Anda di halaman 1dari 2

KENDALA AKSES TEKNOLOGI MENJADI PENGHAMBAT

PEMBELAJARAN ONLINE SEMASA PANDEMI DI SMP


NEGERI 21 BATANG HARI
Sejak pertama kali diberlakukan, pembelajaran secara online di banyak sekolah ini memang
menimbulkan keraguan akan efektivitasnya. Banyak orang tua beranggapan bahwa
penyampaian materi tidak bisa berjalan sesuai target terutama untuk siswa SMP Negeri 21
Batang Hari.

Pentingnya Akses Teknologi saat Pembelajaran Online

Banyak sekali warga batang hari, terutama dari pihak orang tua merasa pembelajaran secara
daring ini tidak akan berjalan efektif. Kegiatan belajar mengajar tersebut meminimalkan
pengawasan tenaga pendidik terhadap para siswa. Lantas apa saja kendalanya?

1 Kebutuhan Kuota

Pembelajaran secara online tentu saja akan membutuhkan akses internet yang hanya bisa
didapatkan apabila penggunanya memiliki kuota. Banyak orang tua mengeluh bahwa akses
ini cukup mahal untuk dipenuhi terus-menerus.
Hal ini diperparah dengan keadaan orang tua yang mengalami putus kerja atau usahanya
sedang mendapati banyak kerugian, tentu saja kebutuhan kuota demi kepentingan belajar
sang anak menjadi beban berat bagi mereka apa lagi latar belakang keluarga siswa SMP
Negeri 21 Batang Hari rata – rata dari kelas ekonomi mengengah ke bawah tentunya hal ini
akan menjadi kendala besar.

2 Gangguan Susah Sinyal

Hal lain yang bisa menjadi kendala dalam pembelajaran online adalah susah sinyal. Nyatanya
masih banyak wilayah di batang hari yang belum bisa mengakses internet dengan stabil,
terutama di daerah pelosok.
Hingga sampai saat ini, tidak sedikit dijumpai perjuangan anak-anak yang rela menaiki
genteng atau pergi ke ujung bukit demi mendapatkan sinyal stabil saat pembelajaran online
dilakukan.

3 Kesulitan Menggunakan Aplikasi

Kendala ini sangat dirasakan oleh siswa SMP Negeri 21 Batang Hari Siswa tentunya akan
kesulitan dengan metode pembelajaran baru secara Online karena hanya bermodalkan
penggunaan teknologi.
Keadaan ini bisa saja diperparah dengan kesulitan ekonomi oleh orang tuanya sehingga tidak
bisa memenuhi kebutuhan sang anak untuk menyediakan alat penunjang seperti smartphone
ataupun laptop. Tentu saja hal tersebut dapat menghambat kegiatan belajar mengajar bagi
beberapa siswa.
4 Persentasi tingkat siswa yang mengikuti pelajaran online rendah
Kendalala terbesarnya di karenakan siswa selama belajar di rumah di bebaskan untuk
mengunakan handphone dan laptop tanpa ada pengawasan dari orang tua langsung, dengan
kuota internet selalu Full dengan alasan meminta uang beli kuota internet ke orang tua belajar
setiap hari dengan cara online hal-hal ini di salah gunakan oleh siswa, siswa asik bermain
game online pada jam belajar online bahkan tidak sedikit peserta didik yang tidak mengikuti
sama sekali belajar online semasa pandemic covid 19 ini di karenakan bangun kesiangan
karena malam hari begadang bermain game online.

Itulah tadi keempat kendala terkait akses teknologi yang hingga sekarang masih menjadi
persoalan utama di masa pembelajaran video secara online ini. Harapannya, pemerintah bisa
memberikan solusi tepat bagi warganya agar pendidikan dapat berjalan semestinya.

NAMA : TATI SULASTRI

GURU BK-TIK SMP NEGERI 21 BATANG HARI

Anda mungkin juga menyukai