2 Konsentrasi Larutan
2 Konsentrasi Larutan
Si
▪ Larutan adalah campuran homogen dari dua macam zat atau lebih yang terdiri
dari pelarut dan zat terlarut.
▪ Komponen pembentuk larutan yang paling banyak jumlahnya disebut pelarut
dan komponen lebih sedikit disebut zat terlarut.
▪ Baik pelarut maupun zat terlarut dapat berupa cair, padat dan gas. Maka
larutan dapat berbentuk padat, cair dan gas.
1. Molaritas/Kemolaran/Konsentrasi molar (M)
2. Molalitas/Kemolalan/Konsentrasi molal (m)
3. Normalitas (N)
4. Fraksi Mol
5. Kadar zat/ konsentrasi Zat yang dinyatakan dalam %
▪ Persen massa (% b/b)
▪ Persen volume (% v/v)
▪ Persen bobot/volume (% b/v)
m : n/p
mol : 4.38/58.5
Mol : 0.074 mol
m : mol/ p
Molal : 0.074/1
Molal : 0.074 mol/kg
▪ Jika saya punya garam 100 gr, saya harus larutkan ke dalam berapa kg air agar
molalitasnya yg peroleh itu 1 molal.
m : n/P
Molal : 1.7/P
1 : 1.7/P
P : 1.7 kg air
Molaritas menyatakan sejumlah mol zat terlarut dalam satu liter
larutan. Molaritas bisa dikonversikan menjadi molalitas, caranya dengan merubah
volume larutan menjadi massa larutan. Pengubahan volume menjadi massa diperlukan
data massa jenis larutan yang dapat dirumuskan sebagai berikut :
Misalnya : volume air 18 ml, berapakah massa air tersebut ? (dik : massa jenis air = 1 gr/ml)
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 (𝑔𝑟)
Maka : 𝜌 =
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 (𝑚𝑙)
𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 (𝑔𝑟)
1 gr/ml =
18 𝑚𝑙
massa = 1 gr/ml x 18 ml = 18 gr.
volume air 18 ml, berapakah massa air tersebut ? (dik : massa jenis air = 1 gr/ml)
Massa jenis : gr/ml
1 : gr/18
gr : 18 gr
▪ Minyak 25 gr, berapakah volume minyak tersebut ? Dik massa jenis minyak 0,8
g/ml
Step 2
Konversi pelarutnya (250 ml air > kg atau gr).
Massa jenis air : 1 gram/ml
Massa jenis : gr/250
1 : gr/250 ml
Gr : 250 gr
P : 250 gr
TUGAS.
1. 11.6 gr Mg(OH)2 dalam 2 liter air jika diketahui massa jenis air 1 gr/ml. Hitung
molalitasnya !
2. 11.6 gr Mg(OH)2 dalam 2 kg air jika diketahui massa jenis air 1 gr/ml. berapakah
molaritasnya ?
Untuk mengurangi tingkat kepekatan suatu larutan, bisa dilakukan dengan
menambah volume pelarut. Metode ini dikenal sebagai pengenceran. Larutan yang
diencerkan jelas mengalami perubahan konsentrasi dan volume. Namun demikian,
jumlah mol larutan tidak berubah.
▪ Gula, 5 gr (Mr : 342 ) dilarutkan dalam 10 ml air.
▪ Gula 5 gr dilarutkan dalam 200 ml air
M = 5/342 x 1000/10
=1M
M = 5/354 x 1000/200
M = 0.02 M
Mol awal = Mol akhir/yg ingin dibuat
M1 x V1 = M2 x V2
M : mol/V
Mol : M x V
Keterangan :
V1 adalah Volume sebelum pengenceran
M1 adalah molaritas sebelum pengenceran
V2 adalah total volume sesudah pengenceran
M2 adalah molaritas sesudah pengenceran
▪ Hitunglah volume pelarut yang harus ditambahkan jika 100 mL larutan KOH 0,1 M
diencerkan sehingga konsentrasinya menjadi 0,01 M ?
Dik : M1 : 0.1 M
M2 : 0.01 M
V1 : 100 ml
V2 :…..?
M1 x V1 = M2 x V2
0.1 x 100 = 0.01 x V2
10 = 0.01 x V2
V2 = 1000 ml
Dik :
V1 = 275
M1 = 0.75
V2 = 800
M2 =…?
V1.M1 =V2.M2
275x0.75 =800.M2
206,25 =800 M2
M2 = 0.26 M
▪ Berapakah Volume dari larutan H2SO4 2 M yang dibutuhkan untuk membuat larutan
200 mL H2SO4 0,5 M?
V1 = ….?
M1 = 2 M
V2 = 200 ml
M2 = 0.5 M
50 ml asam sulfat 2 M
+ 150 ml air = 200 ml
V1. M1 =V2. M2
V1. 2 = 200x0.5
V1 = 50 ml
▪ Berapa ml air yang harus di campur dengan 100 ml larutan NaCl 0,5 M sehingga
konsentrasinya menjadi 0,2 M?
V1 = 100
M1 = 0.5
V2 = …?
M2 = 0.2
100 ml garam 0,5 M +
150 ml air = 250 ml
V1 M1 = V2 M2
Konsentrasi = 0.2 M
100 x 0.5 = V2 x 0.2
50 = V2 x 0.2
V2 = 250 ml
M1 = 5
V1 = …?
M2 = 0.05 Ambil asam sulfat %
V2 = 500 ml M sebanyak 5 ml +
495 ml = 500 ml (0.05
M)
V1 M1 =V2 M2
V1 5 = 500 x 0.05
V1 = 5 ml
▪ Berapa ml air yang harus di tambahkan ke dalam 200 ml larutan HCl
0,7 M supaya konsentrasinya menjadi 0,5 M?
V1 = 200 ml
M1 = 0.7
V2 =…?
M2 = 0.5
200 ml HCl 0.7 M +
80 ml air = 280 ml
V1M1 =V2M2 (0.5 M)
200 x 0.7 = V2 x 0.5
140 = V2 x0.5
V2= 280 ml
𝐦𝐨𝐥 𝐜𝐚𝐦𝐩𝐮𝐫𝐚𝐧
M campuran =
𝐕 𝐜𝐚𝐦𝐩𝐮𝐫𝐚𝐧
𝐦𝐨𝐥 𝟏+𝐦𝐨𝐥 𝟐
=
𝐕𝟏+𝐕𝟐
𝑴𝟏 𝒙 𝑽𝟏 +(𝑴𝟐 𝒙 𝑽𝟐)
=
𝑽𝟏+𝑽𝟐
Sebanyak 500 ml larutan Ca(OH)2 0,1 M dicampur dengan larutan 250 ml Ca(OH)2 0,4 M.
Berapa konsentrasi campuran larutan tersebut?
V1 = 500ml
V2 = 250 ml
M1 = 0,1 M
M2 = 0,4 M
M campuran?
:
Mcampuran = (V1M1 + V2M2)/(V1+V2)
▪
V1 = 100
M1 = 0.1
V2 = 200
M2 = 0.25
▪ Larutan yang mempunyai label 40% b/b etanol berarti larutan tersebut
mengandung 40 gram etanol per 100 gram (bukan 100 mL) larutan.
▪ Pernyataan “ 5 gram NaCl per 100 gram larutan dalam air” mempunyai arti
larutan ini dibuat dengan cara menimbang 5 g NaCl dan melarutkannnya dalam
95 g H2O. Dengan demikian keseluruhan bobot menjadi 100 g larutan. Larutan ini
menurut bobotnya mempunyai konsentrasi 5% NaCl.
massa zat
Persen berat (% b/b) = x 100
massa total larutan
▪ % b/b gula (zat terlarut) = 25/125 x 100 = 20 % b/b =20 gr gula/100 gr larutan
b/b
▪ % b/b zat pelarut (air) = 100/125 x 100 = 80 % b/b
1. Hitunglah berapa % massa b/b dari zat terlarut dan zat pelarut dari soal di
bawah !
a. 100 gr Mg(OH)2 dilarutkan dalam 2 kg air
% b/b zat terlarut = 100/2100 x100 = 4.76 % b/b
% b/b zat pelarut = 2000/2100 x 100 = 95.2 % b/b
100 % - 4.76 % = 95.2… % b/b
▪ 10 gram natrium hidroksida (NaOH) dilarutkan dalam 2 kg air.
▪ % b/b ZT = 10/2010 x 100 = 0.49 % b/b
▪ % b/b ZP = 100 %-0.49 % =….
▪ 2. Hitung berapa gram NaCl yang terdapat dalam 500 g NaCl 16 % b/b
16 gr NaCl/100 gr larutannya
16 x 5 = 80 gr NaCl
3. Ada larutan gula 1 kg 40 % b/b ini berapa massa zat terlarutnya ? 40 gr dalam 100
gr larutannya.
Berapa banyak massa gulanya dalam 1 kg larutan tersebut? 40/100 x 1000 = 400 gr
Gula.
▪ Persen volume adalah satuan yang menunjukkan volume suatu zat dalam 100 mL
larutannya. Secara matematis, persen volume dirumuskan sebagai berikut.
ml alkoholnya
500 gr dikonversi menjadi ml
Massa jenis = gr/ml
0.802 = 500 gr/ ml
ml = 500/0.802 = 623.4 ml
96,79 /100 x 623.4 ml = 603.20 ml
1 liter etanol 77,79 % v/v, berapa ml dan gram alkohol absolutnya ? (77,79 % v/v = 71 %
b/b = BJ 0,8634)
Gram etanol
Massa jenis = gr/ml
0.8634 = gr/1000
gr larutan etanol 1 liter = 863.4 gr larutan
71/100 x 863.4 = 613.014 gr alkohol
▪ Persen bobot/volume atau % (b/v) merupakan satuan konsentrasi apabila zat
terlarut dalam satuan bobot dilarutkan membentuk larutan yang diukur sebagai
volumenya.
Satuan konsentrasi yang menyatakan banyaknya bagian mol suatu komponen zat
dalam suatu campuran atau larutan. Semua komponen dinyatakan dalam mol.
Larutan glukosa dibuat dengan melarutkan 18 g glukosa (Mr = 180 g/mol) ke dalam 250 g air.
Hitunglah fraksi mol glukosa.
Konsentrasi urea 10 % b/b = dalam 100 gram larutan terdapat 10 gr urea, berarti airnya 90 gr
Mol urea = 10/60 = 0.16 mol
Mol air = 90 / 18 = 5 mol