MORFOLOGI TUMBUHAN
(AKBK 3204)
“BUNGA TUNGGAL ”
Disusun Oleh :
Amelia Hidayati
(2010119120010)
Kelompok II B
Asisten Dosen:
Ainal Wazni Nazara
Dody Alfayed
Dosen Pengasuh :
Dra. Hj. Sri Amintarti, M. Si
Maulana Khalid Riefani, S. Si., M. Sc., M.Pd.
I. TEORI DASAR
Alat perkembangbiakan pada tumbuhan dibedakan dalam dua golongan,
yaitu yang bersifat vegetative dan generative. Alat perkembangan
generative pada tumbuhan berbiji disebut dengan bunga mempunyai bentuk
dan susunan yang berbeda-beda menurut jenis tumbuhannya. Pada bunga
ini terdapat bagian-bagian yang setelah terjadi peristiwa persarian (
penyerbukan) dan pembuahan akan menghasilkan bagian tumbuhan yang
di sebut buah, yang didalamnya terkandung biji dan biji inilah yang nanti
akan tumbuh menjadi tumbuhan baru.
Tumbuhan yang hanya mempunyai satu bunga saja dinamakan
tumbuhan berbunga tunggal (planta uniformal ) sedangkan lainnya
tumbuhan berbunga banyak ( planta multifloral ). Bunga pada umumnya
mempunyai bagian- bagian yang terdiri dari :
a. Tangkai bunga ( pedicellus )
b. Dasar bunga ( receptaculum )
c. Hiasan bunga ( perianthium )
d. Alat- alat kelamin jantan ( androecium )
e. Alat – alat kelamin betina ( ginaecium )
Bagian- bagian hiasan bunga pada umumnya tersusun dalam dua
lingkaran, yaitu :
1. Kelopak ( kalyx )
2. Tajuk bunga atau mahkota bunga ( corolla )
Pada suatu bunga sering kita dapati tidak ada hiasan bunganya.
Bunga yang demikian dinamakan bunga telanjang ( flos nudus ), atau
hiasan bunga tidak dapat dibedakan antara kelopak dan mahkotanya,
dengan kata lain kelopak dan mahkota sama, baik bentuk dan warnanya.
Hiasan bunga yang demikian dinamakan tenda bunga ( perigonium ).
Berdasarkan bagian- bagian yang terdapat pada bunga kecuali tangkai
dan dasar bunga, maka bunga dapat dibedakan dalam :
1). Bunga lengkap atau bunga sempurna ( flos completes )
2). Bunga tidak lengkap atau bunga tidak sempurna ( flos in- completes )
II. ALAT DAN BAHAN
A. Alat-alat
1. Baki / nampan
2. Kaca Pembesar
3. Alat Tulis
4. Silet/ cutter
B. Bahan-bahan
1. Bunga sepatu ( Hibiscus rosa- sinensis L. )
2. Bunga terong ( Solanum sp )
3. Bunga kacapiring ( Gardenia augusta )
4. Bunga Pepaya ( Carica papaya )
5. Bunga waru ( Hibiscus tiliaceus )
6. Bunga teratai ( Nymphaea sp. )
7. Bunga Permot/ rambusa ( Passiflora foetida )
B. GAMBAR PENGAMATAN
1. Bunga sepatu ( Hibiscus rosa- sinensis L. )
a. Gambar Pengamatan
2
4
Putik
Mahkota
Kelopak Tambahan
Kelopak
Benang Sari Putik
Tangkai Bunga
2 Keterangan :
1 3
1. Putik
2. Benang Sari
4
3. Mahkota
5 4. Tangkai
5. Kelopak
6 6. Kelopak tambahan
3 Keterangan :
1
4
1. Mahkota
2. Kelopak
2
3. Putik
5
4. Benang sari
5. Bakal biji
1
6 2 6. Dasar bunga
b. Foto Pengamatan
Mahkota
Putik
Kelopak
Keterangan :
2
1 3
1. Putik
2. Benang Sari
4
3. Mahkota
6 4. Tangkai
5. Kelopak
Kelopak
Dasar Bunga
Putik
b. Foto Pengamatan
1
2
Keterangan :
3 1. Mahkota
2. Putik
3. Benang sari
Dasar Bunga
Benang sari
Tangkai Bunga
Mahkota
b. Foto Pengamatan
4 1 Keterangan :
1. Dasar Bunga
2. Tangkai Bunga
3. Mahkota
2 4. Benang Sari
3
Putik Kelopak
Mahkota
b. Foto Pengamatan
Dasar Bunga
Bakal Buah
Keterangan :
2 1 1. Putik
2. Mahkota
3 3. Bakal Buah
4. Dasar Bunga
4
Mahkota
Putik
Benang Sari
Kelopak
b. Foto Pengamatan
Mahkota
Putik
Keterangan :
1 1. Mahkota
6
2. Bakal Buah
4
3. Kelopak
2
4. Benang Sari
5. Dasar Bunga
3 5
- 6. Putik
(Sumber : Yusran, 2019)
Putik Mahkota
Kelopak
Benang Sari
Dasar Bunga
Tangkai Bunga
b. Foto Pengamatan
Mahkota
Putik
Kelopak
Benang Sari
Dasar Bunga
Tangkai Bunga
42 Keterangan :
1
1. Putik
2. Benang Sari
3. Mahkota
4. Tangkai Bunga
3
1
2
Tangkai Bunga
Putik
Benang Sari
b. Foto Pengamatan
Tenda Bunga
1 Keterangan :
1. Putik
2
2. Benang Sari
3
3. Tenda Bunga
4. Tangkai Bunga
Corona Kelopak
Braktea
Tangkai
b. Foto Pengamatan
Tangkai
3 5. Braktea
5
V. ANALISIS DATA
1. Bunga sepatu ( Hibiscus rosa- sinensis L. )
Klasifikasi :
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Super Divisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Family : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Species : Hibiscus rosa sinensis L.
Sumber : ( Novia, S. 2018 )
Menurut hasil pengamatan yang telah dilakukan, Bunga Sepatu
(Hibiscus rosa-sinensis L.) ini terrmasuk kedalam bunga yang lengkap
atau dapat dikatakan juga sebagai bunga sempurna karena bunga sepatu
memiliki perhiasan bunga dan juga alat perkembangbiakan bunga yang
lengkap. Perhiasan bunga sepatu yakni terdiri dari kelopak bunga (cepal)
dan mahkota bunga (petal) atau yang biasa disebut dengan tajuk bunga.
Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua kelamin yakni berupa
benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan putik (carpel) sebagai
kelamin betina. Tata letak bunga sepatu yakni flos axillaris atau flos
lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat pada bagian ketiak daun.
Bentuk bunga sepatu ini yaitu aktinomorf (simetri radial) atau bersimetri
banyak.
Menurut literature, bunga ini termasuk bunga tunggal karena
dalam satu tangkai hanya terdapat satu bunga. Bunga tumbuh pada ketiak
daun dan menggantung, memiliki ukuran cukup besar. Pada bagian luar
lingkaran kelopak bunganya masih mempunyai daun-daun yang
menyerupai kelopak yang disebut kelopak tambahan. Daun mahkota
berbentuk bulat telur terbalik yang berjumlah lima berwarna merah
sedangkan pada pangkal mahkotanya berwarna merah kehitaman. Mahkota
bebas satu sama lain tetapi pada pangkal seringkali berlekatan dengan
buluh yang merupakan perlekatan tangkai-tangkai sarinya. Putiknya
berjumlah lima. Benang sarinya banyak dan terdapat pada tangkai sari
(Julia,dkk. 2019).
VI. KESIMPULAN
1. Bunga merupakan alat pengembangan generative pada tanaman yang
berbiji
2. Bunga merupakan metamorphosis atau modifikasi dari batang dan daun
3. Bungga tunggal merupakan tumbuhan atau tanaman yang memiliki satu
bunga saja dalam suatu tangkai bunga da nada yang terletak pada bagian
ujung batang yang disebut (flos terminalis) dan ada bunga yang terletak
pada bagian buku-buku batang atau ketiak-ketiak daun yang disebut (flos
axillaris atau flos lateralis).
4. Bagian-bagian pada bunga tunggal umumnya terdiri dari tangkai bunga
(pedicullus), kelopak bunga (cepal), mahkota bunga (petal/corolla),
tenda bunga (perigonium), putik (pistilum), benang sari (stamen),
pendukung putik dan benang sari, bakal buah (ovarium), daun buah
(karepelum), dan juga daun pemikat.
5. Bunga sepatu ( Hibiscus rosa- sinensis L. ) ini terrmasuk kedalam
bunga yang lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari
dua kelamin yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan
dan putik (carpel) sebagai kelamin betina. Tata letak bunga sepatu
yakni flos axillaris atau flos lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat
pada bagian ketiak daun.
6. Bunga terong ( Solanum sp ) ini terrmasuk kedalam bunga yang lengkap.
Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua kelamin yakni
berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan putik (carpel)
sebagai kelamin betina. Tata letak bunga terong yakni flos axillaris atau
flos lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat pada bagian ketiak daun.
7. Bunga kacapiring ( Gardenia augusta ) ini terrmasuk kedalam bunga
yang lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua
kelamin yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan
putik (carpel) sebagai kelamin betina. Memiliki tata letak flos
terminalis yang artinya bunga pada tanaman tersebut terletak pada
bagian ujung batang
8. Bunga Pepaya ( Carica papaya ) jantan, betina merupakan bunga tak
lengkap sedangkan ataupun banci ini terrmasuk kedalam bunga yang
lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua kelamin
yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan putik
(carpel) sebagai kelamin betina. Tata letak bunga pepaya yakni flos
axillaris atau flos lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat pada
bagian ketiak daun.
9. Bunga waru ( Hibiscus tiliaceus ) ini terrmasuk kedalam bunga yang
lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua kelamin
yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan putik
(carpel) sebagai kelamin betina. Tata letak bunga waru yakni flos
axillaris atau flos lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat pada
bagian ketiak daun.
10. Bunga teratai ( Nymphaea sp. ) ini terrmasuk kedalam bunga yang
lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari dua kelamin
yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan dan putik
(carpel) sebagai kelamin betina. Memiliki tata letak flos terminalis
yang artinya bunga pada tanaman tersebut terletak pada bagian ujung
batang
11. Bunga Permot/ rambusa ( Passiflora foetida ) ini terrmasuk kedalam
bunga yang lengkap. Alat perkembangbiakannya lengkap terdiri dari
dua kelamin yakni berupa benang sari (stamen) sebagai kelamin jantan
dan putik (carpel) sebagai kelamin betina. Tata letak bunga permoot
yakni flos axillaris atau flos lateralis, artinya bunganya tersebut terdapat
pada bagian ketiak daun.
VII. DAFTAR PUSTAKA