Anda di halaman 1dari 4

NIM 195221288

KELAS AKUNTANSI SYARIAH 3H


NAMA FINKA FEBRIANINGRUM

PERKEMBANGAN TEORI AKUNTANSI

Teori akuntansi merupakan teori yang berupa pendapat yang diterima secara luas
agar bermanfaat dan biasanya diverifikasi melalui riset-riset. Disusun secara
sistematis yang terdiri dari asumsi, prinsip & aturan untuk menganalisis &
memprediksi dari fenomena terntentu.
Tujuan teori akuntansi adalah to explain (menjelaskan fenomena kenapa
perusahaan memilih metode akuntansi tersebut) & to predict (memprediksi ciri-
ciri perusahaan yang memilih metode akuntansi tersebut & kejadian pada masa
depan).
SEJARAH AWAL AKUNTANSI
8000-3000 SM, Denise Schmandt-Besserat menemukan fakta bahwa para peneliti
mengemukakan potongan kecil tembikar di Timur Tengah. Kepingan itu berguna
untuk mencatat dan menghitung persediaan yang dibedakan menggunakan
symbol.
1951, Hain menemukan Papirus Zenon (berisi ketentuan pertanggung jawaban
akuntansi, catatan transaksi, akun upah karyawan, catatan persediaan, catatan
asset & pengauditan) sebagai bukti bagian dari system akuntansi yang digunakan
di Yunani sejak abad ke-5 SM Ketika terjadi kebangkitan perdagangan di
Mediterania Timur & Timur Tengah.
Pada 1300-1500 SM, pedagang italia mengembangkan system pembukuan
pencatatan berganda. Selain itu, seorang biarawan italia (Fra Luca Pacioli) pada
tahun 1494 menulis buku aritmatika yang menjelaskan tentang system pembukuan
pencatatan berganda. Muncul pembagian debit & kredit.
1600 SM, di era revolusi ke-1 muncul laporan laba rugi & laporan posisi
keuangan.
Abad ke-19, muncul konsep bahwa modal awal pemilik jika ditambah atau
dikurang dengan laba/rugi maka akan menjadi nilai kekayaan bersih (net worth).
Pada tahun 1845 di Inggris telah mendirikan korporasi secara hukum yang
mendorong perkembangan standar akuntansi dan beberapa UU untuk melindungi
pemegang saham.
Akhir abad ke-19, di revolusi industry ke-2 ini muncul prosedur & standar
akuntansi yang lebih formal yang disebut teori entitas (Harta = Utang + Modal).
Lalu pada kuartal terakhir abad ke-19, terjadi perubahan ekonomi sehingga
dibentuklah profesi akuntansi di Amerika Serikat yaitu tahun 1882 (American
Association of Public Accountants (APPA)). Tahun 1916 diganti American
Institute of Accountants (AIA) & dibentuk American Association of the
University Instructors in Accounting (AAUIA).
AKUNTANSI DI AMERIKA SERIKAT SEJAK 1930
NIM 195221288
KELAS AKUNTANSI SYARIAH 3H
NAMA FINKA FEBRIANINGRUM

Tahun 1935, AAUIA ganti nama menjadi American Accounting Association


(AAA). Setelah terjadi depresi besar maka ditetapkanlah Securities and Exchange
Commision (SEC) yang bertugas menentukan prinsip & praktik pelaporan
akuntansi dengan mengeluarkan ASR No. 4.
Pada tahun 1936, AIA bergabung American Society of Certified Public
Accountants menjadi American Institute of Certified Public Accountants
(AICPA). Yang kemudian mendirikan komite sebagai berikut:
1. COMMITTEE ON ACCOUNTING PROCEDURE (CAP)
Dibentuk tahun 1936, berwenang mengeluarkan pernyataan praktik &
prosedur akuntansi untuk menetapkan Prinsip-Prinsip Akuntansi Bertema
Umum (PABU) atau GAAP.
Kelemahan CAP adalah bertindak setengah-setengah mengeluarkan
standar yang tidak konsisten, menghalangi eksekutif keuangan, investor &
akademisi dalam berkontribusi.
2. ACCOUNTING PRINCIPLES BOARD (APB)
Dibentuk tahun 1959, bertugas untuk mengembangkan GAAP,
mempersempit perbedaan dalam praktik akuntansi & membahas isu yang
belum terselesaikan. Yang kemudian menerbitkan APB Opinion No.2 &
No.4 tentang kredit pajak.
Kritik APB muncul dan dipusatkan pada factor independensi dari anggota
APB, struktur dewan APB & waktu respon yang lambat karena anggota
APB bekerja paruh waktu.
3. FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS BOARD (FASB)
Tahun 1971, AICPA membentuk Wheat Commite (mendirikan FASB) &
Trueblood Commite (bertugas menentukan tujuan laporan keuangan).
FASB dibentuk tahun 1972, bertugas mengkaji prinsip akuntansi keuangan
& mengeluarkan standar akuntansi.
Misi FASB, antara lain:
a. Meningkatkan manfaat pelaporan keuangan pada karakteristik
keuangan, serta kualitas yang dapat diperbandingkan dan konsistensi.
b. Menjaga agar standar yang berlaku mencerminkan perubahan metode
dalam menjalankan usaha, derta perubahan dalam perekonomian.
c. Mempertimbangkan segala area kekurangan dalam pelaporan
keuangan melalui proses penetapan standar.
d. Mendorong standar akuntansi yang dapat diperbandingkan secara
internasional bersamaan dengan perbaikan kualitas laporan keuangan.
e. Memperbaiki pemahaman umum terhadap sifat & tujuan informasi
yang dimuat di laporan keuangan.
FASB mengeluarkan dua jenis pernyataan, yaitu Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan-PSAK (SFAS) & Interpretasi. Lalu mengeluarkan
dua pernyataan baru, yaitu Pernyataan Konsep Akuntansi Keuangan
(SFAC) & Buletin Teknis.
NIM 195221288
KELAS AKUNTANSI SYARIAH 3H
NAMA FINKA FEBRIANINGRUM

Isu-isu yang muncul atau kritik awal FASB adalah kegagalan


menyediakan pedoman saat permasalahan dalam praktik & implementasi
yang tepat. Kritikan tersebut direspon dengan mendirikan Emerging Issues
Task Force (EITF) & Memperluas cakupan FASB Technical Bulletins. Isu
tersebut muncul karena timbul transaksi baru, variasi transaksi yang sudah
ada, jenis sekuritas baru & produk serta jasa yang baru pula.
Kelebihan standar yang selama ini dibuat oleh FASB dapat dibagi menjadi
dua, kelompok pertama menerapkan standar pada semua bisnis tanpa
melihat besarannya. Sedangkan kelompok dua menerapkan standar hanya
pada bisnis kecil saja, atau bisnis besar saja (industry tertentu).
PENETAPAN STANDAR SEBAGAI PROSES POLITIS
Dalam penetapan standar tidak mungkin lepas dari proses politis,
seperti kasus standar akuntansi yang berkaitan dengan isu saham karyawan
dan akuntansi nilai wajar, dimana perusahaan harus membebankan nilai
wajar yang diberikan kepada eksekutif perusahaan & karyawan. Padahal
hal ini ditolak keras oleh perusahaan karena jika saham dibebankan maka
akan memperbesar kerugian & mengurangi jumlah laba. Para kritikus juga
bersikukuh bahwa penggunaan nilai wajar untuk mengukur investasi
tersebut mengakibatkan krisis pasar menjadi buruk.
KONSEKUENSI-KONSEKUENSI EKONOMI
Hal ini berdampak pada laporan akuntansi seperti penggunaan basis akrual
yang harus menilai beban dalam memberikan layanan di masa depan &
menambahkan beban selama karyawan tersebut bekerja.
Dapat disimpulkan bahwa penetapan standar tidak dapat dipisahkan dari
proses politis & beban dalam mengevaluasi dampak timbulnya dari
penetapan standar akuntansi tersebut.
PERAN ETIKA DALAM AKUNTANSI & ISU DALAM
AKUNTANSI
Kasus enron yang terlibat kecurangan di dalam akuntansi ini cukup
menghamtam perekonomian di Amerika Serikat, hal ini diikuti oleh
beberapa kasus seperti HealthSouth, Word Com & Tyco yang melibatkan
KAP (Kantor Akuntan Public), sehingga kepercayaan kepada KAP
menjadi turun. Setelah kejadian ini kemudian dibentuklah Aarbanes Oxley
Public Company Accounting Reform and Investor Protection Act of 2002
(SOX). Dibentuknya SOX ini bertugas untuk merespon skandal akuntansi
& melindungi hak investor dalam menangani masalah masalah yang
berkaitan dengan akuntabilitas perusahaan.
Setelah itu SOX membentuk PCAOB yang bertugas untuk
menetapkan standar audit, meninjau praktik & prosedur KAP ketika
mengaudit serta menjamin kepatuhan terhadap perundang-undangan.
NIM 195221288
KELAS AKUNTANSI SYARIAH 3H
NAMA FINKA FEBRIANINGRUM

INTERNATIONAL ACCOUNTING STANDARDS (IASB)


Pada awalnya terjadi globalisasi yang melahikan ekspansi usaha
diluar negeri. Dalam hal ini kemudian muncul dua masalah tentang
laporan keuangan. Yang pertama, laporan perusahaan cabang yang harus
sesuai dengan standar diluar negeri. Yang kedua, laporan keuangan
tersebut harus diubah lagi menjadi standar akuntansi Indonesia untuk
dilaporkan kepada induk perusahaan. Setelah itu muncullah solusi dengan
menggunakan standar akuntansi internasional (IAS) & kemudian dibentuk
Lembaga IASB.
IASB dibentuk tahun 1973 yang memiliki tujuan:
a. Memformulasikan & mempublikasikan standar-standar akuntansi.
b. Melakukan perbaikan & harmonisasi regulasi, standar akuntansi, &
prosedur penyajian laporan keuangan.
PERKEMBANGAN STANDAR AKUNTANSI DI INDONESIA
1. Di era penjajahan belanda menggunakan standar akuntansi belanda.
2. Tahun 1957 dibentuk IAI (Ikatan Akuntan Indonesia) sebagai wadah
dari profesi akuntansi.
3. 1973, pada tahun ini terjadi pasar modal pertama kalinya. dibentuk
PAI (Komite Prinsip Akuntansi Indonesia) yang menetapkan GAAP &
GAAS.
4. 1974, Indonesia menggunakan standar akuntansi amerika serikat.
5. Tahun 1984 diadakan revisi mendasar pada PAI 1974.
6. 1994, pada tahun ini terjadilah revisi besar yang menghasilkan 35
standar yang mengharmonisasikan dengan IAS (dikeluarkan IASB/
Standar Internasional)
7. Ketika tahun 2006-sekarang, dilakukan harmonisasi sesuai standar
akuntansi Indonesia yang kemudian diharmonisasikan lagi sesuai
dengan IFRS.

Anda mungkin juga menyukai