91 −0,1429 0,0204
91 −0,1429 0,0204
91 −0,1429 0,0204
91 −0,1429 0,0204
Gambar 7. Termometer Batang
Sumber: https://www.lazada.co.id/products/thermometer-batang- 91 −0,1429 0,0204
praktikum-lab-pengukur-suhu-thermometer-air-raksa-i414886542.html 91 −0,1429 0,0204
92 0,8571 0,7346
Gambar 7 menunjukkan alat yang disebut dengan ∑ = 638 ∑ = 0,8570
Termometer yang berfungsi untuk mengukur suhu
∑ 𝑏 638
𝑏̅ = = = 91,1429⁰𝐶 ∑(𝑡𝑛 − 𝑡̅)2 0,2467
𝑛 7 ∆𝑡̅ = √ =√ = 0,3512⁰𝐶
𝑛−1 3−1
G. Suhu 41⁰C 𝑇
𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ]
𝑏 − 𝑎̅
Tabel 7. Suhu 41⁰C
𝑡𝑛 𝛿𝑡(𝑡𝑛 − 𝑡̅) |𝛿𝑡(𝑡𝑛 − 𝑡̅)|2 99,863
41,5 0,1333 0,0178 𝑥 = [(36,5667 − 5,8571) ]
91,1429 − 5,8571
41,4 0,0333 0,0011
41,2 −0,1667 0,0278 𝑥 = 35,9585℃
∑ = 124,1 ∑ = 0,0467
2 2 2
𝑇 𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅) 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅) 2
∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅|
∑ 𝑡 124,1 (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2
𝑡̅ = = = 41,3667⁰𝐶
𝑛 3
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,1528| 2 + |−0,7494| 2|0,3779|2 + |−0,4216|2 |0,3779|2
5. Menentukan suhu terkoreksi (x) dan ralat (∆x) 𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟑𝟔, 𝟗𝟕𝟑𝟑 ± 𝟎, 𝟓𝟐𝟑𝟏)⁰𝑪
A. Pada suhu 35⁰C
D. Pada suhu 38⁰C
𝑇
𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ] 𝑇
𝑏 − 𝑎̅ 𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ]
𝑏 − 𝑎̅
99,863
𝑥 = [(35,4333 − 5,8571) ] 99,863
91,1429 − 5,8571 𝑥 = [(38,4667 − 5,8571) ]
91,1429 − 5,8571
𝑥 = 34,6314℃
𝑥 = 38,1833℃
2 2 2
𝑇 𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅) 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅) 2
∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅| 𝑇
2
𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
(𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2 ∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅|
2
(𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,1528| 2 + |−0,7649| 2|0,3779|2 + |−0,4061|2 |0,3779|2
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,1528| 2 + |−0,7233| 2|0,3779|2 + |−0,4477|2 |0,3779|2
∆𝑥 = 0,3731℃
∆𝑥 = 0,3678℃
𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟑𝟒, 𝟔𝟑𝟏𝟒 ± 𝟎, 𝟑𝟕𝟑𝟏)⁰𝑪
𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟑𝟖, 𝟏𝟖𝟑𝟑 ± 𝟎, 𝟑𝟔𝟕𝟖)⁰𝑪
E. Pada suhu 39⁰C
V. PEMBAHASAN
𝑇 Termometer adalah suatu alat yang digunakan untuk
𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ]
𝑏 − 𝑎̅ mengukur suhu/temperatur atau perubahan suhu yang
terjadi. Pada percobaan kali ini untuk melakukan kegiatan
99,863 menera, digunakan dua jenis termometer yaitu termometer
𝑥 = [(39,5333 − 5,8571) ] batang dan termometer badan. Termometer badan
91,1429 − 5,8571
mempunyai skala suhu dari 35℃ sampai 42℃, sehingga
𝑥 = 39,4321℃ termometer badan tidak dapat ditera secara langsung dengan
es yang sudah mencair dan air yang mendidih. Maka dari itu,
2 2 2
termometer batang yang mempunyai skala suhu sedikit di
𝑇 𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅) 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅|
2
bawah 0℃ dan sedikit di atas 100℃ dapat menera
(𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2
termometer badan dengan menera terlebih dahulu titik beku
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,4047| 2 + |−0,7086| 2|0,3779|2 + |−0,4624|2 |0,3779|2
dan titik didih air secara langsung. Menera sendiri adalah
membandingkan suhu terbaca dengan suhu acuan, sehingga
∆𝑥 = 0,5717℃ dapat ditemukan mana skala yang benar-benar tepat.
Setelah melakukan percobaan, didapatkan data yang
𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟑𝟗, 𝟒𝟑𝟐𝟏 ± 𝟎, 𝟒𝟕𝟏𝟕)⁰𝑪 diperlukan untuk digunakan pada analisis data, yakni data
suhu es, suhu air mendidih, dan suhu yang ditunjukkan pada
F. Pada suhu 40⁰C termometer badan sebanyak tiga data. Untuk suhu es yang
digunakan pada percobaan kali ini, memiliki suhu berkisar
𝑇 5 − 6℃ dengan memiliki nilai ralat titik beku sebesar
𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ] 5,8571⁰𝐶, sedangkan suhu untuk air yang mendidih sekitar
𝑏 − 𝑎̅ 91 − 92℃ dengan memiliki nilai ralat titik didih sebesar
99,863 91,1429⁰𝐶 dan untuk data suhu yang ditunjukkan oleh
𝑥 = [(40,5333 − 5,8571) ] termometer badan dapat dilihat pada tabel pengamatan.
91,1429 − 5,8571 Kemudian dilakukan analisis data untuk mencari nilai suhu
yang sesungguhnya ditunjukkan oleh termometer badan.
𝑥 = 40,6031℃ Suhu termometer batang yang digunakan untuk menera
termometer badan adalah 35⁰C, 36⁰C, 37⁰C, 38⁰C, 39⁰C,
𝑇
2
𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
2 40⁰C, dan 41⁰C. Setelah dilakukan analisis data, didapatkan
∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅|
(𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2 suhu yang sebenarnya ditunjukkan atu suhu terkoreksi oleh
termometer badan. Pada termometer batang yang memiliki
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,3785| 2 + |−0,6949| 2|0,3779|2 + |−0,4761|2 |0,3779|2 suhu 35℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
termometer badan sebesar 34,6314℃ dengan nilai ralat suhu
∆𝑥 = 0,5457℃ sebesar 0,3731℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
terkoreksi pada termometer batang bersuhu 35℃ sebesar
𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟒𝟎, 𝟔𝟎𝟑𝟏 ± 𝟎, 𝟓𝟒𝟓𝟕)⁰𝑪 (𝟑𝟒, 𝟔𝟑𝟏𝟒 ± 𝟎, 𝟑𝟕𝟑𝟏)⁰𝑪. Pada termometer batang yang
memiliki suhu 36℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
G. Pada suhu 41⁰C termometer badan sebesar 35,9585℃ dengan nilai ralat suhu
sebesar 0,3709℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
𝑇 terkoreksi pada termometer batang bersuhu 36℃ sebesar
𝑥 = [(𝑡̅ − 𝑎̅) ̅ ]
𝑏 − 𝑎̅ (𝟑𝟓, 𝟗𝟓𝟖𝟓 ± 𝟎, 𝟑𝟕𝟎𝟗)⁰𝑪. Pada termometer batang yang
memiliki suhu 37℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
99,863 termometer badan sebesar 36,9733℃ dengan nilai ralat suhu
𝑥 = [(41,3667 − 5,8571) ]
91,1429 − 5,8571 sebesar 0,5231℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
𝑥 = 41,5790℃ terkoreksi pada termometer batang bersuhu 37℃ sebesar
(𝟑𝟔, 𝟗𝟕𝟑𝟑 ± 𝟎, 𝟓𝟐𝟑𝟏)⁰𝑪. Pada termometer batang yang
𝑇
2
𝑇 𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
𝑇(𝑡̅ − 𝑎̅)
2
2
memiliki suhu 38℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
∆𝑥 = √| ̅ | |∆𝑡̅|2 + |− ̅ + | |∆𝑎̅|2 + |− ̅ | |∆𝑏̅| termometer badan sebesar 38,1833℃ dengan nilai ralat suhu
(𝑏 − 𝑎̅) (𝑏 − 𝑎̅) (𝑏̅ − 𝑎̅)2 (𝑏 − 𝑎̅)2
sebesar 0,3678℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
∆𝑥 = √|1,1710|2 |0,1528| 2 + |−0,6835| 2|0,3779|2 + |−0,4875|2 |0,3779|2 terkoreksi pada termometer batang bersuhu 38℃ sebesar
(𝟑𝟖, 𝟏𝟖𝟑𝟑 ± 𝟎, 𝟑𝟔𝟕𝟖)⁰𝑪. Pada termometer batang yang
∆𝑥 = 0,3641℃ memiliki suhu 39℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
termometer badan sebesar 39,4321℃ dengan nilai ralat suhu
𝑱𝒂𝒅𝒊, (𝒙 ± ∆𝒙) = (𝟒𝟏, 𝟓𝟕𝟗𝟎 ± 𝟎, 𝟑𝟔𝟒𝟏)⁰𝑪 sebesar 0,4717℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
terkoreksi pada termometer batang bersuhu 39℃ sebesar
(𝟑𝟗, 𝟒𝟑𝟐𝟏 ± 𝟎, 𝟒𝟕𝟏𝟕)⁰𝑪. Pada termometer batang yang
memiliki suhu 40℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh
termometer badan sebesar 40,6031℃ dengan nilai ralat suhu
sebesar 0,5457℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu
terkoreksi pada termometer batang bersuhu 40℃ sebesar
(𝟒𝟎, 𝟔𝟎𝟑𝟏 ± 𝟎, 𝟓𝟒𝟓𝟕)⁰𝑪. Pada termometer batang yang DAFTAR PUSTAKA
memiliki suhu 41℃, suhu terkoreksi yang ditunjukkan oleh [1].https://www.academia.edu/13045012/Peneraan_T
termometer badan sebesar 41,5790℃ dengan nilai ralat suhu ermometer
sebesar 0,3641℃, sehingga nilai hasil kisaran suhu (diakses pada tanggal 6 Juli 2020 pada pukul 16.00
terkoreksi pada termometer batang bersuhu 41℃ sebesar WIB)
(𝟒𝟏, 𝟓𝟕𝟗𝟎 ± 𝟎, 𝟑𝟔𝟒𝟏)⁰𝑪. [2].https://www.academia.edu/17381765/Laporan_Pra
Berdasarkan hasil yang didapat dari analisis data, ktikum_Fisika_Dasar_PENERAAN_TERMOMETER
masih terdapat beberapa suhu yang tidak sesuai dengan suhu
(diakses pada tanggal 6 Juli 2020 pada pukul 16.23
yang sesungguhnya. Kemungkinan hal tersebut disebabkan
WIB)
oleh beberapa faktor, seperti adanya ketidakstabilan tekanan
udara disekitar dan suhu ruangan. Terlepas dari adanya
kesalahan yang terjadi pada saat melaksanakan percobaan, [3].https://dokumen.tips/documents/peneraan-
tentunya manfaat dari percobaan ini masih bisa didapatkan. termometer-562a6ad8279be.html
Percobaan kali ini telah diterapkan untuk mengukur suhu (diakses pada tanggal 6 Juli 2020 pada pukul 16.34
pada rumah sakit dan gedung-gedung untuk memastikan WIB)
suhu yang sebenarnya agar tidak terjadi hal-hal yang dapat
mempengaruhi kegiatan disekitarnya.
VI. KESIMPULAN
Menera sendiri adalah membandingkan suhu
terbaca dengan suhu acuan, sehingga dapat
ditemukan mana skala yang benar-benar tepat.
Peneraan termometer dilakukan dengan mengukur
suhu pada es yang mencari untuk menetapkan titik
tetap bawah dan mengukur suhu air yang mendidih
pada tekanan 1 atm.
Nilai titik beku pada es yang mencair sebesar
5,8571⁰𝐶 dan nilai titik didih pada air yang
mendidih sebesar 91,1429⁰𝐶.
Hasil perhitungan skala yang terkoreksi untuk
masing-masing suhu pada termometer badan
adalah:
1. Pada suhu 35℃ sebesar 34,6314℃
2. Pada suhu 36℃ sebesar 35,9585℃
3. Pada suhu 37℃ sebesar 36,9733℃
4. Pada suhu 38℃ sebesar 38,1833℃
5. Pada suhu 39℃ sebesar 39,4321℃
6. Pada suhu 40℃ sebesar 40,6031℃
7. Pada suhu 41℃ sebesar 41,5790℃