A. Ayat
1. Ayat adalah sejumlah kalam Allah yang masuk kedalam surah al-
quran.
2. Ayat adalah bacaan yang tersusun dari beberapa kalimat sekalipun
secara taqdiri (perkiraan) yang memiliki permulaan atau bagian
yang masuk dalam surah.
Dari dua definisi di atas dapat dikompromikan bahwa ayat adalah kalam
Allah yang berupa bacaan, terdiri dari kalimat atau beberapa kalimat
sempurna, mempunyai permulaan dan akhiran, dan yang merupakan
bagian dari surah.
B. Surat
Dari definisi ini dapat dipahami bahwa surah adalah kumpulan dari
beberapa ayat, maka tidak ada satu surah yang terdiri hanya satu ayat, dia
harus memiliki sejumlah ayat minimal 3 ayat seperti dalam surat al-katsar.
Kumpulan beberapa ayat ini syaratnya mempunyai permulaan dan akhiran.
Jika terkumpul sejumlah ayat meskipun banyak akan tetepi tidak
mempunyai parmulaan dan akhiran maka belum dinamai surat.
A. Jumlah Kalimat
Pendapat ini berdasarkan hadits riwayat bukhori muslim dari jabir bin
abdillah, yakni ketika jabir Ditanya Oleh Abdurrahman: Ayat apakah yang
mula-mula turun. Abir menjawab, “ya ayyuhal muddassir”. Aku
(Abdurrahman) berkata, “Bukankah iqra’ bismi rabbikal ladzi khalaq?”
Jabir manjawab “Aku menceritakan kepadamu apa yang diberitakan
Oleh Rasulullah SAW kepada kami.
Para ulama juga berbeda pendapat mengenai ayat terkhir turun. Perbedaan
tersebut ialah:
Ini berdasarkan riwayat Bukhari dan Muslim dari shahabat Al Barra’ Bin
Azib yang mengatakan ayat terakhir turut adalah “ Yataftunaka qulillaho
yuftikum fil kalalah” dan surah terakhir turu adalah surah at-taubah (at-
taubah).
ini adalah pendapat Ibnu abbas, sebab jarak antara ayat itu dan wafatnya
Nabi hanya 81 hari saja.
3. Ayat terkhir turun adalah surah An-Nasr.
Ini adalah riwayat Ibnu Abbas yang mengatakan bahwa: surat yang
terakhir turun adalah “idza ja’anasrullahi wal fathu”.
“letakkanlah ayat ini disurat yang disebut anu dan anu”, atau :
Para ulama berbeda pendapat tentang tertib surat dalam Al-Quran, yakni:
DAFTAR PUSTAKA