Anda di halaman 1dari 13

ANALISIS KOMUNIKASI PEMASARAN

TEH BOTOL SOSRO

DISUSUN OLEH :

Talitha Khairunnisa

1951011028

MATA KULIAH :

Manajemen Pemasaran

DOSEN PEMBIMBING :

Dr.Mahrinasari MS, S.E.,M.Sc.

PROGRAM STUDI S1 MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS LAMPUNG
A. PENDAHULUAN

Seiring dengan perkembangan zaman, kehidupan mengalami perubahan yang dinamis.


Tren tren yang selalu berubah serta kebutuhan masyarakat di era globalisasi ini yang
selalu meningkat mengharuskan perusahaan untuk berusaha memenuhi permintaan
kebutuhan masyarakat agar dapat bertahan dalam pasar persaingan dan mengambil hati
masyarakat. Komunikasi yang baik diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut. Dengan
komunikasi, kegiatan pemasaran akan berlangsung dengan sedemikian rupa dan dapat
mencapai segala sesuatu yang diinginkan, salah satunya adalah proses pembelian.

Komunikasi pemasaran memiliki peranan yang sangat penting bagi perusahaan. Tanpa
komunikasi, konsumen maupun masyarakat secara keseluruhan tidak akan mengetahui
keberadaan produk di pasar. Penentuan siapa saja yang menjadi sasaran komunikasi akan
sangat menentukan keberhasilan komunikasi. Dengan penentuan sasaran yang tepat,
proses komunikasi akan berjalan efektif dan efisien. Komunikasi pemasaran (marketing
communication) adalah sarana dimana perusahaan berusaha menginformasikan,
membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung
tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran juga melaksanakan
banyak fungsi bagi konsumen. Komunikasi pemasaran dapat memberitahu atau dapat
memperlihatkan kepada konsumen tentang bagaimana dan mengapa produk itu
digunakan, oleh orang macam apa, serta dimana dan kapan. Komunikasi pemasaran
dapat berkontribusi pada ekuitas merek, dengan menanamkan merek dalam ingatan
dan menciptakan citra perusahaan dan produk, mendorong penjualan, serta memperluas
pasar.

Dalam mewujudkan komunikasi pemasaran, perusahaan memerlukan strategi


komunikasi pemasaran. Strategi Komunikasi Pemasaran adalah rencana yang disatukan,
menyeluruh, terpadu yang mengaitkan kekuatan strategik perusahaan dengan tantangan
lingkungan dan yang dirancang untuk memastikan bahwa proses penyebaran informasi
tentang perusahaan dan apa yang hendak ditawarkannya pada pasar sasaran. Strategi
komunikasi pemasaran yang dirancang dari berbagai elemen komunikasi pemasaran serta
memiliki beragam bauran komunikasi pemasaran tentunya akan membuat pemasaran
tersebut memiliki strategi yang tersusun dan terkonsep.

Dalam memasarkan produknya yang bernama “Teh Botol Sosro”, PT Sinar Sosro
melakukan strategi komunikasi pemasaran. Beberapa media komunikasi pemasaran yang
dilakukan oleh PT Sinar Sosro yaitu iklan, promosi, hubungan masyarakat, penjualan
personal, online dan sosial media, penjualan secara langsung maupun secara tidak
langsung, dan lain lain. PT. Sinar Sosro merupakan salah satu perusahaan yang bergerak
di bidang agro industri yang memproduksi berbagai macam produk dengan
menggunakan pucuk daun teh sebagai salah satu bahan baku utamanya. PT. Sinar Sosro
dengan merek Teh Botol sosro merupakan leader produsen Teh Siap Minum Dalam
Kemasan (TSMDK). Merek sosro yang sudah terkenal di masyarakat tak lain diambil
dari pengalaman nama keluarga Sosrodjojo, yang mulai merintis usaha teh wangi melati
pada 1940 di slawi, Jawa tengah. Teh merek Sosro diperkenalkan pertama kali pada 1970
dengan merek teh Cap Botol soft Drink Sosrodjojo, baru pada tahun 1974 menjadi Teh
Botol Sosro dengan kemasan botol seperti sekarang. Merek tersebut dipakai untuk
mendompleng merek teh seduh cap botol yang sudah sudah lebih dulu populer dan
mengambil bagian dari nama belakang keluarga Sosrodjojo.

B. PEMBAHASAN

Komunikasi pemasaran merupakan pertukaran informasi dua arah antara pihak atau
lembaga yang terlibat dalam pemasaran. Semua pihak yang terlibat dalam proses
komunikasi pemasaran melakukan cara yang sama, yaitu mendengarkan, bereaksi,
dan berbicara sampai tercipta hubungan pertukaran yang memuaskan. Pertukaran
informasi, penjelasan-penjelasan yang bersifat membujuk, dan negosiasi merupakan
seluruh bagian dari proses tersebut. Komunikasi Pemasaran merupakan salah satu faktor
penentu kesuksesan strategi dan program pemasaran. Sebaik apapun kualitas dari produk
yang dijual, jika tidak dilakukannya strategi pemasaran yang baik maka akan
menyebabkan kurangnya keyakinan masyarakat pada merek tersebut dan kurangnya
awareness karena kurangnya informasi mengenai merek dan produk tersebut.

Dalam menentukan kesuksesan strategi pemasaran, perusahaan perlu melakukan


komunikasi pemasaran dengan efektif. Terdapat 5 jenis model komunikasi dalam
pemasaran :

1. Iklan (advertising) Iklan adalah komunikasi massa melalui media surat kabar,
majalah, radio, televisi, dan media lain atau komunikasi lamgsung yang didesain
khusus untuk pelanggan antar bisnis.
2. Penjualan tatap muka (Personal Selling) Penjualan tatap muka yaitu suatu bentuk
komunikasi langsung antara seorang penjualan dengan calon pembelinya. Dalam hal
ini, penjual berupaya untuk membantu atau membujuk calon membeli untuk produk
yang ditawarkan.
3. Promosi Penjualan (Sales Promotion) Promosi penjualan terdiri dari semua kegiatan
pemasaran yang mencoba merangsang terjadinya aksi pembelian suatu produk yang
cepat atau terjadinya pembelian dalam waktu yang singkat.
4. Hubungan Masyarakat (Public Relation) Yang dimaksud dengan hubungan
masyarakat adalah sesuatu yang merangkum keseluruhan komunikasi yang
terencana, baik itu ke dalam maupun keluar antara suatu organisasi dengan semua
khalayaknya dalam rangka mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada
saling pengertian.
5. Pemasaran Langsung (Direct marketing) Pemasaran langsung adalah upaya
perusahaan atau organisasi untuk berkomunikasi secara langsung dengan calon
pelanggan sasaran dengan maksud untuk menimbulkan tanggapan dan transaksi
penjualan.

PT Sinar Sosro dalam memasarkan produk Teh Botol Sosro menggunakan model
komunikasi pemasaran sebagai berikut :

1. Iklan (Advertising)
Media komunikasi yang memiki jangkauan luas untuk mencapai audiens adalah
Televisi. Televisi tidak hanya memberikan hiburan kepada masyarakat, namun juga
sebagai media yang berperan dalam menyebarkan informasi. Telivisi juga
merupakan media massa audiovisual yang memiliki kekuatan pada dua sisi, yaitu
sisi suara dan visual. Keunggulan tersebut membuat media televisi memiliki
kekuatan informatif persuatif yang lebih tinggi dibandingkan media komunikasi
lainnya seperti media cetak atau radio. Hampir seluruh masyarakat Indonesia televisi
di rumah, sehingga media telivisi dikatakan media yang efektif untuk menyebarkan
informasi. Oleh karena itu media komunikasi ini dimanfaatkan oleh PT Sinar Sosro
dalam memasarkan salah satu produknya yaitu Teh Botol Sosro.

Pembuatan iklan haruslah menarik dan mengandung pesan yang dapat diterima oleh
masyarakat. Dalam hal ini PT Sinar Sosro menciptakan slogan sebagai upaya
meningkatkan brand awareness Teh Botol Sosro kepada masyarakat dan
mendongkrak pemasaran, yang mana slogan tersebut mudah untuk diingat,
dipahami, dan diketahui. Slogan yang diluncurkan oleh PT Sinar Sosro secara
berkala dari tahun ke tahun dinilai efektif untuk mengkomunikasikan produknya.
Slogan terakhir Teh Botol Sosro yang diubah pada tahun 2000 yang digunakan
hingga sekarang yaitu “ apapun makanannya, minumannya teh botol sosro” adalah
yang paling berhasil dibandingkan slogan slogan sebelumnya. Penggunaan slogan
ini menjadi semakin efektif dengan dilakukannya promosi melalui penyiaran iklan di
TV. Selain memiliki slogan yang mudah diingat, PT Sinar Sosro menciptakan
bermacam versi iklan yang selalu dikemas secara menarik contohnya yaitu “Semeja
Bersaudara” , “Makan”, “Sebotol Kebaikan” , dan lain lain. Dengan kemampuan
audiovisual dan jangkauan yang luas untuk mencapai audiens, penyiaran iklan di TV
membuat pesan yang ingin disampaikan tersalurkan dengan baik serta membangun
dan meningkatkan brand awareness bagi konsumen dan calon konsumen yang pada
akhirnya menimbulkan keinginan untuk membeli produk Teh Botol Sosro.

Selain penyiaran iklan melalui TV, PT Sinar Sosro juga melakukan kegiatan
promosi melalui media cetak contohnya yaitu seperti spanduk yang di kemas
semenarik mungkin agar dapat meningkatkan brand recognition Teh Botol Sosro
bagi konsumen maupun calon konsumen. Selain itu, penulisan slogan Teh Botol
Sosro “Apapun makanannya, minumannya....” pada spanduk juga merupakan upaya
untuk meningkatkan brand awareness sehingga meningkatkan minat beli produk
tersebut.
2. Promosi Penjualan
Promosi penjualan adalah kegiatan pemasaran yang mendorong efektivitas
pembelian konsumen dan pedagang dengan menggunakan alat-alat seperti peragaan,
pameran, demonstrasi, dan sebagainya (contoh: pajangan-pajangan di sejumlah
titik/lokasi penting pemasaran, bingkisan, discount, kupon belanja, pemasangan
iklan khusus) Promosi penjualan bertujuan untuk menarik pelanggan untuk membeli
Teh Botol Sosro, contoh promosi promosi ini berupa pemotongan harga,bundling
product, ataupun dengan mengadakan event.

Promosi melalui program customer promo setiap tahunnya dilaksanakan oleh PT


Sinar Sosro dalam memasarkan Teh Botol Sosro karena memiliki anggaran khusus
yang diberikan oleh pusat. Bentuk promosi nya yaitu bundling product dan
pemotongan harga atau harga produk khusus. Bundling product dilakukan dengan
bekerja sama dengan suatu produk lain. Contohnya makanan. Selain itu, bundling
product juga dilakukan untuk pembelian produk Teh Botol Sosro dimana produk
dikelompokkan bersama menjadi dua atau lebih dalam satu kemasan penjualan
dengan satu harga. Penerapan strategi bundling product ini dapat meningkatkan
jumlah rata-rata pemesanan dan penjualan, yang berarti keuntungan dari penjualan
tiap produk yang ditawarkan dari waktu ke waktu juga semakin meningkat.
Demikian pula dengan diberikannya pemotongan harga baik untuk pembelian satu
buah Teh Botol Sosro,pembelian lebih dari satu buah, ataupun pembelian karton
maka akan membantu menarik konsumen untuk menarik calon konsumen yang akan
meningkatkan penjualan.
Adapun contoh dari event yang dilaksanakan oleh Teh Botol Sosro yaitu Teh Botol
Sosro Present "Film 3D SAGA". SAGA Film 3D Stereoscopic karya anak bangsa
pertama di Indonesia. Kegiatan event ini adalah menonton Film 3D SAGA, yang
juga akan mendapatkan harga Special Teh Botol Sosro dan hadiah seru Action
Figure. Dengan adanya Teh Botol Sosro mempersembahkan Film Animasi SAGA,
itu sebagai strategi market untuk menggaet konsumen namun disini lebih fokus pada
kalangan anak-anak. Selain itu, dalam memasyarakatkan produknya, Teh Botol
Sosro mengadakan beberapa event antara lain dengan aktivitas Promo ATL (Above
The Line)dan Promo BTL (Below The Line)
3. Personal Selling (Penjualan tatap muka)
Penjualan personal Sosro langsung disebar ke pusat-pusat keramaian, pusat
perbelanjaan, dengan menggunakan booth, atribut dan simbol-simbol identitas Teh
Botol Sosro dengan tujuan untuk mempertahankan loyalitas pelanggan, memperkuat
penjualan personal dan penjualan langsung untuk berhadapan langsung dengan
konsumen agar dapat mengkomunikasikan nilai-nilai tambah bagi konsumen
sekaligus menginformasikan promosi penjualan kepada pelanggan.

Pada penjualan personal Sosro menitik beratkan pada peranan sales marketing, SPG
dan kurir. Sosro menyelenggarakan acara promosi produk melalui stand-stand. Para
marketing Sosro mendatangi perusahaan, distributor, dan channel outlet dengan
menawarkan langsung kerjasama promosi sekaligus mem-follow up. Kegiatan ini
bertujuan untuk mencari pelanggan baru, berkomunikasi dengan seluruh stakeholder
untuk memperoleh informasi pasar, sebagai bentuk melayani pelanggan (tempat
berkonsultasi, mengatur dan membantu memecahkan masalah pelanggan) serta
membentuk dan mempertahankan hubungan dengan para pelanggan.

Sosro juga menggunakan dan menempatkan salesmanship pada event sponsor


tertentu yang bertugas mendekati konsumen, memberikan informasi produk dan
mendorong pembelian. Salesmanship hanya digunakan perusahaan pada saat event
tertentu saja karena dirasa perusahaan kurang efektif, pada dasarnya Teh Botol Sosro
sudah dikenal banyak oleh masyarakat luas dan bukan produk spesifik sehingga
tidak perlu adanya penjelasan khusus yang harus diberikan kepada konsumen. Oleh
karena itu, salesmanship juga difungsikan untuk melaksanakan kegiatan promosi
penjualan karena dirasa lebih efektif untuk mendorong transaksi pembelian secara
cepat.

4. Public Relation (Hubungan Masyarakat)


Hubungan masyarakat merupakan alat promosi yang penting dan ditujukan untuk
membangun opini masyarakat dalam rangka memelihara, meningkatkan dan
melindungi citra perusahaan dan produknya (contoh: menggelar acara malam bhakti
sosial atau penggalangan dana). Dengan melakukan program yang dapat bermanfaat
bagi masyarakat sekitar, maka perusahaan dapat membangun ikatan emosional
masyarakat dengan perusahaan dan produk Teh Botol Sosro.

Dalam pelaksanaan kegiatan hubungan masyarakat, PT sinar sosro melalukan


program “Sekolah Sehat Sosro” sebagai salah satu aktivitas Corporate Social
Responsibility (CSR) di bidang pendidikan. Kegiatan CSR ini berfokus membentuk
sistem pengelolaan sekolah yang menjamin terwujudnya kualitas sekolah yang
bersih, hijau, kreatif, hemat, aman damai, dan bekerlanjutan. Hasil akhir dari
program ini ialah membangun kesadaran elemen sekolah untuk mengubah perilaku
dan kaarakter bangsa lewat sekolah yang lebih sehat.
Sosro menyelenggarakan seminar, menjadi sponsor, dan lain-lain. Pada tahun 2009,
Sosro melakukan sponsor pasif berupa kunjungan sekolah (games) di Banten.
Kegiatan sponsor yang dijalankan juga sebagai bentuk publisitas yang mengandung
nilai berita yang kemudian dapat diberikan, diliput dan dimuat atas inisiatif media
pers sehingga dapat membentuk opini masyarakat terhadap perusahaan. Konsultasi
pelanggan perantara kepada perusahaan berkaitan dengan penjualan Teh Botol Sosro
merupakan kegiatan hubungan masyarakat yang juga dilakukan oleh perusahaan.
Konsultasi ini biasanya dilakukan di lokasi channel outlet, para marketing akan
mengunjungi langsung ke lokasi penjualan untuk tidak sekedar mendapatkan
informasi pasar secara langsung tetapi dapat menjadi tempat konsultasi bagi
pelanggan. Konsultasi ini juga dapat dilakukan melalui telepon atau email. Melalui
konsultasi seperti ini, perusahaan akan lebih mudah menciptakan loyalitas pelanggan
terhadap produk maupun perusahaan. Selain itu, para marketing juga dapat
menginformasikan promo-promo yang sedang dijalankan perusahaan sebagai bentuk
perhatian perusahaan terhadap pelanggan dalam rangka memelihara hubungan agar
mendorong pelanggan untuk meningkatkan penjualan.
5. Direct Marketing (Penjualan secara langsung)
PT Sinar Sosro memberi kemudahan pelanggan untuk memesan dan membeli melalui
telepon, fax dan e-mail. Hal ini disebabkan karena semakin meluasnya pelayanan
pemasaran sehingga pelanggan tidak perlu beranjak dari outlet untuk melakukan
transaksi pembelian. Dengan begitu, pelanggan dapat menghemat waktunya. Bagi
perusahaan Sosro, pesanan dapat dibuat personal sesuai pesanan, dapat menjalin
hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan mendapatkan peluang baru yang
menuntungkan. Selain itu, pemasaran langsung dapat melihat langsung respon
pelangaan terhadap periklanan dan dapat menutupi kelemahan-kelemahan yang
terdapat pada bauran promosi lainnya.

Sosro menyediakan fasilitas web yang mudah di akses dan dapat di akses kapan saja
dan dimana saja. Selain itu di website Sosro juga disediakan formulir pendaftaran
untuk kunjungan Pabrik sehingga urusan birokrasinya tidak terlalu sulit. Hal ini
menjadi salah satu media komunikasi pemasaran yang efektif karena konsumen atau
calon konsumen akan mengetahui bahwa Teh Botol Sosro diolah dengan benar,
hiegenis, dan terjamin, sehingga akan membantu meningkatkan keputusan
pembelian.

Berdasarkan penjelasan komunikasi pemasaran yang dilakukan PT Sinar Sosro


dalam memasarkan Teh Botol Sosro, komunikasi pemasaran yang paling
dimanfaatkan dan intensitas penggunaan paling tinggi saat ini adalah Advertising
(Iklan), mengingat keadaan saat ini sedang mengalami pandemi COVID-19 yang
membuat segala kegiatan outdoor dan perkumpulan menjadi terbatas. Penggunaan
iklan baik di media telekomunikasi yang dalam hal ini adalah melalui TV, serta
media cetak dengan selalu menggunakan slogan menjadi komunikasi pemasaran
yang paling efektif karena slogan tersebut telah menjadi identitas dari produk Teh
Botol Sosro. PT Sinar Sosro sebagai pemimpin pasar pada segmen minuman teh
dalam kemasan botol telah mempunyai posisi yang kuat di benak konsumen karena
perusahaan ini menjadi pioneer dalam industri teh botol di Indonesia. Oleh karena
itu, untuk mempertahankan kedudukannya sebagai market leader dan memperluas
pasar yang telah dikuasainya, PT Sinar Sosro perlu melakukan kegiatan komunikasi
pemasaran berupa iklan untuk menciptakan dan memelihara brand awareness produk
Teh Botol Sosro serta menanamkan pikiran di benak konsumen maupun calon
konsumen bahwa Teh Botol Sosro masih eksis dan masih menjadi top of mind di
kalangan masyarakat. Selain itu upaya yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan
tersebut adalah dengan mempertahankan ekuitas merek dalam benak konsumen yang
telah dibangun selama hampir 40 tahun.

C. KESIMPULAN
Komunikasi pemasaran (marketing communication) adalah sarana dimana
perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen
secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual.
Komunikasi pemasaran memiliki peranan yang sangat penting bagi perusahaan karena
merupakan salah satu faktor penentu kesuksesan strategi dan program pemasaran.
Sebaik apapun kualitas dari produk yang dijual, jika tidak dilakukannya strategi
pemasaran yang baik maka akan menyebabkan kurangnya keyakinan masyarakat pada
merek tersebut dan kurangnya awareness karena kurangnya informasi mengenai
merek dan produk tersebut. Dalam pelaksanaannya, terdapat 5 jenis model
komunikasi pemasaran antara lain iklan (advertising), penjualan tatap muka (personal
selling), promosi penjualan (sales promotion), hubungan masyarakat dan publisitas
(public relation), pemasaran langsung (direct marketing). PT Sinar Sosro
menggunakan 5 jenis strategi model komunikasi tersebut dalam memasarkan
produknya yaitu Teh Botol Sosro. Iklan (advertising) merupakan strategi model
komunikasi yang paling dimanfaatkan dan instensitas penggunaan paling tinggi.
Penyiaran iklan TV, media sosial , serta media cetak memperluas jangkauan untuk
mencapai audiens. Penggunaan slogan Teh Botol Sosro pada setiap iklannya
meningkatkan awaraness masyarakat terhadap merek dan secara tidak langsung
membentuk pikiran masyarakat bahwa apapun makannya, minumnya selalu teh botol
sosro. Iklan iklan tersebut bersifat persuasif yang mana akan menarik konsumen serta
calon konsumen untuk membeli produk sehingga akan meningkatkan penjualan.

DAFTAR PUSTAKA

Ernestivita, G. (2016). ANALISIS EFEKTIVITAS TAGLINEIKLAN TELEVISI


MINUMAN RINGAN TEH BOTOLSOSROVERSI “APAPUN
MAKANANNYA MINUMNYA TEH BOTOLSOSRO” DENGAN
MENGGUNAKAN METODE CUSTOMER RESPONSE INDEX(CRI).
Masyitha, N. (2011). ntegrated Marketing Communications Strategy TEH BOTOL
SOSRO.
Ningsih, N. F. (2019). Pengaruh Iklan Televisi Teh Botol Sosro Versi "Semeja
Bersaudara" dan Iklan Instagram Versi "Serunya Jalan Terus" Terhadap Citra
merek.
Shihab, M. (2014). Perancangan Strategi Komunikasi Pemasaran.
Susanto, Y. (2014). Sikap Masyarakat Surabaya Pada Iklan Televisi Teh Botol Sosro
Versi "PET 450ml".

Anda mungkin juga menyukai