Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

(CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP)

ENDANG SUZIANA
856224134

UPBJJ – UT PADANG
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
A. CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP (GERAK PADA TUMBUHAN)
B. TUJUAN PERCOBAAN
1. Ciri-ciri makhluk hidup
Mengamati ciri-ciri makhluk hidup yang ada di sekitar tempat tinggal.
2. Gerak pada tumbuhan
a. Mengamati gerak seismonasti (menjelaskan pengaruh sentuhan pada putri malu).
b. Mengamati gerak niktinasti (menjelaskan pengaruh cahaya pada putri malu).
c. Mengamati gerak geotropisme negatif pada tumbuhan (menjelaskan arah
pertumbuhan kacang merah).
C. ALAT DAN BAHAN
1. Ciri-ciri makhluk hidup
a. Alat-alat tulis,
b. Tabel pengamatan,
c. Alam sekitar.
2. Gerak pada tumbuhan
a. Seismonasti dan Niktinasti
 Tanaman putri malu dalam pot 3 buah,
 Ember hitam 1 buah,
 Stopwatch,
 Alat tulis dan penggaris.
b. Geotropisme
 Pot berukuran kecil 2 buah,
 Tanah subur secukupnya,
 Biji kacang merah secukupnya,
 Air secukupnya.
D. LANDASAN TEORI
1. Ciri-ciri makhluk hidup
Makhluk hidup adalah makhluk yang memiliki ciri-ciri kehidupan. Ciri-ciri tersebut
membedakannya dari benda tak hidup atau benda mati. Benda tak hidup adalah benda
yang tidak pernah hidup contohnya batu, angina, air, dan lain-lain. Benda mati adalah
benda yang pernah hidup kemudian mengalami kematian contohnya kayu, ikan asin dan
lain-lain.
Makhluk hidup akan membentuk ekosistem, di dalam ekosistem adanya saling
ketergantungan antara makhluk hidup dengan makhluk hidup atau dengan
lingkungannya. Ciri makhluk hidup antara lain melakukan pertumbuhan dan
perkembangbiakan. Tumbuh adalah pertambahan masa dari suatu organisme ditandai
dengan peningkatan ukuran, sedangkan berkembang biak adalah proses menghasilkan
keturunan baru untuk kelangsungan generasinya. (Materi Pokok Praktikum IPA di SD :
2014)
2. Gerak pada tumbuhan
Gerak dan irritabilitas merupakan salah satu ciri makhluk hidup baik hewan maupun
tumbuhan. Gerak tubuh tumbuhan dibagi atas gerak taksis, nasti dan tropisme. Gerak
taksis adalah gerak pindah tempat dari seluruh tubuh tumbuhan. Gerak nasti adalah gerak
dari sebagian tubuh tumbuhan, dimana arah geraknya tidak ditentukan oleh arah
datangnya rangsang, sedangkan gerak tropisme adalah gerak dari sebagian tubuh
tumbuhan, dimana arah geraknya dipengaruhi oleh arah datangnya rangsang. Tropisme
positif jika arah geraknya menuju arah datangnya rangsang. Sebaliknya, tropisme negatif
jika arah geraknya menjauhi arah datangnya rangsang.
Seismonasti atau tigmonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat rangsangan
sentuhan, contohnya adalah gerak menutupnya daun putri malu (mimosa pudica) ketika
disentuh. Niktinasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap, contohnya
adalah gerak tidur yang dilakukan daun dari tumbuhan polong-polongan. Geotropisme
merupakan gerak yang disebabkan rangsangan gaya gravitasi bumi. Geotropisme positif
adalah gerak organ tumbuhan mendekati inti bumi. Sedangkan geotropisme negatif
adalah gerak berlawanan arah gravitasi bumi menjauhi inti bumi.

E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Ciri-ciri makhluk hidup
 Menyiapkan alat tulis dan tapel pengamatan.
 Pergi ke lingkungan di sekitar tempat tinggal.
 Menemukan 5 hewan dan 5 tumbuhan.
 Mencatat 10 jenis makhluk hidup pada lembar pengamatan.
 Mengamati ciri-ciri makhluk hidup dan membubuhkan cek (v) pada lembar
pengamatan.
2. Gerak pada tumbuhan
a. Seismonasti
- Menanam tumbuhan putri malu pada sebuah pot, lalu menunggu daun
mengembang kembali.
- Memberi jenis sentuhan yang berbeda pada tiap daun atau cabang putrimalu
sambil mengamati dan mencatat reaksinya terhadap sentuhan.
- Memberi sentuhan menggunakan penggaris dan menghitung lamanya reaksi
dengan stopwatch.
b. Niktinasti
- Menanam tumbuhan putri malu pada 2 pot yang berbeda dan menutup salah satu
pot dengan ember berwarna hitam.
- Meletakkan pot lainnya di area terbuka dan terang.
- Memberi label A pada pot terbuka dan label B pada pot tertutup.
- Membiarkan pot B tertutup selama setengah jam, lalu membuka tutup.
- Mengamati dan membandingkan keadaan pot A dan pot B.
- Mencatat hasil pengamatan pada lembar kerja.
c. Geotropism negative
- Menanam kacang merah pada 2 pot.
- Memberi label A dan B.
- Meletakkan pot A berdiri (vertical) dan pot B mendatar (horizontal).
- Menunggu sampai tumbuhan tumbuh besar dan mengamati arah pertumbuhannya.
- Mencatat hasil pengamatan pada tabel pengamatan.

F. HASIL PENGAMATAN
1. Ciri-Ciri Makhluk Hidup
Tabel 1.1 Hasil Pengamatan Ciri-Ciri Makhluk Hidup

Nama Makhluk Ciri-Ciri Makhluk Hidup


No
Hidup 1 2 3 4 5
1. Ayam v v v v v
2. Kambing v v v v v
3. Ikan v v v v v
4. Burung v v v v v
5. Anjing v v v v v
6. Jambu v v v v v
7. Kelengkeng v v v v v
8. Sirsak v v v v v
9. Papaya v v v v v
10. Bunga kertas v v v v v

*) Keterangan :
1. bergerak dan bereaksi terhadap rangsang;
2. bernapas;
3. perlu makan (nutrisi);
4. tumbuh;
5.berkembang.

2. Seismonasti
Tabel 1.2 Hasil Pengamatan Seismonasti

Jenis Sentuhan Pada


No Reaksi Daun Putri Malu Keterangan
Daun Putri Malu
Daun menutup perlahan Waktu dibutuhkan 4.13
1. Halus
Seluruh daun menutup detik
2. Sedang
Seluruh daun dan tangkai Waktu 3.1 detik
3. Kasar
menutup Waktu 2.8 detik
3. Niktinasti
Tabel 1.3. Hasil Pengamatan Niktinasti
Reaksi Daun Putri Malu
No Pot Putri Malu
Mula-Mula ½ Jam Kemudian
1. Disimpan di tempat Putrimalu mengembang atau daun Daun terbuka
terang terbuka

2. Ditutup dengan Putrimalu mengembang atau daun Daun tertutup


penutup yang kedap terbuka
cahaya
4. Geotropisme
Tabel 1.4. Hasil Pengamatan Geotropisme Negatif
Hari Pengamatan
Jenis Pot Keterangan
1 2 3 4 5 6 7 8
A 0.5 1 1.8 2.3 3 3.7 4.4 5.2 Kacang tumbuh lurus ke atas
menjauhi pusat bumi
B 0.3 0.9 1.7 2.7 3.3 4 4.6 5.2 Kacang tumbuh membelok ke atas
menjauhi pusat bumi

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Ciri-ciri makhluk hidup
1) Apakah tumbuhan memenuhi ciri-ciri gerak dan bereaksi terhadap rangsang?
jelaskan!
2) Jelaskan persamaan dan perbedaan ciri kehidupan pada hewan dan tumbuhan!
Jawab:
1) Ya, tumbuhan seperti jambu, bunga kertas, papaya akan mengalami gerakan dan
bereaksi ketika adanya rangsang seperti akan tumbuh subur ke atas dan bertambah
tinggi sesuai arah datangnya cahaya.
2) Persamaan hewan dan tumbuhan adalah sama-sama tumbuh, berkembang,
memerlukan nutrisi untuk tetap hidup, bahkan sama-sama bergerak, tapi
perbedaannya, hewan akan langsung menampakkan gerakannya karena bereaksi
terhadap rangsang, sedangkan tumbuhan biasanya akan bergerak menanggapi
rangsang membutuhkan waktu tertentu kecuali beberapa tumbuhan seperti putri malu.
2. Gerak pada tumbuhan
1) Sebutkan 2 jenis tanaman lain yang dapat melakukan niktinasti! Jelaskan alasan anda
memilihnya!
2) Apa perbedaan antara niktinasti dengan seismonasti pada percobaan yang telah anda
lakukan? Jelaskan!
3) Pada percobaan geotropisme yang telah anda lakukan sebenarnya anda juga sekaligus
telah membuktikan adanya gerak fototropisme. Mengapa? Jenis fototropisme apakah
yang terjadi? Jelaskan!
Jawab:
1) Pohon sutra (albizzia julibrissin) dan pohon hujan (samonea saman) gerakan daun
dari hampir mendatar pada siang hari sampai hampir tegak pada malam hari. Ujung
anak daun albizza menutup terangkat ke atas, anak daun samanea terlipat ke bawah.
2) Pada niktinasti daun putrimalu melakukan gerakan karna reaksi terhadap cahaya
matahari, sedangkan pada seismonasti daun putrimalu melakukan gerakan karna
bereaksi terhadap sentuhan menggunakan penggaris.
3) Dengan percobaan geotropisme untuk melihat gerak tumbuhan akibat gravitasi bumi,
maka gerak fototropisme juga terjadi akibat adanya cahaya. Pada percobaan akan
terjadi fototropisme positif karena gerak fototropisme adalah arah gerak tumbuhan
dipengaruhi cahaya matahari dan fototropisme positif adalah gerak tumbuhan menuju
sumber cahaya.

H. PEMBAHASAN
1. Ciri-Ciri Makhluk Hidup
Pada praktikum pengamatan ciri-ciri makhluk hidup didapat hasil bahwa:
1) Makhluk hidup bergerak dan bereaksi terhadap rangsang, ada berbagai macam reaksi
dari makhluk hidup ketika menerima rangsang yang berbeda, seperti contohnya
hewan akan melakukan perlindungan diri ketika merasa terancam atau tumbuhan
yang akan tumbuh menuju datangnya matahari.
2) Makhluk hidup butuh bernafas dengan oksigen untuk bertahan hidup baik hewan
maupun tumbuhan.
3) Makhluk hidup membutuhkan nutrisi untuk tumbuh kembangnya seperti, tumbuhan
akan mengambil zat hara dari tanah sebagai nutrisi atau hewan yang memburu
mangsa untuk bertahan hidup.
4) Makhluk hidup akan mengalami tumbuh kembang ditandai dengan bertambahnya
ukuran tubuh dari waktu kewaktu dan tidak akan menyusut.
5) Makhluk hidup melakukan perkembang biakan untuk mempertahankan kelestarian
jenisnya, seperti perkembangbiakan secara kawin pada hewan dan tumbuhan.
2. Gerak pada tumbuhan
Pada praktikum pengamatan gerak niktinasti, seismonasti dan geotropisme didapat hasil
bahwa:
1) Gerak niktinasti merupakan gerak tidur pada tumbuhan, hal ini disebabkan keadaan
gelap malam hari. Sama halnya dengan percobaan ketika meletakkan pot putrimalu di
wadah kedap cahaya maka daun putrimalu akan menguncup berbeda dengan pot
putrimalu yang berada di tempat terang dan terbuka membuat daun putrimalu tetap
mengembang.
2) Gerak seismonasti terjadi pada tumbuhan karena menerima rangsangan atau sentuhan,
daun putrimalu ketika disentuh akan langsung menguncup. Setelah dilakukan
percobaan diketahui bahwa jenis sentuhan yang berbeda akan memberi efek berbeda
pula pada putri malu, mulai dari sentuhan pelan, sedang, hingga kasar.
3) Gerak geotropisme negatif adalah gerak pada tumbuhan menjauhi grafitasi /pusat
bumi seperti tumbuhnya pohon dari tanah. Ketika meletakkan tanaman secara
horizontal maka lambat laun batang pada tumbuhan akan tumbuh membelok ke atas
(vertikal) menjauhi tanah.

I. KESIMPULAN
1. Ciri-Ciri Makhluk Hidup
Makhluk hidup adalah makhluk yang memiliki ciri-ciri kehidupan. Ciri-ciri makhluk
hidup antara lain bergerak, bernafas, memerlukan makan, tumbuh dan berkembang.
Makhluk hidup akan membentuk ekosistem karena adanya saling ketergantungan antar
makhluk hidup dan lingkungan.
2. Gerak pada tumbuhan
Ketika memberi rangsang berupa sentuhan pada putrimalu maka akan terjadi gerak
seismonasti, ketika menyimpan atau menanam putrimalu ditempat kedap cahaya maka
akan terjadi gerak niktinasti, dan menanam kacang merah untuk mengamati arah
pertumbuhannya dipengaruhi gravitasi maka terjadi geotropisme negatif karna batang
tumbuh menjauhi inti bumi, sedangkan akar menuju pusat bumi.

J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta, Maman dkk. 2014. Materi Pokok Praktikum IPA di SD. Tangerang Selatan :
Universitas Terbuka.
(https://id.m.wikipedia.org/wiki/gerak-tumbuhan)

K. KESULITAN YANG DIALAMI


Pada saat melakukan pengamatan terdapat kesulitan yang dialami ketika mengambil gambar
ikan pada kolam karena air berwarna hijau pekat. selanjutnya kesulitan yang dialami ketika
menanam biji kacang yang terlalu dalam akan memperlambat munculnya ke permukaan.

L. FOTO/VIDEO PRAKTIKUM
1. Tahap awal mempersiapkan alat bahan dan proses penanaman

a. Membuat tabel pengamatan b. menanam putri malu


c. menanam biji kacang merah
2. proses percobaan dan pengamatan

a. melakukan pengamatan pada alam sekitar tentang ciri-ciri makhluk hidup

b. percobaan seismonasti

c. percobaan niktinasti
d. percobaan geotropisme

3. Foto hasil pengamatan (tahap akhir)

1. KAMBING 2. AYAM 3. BURUNG

4. ANJING 5. JAMBU 6. POHON LENGKENG


7. BUNGAN KERTAS 8. SIRSAK 9. PEPAYA

Anda mungkin juga menyukai