Anda di halaman 1dari 5

SENANGNYA MENGEKSPLORASI

NAILAH HAFIZHA

Pada 17 Oktober 2018, kami berangkat ke Tasikmalaya dengan kendaraan bus dari Terminal
Cicaheum. Sekitar 3-4 jam waktu yang ditempuh untuk sampai pada tujuan. Ketika di Bus
ada yang tidur, makan, mengobrol, atau juga ada yang menikmati setiap detik di perjalanan
dengan mendengarkan lagu sesuai dengan suasana di perjalanan. Bagaimana denganku? Aku
termasuk yang langsung tidur dan menikmati perjalanan, sambil mendengarkan lagu yang
sudah lama seperti Moon River oleh Audrey Hepburn. Kami juga saling berbagi cemilan
disaat itu ada rasa manis yang tidak terlupakan dibalik itu. Makanannya tentu saja hahaha.

Saat kita sampai pada jam 11-12 siang, cuaca disaat itu sangat panas. Mataharinya sangat
terik tetapi hembusan angin terasa sekali. Bus Sakura akan berangkat pada jam 2 siang oleh
karena itu, kami makan siang dulu sekaligus menunggu busnya. Karena begitu panasnya dan
terik matahari sampai-sampai aku beli minuman yang dingin 2 botol, dan itupun karena botol
minumanku bocor karena terjatuh begitupun tasnya. Jadi hanya tersisa sangat sedikit sekali.
Ketika sudah pukul 2 siang kita berangkat ke Cipatujah dengan bus sakura. Aku bersiap-siap
untuk tidur agar tidak mabok di perjalanan. Waktu itu banyak sekali jalan yang berlika-liku
dan itu sungguh memusingkan bahkan saat tidur aku tidak bisa tidur dengan sungguh-
sungguh. Sepertinya yang lain merasakan yang sama juga kecuali untuk Dinda sudah
mempersiapkan Antimo-nya sejak awal, Sampai-sampai Ia terlihat sangat lelap. Antimo
memang bisa membuat orang tidur dengan lelap bahkan membuat tidur selama beberapa
menit tidak begitu lama.

Banyak sekali masyarakat yang menaiki kendaraan bus Sakura ini, bahkan dari anak-anak
sekolah juga. Sampai-sampai berdiri karena begitu penuhnya di bus itu. Disaat perjalanan
mendekati Pantai Lepas, udaranya terasa sedikit sejuk karena jendela di bus tidak begitu
terbuka. Waktu itu aku membayangkan diriku menikmati di pantai sambil memakan Es
Kelapa walaupun ujung-ujungnya jadi makan seblak bahahaha. Kami sampai pada tujuan
sekitar jam 5 dan ketika itu Nura dan aku merasa sangat lapar, bahkan Ia sangat ingin sekali
memakan Mie Baso. Keinginan pun terkabulkan, di sana ada banyaak sekali makanan atau
jajanan lainnya termasuk dengan Mie Baso yang Nura ingin itu, bahkan aku malah fokus ke
Es Krim yang sangat murah meriah di toko sebelah masjidnya. Kami semua sangat lelah dan
lapar dengan pertualangan roller coaster ketika di bus itu, lalu disana ada kakak-kakak yang
akan menunjukkan kami tempat-tempat di Lentera Bumi Nusantara. Tentunya sebelumnya
kami menaruh tasnya dulu di sebuah homestay di depannya. Di belakangnya tempat-tempat
workshop dan lainnya. Banyak sekali yang bisa dieksplor, dan juga di sana ada banyak sekali
kucing sampai-sampai aku ingin memeluk semuanya, walaupun aku tahu mereka akan kabur
dariku haha.

Aku tidak begitu ingat nama kakak-kakaknya, yangku ingat dari wajah mereka dan
tampangnya. Jadiku sebut kakak-kakak. Setiap sorenya akan ada permainan volley ball,
Malamnya akan ada evaluasi dengan Bang Ricky Elson, Pagi besoknya akan ada penjelasan
juga. Jadi ketika itu yang perempuan-perempuan pada mengeksplor pantai dan tempat
lainnya.

Udara pantainya sangat menyejukkan cocok untuk tempat menenangkan diri, menikmati
pemandangan dan suasananya. Rasanya ingin ke sana berkali-kali. Walaupun waktu itu sangat
mendung sekali tidak ada matahari tenggelam sama sekali karena ditutupi oleh awan-awan
yang bertanda ingin hujan. Tempat yang membuatku sangat penasaran itu dengan
perpustakaan di sana, ada banyak rak dan buku-buku di sana. Walau aku tidak tahu buku apa
saja tetapi buku-buku itu selalu saja membuatku tertarik untuk dieksplor.

Sepertinyaku menceritakannya benar-benar detail, akanku persingkat menjadi inti-intinya


kalau begitu agar tidak begitu panjang juga.

Oke akanku loncat ke bagian evaluasi. Pada malamnya saat evaluasi setiap orang
memperkenalkan diri dan menjelaskan kegiatan apa saja yang mereka lakukan ketika di hari
itu. Bang Ricky mendengarkan mereka dan memberi sebuah saran jika ada yang kurang. Pada
saat itu juga semua laki-laki dari SM ada setiap kelompok untuk melakukan tugas
magangnya, aku tidak begitu tahu untuk terlebihnya. Jadi mereka juga satu per-satu
mempresentasikan soal kegiatan mereka pada saat di sana. Dikarenakan aku senang melihat
atau mengobservasi perkembangan orang-orang bisa dibilang ketika mereka berpresentasi.
Banyak sekali perubahan dari mereka ketika magang. Tidak terduga, sekaligus bangga jujur
saja ahahaha. Presentasi mereka lucu-lucu semua dan menarik, kakak-kakak begitupun Bang
Ricky terlihat terhibur sekali dengan presentasi mereka ini. Bahkan evaluasi hari esoknya juga
sampai tertawa terbahak-bahak.
Besoknya itu pagi-pagi Bang Ricky storytelling pada jam 8 pagi. Sebelumnya kami ke
kandang domba dan kambing, begitupun pantai untuk mengambil foto sun rise. Saat
waktunya jam 8 Bang Ricky menceritakan dari buku yang berbahasa jepang itu dan itu
sungguh menarik dan mengesankan soal lingkungan, rutinitas, pikiran terhadap pekerjaan
ataupun terhadap diri sendiri. Bahkan beliau juga membagikan ceritanya ketika bekerja di
Jepang. Itu sungguh keren. Siangnya itu kita pada membeli makanan sambil menunggu
kegiatan selanjutnya. Akhirnya itu aku bisa mengeksplor ke perpustakaan yang ternyata
dalamnya banyak sekali buku-buku jepang dan ternyata ada komik-komik juga. Sampai-
sampai aku sangat terkejut karena ada komik Fullmetal Alchemist sepaket dan Nodame
Cantabile AAAA. Setelah dari perpustakaan itu mengeksplor danmenikmati di rumah pohon
dan di bawah pohon kelapa bersama Dinda, Nura, Safa, dan aku juga yang sampai-sampai
tertidur. Selanjutnya itu salah satu kakak dari sana menjelaskan tentang bekerjanya arus listrik
dari Energi Angin pada kincir angin lalu menghantarkan pada tahapan-tahapan berikut dan itu
adalah bagian dari pelajaran Fisika juga. Aku lumayan mengerti soal materinya bahahaha.

Aku sangat bersyukur bisa bertemu dengan beliau membagikan ilmu-ilmunya, inspirasi, dan
cerita pengalamannya yang bisa dijadikan pembelajaran untuk kedepannya nanti, begitupun
lingkungan dan kakak-kakak di sana. Walau hanya bisa 3 hari 2 malam setidaknyaku bisa
menikmati dari hal-hal kecil dari sana. Meskipun sekecil apapun yang kita dapat tetapi jika
tanpa disadari menghasilkan sesuatu yang sangat besar untuk sekarang atau kedepannya!
Terima kasih banyak!

Anda mungkin juga menyukai