Anda di halaman 1dari 2

Ringkasan Pemahaman Materi

Topik : Pengembangan dan perencanaan karir.

Nama : Adinda Arum Mawarni


NIM : 19417141037
Program Studi : Administrasi Publik A 2019

Pengertian pengembangan atau development karir menurut Henry Simamora adalah


mewakili suatu investasi yang berorientasi ke masa depan dalam diri pegawai. Pengembangan
didasarkan kepada kenyataan bahwa seorang pegawai akan membutuhkan serangkaian
pengetahuan, keahlian dan kemampuan yang berkembang supaya bekerja dengan baik dan
suksesi posisi yang ditemui selama karir. Tujuan dari pelatihan dan pengembangan menurut
Henry Simamorea meliputi :

1. Memperbaiki kinerja

2. Memutakhirkan keahlian para karyawan sejalan dengan kemajuan teknologi

3. Mengurangi waktu belajar bagi karyawan baru supaya mnejadi kompeten

4. Membantu memecahkan persoalan operasional

5. Mempersiapkan karyawan untuk promosi

6. Memenuhi kebutuhan pertumbuhan pribadi

Menurut Barnardin dan Russell, dalam melakukan pelatihan untuk pengembangan


terdapat tiga tahap aktivitas yaitu yang pertama adalah penilaian kebutuhan pelatihan untuk
mengumpulkan informasi untuk menentukan dibutuhkan atau tidaknya program pelatihan.
Kemudian yang kedua adalah pengembangan program pelatihan yang bertujuan untuk
merancang lingkungan pelatihan dan metode pelatihan yang dibutuhkan guna mencapai tujuan
pelatihan. Yang terakhir adalah evaluasi program pelatihan yang bertujuan untuk menguji dan
menilai apakah program pelatihan yang dijalani secara efektif mampu mencapai tujuan.

Penentuan kebutuhan dalam pelatihan memerlukan tiga tipe analisis yaitu analisis
organisasional, operasional dan personalia. Terdapat tiga perubahan yang disain untuk menjawab
perkembangan berdasarkan beberapa ansumsi, yaitu target/tujuan yang ditetapkan, penilaian atas
kondisi yang sekarang, serta mekanisme dari perubahan.

Menurut Bernadin dan Russell, sistem pengembangan karir merupakan usaha secara
formal dan terorganisir serta terencana untuk mencapai keseimbangan antara kepentingan karir
individu dengan organisasi secara keseluruhan. Pengemabangan karir harus didukung oleh SDM
yang ada dan sistem SDM yang lain, misalnya perencanaan SDM bahwa individu memerlukan
penaksiran informasi dan gambaran peluang karier untuk merencanakan karirnya sendiri.

Secara umum manfaat dari pengembangan karir adalah :

1. Mengembangkan prestasi pegawai,

2. Mencegah terjadinya pegawai yang minta berhenti untuk pindah kerja dengan meningkatkan
loyalitas pegawai,

3. Sebagai wahana untuk memotivasi pegawai agar dapat mengembangkan bakat dan
kemampuannya,

4. Mengurangi subyektivitas dalam promosi,

5. Memberikan kepastian hari depan,

6. Sebagai usaha untuk mendukung organisasi memperoleh tenaga yang cakap dan terampil
dalam melaksanakan tugas.

Pengembangan karir dalam suatu organisasi membutuhkan dua proses utama yaitu
Career Planning yaitu bagaimana orang merencanakan dan mewujudkan karirnya sendiri.
Kemudian Career Management yaitu bagaimana organisasi mendisain dalam melaksanakan
program karir anggotanya. Menurut Jucius, pelatihan pegawai meliputi, On the job training,
vestibule training, apperenticeship training, internship training, learner training, outside course,
dan retraining and upgrading.

Paraf Dosen

Anda mungkin juga menyukai