Anda di halaman 1dari 14

PEDOMAN TRANSLITERASI

Transliterasi adalah usaha penyalinan huruf abjad suatu bahasa ke dalam bahasa
lain. Dalam hal ini tentu yang dimaksud adalah penyalinan huruf abjad bahasa Arab ke
dalam huruf abjad bahasa Indonesia. Transliterasi ini penting dalam rangka
memelihara keaslian pengucapan bahasa Arab, sebab kesalahan pengucapan dapat
membawa konsekuensi kesalahan dalam pengertian kata-kata tertentu.
Dalam buku ini, sistem transliterasi yang digunakan adalah sebagai berikut:

‫= ا‬a ‫ = خ‬kh ‫ = ش‬sy ‫ = غ‬gh ‫=ن‬n


‫=ب‬b ‫=د‬d ‫ = ص‬sh ‫=ف‬f ‫=و‬w
‫=ت‬t ‫ = ذ‬dz ‫ = ض‬dh ‫=ق‬q ‫=ه‬h
‫ = ث‬ts ‫=ر‬r ‫ = ط‬th ‫=ك‬k ‫`=ء‬
‫=ج‬j ‫=ز‬z ‫ = ظ‬zh ‫=ل‬l ‫ = ي‬ya
‫=ح‬h ‫=س‬s ‫‘=ع‬ ‫=م‬m

Untuk kata yang memiliki madd (panjang), digunakan sistem sebagai berikut:
â = a panjang, seperti, al-islâmiyah
î = i panjang, seperti, al-’aqîdah wa al-syarî`ah
û = u panjang, seperti al-dustûr
Kata-kata yang diawali dengan alif lam ((‫ ال‬baik alif lam qamariyah maupun alif lam
syamsiyah, ditulis dengan cara terpisah tanpa meleburkan huruf alif lamnya, seperti al-
Râsyidûn, al-syûrâ, al-daulah.
Kata majemuk (idhâfiyah) ditulis dengan cara terpisah pula kata perkata, seperti al-
Islâm wa Ushûl al-Hukm, al-’Adâlah al-Ijtimâ`iyah.
Kata ”Al-Quran” diseragamkan penulisannya, yaitu al-Qur`an (dengan huruf a
kecil dan tanda koma [apostrof] setelah huruf r), sedangkan kalau terdapat dalam ayat
atau dalam nama kitab, maka penulisannya mengikuti pedoman transliterasi.
Sementara untuk nama-nama penulis Arab ditulis mengikuti pedoman transliterasi,
seperti al-Mâwardî, Muhammad Iqbâl, Abû al-A’lâ al-Maudûdî, Thâhâ Husain,
Mushthafâ Kamâl.
KATA PENGANTAR

‫بِس ِْم ه‬
‫َّللاِ الرهحْ َم ِن ال هر ِحي ِم‬

Dengan mengucapkan al-hamdulillâh sebagai ungkapan rasa syukur


kepada Allah swt. yang tiada terhingga, karena atas izin-Nya jualah buku
Konsep Dasar Ilmu Pendidikan Islam ini dapat disajikan. Seiring dengan itu,
şalawat dan salam senantiasa disampaikan kepada Rasulullah saw.,
semoga kita semua menjadi pengikut beliau yang setia hingga ke akhir
zaman.
Adalah benar, bahwa pendidikan dalam pengertian umum yang
selalu diterjemahkan sebagai penyebaran dan internalisasi nilai dari
berbagai pengalaman kumulatif, baik berupa keyakinan, sikap,
pengetahuan maupun penerapannya yang dinilai positif dan bermanfaat
oleh satu generasi ke generasi. Dalam perspektif ini, tidak ada
perbedaan antara pendidikan Islam dengan pendidikan lainnya, karena
pendidikan pada umumnya, sebagaimana banyak didefinisikan para
pakar, merupakan upaya normatif untuk membantu orang lain
berkembang ke tingkat yang lebih baik.
Sifat yang sesungguhnya dari suatu sistem pendidikan dan
perbedaannya dengan sistem-sistem lainnya, hanya dapat dipahami jika
konsep dasar pendidikan itu dipelajari dengan seksama. Dalam hal ini,
seperti nanti dapat dibaca pada uraian-uraian yang disajikan dalam buku
ini, akan terlihat bahwa perbedaan antara pendidikan Islam dengan
pendidikan Barat Modern umpamanya ialah, nilai tinggi yang
diberikannya pada iman dan kesalehan hidup berdasarkan ajaran Islam
sebagai salah satu dari tujuan fundamentalnya.
Atas dasar itulah, pembahasan dan penjelasan yang disajikan
dalam buku ini lebih diorietasikan pada pengenalan terhadap konsep-
konsep dasar ilmu pendidikan Islam, yang diharapkan dapat dijadikan
sebagai pengetahuan dasar untuk melakukan penjelajahan lebih jauh
terhadap berbagai aspek mengenai ilmu pendidikan Islam.
Pembelajaran ilmu pendidikan pada Perguruan Tinggi Agama
Islam sebagaimana disiratkan dalam topik inti kurikulum nasional yang
diterbitkan oleh Dirjend Pembinaan Kelembagaan Islam Direktorat
Perguruan Tinggi Agama Islam tahun 1998, yang sampai saat ini masih
dipedomani adalah ilmu pendidikan yang berwawasan Islam.
Karena itu, buku ini sengaja diberi judul Konsep Dasar Ilmu
Pendidikan Islam, yang diharapkan dapat memberikan sumbangan ide,
gagasan dan konsep-konsep dasar tentang ilmu pendidikan Islam.
Disadari benar, bahwa materi, metode ataupun sistematika penyajiannya
masih jauh dari sempurna. Karena itu, dengan segala kerendahan, kritik
dan saran dari berbagai pihak senantiasa dinantikan agar pada masa-
masa mendatang dapat disempurnakan.
Akhirnya, dengan berserah diri dan bermohon kepada Allah swt.
semoga buku ini bermanfaat bagi pengembangan pendidikan pada
umumnya, dan khususnya bagi pendidikan Islam. Semoga Allah swt.
melimpahkan rahmat, inayah, hidayah dan taufik-Nya kepada kita
semua. Âmîn.

Medan, Agustus 2011

Djas
DAFTAR ISI

Hlm.
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I KARAKTERISTIK ILMU PENDIDIKAN
ISLAM 1
Spesifikasi Ilmu Pendidikan Islam 1
Obyek Kajian 2
Lingkup Kajian dan Sistematika 5
Manfaat Kajian 9
Evidensi Empirik 10
BAB II ARTI DAN HAKIKAT PENDIDIKAN ISLAM 12
Pengertian Pendidikan 12
Istilah Pendidikan dalam Islam 14
1. Tarbiyah 17
2. Ta‘lîm 19
3. Ta`dîb 20
Pengertian Pendidikan Islam 23
BAB III DASAR DAN TUJUAN PENDIDIKAN 31
ISLAM
Dasar-dasar Pendidikan Islam 31
Beberapa Pemikiran tentang Tujuan Pendidikan 35
Tujuan Pendidikan Islam 43
BAB IV PESERTA DIDIK 55
Beberapa Pemikiran tentang Peserta Didik 55
Konsep Islam tentang Peserta Didik 66
1. Teori Fitrah 66
2. Pengaruh Eksternal 73
3. Proses Belajar Sepanjang Hayat 78
BAB V HAKIKAT PENDIDIK 80
Arti dan Hakikat Pendidik 80
Peran Pendidik dalam Pembinaan Akhlak 85
Sikap Moral Pendidik 89
Tanggung Jawab Sosial Pendidik 95
Proses Pembelajaran 99
BAB VI KURIKULUM 110
Pengertian Kurikulum 110
Beberapa Desain Kurikulum 112
Disain Kurikulum Pendidikan Islam 119
Realisasi Pengembangan Kurikulum 129
BAB VII METODE PEMBELAJARAN 133
Pengertian Metode Pembelajaran 133
Konsep Dasar Metode Pembelajaran 134
Metode-metode Pembelajaran 141
BAB VIII ALAT PENDIDIKAN 147
Fungsi dan Peranan Alat Pendidikan 147
Ganjaran dan Hukumam Sebagai Alat Pendidikan 149
Pertimbangan dalam Memberi Hukuman 154
BAB IX EVALUASI PENDIDIKAN 159
Pengertian Evaluasi Pendidikan 159
Fungsi Evaluasi Pendidikan 163
Sasaran Pokok Evaluasi Pendidikan 168
BAB X SUPERVISI PENDIDIKAN 170
Pengertian Supervisi Pendidikan 170
Jenis-jenis Supervisi Pendidikan 175
Urgensi Supervisi Pendidikan 179
Tujuan Supervisi Pendidikan 181
Tahapan Pelaksanaan Supervisi Pendidikan 182
BAB VIII PUSAT PENDIDIKAN 185
Pemikiran Mengenai Pusat Pendidikan 185
Pusat Pendidikan Islam 190
DAFTAR PUSTAKA 205
DAFTAR PUSTAKA

Al-Qur`an al-Karîm.
‘Abd Allâh, ‘Abd al-Rahmân Sâlih. Educational Theory: A Qur`anic
Outlook, Makkah: Umm al-Qurâ University, 1982.
‘Abud, ‘Abd al-Ghâni. Fî al-Tarbiyah al-Islâmiyah, Mesir: Dâr al-Fikr al-
‘Arabî, 1977.
“Hasil-hasil Keputusan Seminar Pendidikan Islam” Badan Kerjasama
Perguruan Tinggi Islam Swasta, tanggal 13-16 Mei 1979 di Jakarta.
‘Abduh, Muhammad. Tafsîr Juz ‘Amma, terj. Haidar Baqir, Bandung:
Mizan, 1999.
Al-Abrâsyi, Muhammad ‘Athiyah. Al-Tarbiyah al-Islâmiyah, Mesir: ‘Isa al-
Bâbî al-Halabî, 1981.
Al-Abrâsyi, Muhammad ‘Athiyah. Al-Tarbiyah al-Islâmiyyah wa
Falâsifatuhâ, Mesir: ‘Isa al-Bâbî al-Halabî, 1979.
Al-Ainaini, ’Alî Khâlil Abû, Falsafah al-Tarbiyah al-Islâmiyah fî al-Qur`ân
al-Karîm, Mesir: Dâr al-Fikr al-‘Arâbî, 1980.
Al Rasyidin, “Filsafat Pendidikan Islam,” dalam Dasar-Dasar
Kependidikan Islam untuk Program Akta IV, Medan: Fakultas
Tarbiyah IAIN Sumatera Utara, 2004.
Anis, Ibrâhîm. Al-Mu‘jâm al-Wâsit, Juz I, Mesir: Dâr al-Ma‘ârif, 1972.
Arbi, Sutan Zanti. Pengantar Kepada Filsafat Pendidikan, Jakarta:
Depdikbud, Dikti P2LPTK, 1988.
Arifin, M. Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: Bina Aksara, 1987.
Ashraf, Syed Ali. New Horizon in Muslim Education, Cambridge: The
Islamic Academy, 1985.
Ash-Shiddieqy, Muhammad Hasbi. Hakikat Islam dan Unsur-unsur
Agama, Kudus: Penerbit Menara Kudus, 1984.
Al-Attas, Syed Muhammad al-Naquib. “Preliminary Thought on The
Nature of Knowledge and the Definition and Aims of
Education,” dalam Syed Muhammad al-Naquib al-Attas (ed.),
Aims and Objectives of Islamic Education, Jeddah: King Abdulaziz
University, 1979.
Al-Attas, Syed Muhammad al-Naquib. The Concept of Education, Kuala
Lumpur: Muslim Youth Movement of Malaysia, 1983.
Azhari, Ahmad. Supervisi: Rencana Program Pembelajaran, Jakarta: Rian
Putra, 2003.
Badawi, M.A. Zaki. “Traditional Islamic Education,” in Abdullah Nasih
‘Ulwan. Al-Tarbiyah al-Aulad fî al-Islâm, Beirut: Dâr al-Salâm, 1953.
Bigge, Morris L. Learning Theories For Teacher, New York: Harper & Row
Publishers Inc., 1994.
Brodjonegoro, Soetedjo. Pendidikan Nasional Indonesia, Jogyakarta:
Yayasan Penerbit IKIP Jogyakarta, 1981.
Brubacher, John S. A History of the Problems of Education, New York:
McGraw-Hill Book Company, Inc., 1947.
Buchori, Muchtar. Ilmu Pendidikan & Praktek Pendidikan dalam Renungan,
Jakarta: IKIP Muhammadiyah Jakarta Press, 1994.
Al-Bukhârî, al-Imâm Abû ‘Abd Allâh Muhammad ibn Ismâ‘îl ibn
Ibrâhîm. Shahîh al-Bukhârî, Juz II, Beirut: Dâr al-Fikr, tt.
Copleston, Frederick. Arthur Schopenhauer: Philosopher of Pessimism, New
York: Harper & Row Publisher, Inc., 1975.
Daradjat, Zakiah, dkk. Ilmu Pendidikan Islam, Jakarta: Bina Aksara, 1992.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Jakarta: Balai Pustaka, 1991.
Dewey, John. Democracy and Education, New York: The Macmillan
Company, 1950.
Ditjend Bagais Departemen Agama RI, Pedoman Pengembangan
Administrasi Supervisi Pendidikan, Jakarta: Direktorat Jenderal
Kelembagaan Agama Islam Departemen Agama RI, 2003.
Faris, N.A. Book of Knowledge, Lahore: S.M.Ashraf , 1966.
Faunce, R.C. and N.R. Bossing. Developing the Core Curriculum, New
York: Prentice-Hall, 1958.
First World Conference on Muslim Education, Jakarta: Inter Islamic
University Coorperation of Indonesia, 1977.
Fourth World Conference on Muslim Education, Recommendations: Seminar on
Teaching Methodology Islamic Perspective, Jakarta: King Abdulaziz
University and Islamic University Coorperation of Indonesia,
1982.
Goble, Frank G. Mazhab Ketiga Psikologi Humanistik Abraham Maslow,
terj. A. Supratiknya, Yogyakarta: Kanisius, 1987.
Goldstain, J. Social Psychology, New York: Academic Press, 1980.
Goodman, Len Evan. Ibn Tufayl’s Hayy Ibn Yaqzan: A Philosophical Tale
Translated with Introduction and Notes, New York: Twayne Publisher,
Inc., 1972.
Grimsley, Ronald. ed., Rousseau: Religious Writings, London: Oxford
University Press, 1970.
Hadikusuma, Djarnawi. “Masalah Pendidikan Merupakan Problema
Nasional,” dalam Almanak Muhammadiyah Tahun 1394
H/1974-1975, Jakarta: PP Muhammadiyah Majlis Pustaka, 1975.
Hamid, Abdul. (ed.), Pedoman Pelaksanaan Supervisi Pendidikan Agama,
Jakarta: Diroktorat Jenderal Kelambagaan Agama Islam
Departemen Agama RI, 2003.
Harahap, Baharuddin. Supervisi Pendidikan, Jakarta: Damai Jaya, 1985.
Husain, Syed Sajjad & Syed Ali Ashraf. Crisis in Muslim Education,
Jeddah: King Abdul Aziz University, 1979.
Husaini, S. Waqar Akhmed. Environmental Systems Engineering, London:
The Macmilan Press Ltd., 1980.
Iazaruth, Soewadji. Kepala Sekolah dan Tanggung Jawabnya, Yogyakarta:
t.p., 1994.
Jalâl, ‘Abd al-Fatah. Min Ushûl al-Tarbiyah fî al-Islâm, Mesir: al-Markâz al-
Dauli li al-Ta’lîm, 1977.
al-Jumbulathî, ‘Alî. Dirâsah al-Muqâranah fî al-Tarbiyah al-Islâmiyah, Mesir:
Dâr al-Nahdah, t.t.
Al-Khûlî, Muhammad ‘Alî. Dictionary of Education: English-Arabic, Beirut-
Libanon: Dâr al-‘Ilm li al-Malâyin, 1981.
Kolit, D.K. Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum, Ende Flores: Nusa
Indah, 1976.
Langgulung, Hasan. Manusia dan Pendidikan: Suatu Analisa Psikologi dan
Pendidikan, Jakarta: Pustaka Al-Husna, 1986.
Locke, John. “Some Thoughts Concerning Education”, Steven M.
Cahn, ed., The Philosophical Foundation of Education, New York:
Harper & Row, Publishers, 1970.
Mahdi, M. Ibn Khaldun’s Philosofy of History, London: George Allen &
Unwin Ltd., 1957.
Mahmud, M. Dimyati. Psikologi Pendidikan, Jakarta: Proyek Pengem-
bangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, Dirjend
Dikti Depdikbud, 1989.
Majlis Luhur Persatuan Taman Siswa, Karya Ki Hadjar Dewantara,
Yogyakarta: Majlis Luhur Persatuan Taman Siswa, 1977.
Al-Marâghî, Ahmad Mushthafâ. Tafsîr al-Marâgî, Juz I, Mesir: Mushthafa
al-Bâbî al-Halabî, 1973.
Al-Marâghî, Ahmad Mushthafâ. Tafsîr al-Marâghî, Juz V, Mesir:
Mushthafa al-Bâbî al-Halabî, 1974.
Marimba, Ahmad D. Pengantar Filsafat Pendidikan Islam, Bandung: Al-
Ma’arif, 1978.
Maritain, Jacques. “Education at the Crossroad,” in Steven M. Cahn
(ed.), The Philosophical Foundation of Education, New York: Harper &
Row Publisher, 1970.
Al-Mugniyah, Muhammad Jawâd. Al-Tafsîr al-Kasyîf, Beirut: Dâr al-‘Ilm
li al-Malayîn, t.t.
Muhadjir, Noeng. “Kerangka Dasar Pemikiran Penyusunan Program
Kurikulum al-Islam dan Kemuhammadiyahan,” Warta PTM. Th.
IV No. 9 Maret 1990.
Muhadjir, Noeng. “Pendidikan Dalam Perspektif Qur`âni”, makalah
pada Seminar dan Lokakarya Pendidikan al-Qur`ân Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta, 16-18 Desember 1989.
Muhadjir, Noeng. Ilmu Pendidikan dan Perubahan Sosial: Suatu Teori
Pendidikan, Yogyakarta: Rake Sarasin PO Box 83, 1997.
Muhadjir, Noeng. Metodologi Penelitian Kualitatif, Yogyakarta: Rake
Sarasin PO Box 83, 1999.
Muhadjir, Noeng. Teknik Penilaian dalam Pendidikan, Yogyakarta: Rake
Sarasin PO Box 83, 1987.
Mursyî, Muhammad Munîr. Al-Tarbiyah al-Islâmiyyah: Ushûluhâ wa
Tathawwuruhâ fî Bilâd al-‘Arâbiyyah, Mesir: ‘Alâm al-Kutub, 1977.
Nadvi, Syed Habibul Haq. Dinamika Islam, terj. Asep Hidayat Bandung:
Risalah, 1984.
Al-Nahlâwi, ‘Abd al-Rahmân. Ushûl al-Tarbiyah al-Islâmiyyah wa Asâlibuhâ
fî al-Baiti wa al-Madrasah wa al-Mujtamâ, Beirut: Dâr al-Fikr, 1989.
Nasution, Harun. Pembaharuan dalam Islam: Sejarah Pemikiran dan
Gerakan, Jakarta: Bulan Bintang, 1982.
Nasution, S. Kurikulum dan Pengajaran, Jakarta: Bina Aksara, 1989.
Nasution, S. Pengembangan Kurikulum, Bandung: Citra Aditya Bakti, 1991.
Nawawi, Hadari. Administrasi Pendidikan, Bandung: Usaha Nasional,
1992.
Phenix, F. Philosophy of Education, New York: Rinehart and Winston Inc.,
1961.
Pidarta, Made. Pemikiran Tentang Supervisi Pendidikan, Jakarta: Bumi
Aksara, 1998.
Poerbakawatja, Soegarda. dkk. Ensiklopedi Pendidikan, Jakarta: Gunung
Agung, 1981.
Poerwanto, Ngalim. Administrasi Pendidikan, Jakarta: Sumber Wijaya,
1996.
PP ‘Aisyiyah, Tuntunan Menuju Keluarga Sakinah, Yogyakarta: PP
‘Aisyiyah, 1989.
Al-Qasîmî, Jamâl al-Dîn. Tafsîr al-Qasîmî, Juz X, Mesir: ‘Îsâ al-Bâbî al-
Halabî, 1914.
Quthb, Muhammad. Minhâj al-Tarbiyah al-Islâmiyyah, cet. 7, Beirut: Dâr
al-Syurûq, 1983.
Rahman, Fazlur. Islam, Chicago: University of Chicago Press, 1979.
Ramadhan, Said. Islamic Law: It`s Scope and Equety, London: P.R.
Macmillan, ltd., 1970.
Ridhâ, Muhammad Rasyîd. Tafsîr al-Manâr, Juz II, Kairo: al-Manâr, 1327
H.
Rousseau, J.J. “Emile,” Steven M. Cahn (ed.), The Philosophical
Foundations of Education, New York: Harper & Row Publishers,
1970.
Salam, Junus. K.H.A. Dahlan: Amal dan Perdjoangannja, Djakarta: Depot
Pengadjaran Muhammadijah, 1968.
Sahertian, Piet A. dan Frans Mataheru, Prinsip dan Tehnik Supervisi
Pendidikan, Surabaya: Usaha Nasional, 1981.
Saylor, J.G. and W.M. Alexander, Curriculum Planning fot Better Teaching
and Learning, New York: Rinehart, 1974.
Scheliefier, Aliah. “The Role of the Muslim in Education in
Contemporary Society,” in Muslim Educational Quarterly, Winner
Issue, vol. 5, No. 2, Tahun 1988.
Shalaby, Ahmad. History of Muslim Education, Beirut-Libanon: Dâr al-
Kassaf, 1954.
Second World Conference on Muslim Education, International Seminar on Islamic
Concepts and Curicula: Recammendations, Islamabad: King Abdul Aziz
University and Quid-I-Azam University, 1980.
Shihab, M. Quraish. “Membumikan” al-Quran: Fungsi dan Peran Wahyu
dalam Kehidupan Masyarakat, Bandung: Mizan, 1982.
Shihab, M. Quraish. Wawasan al-Quran: Tafsir Maudhu'i atas Pelbagai
Persoalan Umat, Bandung: Mizan, 1996.
Skinner, B.F. Science and Human Behavior, New York: The Macmillan
Company, 1953.
Smith, B.O., W.O. Stanley and H.J. Shores. Fundamentals of Curriculum
Development, Word Book, 1977.
Soejono, Ag. Aliran Baru Dalam Pendidikan, Bandung: Ilmu, 1978.
Soelaiman, M.I. Suatu Telaah tentang Manusia Religi Pendidikan, Jakarta:
Proyek PLPTK Depdikbud, 1988.
Soemanto, Wasty. Petunjuk Untuk Pembinaan Pendidikan, Surabaya: Usaha
Nasional, 1980.
Sudijono, Anas. Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta: RajaGrafindo
Persada, 1996.
Al-Su’ûd, Abû. Tafsir al-Su’ûd, Riyâdh: Maktabah al-Riyâdh al-Hadisah,
t.t.
Sulaimân, Fathiyah Hasan. Bahs al-Mazhab al-Tarbawî ‘Inda al-Ghazâlî,
Mesir: Maktab Nahdhah, 1964.
Suriasumantri, Jujun S. Ilmu dalam Perspektif Moral, Sosial, dan Politik,
Jakarta: Gramedia 1986.
Al-Syaibani, Omar Muhammad al-Thoumy. Falsafah Pendidikan Islam,
terj. Hasan Langgulung, Jakarta: Bulan Bintang, 1975.
Syam, Muhammad Noor. Filsafat Pendidikan dan Dasar Filsafat Pendidikan
Pancasila, Surabaya: Usaha Nasional, 1983.
Taba, Hilda. Curriculum Development: Theory and Practice, New York: San
Fransisco: Harcourt, Brace & World, Inc., 1962.
Taimiyah, Syeikh al-Islâm al-Imân Ahmad ibn. ‘Ilm al-Hadîts, Mesir: Dâr
al-Kitâb al-Islâmiyah, 1974.
Taylor, Ricahrd. “Arthur Schopenhauer,” Ninian Smart (ed.), Nineteenth
Century Religious Thought in The West, Cambridge: Cambridge
University Press, 1985.
The Conference Book: General Recommendations of the First Word Conference on
Muslim Education, Jeddah and Mecca: King Abd al-‘Aziz
University, 1977.
Titus, Harold H., Marilyn S. Smith dan Richard T. Nolan,
Persoalan-Persoalan Filsafat, terj. H.M. Rasjidi, Jakarta: Bulan
Bintang, 1984.
Al-Tirmidzî, Abû ‘Îsâ Muhammad ibn ‘Îsâ ibn Saurah. Sunan al-Tirmidzî,
diedit oleh Sidqi Muhammad Jamîl al-‘Aththar, Juz I, Beirut: Dâr
al-Fikr, 1994.
Watson, J.B. Behaviorisme, Chicago: University of Chicago Press, 1959.
Wehr, Hans. A Dictionary of Modern Written Arabic, London: Macdonald
& Evans Ltd., 1974.
Yayasan Penyelenggara Penterjemah al-Qur`ân, Al-Qur`an dan
Terjemahnya, Jakarta, Departemen Agama RI, 1978.
Yunus, Mahmud. Sejarah Pendidikan Islam, Jakarta: Hidakarya Agung,
1981.

Anda mungkin juga menyukai