami gunakan tanpa menyebutkan
sumbernya.
Materi ini tidak / belum pernah disajikan / digunakan sebagai bahan untuk
makalah / tugas pada mata ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan
dengan jelas bahwa saya / kami menyatakan dengan jelas
menggunakannya.
Saya / kami memahami bahwa tugas yang saya / kami kumpulkan ini
dapat diperbanyak dana tau dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi
adanya plagiarisme.”
Kelas : KP C
Anggota :
No Nama NRP
1 Arlette Cherinabiela 130219269
2 Ferany Asheria E Nenobesi 130119034
3 Evinka Dindamiatma 130219364

Surabaya, 15 September 2020

Arlette Cherinabiela
Ketua Kelompok
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
karena atas berkat dan rahmat-Nya kami mampu dan dapat menyelesaikan
Makalah Pengantar E-Business minggu ke-enam yaitu tentang Internet
Marketing ini dengan baik dan tepat waktu. Makalah yang telah kami
hasilkan ini bertujuan untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Pengantar
E-Business.
Makalah ini membahas tentang kegiatan dari proses pemasaran,
mempromosikan atau periklanan suatu produk atau jasa dengan
menggunakan media internet atau online serta implementasinya pada
industri jam tangan yaitu pada perusahaan Binda Group dan Aigner.
Adapun isi makalah ini disusun dengan menggunakan referensi dari
beberapa sumber yang menjadi acuan dalam penulisan makalah ini.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna, untuk itu segala kritik dan saran maupun tambahan-tambahan
yang dapat membangun makalah ini untuk kedepannya akan sangat
diterima dan diapresiasi oleh kami. Apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan maka kami memohon maaf sebesar-besarnya.
DAFTAR ISI

STATEMENT OF AUTHORSHIP ........................................................................ 2


KATA PENGANTAR ............................................................................................ 3
DAFTAR ISI........................................................................................................... 4
BAB I ...................................................................................................................... 5
PENDAHULUAN .................................................................................................. 5
1.1 Latar Belakang .............................................................................................. 5
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................... 6
1.3 Tujuan Penelitian........................................................................................... 6
1.4 Manfaat Penelitian......................................................................................... 6
BAB II..................................................................................................................... 7
PEMBAHASAN ..................................................................................................... 7
2.1 Pengertian Internet Marketing....................................................................... 7
2.2 Ciri-ciri Internet Marketing ........................................................................... 7
2.3 Hubungan Internet Marketing pada perusahaan Aigner dan Binda Group ... 8
BAB III ................................................................................................................. 10
PENUTUP............................................................................................................. 10
Kesimpulan........................................................................................................ 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 11
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Seperti yang kita ketahui pada jaman yang sudah berkembang ini Internet
Marketing sudah sangat tidak asing bagi para pelaku bisnis yang sejak
berkembangnya jaman sudah menggunakan internet. Seperti yang kita tau
bahwa Internet Marketing (Pemasaran Internet) ialah suatu proses
mempromosikan suatu bisnis atau merk produk lainnya melalui internet. Pada
jaman dahulu Internet Marketing tidak terlalu dibutuhkan oleh masyarakat
dikarenakan jaman yang masih belum mendapatkan teknologi yang canggih.
Namun berjalannya waktu Internet Marketing sangat dibutuhkan oleh
masyarakat dikarenakan perkembangan tekonologi yang sangat berkembang
pesat dan jaman yang sudah semakin canggih mengahruskan masyarakat
untuk bisa menggunakan media jual beli secara internet. Pada perkembangan
jaman saat ini juga masyarakat tidak harus menjual belikan produk mereka di
pasar-pasar atau sejenisnya tetapi mereka dapat langsung saja menjual produk
mereka melalui media Internet, dalam hal ini Internet Marketing juga sangat
membantu Sebagian besar masyarakat yang tidak mempunyai modal usaha
untuk menyewakan tempat untuk mereka menjual belikan produk mereka.
Tetapi dalam Internet Marketing ada faktor-faktor yang berpengaruh besar
dalam menawarkan barang melalui internet contohnya persaingan yang sangat
ketat yang membuat penjual rela melakukan apapun agar penjual dapat
diterima di hati pembeli dengan cara melakukan promosi semanarik mungkin
agar para pembeli tertarik dan melakukan penurunan harga yang jauh lebih
murah agar mendapat posisi terbaik di hati pembeli.
Di antara perusahaan Aigner dan Binda Group hanya ada satu perusahaan
yang memakai metode Internet Marketing yaitu perusahaan Aigner,
sedangkan pada perusahaan Binda Group mereka tidak memakai metode
Internet Marketing dikarenakan situs mereka hanya dapat melihat barang apa
yang dijual oleh perusahaan mereka bukan untuk menjual-belikan seperti
pada perusahaan Aigner.

1.2 Rumusan Masalah


 Apa itu Internet Marketing ?
 Bagaimana keterkaitan Internet Marketing pada perusahaan Aigner dan
Binda Group?

1.3 Tujuan Penelitian


 Untuk mengetahui lebih dalam apa itu Internet Marketing
 Untuk mengetahui sejauh mana hubungan Internet Marketing pada
perusahaan Aigner dan Binda Group

1.4 Manfaat Penelitian


Untuk mengetahui sejauh mana Internet Marketing digunakan dan system apa
saja yang dapat diterapkan pada Internet Marketing
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Internet Marketing


Internet marketing atau pemasaran internet ialah sebuah kegiatan dari
proses pemasaran, mempromosikan atau periklanan suatu produk atau jasa
dengan menggunakan media internet atau online. Internet marketing juga
membantu dalam mengirimkan promosi akan suatu produk atau jasa terhadap
konsumen atau pelanggan.
Pada internet marketing sendiri terdapat beberapa elemen, yaitu :
1. Website
2. E-commerce
3. Email marketing
4. Search Engine Marketing atau SEM
5. Social Media Marketing
6. Systemize Follow up
7. Sales

Elemen-elemen tersebut sangat membantu perusahaan dalam berbisnis.


Selain itu internet juga sangat membantu karena dapat dilakukan dengan cukup
mudah dimana saja dan kapan saja.

2.2 Ciri-ciri Internet Marketing


Konsep pemasaran secara digital atau (internet marketing) memiliki ciri-ciri
sebagai berikut:

1. Tipe promosi lebih fleksibel dan terpencar, misalnya lewat artikel, update
blog, status media sosial, twit, dan semacamnya
2. Ruang lingkup promosi lebih luas, ditujukan untuk siapa saja dan di mana
saja
3. Komunikasi dengan konsumen lebih responsif dan terbuka (terlihat dari
makin banyaknya e-commerce yang menyediakan layanan pelanggan 24
jam)
4. Komunikasi banyak arah—baik penjual maupun pembeli sama-sama aktif
mendiskusikan produk

2.3 Hubungan Internet Marketing pada perusahaan Aigner dan Binda


Group
 AIGNER
Pada perusahaan Aigner, internet marketing telah dijalankan dengan baik.
Perusahaan ini memiliki website, akun social media seperti instragram,
lalu terdapat pula e-commerce yang disediakan perusahaan ini guna
mempermudah perusahaan dalam mempromosikan produk apa saja yang
dijual. Akun Instagram dan website perusahaan ini pun dibuat semenarik
mungkin sehingga menarik minat pelanggan atau konsumen untuk
membeli produk yang ditawarkan. Untuk website e-commerce nya sendiri
sangat membantu para pelanggan yang ingin membeli produk dari Aigner
sendiri tanpa perlu mengunjungi store nya langsung. Cara pembeliannya
pun sangat mudah, pelanggan hanya perlu untuk memilih produk yang
diinginkan lalu mengisi data-data pribadi, terakhir pelanggan akan diminta
untuk memilih metode pembayan yang akan digunakan. Pelanggan dapat
pula mencari tahu tentang perusahaan ini melalui search engine marketing
atau SEM, google contohnya.

 BINDA GROUP
Binda group adalah sebuah perusahaan terkenal yang berjalan dibidang
fashion. Perusahaan ini memiliki beberapa anak perusahaan dengan brand
terkenal. Untuk internet marketing, perusahaan memilih untuk
menggunakan website, email marketing, search engine marketing untuk
membantu dalam mempromosikan produk apa yang disediakan atau dijual
oleh perusahaan ini. Untuk website nya sendiri,
https://www.bindagroup.com/en/ dibuat dengan tampilan yang simple
namun tetap menarik. Didalam website tersebut pula terdapat brand-brand
yang dinaungi oleh perusahaan ini. Sama seperti Aigner, jika pelanggan
ingin mencari tahu tentang perusahaan ini dapat mencari pada search
engine marketing.
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Seperti apa yang bisa kita lihat pada perusahaan Aigner, internet
marketing telah dijalankan dengan baik. Sudah memiliki website, akun
social media seperti instragram, lalu terdapat pula e-commerce yang
disediakan perusahaan ini guna mempermudah perusahaan dalam
mempromosikan produk apa saja yang dijual. Para pelanggan dapat
mencari tahu tentang perusahaan ini melalui search engine marketing atau
SEM, google contohnya. Jika dalam perusahaan Binda Group, perusahaan
ini memilih untuk menggunakan website, email marketing, search engine
marketing untuk membantu dalam mempromosikan produk apa yang
dijual.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.bindagroup.com (Dikunjungi pada tanggal 8 September 2020)

https://www.aignermunich.com (Dikunjungi pada tanggal 8 September 2020)

Purnomo, Wahyu Dian. 2019. “Apa itu Internet Marketing? (+Definisinya)”


https://semseomanagement.com/apa-itu-internet-marketing/ (Dikunjungi pada
tanggal 17 September 2020)

Web Developer. 2020. “Apa Itu Internet Marketing? Panduan Bisnis Online
Terbaru”
https://www.garuda.website/blog/apa-itu-internet-marketing/ (Dikunjungi pada
tanggal 16 September 2020)
Mila. “DIGITAL MARKETING Pengertian Internet Marketing | Internet
Marketing adalah strategi memasarkan produk lewat internet”
https://www.akudigital.com/bisnis-tips/apa-itu-internet-marketing/ (Dikunjungi
pada tangal 15 September 2020)
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS
“Internet Marketing“

Disusun oleh :
Kelompok 10 (KP-C)

Tiffani Sherly Tan (Ketua) 130319117


Hangesti Dian Kristi Amara 130319157
SelfiYehofaTamonob 130319154
Joshua Soetomo 130319204

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
TAHUN AJARAN 2020/2021
Statement of Autorship
“Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah atau tugas yang terlampir
adalah murni hasil pekerjaan kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang kami gunakan
tanpa menyebutkan sumbernya.
Materi ini belum pernah disajikan kami gunakan untuk bahan makalah atau tugas pada mata
skuliah yang lain kecuali kami memberikan pernyataan dengan jelas bahwa kami
menggunakannya.
Kami memahami bahwa tugas yang telah kami buat ini dapat diperbanyak dan dikomunikasikan
untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”

Kelaspararel : KP C
Nama-namaAnggota :
NO NamaMahasiswa NRP
1 Tiffani Sherly Tan 130319117
2 Hangesti D.K. Amara 130319157
3 SelfiYehofaTamonob 130319154
4 Joshua Soetomo 130319204

Dosen : Tim Dosen Pengantar E-Business

Surabaya, 16 September 2020

( Tiffani Sherly Tan )


Ketua Kelompok

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya
yang telah diberikan kepada kami selama pembuatan makalah yang berjudul “Internet
Marketing” sehingga penyusun dapat menyelesaikan penulisan makalah ini dengan baik dan
tepat waktu. Makalah ini dibuat untuk memenuhi persyaratan nilai diskusi kelompok mata kuliah
Pengantar E-Business yang diberikan oleh Tim Dosen Fakultas Bisnis Dan Ekonomika.
Dalam penyusunan makalah ini juga kami memperoleh banyak bantuan, bimbingan, serta saran
dalam menyelesaikan makalah ini. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami ingin
mengucapkan terima kasih kepada.
1. Bapak Stefanus Budy Wijaya, S.T., M.Si. selaku penanggung jawab mata kuliah (PJMK)
Pengantar E-Business.
2. Teman-teman dan pihak lain yang terkait yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu
yang telah memberi bantuan, saran, serta dukungan kepada kami dalam menyelesaikan
makalah ini.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat berguna bagi pembaca, dan kami
mohon maaf bila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati para pembaca. Penyusun
menyadari bahwa penulisan makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penyusun sangat membutuhkan saran dan kritik dari berbagai pihak dari kedepannya lebih
baik lagi.

Surabaya, 16 September 2020

Kelompok 10 (KP-C)

iii
DAFTAR ISI
COVER .............................................................................................................. i
STATEMENT OF AUTORSHIP .................................................................... ii
KATA PENGANTAR ..................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN ................................................................................. 1
1.1 LATAR BELAKANG ........................................................................ 1
1.2 RUANG LINGKUP BAHASAN ........................................................ 1
1.3 RUMUSAN MASALAH.................................................................... 2
1.4 TUJUAN PENULISAN ..................................................................... 2
1.5 MANFAAT PENULISAN ................................................................. 2

BAB II TELAAH PUSTAKA .......................................................................... 3


2.1 Pengertian Internet Marketing ............................................................ 3
2.2 Tujuan Internet Marketing .................................................................. 3
2.3 Internet Marketing untuk Sumber Penghasilan .................................... 3
2.4 Internet Marketing untuk Promosi Online ........................................... 4
2.5 Branding ............................................................................................ 5
2.6 Pentingnya Internet Marketing bagi Sebuah Bisnis ............................. 5
BAB III PEMBAHASAN ................................................................................. 6
BAB IV PENUTUP .......................................................................................... 9
4.1. KESIMPULAN ............................................................................. 9
4.2. SARAN ........................................................................................ 9
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................10

iv
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Digital marketing (Internet Marketing) merupakan salah satu media yang sedang banyak
diminati oleh masyarakat. Secara perlahan, banyak masyarakat ataupun perusahaan yang
mulai meninggalkan konvensional marketing dan berpindah ke digital marketing. Digital
marketing adalah aktifitas atau kegiatan pemasaran yang menggunakan media digital
(internet) yang bertujuan untuk mendapatkan traffic, data, dan customer.
Berkembangnya internet dalam dunia bisnis khususnya di bidang pemasaran membuat
persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini mendorong perusahaan menampilkan
keunggulan yang lebih baik untuk dapat bersaing dalam industri dengan berbagai strategi
pemasaran masing-masing.
Pada perkembangan komunikasi pemasaran, internet marketing merupakan sarana yang
sedang marak dibicarakan dan digunakan di seluruh daerah dan semua kalangan masyarakat.
Pada era saat ini, banyak pelaku pelaku bisnis yang dulunya melakukan bisnis secara offline
berpindah kearah online. Dengan bertumbuhnya tingkat pengguna internet di dunia, maka
pertumbuhan belanja secara online juga ikut meningkat. Hal ini tentunya meupakan peluang
bagi para pelaku bisnis, khususnya yang menerapkan digital marketing (internet marketing).
Pemasaran dengan menggunakan media internet ini memiliki banyak keunggulan dan juga
kelemahan.
Saat ini, pemasaran yang menggunakan internet sebagai media promosi semakin agresif.
Fenomena ini dapat dilihat dari maraknya penggunaan sosial media seperti facebook dan
instagram sebagai media promosi baik bagi usaha berskala kecil maupun skala besar.
Citychamp dan Festina Group merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di industri
jam tangan yang juga menerapkan internet marketing.
Strategi pemasaran melalui website dan internet marketing mampu memengaruhi
perkembangan dan keputusan perusahaan yang dapat juga untuk meningkatkan value suatu
perusahaan.

1.2. Ruang Lingkup Bahasan


Agar penulisan makalah ini menjadi lebih terarah dan mudah untuk dipahami oleh
para pembaca, maka tim penulis membuat batasan pada masalah yang akan dibahas. Tim
penulis membatasi ruang lingkup pembahasan makalah ini pada penerapan online
marketing, strategi, dan kelemahan serta kelebihan online marketing pada 2 perusahaan
industri jam tangan yaitu Festina group dan Citychamp group.

1
1.3. Rumusan Masalah
1.3.1 Bagaimana strategi yang diterapkan Citychamp dan Festina Group sehingga bisa
sukses dalam penerapan online marketing
1.3.2 Kelebihan dan Kekurangan Online Marketing yang dirasakan oleh Citychamp dan
Festina Group

1.4. Tujuan Penulisan


Adapun tujuan yang ingin diperoleh dari penulisan makalah ini antara lain adalah
untuk dapat mengetahui dan memahami strategi apa yang diterapkan Citychamp dan Festina
Group sehingga bisa sukses dalam penerapan online marketing serta untuk mengetahui
kelemahan dan kelebihan dari penerapan online marketing tersebut.

1.5 Manfaat Penulisan


Beberapa manfaat yang didapatkan dari penulisan makalah ini antara lain:
a. Untuk pembaca, makalah ini dapat digunakan sebagai bahan referensi dalam penulisan
lebih lanjut.
b. Untuk penulis, makalah ini sebagai salah satu syarat untuk nilai tugas kelompok pada
mata kuliah Pengantar E-Business, serta sebagai pengaplikasikan ilmu pengetahuan yang
didapatkan selama pembelajaran mata kuliah Pengantar E-Business di Universitas
Surabaya.

2
BAB II

TELAAH PUSTAKA

2.1 Pengertian Internet Marketing


Internet Marketing adalah bentuk pemasaran yang dilakukan melalui media internet secara
online. Para pelaku bisnis menggunakan internet marketing dengan tujuan untuk
meningkatkan hasil penjualan dan ingin membuat brand mereka lebih terkenal. Internet
adalah salah satu media yang sangat baik memberikan informasi kepada pengguna internet
tentang bisnis perusahaan dan sebagai media untuk menjual produk mereka.

2.2 Tujuan Internet Marketing


Internet marketing memiliki beberapa tujuan sebagai berikut:
 Mampu menjangkau calon konsumen dengan biaya yang lebih murah.
 Mampu mengukur dan melacak data respon konsumen terhadap aktivitas pemasaran
yang dilakukan perusahaan.
 Dapat menjangkau pasar global sebagai pangsa pasar baru.
 Mampu menyajikan promosi yang lebih menarik.
 Mempermudah proses pembelian dibandingkan dengan sistem offline.
 Tidak ada batas waktu (twenty four hour marketing)

2.3 Internet Marketing untuk Sumber Penghasilan


Pemasaran online sebagai sumber penghasilan bisa dilakukan dengan beberapa tipe sebagai
berikut:
1. PPC (Pay Per Click)
Program PPC biasanya digunakan oleh pemilik website untuk mendapatkan penghasilan
dari properti online mereka, misalnya artikel blog, forum online, portal berita, dan lain-
lain. Penghasilan yang didapatkan dari program ini berasal dari kunjungan dan juga klik
yang digunakan oleh pengunjung pada sebuah iklan yang ada di sebuah situs, dimana
harga per klik nya sudah ditentukan oleh advertiser atau pengiklan. Beberpa perusahaan
yang menawarkan program PPC antara lain; google adsense, bidvertiser, dan lain-lain.
2. PPS (Pay Per Sale)
Penghasilan dari program ini berasal dari pembelian produk yang berasal dari link
affiliasi milik perusahaan. Besarnya penghasilan tergantung pada banyaknya produk yang
dijual dan juga persentase komisi dari pemilik barang tersebut. Contoh Perusahaan yang
menawarkan program PPS yaitu Amazon.com.
3. PPL (Pay Per Lead)

3
Program ini adalah program affiliasi dimana penjual atau vendor akan memberikan
komisi setiap kali kita berhasil mengirimkan leads pada penjual/vendor. Misalnya kita
mengarahkan pengguna internet untuk mendaftar pada email newsletter, free trial, atau
mengisi formulir melalui link affiliasi milik kita.

2.4 Internet Marketing untuk Promosi Online (Traffic Generation)


Ada banyak cara untuk mempromosikan bisnis melalui media internet, diantaranya melalui
SEO (Search Engine Optimization), melalui iklan PPC (PPC Ads), Email Marketing,
Mobile Advertising, dan Social Media Marketing.

1. SEO (Search Engine Optimization)


SEO adalah bentuk promosi online yang sangat disukai karena gratis. SEO
membutuhkan keahlian khusus dan proses dengan waktu yang tidak sebentar. SEO
membutuhkan biaya untuk optimasi. Oleh karena itu, banyak pemilik website yang rela
mengeluarkan uang untuk menyewa jasa SEO untuk membuat situs bisnis mereka
masuk dalam halaman utama hasil pencarian search engine.
2. SEM (Search Engine Marketing)
SEM adalah iklan PPC (pay per click) yang tayang di halaman situs hasil pencarian
situs mesin pencari. Google adalah search engine yang paling sering digunakan di
internet. Google Ads adalah metode pemasaran yang sangat tinggi konversinya karena
halaman website kita berpeluang besar mendapatkan calon customer dari mesin
pencari.
3. Email Marketing
Email marketing adalah proses pemasaran produk menggunakan bantuan
email.marketing melalui email biasanya sangat efektif karena promosi atau sales letter
bisa langsung dikirimkan kepada pemilik email tersebut.
4. Mobile Advertising
Mobile advertising adalah layanan pengiklanan melalui aplikasi mobile. Mobile
advertising merupakan cara yang paling efektif sebagai media promosi bisnis karena
pada jaman sekarang, smartphone selalu dibawa kemana-mana. Beberapa model
mobile ads antara lain melalui SMS, Banner Ads, Games, dan lain-lain.
5. Social Media Marketing
Seperti yang kita ketahui, pengguna situs media sosial seperti Facebook, Twitter, dan
Youtube jumlahnya sudah sangat banyak, sehingga promosi menggunakan media sosial
sangat efektif digunakan untuk memasarkan produk yang kita miliki. Media sosial juga
memiliki fitur periklanan yang sangat banyak digunakan oleh internet marketer untuk
menunjang penjualan seperti Facebook Ads, Twitter Ads, Instagram Ads, Youtube
Ads, dan lain sebagainya.

4
6. Blog Marketing
Blog marketing artinya perusahaan memanfaatkan situs blog yang mereka miliki untuk
melakukan promosi produk barang atau jasa yang mereka miliki.

2.5 Branding
Branding diartikan sebagai suatu kegiatan untuk membuat nama, simbol, ataupun identitas
untuk membedakan suatu produk atau jasa dengan produk/jasa yang lainnya. Fungsi
branding adalah untuk menanamkan image dan citra dari sebuah brand atau merk kepada
masyarakat ataupun konsumennya. Dengan branding diharapkan merk atau brand sebuah
produk dari perusahaan dapat diingat oleh masyarakat atau konsemennya dalam jangka
waktu yang lama.

2.6 Pentingnya Internet Marketing bagi sebuah bisnis


a. Pergeseran gaya hidup
semakin pentingnya internet marketing untuk menunjang bisnis tidak terlepas dari gaya
hidup manusia. Gaya hidup manusia saat ini yaitu gaya hidup yang mengutamakan
kemudahan dan kecepatan.hal itu dapat dimanfaatkan oleh perusahaan untuk menjaring
konsumen melalui internet marketing. Karena konsumen lebih senang mencari barang
yang mereka butuhkan melalui internet.
b. Kecepatan akses informasi
Para konsumen merasa dapat mengakses informasi lebih cepat melalui internet.
Konsumen cenderung merasa lebih cepat dan mudah mencari suatu produk dan kemudian
membelinya melalui internet, dibandingkan dengan harus membeli ke toko-toko atau
mall. Oleh karena itu perusahaan yang memiliki strategi internet marketing yang baik
dapat berpeluang memimpin pasar. Selain itu melaui internet marketing berbagai
informasi produk yang dimiliki perusahaan akan lebih cepat diterima oleh calon
konsumen.
c. Target market yang tak terbatas
Internet marketing tidak mengenal batasan waktu dan tempat. Melalui internet marketing,
perusahaan dapat melakukan ekspansi seluas-luasnya.

5
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Penerapan Internet Marketing Pada Website “Citychamp Group dan Festina Group”

Pada saat ini persaingan di dunia bisnis semakin sangat berat sehingga membuat banyak
perusahaan harus terus melakukan inovasi terutama dalam bidang pemasaran produk, sehingga
perusahaan tersebut terus berkembang / bertahan dalam jangka waktu yang panjang bahkan dapat
bersaing dengan berbagai perusahaan yang lain. Internet Marketing merupakan salah satu inovasi dari
sebuah perusahaan untuk menawarkan / mempromosikan produk mereka di era berteknologi tinggi saat
ini. Hal ini sudah diterapkan oleh banyak perusahaan guna memperluas lingkup penyebaran iklan oleh
perusahaan, seperti yang telah dilakukan oleh Citychamp Group dan Festina Group. Kedua perusahaan ini
menggunakan internet marketing sebagai upaya untuk menarik minat dari para konsumen dan beberapa
perusahaan yang mengiklankan produknya di website tersebut. Sehingga dengan cara ini maka kedua
perusahaan tersebut akan menghasilkan profit yang tinggi, bahkan dapat dikenal oleh berbagai konsumen
dan dapat bekerja sama dengan berbagai perusahaan-perusahaan besar.
Branding merupakan langkah pertama dalam menerapkan internet marketing, sebuah perusahaan
sangat membutuhkan nama dan logo sebagai identitas dari perusahaan tersebut agar mudah diingat oleh
setiap masyarakat baik didalam negeri maupun luar negeri. Kedua perusahaan baik Citychamp Group dan
Festina Group menggunakan nama merk sebagai logo dengan tujuan agar mempermudah setiap
masyarakat dalam mengenalinya.
Selain Branding, kedua perusahaan tersebut juga menggunakan internet marketing dalam
memasarkan iklannya. Kedua perusahaan tersebut memasarkan atau mempromosikan setiap produk
mereka menggunaka website dari perusahaan masing-masing. Selain itu juga kedua perusahaan tersebut
juga memasarkan atau mempromosikan produk mereka melalui iklan di browser dan beberapa website
lainnya juga. Hal tersebut dilakukan agar kedua perusahaan tersebut dapan meningkatkan minat dari
setiap konsumen untuk membuka website nya dan mendapatkan profit hal tersebut.

6
3.2

7
Kelebihan dan Kekurangan Penerapan Internet Marketing Pada Penjualan Jam Tangan
3.2.1. Kelebihan-Kelebihan yang ditawarkan Internet Marketing
1. Saat ini penggunaan internet sangatlah luas tidak hanya orang-orang tertentu yang
menggunakan internet, sekarang semua orang bisa menggunakan internet asalkan
saja memiliki medianya. Oleh karena itu, pengiklanan lewat internet dan website
lebih efektif dalam memperkenalkan produk dan brand perusahaan.
2. Memungkinkan terjadinya kegiatan pemasaran bisnis 24 jam dalam satu hari
sehingga membuat para konsumen menjadi lebih nyaman karena memungkinkan
mendapatkan respon yang lebih cepat.
3. Biaya yang dikeluarkan perusahaan lebih kecil.
4. Selain biaya internet marketing ini juga menghemat waktu dan tenaga manusia
karena kita bisa melihat produk yang ditawarkan dimana saja dan kapan saja sesuai
dengan keinginan kita.

3.2.2. Kekurangan Penerapan Internet Marketing


1. Membuat manusia menjadi bergantung pada teknologi, karena seluruhnya proses
transaksi yang bisa digunakan melalui internet. Hal ini juga mengakibatkan Koran
dan majalah menurun permintaannya.
2. Banyaknya penipuan dalam dunia internet, masalah ini merupakan masalah yang
paling sering terjadi saat ini sehingga adanya kemungkinan konsumen tidak berani
untuk membeli produk yang ditawarkan.
3. Customer hanya dapat melihat barang melalui gambar tanpa melihat langsung produk
jam tangan tersebut dan mencocokan ukuran yang ingin dibeli.

8
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Penerapan internet marketing pada kedua perusahaan cukup efektif untuk meningkatkan efisiensi
dan penggunaan bagi masyarakat untuk meletakan iklan produknya pada website milik Citychamp group
dan Festina group. Dengan kecanggihan teknologi saat ini, para pembaca dari kalangan manapun, dan
dimanapun dapat membaca dan mengakses internet dengan mudah dan sangat cepat. Selain efisiensi, para
pemilik produk / website tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak biaya untuk memasarkan produk /
website mereka di kalangan para pembaca.

4.2 SARAN
Dalam kedua website yang telah penulis analisis, diperlukan pengembangan dalam
memasarkan website-website tersebut pada lebih banyak media iklan, agar cakupan yang didapat
oleh website Citychamp group dan Festina group dapat lebih luas dan dapat dikenal serta diakses
oleh lebih banyak masyarakat.
Menurut penulis, kedua website tersebut juga perlu untuk mengembangkan dan memberi
penjelasan lebih jelas atas profit dan keuntungan apa saja yang akan masyarakat dapatkan jika
meletakkan iklan pada website mereka, agar dapat lebih menarik pembaca dan masyarakat untuk
meletakkan dan mengiklankan produk mereka pada website-website terkemuka itu.

9
DAFTAR PUSTAKA

Tim Dosen Pengantar E-Business, et.al. 2019. Handout Pengantar E-Business. Surabaya:
Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas Surabaya.
https://www.dhadigital.com/apa-itu-digital-marketing/
htps://www.maxmanroe.com/apa-itu-internet-marketing.html
https://www.indosmartdigital.com/artikel-63-apa-itu-branding-.html
https://www.dosenpendidikan.co.id/internet-marketing/

10
PENGANTAR E-BUSINESS

“AFFILIATE PROGRAMS”

KP-C Kelompok 11:

Andrean Cristian Andreas – 130218125

Erick Lulianto – 130319130

Ega Wicaksono – 130219232

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA

UNIVERSITAS SURABAYA

2020

1
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Saya yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir


adalah murni hasil pekerjaan sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan
tanpa menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk tugas


pada mata ajaran lain kecuali saya menyatakan dengan jelas bahwa saya
menggunakannya.

Saya memahami bahwa tugas yang saya kumpulkan ini dapat diperbanyak atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”

Nama Mahasiswa NRP

Andrean Cristian Andreas 130218125

Erick Lulianto 130319130

Ega Wicaksono 130219232

Mata Ajaran : Pengantar E-Business

Kelas : KP C

Tanggal : Surabaya, 16 September 2020

Surabaya, 16 September 2020

Tanda Tangan,

Ketua Kelompok

2
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat-NYA sehingga
makalah “Affiliate Programs” dapat tersusun hingga selesai. Tidak lupa kami
menyampaikan rasa terima kasih kepada dosen pembimbing yang telah memberikan
bimbingan serta masukan yang bermanfaat dalam proses penyusunan makalah ini.
Harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca.

Kami menyadari bahwa didalam makalah yang telah kami susun ini masih
terdapat banyak kesalahan serta kekurangan. Sehingga kami mengharapkan saran serta
masukan dari para pembaca demi tersusunnya makalah lain yang lebih lagi. Akhir kata,
kami berharap agar makalah ini bisa memberikan banyak manfaat.

Surabaya, 16 September 2020

Penulis

3
DAFTAR ISI

Statement of Authorship 2

Kata Pengantar 3

Daftar Isi 4

Bab I Pendahuluan 5-7

I.1 Latar Belakang 5

I.2 Rumusan Masalah 6

I.3 Tujuan 6

I.4 Manfaat 6-7

Bab II Landasan Teori 8-9

II.1 Definisi Affiliate Programs 8

II.2 Sistem Pembayaran Affiliate Program 8-9

II.3 Penyedia Affiliate Program 9

Bab II Pembahasan 10

III.1 Perusahaan SevenFriday 10

III.2 Perusahaan Alexandre Christie 10

Bab IV Penutup 11

IV.1 Kesimpulan 11

IV.2 Saran 11

Bab V Daftar Pusaka 12

4
BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Perkembangan E-Business saat ini mengalami peningkatan yang pesat, terutama


pada saat pandemi COVID-19. Banyak perusahaan yang memasarkan produknya
melalui media massa, karena dinilai sangat efektif dan memudahkan konsumen untuk
menemukan barang tersebut. Dalam dunia E-Commerce, salah satu model bisnis yang
populer digunakan, yaitu Affiliate Programs, karena prosesnya lebih mudah dibanding
membuat dan menjual produknya sendiri.

Secara umum, Affiliate Programs merupakan sistem penghasil uang di Internet


dengan cara membantu menjualkan barang atau jasa dalam sebuah perusahaan. Mereka
hanya akan dibayar jika berhasil menjualkan barang atau jasa tersebut. Maka dari itu,
pekerjaan ini sangat memerlukan jaringan yang luas, agar kita bisa mendapatkan
pelanggan. Dalam Internet marketing, terdapat beberapa program monetisasi yang
ditawarkan, di antaranya adalah Pay-per-Sale (PPS), Pay-per-Click (PPC), Pay-per-
Lead (PPL), CPM, Multi-tiered, dan Hybrid Model.

Berbelanja secara online menawarkan kemudahan serta kehematan bagi kedua


belah pihak, bagi perusahaan menerapkan sistem jual beli online dapat menghemat
biaya untuk listrik, tempat, tenaga kerja serta mampu meningkatkan penjualan. Di sisi
lain, bagi konsumen berbelaja online dapat menghemat tenaga karena tidak perlu untuk
datang ke tokonya secara langsung dan dengan mudah mendapatkan barang yang
diinginkan tanpa perlu mengelilingi toko.

Pada makalah kali ini, penulis akan menganalisis mengenai penerapan Affiliate
Programs pada perusahaan SevenFriday dan Alexandre Christie, serta sistem
pembayaran yang digunakan dan website apa saja yang menggunakan Affiliate
Programs.

5
I.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan dari latar belakang diatas, maka permasalahan-permasalahan yang
dapat penulis rumuskan adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana penerapan Affiliate Programs dalam perusahaan SevenFriday


dan Alexandre Christie?
2. Sistem pembayaran apa yang diberikan dalam Affiliate Programs pada
perusahaan SevenFriday dan Alexandre Christie?
3. Website apa saja yang menggunakan Affiliate Programs dalam perusahaan
SevenFriday dan Alexandre Christie?

I.3 Tujuan

Sehubungan dengan rumusan masalah di atas, maka penulis mempunyai tujuan


yang hendak dicapai dalam makalah ini. Tujuan analisa ini adalah:

1. Untuk mengetahui penerapan Affiliate Programs dalam perusahaan


SevenFriday dan Alexandre Christie.
2. Untuk mengetahui sistem pembayaran yang diberikan dalam Affiliate
Programs dalam perusahaan SevenFriday dan Alexandre Christie.
3. Untuk mengetahui website yang menggunakan Affiliate Programs dalam
perusahaan SevenFriday dan Alexandre Christie.

I.4 Manfaat

Adapun kegunaan analisa dalam makalah ini adalah:


1. Bagi Pembaca
Agar pembaca mendapat pengetahuan lebih mengnai Affiliate Programs. Selain
itu, agar dapat mengetahui sistem pembayaran yang diberikan serta website yang
menggunakan Affiliate Programs dalam perusahaan SevenFriday dan Alexandre
Christie.

2. Bagi Penulis

6
Agar penulis dapat lebih memahami Affiliate Programs. Selain itu, dapat
mengetahui sistem pembayaran yang diberikan serta website yang menggunakan
Affiliate Programs dalam perusahaan SevenFriday dan Alexandre Christie. Serta dapat
menjadi referensi jika penulis ingin menerapkan Affiliate Programs dalam usahanya.

7
BAB II

LANDASAN TEORI

II.1 Definisi Affiliate Programs

Affiliate Programs merupakan bentuk kemitraan dimana perusahaan membayar


afiliasi untuk perlakuan yang dilakukan pengunjung jika meng-klik situs afilian ke situs
merchant. Dalam Affiliate Programs ini ada 3 pihak yang berperan, yaitu merchant,
affiliate sites dan customer. Merchant merupakan perusahaan yang mengiklankan situs
perusahaan lain. Affiliate Sites merupakan pihak yang memasarkan produk klien secara
online termasuk melakukan promosi agar produk semakin dikenal luas. Sedangkan,
customer merupakan pelanggan yang membeli produk tersebut.

II.2 Sistem Pembayaran Affiliate Program

Dalam memberikan hadiah atau komisi dalam affiliate program, ada bermacam-
macam cara:

1. Pay-per-Click: Merupakan cara pemberian komisi yang dihitung dari per klik
yang terjadi. Komisi nya relatif kecil tetapi tetap bisa menjadi sumber
pendapatan karena perusahaan tidak harus menjual produk.
2. Pay-per-Lead: Cara pemberian komisi dimana jika anggotanya mampu
mengajak orang lain ke website iklan tersebut.
3. Pay-per-Sale: Cara pemberian komisi dimana jika ada transaksi dari affiliate
link. Besar kecil nya komisi pun bervariasi. Tetapi komisi ini hanya diberikan
jika perusahaan berhasil menjual produk tersebut.
4. CPM (Cost-per-Thousand): Cara pemberian komisi jika ada pengunjung yang
melihat atau masuk ke banner iklan yang berada di website tersebut.
5. Multi-Tiered: Dua tier model yang melibatkan hanya afiliasi asli dan rekrutan,
yang juga dikenal sebagai subaffiliates

8
a. Hybrid Model: Model yang menggabungkan tipe-tipe sistem pembayaran
ke dalam satu program afiliasi.

II.3 Penyedia Affiliate Program

Ada beberapa website yang menyediakan Affiliate Program, antara lain:

1. Commission Junction: Menawarkan jasa desain, implemetasi, dan manajemen


(afiliasi B2B). Didalam Commission Junction, tidak ada biaya afiliasi, tetapi
untuk pedagang dikenakan biaya. Layanan aplikasi ini berbasis web sehingga
tidak perlu download atau upgrade software.
2. Linkshare: Menawarkan program afiliasi untuk B2B dan B2C. Afiliasi ini dapat
bergabung dengan reward program pay-per-click, pay-per-lead, pay-per-sale
dengan gratis. Layanan ini juga menyediakan pedagang dengan akses ke
perusahaan yang telah menjadi afiliasi melalui Linkshare.
3. Be-Free: Sebuah website yang menargetkan afiliasi perusahaan dengan cara
tersegmentasi. Penghargaan dan kompensasi ditentukan oleh pedagang.
4. Click Trade: Layanan ini berbasis website yang menyediakan pelacakan dan
pelayanan pembayaran. Struktur kompensasi yang digunakan bisa pay-per-lead,
pay-per-sale dan hybrid model. Dalam click trade, pedagang memiliki kontrol
atas link afiliasi dan spanduk.

9
BAB III

PEMBAHASAN

III.1 Perusahaan SevenFriday

Perusahaan SevenFriday menerapkan Affiliate Pay-Per-Click, dimana


perusahaan akan membayar komisi kepada para Affiliate untuk setiap klik iklan atau
tautan yang terjadi. Sistem pembayaran yang diberikan dalam Affiliate Programs dalam
perusahaan SevenFriday komisi nya relatif kecil tetapi tetap bisa menjadi sumber
pendapatan karena perusahaan tidak harus menjual produk. Website yang menggunakan
Affiliate Programs dalam perusahaan SevenFriday. Linkshare: Menawarkan program
afiliasi untuk B2B dan B2C. Afiliasi ini dapat bergabung dengan reward program pay-
per-click, pay-per-lead, pay-per-sale dengan gratis. Layanan ini juga menyediakan
pedagang dengan akses ke perusahaan yang telah menjadi afiliasi melalui Linkshare.

III.2 Perusahaan Alexandre Christie

Perusahaan Alexandre Christie menerapkan program Affiliate Pay-Per-


Performance, perusahaan hanya harus membayar peserta atau anggota Affiliate jika
terjadi konversi dalam proses pemasaran. Besar kecil nya komisi pun bervariasi. Tetapi
komisi ini hanya diberikan jika perusahaan berhasil menjual produk tersebut. Website
yang menggunakan Affiliate Programs dalam perusahaan Alexandre Christie, yaitu
Click Trade. Layanan ini berbasis website yang menyediakan pelacakan dan pelayanan
pembayaran. Struktur kompensasi yang digunakan bisa pay-per-lead, pay-per-sale dan
hybrid model. Dalam click trade, pedagang memiliki kontrol atas link afiliasi dan
spanduk.

10
BAB IV

PENUTUP

IV.1 Kesimpulan

Affiliate programs merupakan sistem penghasil uang di Internet dengan cara


membantu menjualkan barang atau jasa dalam sebuah perusahaan. Untuk perusahaan
SevenFriday menerapkan Affiliate Pay-Per-Click, sedangkan perusahaan Alexandre
Christie menerapkan Affiliate Pay-Per-Performance yang memilliki fungsinya masing-
masing. Untuk sistem pembayaran dalam Affiliate programs, perusahaan SevenFriday
komisi nya relatif kecil tetapi tetap bisa menjadi sumber pendapatan karena tidak harus
menjual produk, sedangkan dalam perusahaan Alexandre Christie besar kecil nya
komisi pun bervariasi. Tetapi komisi ini hanya diberikan jika perusahaan berhasil
menjual produk. Website yang menggunakan Affiliate programs. Dalam perusahaan
SevenFriday terdapat Website Linkshare sedangkan perusahaan Alexandre Christie
terdapat Website Click Trade.

IV.2 Saran

Saran dari kelompok kami untuk perusahaan Alexandre Christie lebih baik menerapkan
Affiliate Pay-Per-Click, karena menurut kami Affiliate Pay-Per-Click programnya
cukup bagus karena perusahaan yang akan membayar komisi kepada para Affiliate
untuk setiap klik iklan atau tautan yang terjadi Dan juga untuk sistem pembayaran
perusahaan Alexandre Christie juga kurang bagus karena para Affiliate hanya
mendapatkan komisi jika menjual produk.

11
BAB V

DAFTAR PUSAKA

Anonim.2017.Handout Pengantar E-Business Surabaya: Universitas Surabaya

https://www.sevenfriday.com/

https://www.alexandrechristie.com/index.php

https://accesstrade.co.id/pengertian-affiliate-marketing-cara-kerja-dan-manfaatnya-1147

https://belajarbisnisinternet.com/apa-itu-affiliate-marketing/

12
TUGAS MAKALAH PENGANTAR E-BUSSINES (C)
INTERNET MARKETING

KELOMPOK 12:
Dinar Raisya K./130219324
Zahra Aulia/130219402
Charisa Dewi P. N./130319225
Fatma Aristiana/130319228

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA


UNIVERSITAS SURABAYA
2020
STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa tugas terlampir merupakan murni
hasil pekerjaan kami sendiri dan tiada pekerjaan orang lain yang digunakan tanpa menyebutkan
sumbernya.
Materi ini tidak/belum pernah disajikan sebagai bahan untuk tugas pada mata ajaran lain kecuali
kami menyatakan dengan jelas bahwa kami menggunakannya.
Saya memahami bahwa tugas yang kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”

Dinar Raisya K. 130219324


Zahra Aulia 130219402
Charisa Dewi P. N. 130319225
Fatma Aristiana 130319228

Mata Ajaran : Pengantar E-Business


Kelas :C
Judul Makalah / Tugas : Internet Marketing
Tanggal : 11 September 2020
Dosen (PJMK) : Stefanus Budi Widjaja, S.T., M.Si.

Surabaya, 11 September 2020


Tanda Tangan

Dinar Raisya K.
(Ketua Kelompok)
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rakhmat-Nya
kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Introduction to e-business and e-commerce”
ini. Penyusunan makalah ini bertujuan untuk memenuhi syarat penilaian penugasan mingguan
mata kuliah Pengantar e-Business tahun ajaran 2020/2021

Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
penyelesaian makalah ini, yaitu Dosen mata kuliah Pengantar E-Business Fakultas Bisnis dan
Ekonomika Universitas Surabaya, maupun berbagai pihak yang terlibat dalam pembuatan
makalah termasuk Penulis buku, artikel, jurnal..

Kami menyadari sepenuhnya atas keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman dalam


penulisan makalah ini, kritik dan saran dari para pembaca sangat diharapkan agar pembuatan
makalah kami dapat berkembang menjadi lebih baik lagi di kemudian hari.

Surabaya, 11 September 2020

Tim Penyusun
DAFTAR ISI

STATEMENT OF AUTHORSHIP i

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat

BAB II KAJIAN PUSTAKA


2.1 Definisi Internet Marketing
2.2 Bentuk Internet Marketing
2.2.1 Search Engine Optimization
2.2.2 Search Engine Marketing
2.2.3 Mobile Device Marketing
2.2.4 Affiliate Marketing
2.2.5 Sosial Media Marketing
2.2.6 E-mail Marketing
2.2.7 Advertising
2.3 Keuntungan Online/Digital Marketing
2.3.1 Jangkauan Waktu dan Tempat Fleksibel
2.3.2 Kecepatan Penyebaran
2.3.3 Cenderung Murah dan Efektif
2.3.4 Kemudahan Evaluasi
2.3.5 Membangun Nama Brand

BAB III PEMBAHASAN


3.1 Internet Marketing Pada Kering Group
3.2 Internet Marketing Pada Chopard
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan
4.2 Saran

BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Membuat atau mendirikan sebuah e-commerce saja tidak menjamin kesuksesan e-
commerce tersebut dalam dunia bisnis. Aktivitas transaksi konsumen tidak akan terjadi jika
tidak ada calon konsumen yang tertarik untuk menggunakannya.Walaupun produk yang kita
tawarkan memiliki kualitas yang baik,jika belum ada yang pernah mencoba konsumen tidak
berdatangan. Untuk itu marketing adalah satu aspek penting untuk suatu e-commerce.
Dalam hal ini, internet merupakan salah satu media yang paling efektif dalam kegiatan
pemasaran selain mudah di gunakan dan tidak memakan biaya yang besar,dengan
menerapkan internet marketing kita bisa mencakup pasar yang lebih luas bahkan hingga ke
luar negeri. Banyak sekali e-commerce yang sangat sukses memperkenalkan produknya
melalui internet marketing. Untuk itu pada makalah ini kelompok kami akan menjelaskan
lebih lanjut lagi mengenai pemasaran melalui internet.
1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana penerapan internet marketing dalam perusahaan Kering Group dan Chopard?
1.3 Tujuan
Untuk mengetahui penerapan internet marketing pada perusahaan yang
memproduksi jam tangan, terutama Kering Group dan Chopard.
1.4 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari pembuatan makalah ini, yaitu:
1. Bagi penulis: sebagai implementasi dari materi internet marketing yang didapatkan
selama pembelajaran mata kuliah Pengantar E-business.
Bagi pembaca: sebagai sarana menambah wawasan dan pengetahuan mengenai internet
marketing pada perusahaan yang memproduksi jam tangan.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Definisi Online/Digital Marketing
Online/Digital Marketing atau pemasaran online/digital adalah suatu usaha untuk
mempromosikan sebuah merek dengan menggunakan media digital secara online.
Pemasaran online/digital ini dapat menjangkau konsumen lebih luas secara tepat waktu,
pribadi, dan relevan.
strategi pemasaran barang/jasa secara online.
2.2 Bentuk Online/Digital Marketing
2.2.1 Search Engine Optimization
SEO adalah pengoptimalan sebuah situs agar mendapatkan peringkat teratas
dari hasil pencarian. Untuk menjadi peringkat teratas perlu memahami bagaimana
sistem mesin pencari. Pengoprasian SEO cenderung lebih lama dibandingkan dengan
SEM. Media yang dapat digunakan seperti website, blogs dan indografis.
2.2.2 Search Engine Marketing
SEM adalah pengoptimalan sebuah situs agar mendapatkan peringkat teratas
dari hasil pencarian seperti SEO, namun berbayar. Sederhananya, agar situs menjadi
peringkat teratas harus melakukan pembayaran kepada mesin pencari untuk
mendapatkan visibilitas website. Pengorpasiannya cenderung lebih cepat.
2.2.3 Mobile Device Marketing
Mobile Device Marketing adalah layanan pemasaran online berupa
pengiklanan melalui aplikasi mobile. Saat ini, pengguna smartphone yang sangat
jamak & akan membawa kemanapun smartphone-nya membuat mobile device
marketing/ads sangat efektif untuk media promosi bisnis. Beberapa model mobile
device marketing/ads antara lain melalui SMS, Banner Ads, Games, dll.
2.2.4 Affiliate Marketing
Affiliate Marketing adalah pemasaran online dengan membayar jasa seseorang
untuk memasarkan barang/jasa melalui sebuah link afiliasi yang nantinya akan di
sebarluaskan oleh affiliate marketer di platform pribadinya. Affiliate Marketing
biasanya berbasis komisi, dimana ketika affiliate marketer berhasil menjual
barang/jasa seorang merchant atau perusahaan yang pemilik merek yang dipasarkan,
maka affiliate marketer tersebut akan mendapatkan uang. Affiliate Marketing ini juga
dikenal sebagai Pay Per Click (PPC).
2.2.5 Social Media Marketing
Social Media Marketing adalah pemasaran online yang menggunakan platform
media sosial, seperti Instagram, Youtube, Twitter, Line oleh pemilik merek. Sosial
Media Marketing ini memudahkan konsumen maupun calon konsumen untuk
memahami sebuah identitas dari merek barang/jasa tertentu.
2.2.6 Email Marketing
Email Marketing adalah pemasaran online berupa pesan komersil seperti
promo, penawaran produk, diskon, penawaran membership dan lain sebagainya secara
personal dengan menggunakan media email.
2.2.8 Advertising
Advertising adalah sebuah upaya memasarkan produk melalui pengiklanan,
dapat berupa iklan berbayar yang ditempel di platform seseorang (Website, Blog,
Youtube, dll). Adapula pengiklanan melalui sosial media oleh influencer (Influencer
Marketing. Pengoprasiannya memanfaatkan platform dari influencer (biasanya artis,
idola, dll) tersebut untuk mengiklankan (sponsorship) sebuah merek barang/jasa.

2.3 Keuntungan Online/Digital Marketing


2.3.1 Jangkauan Waktu dan Tempat Fleksibel
Pemasaran dengan menggunakan media digital secara online tidak terbatas
maupun tempat yang berarti dapat diakses dimanapun & kapanpun. Hal ini membuat
konsumen lebih mudah untuk mendapat informasi yang diingini, hanya membuka
mesin pencari & tersedialah barang/jasa yang diinginkan.
2.3.2 Kecepatan Penyebaran
Pemasaran media digital secara online juga terbukti dapat dilakukan dengan
sangat cepat, bahkan dalam hitungan detik (realtime). Meski begitu, informasi yang
tersebar dijamin tetap relevan bagi konsumen.
2.3.3 Cenderung Murah dan Efektif
Dibandingkan dengan pemasaran tradisional, Pemasaran digital secara online
cenderung lebih murah dan efektif, karena dapat memangkas biaya oprasional. Biaya
anggaran yang dihemat dapat mencapai 40%, hal tersebut menurut Gartner’s Digital
Marketing Spend Report. Selain itu, survey juga menunjukkan bahwa 28% pengusaha
kecil akan berpindah ke digital karena terbukti lebih efektif.
2.3.4 Kemudahan Evaluasi
Dengan menggunakan pemasaran ini, hasil dari kegiatan pemasaran dapat
langsung diketahui. Informasi seperti berapa lama produk anda ditonton, berapa
banyak orang yang melihat produk anda, berapa persen konversi penjualan dari setiap
iklan dan sebagainya. Setelah mengetahui & mengolah informasi tersebut, selanjutnya
dapat melakukan evaluasi mana iklan yang baik dan buruk, sehingga dapat dilakukan
perbaikan pada periode yang akan datang.
2.3.5 Membangun Nama Brand
Pemasaran digital secara online dapat membantu membangun nama brand
dengan baik. Hal ini dikarenakan pemasaran ini membantu meyebarluaskan informasi
identitas brand dengan mudah di dunia maya. Informasi akan diakses melalui mesin
pencarian dan akan dapat dibaca oleh seluruh pengunjung iklan pada platform tertentu.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Internet Marketing Pada Kering Group
Internet marketing adalah strategi memasarkan dan mengiklankan produk melalui
internet dengan tujuan promosi, meningkatkan volume penjualan, serta mempengaruhi
konsumen untuk membeli suatu barang. Pada perusahaan jam tangan mewah seperti Kering
Group mereka marketing di dalam proses promosi. Kering menggunakan metode Mobile
Device Marketing yang dimana saat ini hampir semua orang menggunakan smartphone,
metode ini juga sangat efektif untuk media promosi bisnis cara kerjanya juga sangat mudah
pengunjung bisa membuka website atau situs yang disediakan oleh perusahaan. Kering
Group memiliki website resmi yang mudah dijangkau bagi para pengunjung tidak lupa
mereka juga menunjukan produk dengan apik sehingga menarik daya beli pengunjung situs.
Selain itu Kering Group juga menerapkan Social Media Marketing dimana mereka
menggunakan media social untuk mempromosikan produk mereka seperti Facebook dan
Instagram. Dengan menggunakan media social maka pengunjung juga mudah untuk
menjangkaunya.
3.2 Internet Marketing Pada chopard
Tidak jauh berbeda dengan Kering Group, Chopard juga menerapkan Mobile Device
Marketing, dan Social Media Marketing namun dikarenakan Chopard adalah perusahaan jam
tangan mewah dan rata rata nilai barang lebih dari $10 maka chopard juga menerapkan
Mobile Marketing seperti SEO Search Engine Optimization adalah sebuah strategi yang
sistematis untuk menempatkan website berada di halaman utama maka semakin tinggi posisi
website maka semakin banyak pengunjung yang berkenjung ke website tersebut. Chopard
juga menerapkan metode SEM Search Engine Marketing pengoptimalan sebuah situs agar
mendapatkan peringkat teratas dari hasil pencarian seperti SEO namun SEM adalah
pemasaran internet yang membutuhkan biaya dengan cara Pay Per Click (PPC) hasil SEM
akan terlihat lebih cepat terlihat dari berapa besar dana yang dialokasikan baik SEO atau
SEM sama sama memiliki tingkat kesulitan yang berbeda.
Tidak hanya itu kedua perusahaan juga menerapkan metode Internet Marketing
seperti pemasaran dengan membayar jasa seseorang (Affiliate Marketing), E-mail Marketing
dan Advertising periklanan melalui platform atau media social.
BAB IV
PENUTUPAN
4.1 Kesimpulan
 Kering Group menggunakan internet marketing dengan metode mobile device marketing.
Kering Group juga melakukan marketing di dalam proses promosi. Kering Group
menggunakan metode mobile device marketing dikarenakan pada era ini banyak yang
sudah memiliki smartphone dan dengan metode marketing ini lebih mudah dijangkau
dan lebih dikenal karena kemudahan akses yang dapat dilakukan dan ditemukan pada
jejaring media sosial (social media marketing)
 Chopard menerapkan metode mobile device marketing dan juga social media marketing
yang tidak jauh beda dengan metode yang digunakan oleh Kering Group. Yang juga
menerapkan mobile marketing seperti SEO ( search engine optimization), Chopard juga
menerapkan SEM (search engine marketing). Chopard juga melakukan affiliete
marketing, email marketing dan advertising yang dilakukan melalui platform atau media
sosial.
4.2 Saran
Sebaiknya kedua perusahaan Kering Group dan Chopard dapat menggunakan lebih banyak
metode dengan keuntungan yang banyak tetapi juga harus diperhatikan lagi untuk siapa
produk ini ditunjukkan dan siapa saja yang dapat membeli produk mereka. Dengan harga
produk yang relatif tinggi mereka harus dapat menjaga kualitas dan memberikan yang
terbaik untuk metode internet marketing yang mereka gunakan.
DAFTAR PUSTAKA
2017 - book - Digital marketing body of knowledge_compressed
https://www.maxmanroe.com/apa-itu-internet-
marketing.html#:~:text=Pengertian%20Internet%20Marketing.%20Sebenarnya%2C%20apa%20
itu%20internet%20marketing,marketing%20itu%20adalah%20hanya%20jualan%20lewat%20int
ernet%20.
https://www.jurnal.id/id/blog/pengertian-jenis-dan-manfaat-pemasaran-
online/#3_Email_Pemasaran
https://www.jurnal.id/id/blog/mengenal-digital-marketing-konsep-dan-penerapannya/
http://www.dewanstudio.com/pemasaran-digital/
MAKALAH PENGANTAR E-BUSINESS

INTERNET BANKING

KELOMPOK 13

Anggota Kelompok :

Glory Tandianto / 130116906 / KP-C

Siti Maysarah / 130119013/ KP-C

Daniel Chandra S /130219077/ KP-C

Christian Lucky / 130219350 / KP-C

UNIVERSITAS SURABAYA

FAKULTAS BISNIS DAN EKONOMIKA

SEMESTER GENAP 2019/2020


STATEMENT OF AUTHORSHIP

“Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa makalah/tugas terlampir adalah
murni hasil pekerjaan saya/kami sendiri. Tidak ada pekerjaan orang lain yang saya gunakan tanpa
menyebutkan sumbernya.

Materi ini tidak/belum pernah disajikan/digunakan sebagai bahan untuk makalah/tugas pada mata
ajaran lain kecuali saya/kami menyatakan dengan jelas menggunakannya.

Saya/kami memahami bahwa tugas yang saya/kami kumpulkan ini dapat diperbanyak dan atau
dikomunikasikan untuk tujuan mendeteksi adanya plagiarisme.”

Kelas :C

Anggota : Kelompok 13

NO Nama NRP

1 Glory Tandianto 130116906

2 Siti Maysarah 130119013

3 Daniel Chandra S 130219077

4 Christian Lucky 130219350

Dosen : Stefanus Budy Widjaja Subali.

Surabaya, 17 September 2020

Glory Tandianto
Ketua Kelompok
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Internet marketing merupakan usaha baru dalam memasarkan produk dan jasa serta juga
membangun komunikasi dengan konsumen melalui internet. Namun, itu bukan satu-satunya tujuan
bisnis yang menggunakan pemasaran internet sebuah perusahaan mungkin memasarkan secara
online untuk mengkomunikasikan pesan tentang dirinya (membangun mereknya) atau untuk
melakukan penelitian. Pemasaran online dapat menjadi cara yang sangat efektif untuk
mengidentifikasi target pasar atau menemukan keinginan dan kebutuhan segmen pemasaran.

Hanya dengan duduk di depan komputer, bisa di rumah, di kantor, di hotel atau dimanapun itu
selama anda dapat mengakses internet anda dapat memesannya untuk memenuhi kebutuhan anda
atau bisnis anda, yang dibutuhkan hanya notebook/PC dengan akses internet. Tentunya kemudahan
ini menjadi pilihan banyak kalangan.

Di era globalisasi saat ini, dunia bisnis telah menggunakan dalam uji coba dengan tujuan
mempermudah akses dalam kegiatan bisnis. dalam sebuah e-business juga diperlukan adanya
strategi bisnis. Strategi bisnis ini sangat diperlukan untuk menarik para pengguna di internet
agar produk dan jasa yang ditawarkan perusahaan dapat diterima dan juga dikenal oleh
masyarakat luas.

1.2 Rumusan Masalah

1.2.1 Bagaimana menjalin hubungan dengan konsumen, apa kiat perusahaan dalam
menjalankan sarana online ?

1.3 Tujuan Penulisan

1.3.1 Untuk mengetahui cara perusahaan menjalin hubungan dengan konsumen


menggunakan sarana online.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA

2.1. E-Business

E-Business adalah suatu kegiatan transaksi, jual-beli, bisnis yang dilakukan melalui
perangkat elektronik atau dengan internet sehingga perusahaan dapat langsung berinteraksi dengan
costumer, supplier maupun rekan bisnis.

Atau singkatnya dari e-business yaitu penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk
menjalankan sekaligus mengelola bisnisnya sehingga dapat memperoleh keuntungan. Teknologi
Informasi dan Komunikasi pada e-business digunakan untuk meningkatkan bisnis perusahaan
yang mencangkup semua aspek yang berorientasi pada profit maupun nonprofit suatu perusahaan.

E-business dapat dikatakan juga sebagai iklan supaya para konsumen dapat membeli produk-
produk perusahaan. Sehingga e-business sangat berguna bagi e-comerce, karena fungsi dari e-
business yaitu untuk mendukung bagian-bagian pada perusahaan seperti bagian prroduksi, finance,
marketing dll. Jadi perusahaan akan menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk
menjalankan sekaligus mengelola bisnisnya sehingga mendapatkan keuntungan.

Strategi e-business pada perusahaan

a. ERP (Enterprise Resource Planning)

Merupakan strategi bisnis dari sistem informasi perusahaan yang dapat digunakan untuk
berkoordinasi mengenai sumber daya dan informasi yang digunakan untuk proses dalam berbisnis.

b. EAI (Enterprise Application Programs)

Merupakan strategi bisnis menganai konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan antar
perusahaan dapat bertukar informasi.

c. CRM (Customer Relationship Management)

Merupakan strategi bisnis dari layanan dan perangkat lunak (softwere) yang di desain untuk
meningkatkan keuntungan dan kepuasan para konsumen.
d. SCM (Supply Chain Management)

Merupakan strategi manajemen mengenai rantai suplai yang secara otomatis akan
terkomputerisasi.

keuntungan yang bisa di dapatkan dari e-business

 Memperluas pasar, dengan e-business perusahaan atau pembisnis dapat memperluas


pasarnya sehingga dapat memasuki pasar nasional maupun internasional, sehingga
pembisnis dapat menjangkau banyak pelanggan.
 Menekan biaya telekomunikasi dan waktu transaksi serta penerimaan produk.
 Konsumen dapat melihat barang, spesifikasi dan informasi lainnya melalui internet
sehingga tidak perlu repot-repot harus mendatangi penjual.
 Meningkatkan citra yang baik di mata para konsumen tentunya dengan pelayanan yang
baik juga, sebab dengan media internet informasi dapat dengan cepat tersebar. Dan masih
banyak lagi keuntungan yang lainnya.

Kelebihan dan kelemahan e-business

a. Akses yang mudah

Maksudnya supaya dapat terhubung atau berinteraksi jarak jauh atau tidak langsung dengan
konsumen, para pembisnis hanya membutuhkan koneksi internet yang memadai.

b. Lebih tepat sasaran

Jadi para pembisnis yang mempromosikan produknya akan lebih tepat sasaran, sehingga
konsumenpun akan bertambah.

c. Menghemat waktu

Jika untuk berinteraksi ataupun bertransaksi harus menemui konsumen atau menemui rekan bisnis,
maka dengan e-business komunikasi dapat dilakukan secara online di internet sehingga dapat
menghemat waktu.
d. Tidak membutuhkan modal yang terlalu besar

Kebanyakan slalu orang beranggapan bahwa untuk memulai suatu bisnis membutuhkan modal
yang cukup besar, khususnya dalam melakukan promosi produk yang akan di jual. Sedangkan
sekarang ini dapat dilihat banyak sekali orang yang berbisnis menggunakan internet atau secara
online dengan modal yang sedikit atau tidak terlalu besar. Hanya dengan modal yang kecil dan di
dukung dengan koneksi internet yang memadai, banyak orang yang langsung bisa menjalankan
bisnis. Contoh bisnis di internet adalah menjadi reseller, jadi hanya menjual ulang produk-produk
yang dijual oleh penjual lain tentunya dengan kesepakatan yang sudah disepakati sebelumnya.

2.2. E-commerce

merupakan suatu istilah yang sering digunakan atau didengar saat ini yang berhubungan dengan
internet, dimana tidak seorangpun yang mengetahui jelas pengertian dari e-commerce tersebut.
Berikut akan dipaparkan pengertian e-commerce menurut para ahli :

a. Perdagangan elektronik atau yang disebut juga e-commerce, adalah penggunaan jaringan
komunikasi dan komputer untuk melaksanakan proses bisnis. Pandangan populer dari e-commerce
adalah penggunaan internet dan komputer dengan browser Web untuk membeli dan menjual
produk. McLeod Pearson.

b. Menurut Shely Cashman E-commerce atau kependekan dari elektronik commerce


(perdagangan secara electronic), merupakan transaksi bisnis yang terjadi dalam jaringan
elektronik, seperti internet. Siapapun yang dapat mengakses komputer, memiliki sambungan ke
internet, dan memiliki cara untuk membayar barang-barang atau jasa yang mereka beli, dapat
berpartisipasi dalam e-commerce.

c. Menurut Jony Wong pengertian dari electronic commerce adalah pembelian, penjualan dan
pemasaran barang serta jasa melalui sistem elektronik. Seperti radio, televisi dan jaringan
computer atau internet. Jadi pengertian e-commerce adalah proses transaksi jual beli yang
dilakukan melalui internet dimana website digunakan sebagai wadah untuk melakukan proses
tersebut.
3 Langkah Memulai Internet Marketing:

1.Kuatkan niat untuk memulai bisnis internet.


Bisnis internet adalah bisnis nyata yang benar-benar bisa menjadikan seseorang kaya. Internet
marketing bukan bisnis murahan yang bisa dijalankan dengan niat “coba-coba”. Untuk sukses di
bisnis apapun, niat anda harus kuat untuk memulainya agar bisa sukses. Bisnis internet sama
dengan bisnis konvensional yang membutuhkan modal, usaha, dan kerja keras agar sukses. Jika
anda hanya ingin “coba-coba” di bisnis internet, saya sarankan anda menunda dulu keinginan
anda untuk berbisnis karena mustahil bagi anda untuk sukses jika niat anda hanya “coba-coba”.

2. Tanamkan mental untuk mau bekerja keras dan cerdas.


Orang yang sudah sukses saja masih bekerja keras, maka kita juga harus lebih bekerja
keras.Selain bekerja keras, juga harus bekerja cerdas yaitu harus pandai membaca situasi dalam
melakukan internet marketing. Sebab bisnis internet, dalam melakukan investasi saja sedikit
uang kita dapat belajar mempercerdaskan diri kita dalam bisnis ini. Karena setiap uang, usaha,
dan tenaga yang anda keluarkan untuk belajar pasti anda akan menuai hasilnya di kemudian hari.

3. Buatlah blog.
Karena dengan membuat blog kita bisa mulai memperkenalkan diri kita kepada para netter lain
yang ada di internet. Konsumen dari bisnis internet tentunya adalah para pengguna internet. Jika
kita memiliki banyak teman dan relasi online, maka bisnis internet kita pun akan lancar dan
memiliki bayak konsumen.

Kesuksesan sebuah dalam internet marketing tergantung dari berbagai faktor, yaitu:
Promosi online: Sebelum melakukan promosi online, alangkah baiknya kita mengidentifikasi
diri kita sendiri. Untuk mengetahui sampai dimana kelebihan dan kekurangan kita, supaya kita
bisa memperbaiki kelemahan kita menjadi kelebihan agar nantinya pada saat kita masuk ke dunia
internet marketing kita bisa berhasil. dan Promosi online merupakan kunci sebuah web yang
akan banyak dikenal dan dikunjung oleh pengguna Internet.
*) Isi: Isi sebuah web juga harus bisa membawa pengunjung bisa menikmatinya. Berikan hal-hal
yang membuat pengunjung sedikit pro aktif, misalnya berikan fasilitas forum, survei atau hal lain
yang sifatnya menarik pengunjung.
*) Desain web: Sebuah web harus kelihatan menarik. Selain itu harus sesuai dengan tujuan Web
itu dibangun. Materi yang ada dalam web sebaiknya tidak membingungkan, navigasinya jelas
dan prosedurnya tidak berbelit-berbelit. Di samping itu faktor loading juga harus diperhatikan,
karena hal ini akan sangat berpengaruh. Jika sebuah web mempunyai waktu loading yang lama,
maka bukan mustahil pengguna ataupun pengunjung internet akan meninggalkan web kita. Jelas
kondisi semacam ini akan membuat rugi perusahaan yang webnya diakses. Namun sebaliknya,
jika proses loading cepat, maka pengunjung akan merasa betah apalagi ditunjang dengan
tampilan web yang menarik dan tidak membosankan.
 Menurut Bob Heyman dan Keith Schaefer mengatakan dalam beberapa hal keuntungan yang
bisa diperoleh dari pemanfaatan Internet untuk program pemasaran yang diperlihatkan pada the
six online ROI models yaitu sebagai berikut:
• Brand Building
Membangun citra merek di masyarakat membutuhkan biaya yang sangat tinggi. Kepedulian
pelanggan terhadap suatu merek disebabkan oleh pengenalan yang mendalam tentang merek
tersebut. Oleh karena itu, banyak perusahaan mengeluarkan dana promosinya untuk memasang
iklan di surat kabar, majalah, radio,televisi, atau brosur. Web sangat membantu membangun citra
merek dengan biaya yang sangat efisien. Efektivitas web untuk membangun kepedulian
pelanggan terhadap merek sudah dibuktikan oleh banyak perusahaan. Bahkan banyak perusahaan
besar besar dari Amerika Serikat seperti Federal Express,charles Schwab, Barnes&Nobel, Sears
Roebuck, Tower Records, The New York Times, Nike, Levi Strauss, dan Harley-Davidson telah
mendemonstrasikan bahwa mereka menjadi pemimpin besar pada abad 21 melalui penggunaan
web secara efektif.
Membangun citra merek dengan biaya yang efisien sangat cocok untuk diadopsi oleh usaha kecil
menengah. Banyak iklan melalui berbagai media, yang sesungguhnya kurang mengajak
pelanggan untuk lebih aktif mengenal merek tersebut. Web dapat menjadi referensi yang baik
bagi pelanggan karena tersedia informasi yang gamblang dan baik. Bahkan pelanggan merasa
senang karena dapat memperoleh informasi tersebut dalam waktu yang singkat dan tidak harus
menunggu brosur yang dikirim dari perusahaan.
• Direct Marketing
Web telah mampu mengingkatkan kepedulian pelanggan terhadap merek, namun demikian para
marketing masih menginginkan lebih dari itu. Marketing menginginkan pelanggan harus cepat
dapat melihat, mengenal dan peduli terhadap produk atau merek yang diperkenalkan oleh
perusahaan. Web memberikan kemungkinan untuk melakukan hal tersebut, bahkan pemasar
dapat menghemat biaya cetak brosur, katalog atau profil perusahaan dan ongkos kirim kepada
pelanggan. Melalui Web, marketing dapat dengan mudah mendapatkan pengunjung atau
kelompok masyarakat yang tertarik pada hal-hal khusus.
Marketing dapat memasang iklan web (web advertising) melakukan pencarian ditampilkan
banner iklan perusahaan yang memungkinkan pengunjung langsung mengklik (click through)
pada banner tersebut. Kemudian pengunjung akan masuk ke situs perusahaan tersebut. Sekalipun
memasang iklan di search engines masih relatif mahal bagi perusahaan kecil menengah namun
banyak cara yang serupa dapat dilakukan di berbagai situs-situs yang banyak sikunjungi.
Memasang iklan di web masih relatif lebih murah dibandingkan dengan memasang iklan pada
media lainnya. Web akan sangat membantu bagi perusahaan yang ingin melakukan direct
marketing.
• Online Sales
Transaksi melalui internet bukan lagi sesuatu yang mustahil dilakukan. Kenyataanya kita bisa
melakukan kegiatan perdagangan atau bahkan distribusi melalui internet atau web. Penjualan
secara online telah menjadi tren bagi banyak perusahaan. Sebagai contoh www.amazon.com
merupakan toko buku online yang sangat terkenal di dunia. Amazon menjual buku-bukunya ke
seluruh dunia melalui Internet. Demikian juga dengan toko buku Gramedia telah memelopori
penjualan buku secara online di Indonesia.
Tentunya penjualan online ini dapat dilakukan untuk berbagai produk seperti software, usaha
ritel, furniture, dan lainnya. Sekali lagi penjualan ini dapat menjangkau pasar ke seluruh dunia,
perusahaan kecil menengah di Indonesia sangat tertolong dengan adanya web ini. Mereka tidak
harus selalu mengikuti berbagai pameran ke luar negeri, namun web membantu menunjukkan
berbagai produk dan langsung melakukan transaksi
• Customer Support
Web telah menjadi primadona yang diserbu oleh banyak perusahaan yang memberikan dukungan
pelayanan kepada pelanggannya. Melalui web tersebut perusahaan dapat memberikan berbagai
informasi tentang pemeliharaan atau petunjuk penggunaan dan bahkan informasi tentang
perbaikan apabila produk tersebut bermasalah. Banyak perusahaan memberikan informasi
melalui tanya jawab (FAQ). FAQ ini berisi berbagai tanya jawab yang paling sering
diungkapkan oleh pelanggannya. Melalui FAQ ini pelanggan dapat langsung memperoleh
jawaban yang dicarinya.
Kehadiran web ini mampu mengurangi biaya telepon khususnya perusahaan yang biasa
menggunakan pelayanan telepon toll-free (0-800). Pelanggan dapat melihat berbagai pelayanan
bantuan melalui web dan bahkan bisa menanyakan melalui e-mai, mailing list (milis), atau
newsgroup. Internet telah mengubah metode-metode konvensional yang mengeluarkan dana
yang lebih besar, pertanyaan dan bahkan dapat memberikan sumber-sumber informasi secara
lengkap. Tambah lagi, hadirnya chatting di Internet telah semakin banyak membantu pelayanan
kepada pelanggan.
• Market Research
Web membantu perusahaan untuk lebih mengenal pasar dan pelanggannya. Banyak web yang
digunakan oleh perusahaan untuk penelitian pasar dan pelanggan dengan penyebaran kuesioner
lewat web, pengisian guest book, dan berbagai cara lainnya. Dari fasilitas itu perusahaan akan
mudah memperoleh data demografi, geografi, atau data-data personal pengguna lainnya. Sebagai
contoh INDOSAT melakukan market research dengan mengadakan kuis dalam rangka
menyambut 31 tahun INDOSATnet.
• Content Publishing/Services
Content Publishing/Services merupakan situs web yang menyediakan pelayanan isi situs berupa
search engines, berbagai informasi tentang daerah atau hiburan, atau membantu memberikan
informasi tentang informasi saham, dan sebagainya Contoh content publishing/services ini
adalah Yahoo!, Altavista,Excite, CNET, ESPN sprotszone, dan lainnya. Content Publishing ini
tentu sangat mahal untuk dibangun oleh perusahaan kecil menengah. Namun demikian
perusahaan kecil menengah dapat memanfaatkan dengan menempatkan situsnya di search
engines tersebut sehingga pengguna internet dapat dengan mudah menemukan alamat
perusahaan kita.

Tipe – Tipe Dalam Mempromosikan Internet Marketing yang bisa digunakan, Yaitu:
• Banner Advertisement (Iklan Melalui Banner).
Merupakan file grafis (biasanya berukuran 468 x 60 pixels) yang dipasangkan pada
website penyedia iklan. Iklan banner digunakan untuk mengarahkan pengunjung ke
halaman website anda dan tentu saja harus disajikan semenarik mungkin untuk memancing
calon pembeli membeli produk anda.
• Sponsorship.
Kita bisa melakukan kegiatan tersebut untuk memancing calon pembeli, sama dengan
tujuan poin sebelumnya.
• Classified Listings (Daftar Produk Terklasifikasi).
Klasifikasi online merupakan cara yang sangat baik memasang bisnis anda di depan orang-
orang yang siap untuk membeli produk anda. Kekuatan dari klasifikasi online daripada
klasifikasi offline ialah, user dapat mencari produk dengan cepat melalui form pencarian
yang sudah terindeks dalam basis data. Tidak hanya itu, ada juga fitur pelelangan online
BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Jam Tangan Expedition

Jam Jam
Tangan Tangan G-
Expeditio Shock
n

Target Pembeli Pembeli


pasar Individu
Individu

Online Berupa Berupa


focus Penjualan
Penjualan
groups dan
dan
customer
Customer
service
Service

E-mail Support -
marketing jam
tangan.co
m

Promotion Ada,di Ada, di


s tampilkan tampilkan
pada pada
halaman halaman
awal awal
Advertisin Dapat Dapat
g melalui melalui
web web

1. Target Pasar:

Di zaman serba modern ini, hingga memudahkan kita dalam berbagai bidang Industri jam
tangan Expedition memiliki target pasar yaitu para pengguna hobi Jam tangan dan internet.
Dengan cara menjual beraneka macam yang mewah produk seperti Arloji Jam Tangan

1. Online Focus Group

Demi memajukan website perusahaan, Expedition juga memiliki layanan customer service dengan
bertujuan apabila konsumen ingin komplain dari produk atau jasa yang tidak benar. Selain itu
terdapat juga email seperti dibawah ini, dengan bertujuan menerima berbagai macam saran, pesan,
dan komentar yang berasal dari konsumen untuk perkembangan kedepan.
2. Promotions:

Belanja online pada saat ini sudah menjadi gaya hidup masyarakat, apalagi adanya Jam Tangan
arloji Expedition kini hadir dengan munculnya jam tangan.com dan
https://iprice.co.id/expedition/jam-tangan/. jam tangan.com, dan
https://iprice.co.id/expedition/jam-tangan/ mempunyai program yaitu jual barang hanya dengan
memberikan diskon 60%-70% yaitu dengan melakukan pembelanjaan di online shop dan mall
yang mewah yang bekerja sama dengan Industri arloji jam tangan Expedition.
1. Market Advertising
Berikut adalah iklan Alfaonline yang dapat ditemukan di web jam tangan.com dan
website https://iprice.co.id/expedition/jam-tangan/

3.2.Jam Tangan G-Shock

1. Target pasar:

Target Pasar adalah:

 Awalnya jam tangan Casio ditujukan untuk target pasar anak muda di era 1990-an. Kini,
variasi G-Shock mulai diperluas dan disesuikan dengan kebutuhan masing-masing target
market, misalnya untuk anak muda, berbagai profesi, pecinta fesyen, dll. Salah satu target
pasar yang menurutnya potensial adalah para pria yang bekerja di medan berat. Seperti
pilot, pecinta alam, tim SAR, dll. Kehadiran profesi ini memberikan ide baru dalam fitur
jam tangan di bawah naungan Casio ini. Misalnya G-Shock GW-A110 yang memiliki fitur
tahan guncangan, getaran, dan gaya sentrifugal yang ditujukan untuk pilot. Sementara G-
Shock GWN-1000 ditujukan untuk orang-orang yang senang melaut dengan cuaca ekstrim.
Jam tangan ini memiliki kompas, mampu menghitung tekanan/ketinggian, dan suhu.
 Produknya pun mudah ditemui di berbagai tempat yang menjual jam tangan. Kini produk
G-Shock dijual dengan harga jutaan rupiah dan ditujukan untuk kalangan yang lebih luas
mulai dari anak muda hingga proesional. Bergantinya target pasar G-Shock, membuat
Hiroshi menggunakan strategi yang berbeda dalam memasuki persaingan pasar, salah
satunya dengan masuk ke modern retail.

2. Online Fokus Group:

Jam Tangan G-Shock menyediakan fasilitas bagi konsumen memperkenalkan dengan berbagai
penggunaannya untuk mengenai produk tersebut yang dikenal dengan berbagai berbagai macam
merk dan berbagai macam kegunaannya contohnya: G-Shock GWN-1000 ditujukan untuk orang-
orang yang senang melaut dengan cuaca ekstrim. Jam tangan ini memiliki kompas, mampu
menghitung tekanan/ketinggian, dan suhu. Ada juga G-Shock GWG-1000 yang mudah digunakan
saat di medan berat dan berlumpur. Jam tangan tersebut memiliki triple sensor untuk kompas,
tekanan udara, suhu, anti getaran dan lumpur. Targetnya untuk profesi lapangan di medan berat
seperti polisi hutan, pemadam kebakaran, dll.

3. E-mail Marketing:
 Ketika sign up, konsumen menggunakan emailnya agar dapat memiliki akun Jam
Tangan G-Shock dan pihak Jam Tangan G-Shock dapat memasarkan produknya
melalui email tersebut. Jam Tangan G-Shock juga memiliki fasilitas Newsletter
yang dikirim melalui email. Berikut ini contoh email Jam Tangan G-Shock kepada
salah satu konsumennya.
 Demi memajukan website perusahaan, alfaonline juga memiliki layanan customer
service dengan bertujuan apabila konsumen ingin komplain dari produk atau jasa
yang tidak benar. Selain itu terdapat juga email seperti dibawah ini, dengan
bertujuan menerima berbagai macam saran, pesan, dan komentar yang berasal dari
konsumen untuk perkembangan kedepan .
.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Telah banyak perusahaan yang memanfaatkan internet untuk kepentingan bisnisnya yang
dikenal dengan istilah e-business. Dengan tujuan meningkatkan pelayanan terhadap pengguna
jasa. Selain itu, dikenal juga istilah e-commerce yaitu transaksi jual/beli dan pembayaran melalui
elektronik. E-commerce juga berupa informasi yang diberikan kepada pengguna web. E-
commerce merupakan bagian dari e-business.
Dari beberapa hasil analisis yang kami lakukan terhadap beberapa website kami simpulkan
berikut beberapa manfaat dari Internet Marketing

1. Tidak Terbatas Ruang dan Waktu


2. Biaya Pemasaran Murah
3. Kemudahan Memilih Target Pasar
4. Organisasi Lebih Mudah dan Sederhana
5. Kemudahan Mengelola Barang
6. Pelayanan Lebih Fokus
7. Riset Pasar Lebih Mudah

B. Saran
Bagi perusahan untuk lebih memanfaatkan lagi internet marketing karena internet
marketing ini sangat membantu dan memudahkan perusahaan dalam memasarkan produknya
sehingga perusahaan dapat lebih dikenal oleh masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA

http://www.pengertianku.net/2016/06/pengertian-e-business-dan-contohnya.html

https://elib.unikom.ac.id/files/disk1/575/jbptunikompp-gdl-widyahardh-28737-9-unikom_w-i.pdf

https://swa.co.id/swa/trends/marketing/jurus-jam-casio-menggeser-segmen-low-end

https://www.casio-intl.com/id/id/wat/g_shock/

https://g-shock.co.uk/press

Anda mungkin juga menyukai