Anda di halaman 1dari 5

Memberikan layanan swamedikasi pada keluhan kulit dan mukosa : luka bakar sederhana luka

bakar matahari gigitan serangga kutu rambut, Mata merah mata berair mata gatal mata kering

1. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke apotek anda setelah terkena air mendidih saat
beraktivitas di rumah. Lokasi luka bakar pada ditungkai  bawah kiri dengan luas 3x4 cm, luka
tampak merah dan kering dan tidak dijumpai bulae. Luka dirasakan nyeri apabila dilakukan
penekanan. Apa yang dapat saudara lakukan?
Jawab:
Pasien menderita luka bakar derajat I.
Anda dapat memberikan edukasi pada pasien bahwa lukanya tidak memerlukan pengobatan
khusus. Luka akan sembuh spontan dalam 5-10 hari. Anda dapat memberikan larutan antiseptic
untuk membersihkan luka dan terapi analgetik sebagai penghilang nyeri (bila perlu)

2. Seorang wanita berusia 45 tahun datang ke apotek anda setelah terkena air minyak goreng saat
berjualan di pasar. Lokasi luka bakar pada di lengan bawah kanan dengan luas 3x4 cm, luka
tampak merah dijumpai bulae. Luka dirasakan nyeri dan perih. Apa yang dapat saudara lakukan?

Jawab:

Pasien menderita luka bakar derajat II.

Anda dapat memberikan edukasi pada pasien bahwa lukanya harus segera diperiksakan ke dokter
untuk dilakukan pertolongan pertama serta debridement luka. Setelah menjalani perawatan,
pasien dapat diberikan Larutan chlorhexidine/ savlon 0.25% atau Kalium permanganate 1: 10.000
atau antiseptic mild water-based lainnya untuk pembersihan sehari-hari setelah debridement.

3. Seorang wanita berusia 37 tahun datang ke apotek anda setelah mendapat perawatan luka di IGD
poliklinik akibat terkena air minyak goreng saat memasak di rumah. Lokasi luka bakar pada di
lengan bawah kanan dengan luas 5x6 cm, luka tampak merah dijumpai bulae. Saat ini luka telah
dibersihkan dari jaringan-jaringan mati. Luka dirasakan nyeri dan perih. Saat ini pasien
menginginkan obat yang dapat diberikan setelah pembersihan luka. Apa yang dapat saudara
lakukan?

Jawab:

Pasien menderita luka bakar derajat II.


Anda dapat memberikan edukasi pada pasien bahwa lukanya harus dibersihkan minimal 1x per
hari dengan Larutan chlorhexidine/ savlon 0.25% atau Kalium permanganate 1: 10.000 atau
antiseptic mild water-based. Apabila terdapat luka terbuka dapat diberikan krim antibiotik (Silver
sulvadiazine) lalu tutup luka dengan sufatulle . Note: apabila pasien dapat melakukannya sendiri
di rumah. Namun apabila tidak, pasien harus meminta bantuan dokter/perawat.

4. Seorang laki-laki berusia 58 tahun datang ke apotek anda setelah mengeluh bahwa terdapat luka
di kakinya yang tidak kunjung sembuh. Pasien mengaku 3 hari yang lalu ia terkena bahan kimia
asam saat bekerja di pabrik. Pasein mengaku luka diobati sendiri dengan salap bioplacenton.
Lokasi luka bakar pada di tungkai bawah kanan dengan luas 5x6 cm, luka tampak merah
dijumpai bulae. Luka dirasakan nyeri dan perih serta terdapat cairan kuning yang mongering di
atasnya. Paseien mengaku memiliki penyakit diabetes mellitus dan tidak rutin minum obat. Apa
yang dapat saudara lakukan?
Jawab:
Pasien menderita luka bakar derajat II dengan infeksi sekunder.
Anda dapat memberikan edukasi pada pasien bahwa lukanya harus segera dibawa ke dokter dan
mendapatkan perawatan luka. Setelah menjalani perawatan, pasien dapat diberikan Larutan
chlorhexidine/ savlon 0.25% atau Kalium permanganate 1: 10.000 atau antiseptic mild water-
based lainnya untuk pembersihan sehari-hari setelah debridement. Kemudian luka terbuka dapat
diberikan krim antibiotik (Silver sulvadiazine) lalu tutup luka dengan sufatulle. Pembersihan
luka harus dilakukan setiap hari minimal 1x/hari. Selain itu, sangat penting bagi pasien untuk
meneruskan pengobatan diabetes mellitusnya karena hal tersebut sangat berpengaruh terhadap
penyembuhan luka.

5. Seorang pasien laki-laki usia 17 tahun datang ke apotek anda, mengeluhkan bahwa lengan bawah
tangan kirinya terasa gatal dan panas serta terdapat gelembung gelembung air tiba-tiba setelah ia
bermain sepak bola di lapangan. Pasien mengaku telah memeriksakannya ke dokter dan dokter
mengatakan bahwa hal tersebut hanya gigitan serangga. Saat ini pasien ingin membeli obat
ditempat anda. Apa yang dapat anda lakukan?
Jawab:
Pasien menderita dermatitis kontak iritan akibat gigitan serangga. (Diagnosis pasti dari dokter)
Anda dapat memberikan terapi topical berupa zalf kortikosteroid, misalnya hydrocortisone acetat
1% dioleskan tipis setelah luka dibersihkan. Apabila terasa sangat nyeri dapat diberikan analgetik
per oral.
6. Seorang anak laki-laki usia 8 tahun datang ke tempat anda diantar oleh ibunya karena mengeluh
mata terasa pedih dan kering. Pasien memiliki kebiasaan sering bermain game di HP dan jarang
mengedipkan matanya. Apa yang dapat anda lakukan?
Pasien menderita dry eye
Anda dapat mengedukasi pasien bahwa sebaiknya anaknya diperiksakan ke dokter untuk
memastikan tidak terdapat penyakit yang mendasari keluhan tsb. Sebagai tatalaksana awal anda
dapat memberikan air mata buatan seperti cendo lytres 3-4x perhari.

7. Seorang anak perempuan usia 10 tahun diantar oleh ibunya ke tempat anda. Ibu mengataan bahwa
anaknya sering menggaruk-garuk kepalanya karena gatal, teman teman satu kelasnya juga banyak
menderita keuluhan serupa. Saat berkeramas ibu pasien mengatakan menemukan telur kutu di
kulit kepala anaknya. Apa yang dapat anda lakukan?
Jawab;
Pasien menderita pediculosis capitis.

Anda dapat mengedukasi pasien bahwa sakitnya disebabkan oleh manivestasi parasit yang dapat
hidup di kulit kepala. Kebersihan pasien dan orang terdekat sangat mempengaruhi kesembuhan.
Sebagai terapi awal dapat diberikan Pemethrin 1% (Peditox). Aplikasikan produk secukupnya
ke rambut yang telah dicuci dengan sampo dan kulit kepala (terutama di daerah belakang
telinga dan tengkuk leher). Diamkan sekitar 10 menit, bilas dengan air bersih dan
keringkan dengan handuk. Jika masih terdapat kutu hidup dalam waktu 7 hari atau lebih
sesudah pemberian aplikasi pertama berikan aplikasi yang kedua. Apabila masih belum
sembuh, segera periksakan ke dokter.

8. Seorang wanita usia 40 tahun datang ke apotek anda dan mengeluh matanya merah
setelah berkendara motor tanpa menggunakan helm atau kacamata. Keluhan disertai rasa
gatal dan tidak didapatkan mata kabur. Apa yang dapat anda lakukan?
Jawab:
Pasien menderita konjungtivitis iritan

Anda dapat meberikan edukasi pada pasien bahwa matanya harus dibersihkan dengan
menggunkan air bersih (lakukan irigasi mata). Setelah itu dapat diberikan air mata buatan
untuk meredakan gejala, misal tetes mata yang mengandung zat aktif Tetrahidrozolin
HCl dan Benzalkonium Klorida. Gunakan 3-4 kali per hari setelah irigasi mata. Apabila
kelhan tidak berkurang dan disertai mata merah menetas dan pandangan kabur segera
anjurkan pasien untuk memeriksakan diri ke dokter.

9. Seorang laki-laki usia 18 tahun datang ke apote anda dengan keluhan mata berair dan
pandangan sedikit kabur. Pasien mengaku keluhan tersebut telah dirasakan beberapa hari
ini. Pasien mengku sering menggunakan laptop untuk mengerjakan tugas kuliah. Apa
yang dapat anda lakukan?
Jawab:
Pasien menderita Asthenopia (mata lelah)
Anda dapat meberikan edukasi pada pasien bahwa kemungkinan ia menderita
Asthenopia/ mata lelah (diagnosis pasti ditentukan oleh dokter). Anda dapat memberikan
tetes air mata butan, missal cendo lytrees . digunakan 3-4 x per hari pada mata kanan dan
kiri. Selain itu penting untuk menjaga kesehatan mata dengan melakukan relaksai mata
setelah melihat dekat lama.

10. Seorang pasien usia 15 tahun datang ke tempat anda dengan keluhan seluruh tubuh terasa
gatal terutama di malam hari. Keluhan lebih berat dirasakan di sela-sela jari maupun
ketiak dan di kemaluan. Keluhan serupa diderita oleh teman teman pasien satu pondok.
Apa yang dapat anda lakukan?
Jawab:
Pasien menderita scabies
Anda dapat meberikan edukasi pada pasien untuk memeriksakan sakitnya ke dokter.
Selanjutnya, dokter berkolaborasi dengan pharmachist dalam pengobatan penyakit
pasien. Pasien diberikan zalf scabimite 4 buah. Aoteker mengedukasi cara penggunaan
zalf. Tata cara penggunaan: zalf dioleskan ke seluruh tubuh pada malam hari jam 8. Zalf
dibiarkan menempel di tubuh selama minimal 12 jam. Tidak boleh terkena air (saat solat
dapat melakukan tayamum). Setelah itu keesokan harinya jam 8 pagi pasien mandi
keramas seluruh tubuh. Selain itu penting untuk merendam selimut, handuk dan pakaian
pasien dengan air panas serta menjemur kasur untuk mematikan kutu.

Anda mungkin juga menyukai