Anda di halaman 1dari 4

BAB III

KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA SEBAGAI


BAHASA NASIONAL DAN NEGARA

Pemahaman masyarakat terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia


dapat menjadi dasar dalam menumbuhkan jiwa nasionalisme kaum muda dan
pelajar. Dalam hal ini, bahasa Indonesia diketahui mempunyai dua kedudukan
yaitu sebagai bahasa Nasional dan bahasa Negara. Dalam kedudukannya sebagai
bahasa nasional, fungsi bahasa Indonesia adalah sebagai lambang kebanggaan
kebangsaan, indentitas nasional, alat perhubungan antar warga, antar daerah dan
antar budaya. serta alat pemersatu suku, budaya dan bahasa di Nusantara.
Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa negara, fungsi bahasa
Indonesia adalah sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar pendidikan,
alat perhubungan tingkat nasional dan alat pengembangan kebudayaan, ilmu
pengetahuan dan teknologi.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai sejarah dan fungsi bahasa
Indonesia sebagai alat pemersatu bangsa yang patut kita ketahui.

3.1. Kedudukan Bahasa Indonesia


Bahasa Indonesia mempunyai dua kedudukan yang sangat penting, yaitu
sebagai bahasa nasional dan bahasa negara. Sebagai bahasa nasional, fungsi
bahasa Indonesia di antaranya adalah untuk mempererat hubungan antar suku di
Indonesia Fungsi ini sebelumnya sudah ditegaskan di dalam butir ketiga ikrar
Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi "Kami putra dan putri Indonesia
menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia".
Kata 'menjunjung' dalam KBBI antara lain berarti 'memuliakan',
'menghargai', dan 'menaati' (nasihat, perintah, dan sebaginya.). Ikrar ketiga dalam
Sumpah Pemuda tersebut menegaskan bahwa para pemuda bertekad untuk
memuliakan bahasa persatuan, yaitu bahasa Indonesia.
Pernyataan itu tidak saja merupakan pengakuan "berbahasa satu", tetapi
merupakan pernyatakan tekad kebahasaan yang menyatakan bahwa kita, bangsa
Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan. yaitu bahasa Indonesia. Ini berarti
pula bahasa Indonesia berkedudukan sebagai bahasa nasional yang kedudukannya
berada di atas bahasa-bahasa daerah.
Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara dikukuhkan sehari
setelah kemerdekaan RI atau seiring dengan diberlakukannya Undang-Undang
Dasar 1945. Bab XV Pasal 36 dalam UUD 1945 menegaskan bahwa bahasa
negara ialah bahasa Indonesia. Sebagai bahasa negara, fungsi bahasa Indonesia
adalah sebagai bahasa dalam penyelenggaraan administrasi negara, seperti dalam
penyelenggaraan pendidikan dan sebagainya.

3.2. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Nasional


Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional, fungsi bahasa Indonesia
adalah sebagai:
1) Lambang kebanggaan kebangsaan,
2) Lambang identitas nasional,
3) Alat penghubung antar warga, antar daerah, dan antar budaya,
4) Alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi.

1. Lambang Kebanggaan Kebangsaan


Fungsi bahasa Indonesia sebagai Lambang Kebanggaan Kebangsaan adalah,
bahasa Indonesia mencerminkan nilai-nilai sosial budaya yang mendasari rasa
kebangsaan.
Atas dasar kebanggaan ini, bahasa Indonesia harus terus dijaga, pelihara dan
kembangkan serta rasa kebanggaan pemakainya senantiasa dibina.

2. Lambang Indentitas Nasional


Fungsi bahasa Indonesia sebagai Identitas Nasional adalah yang mengarah
pada penghargaan terhadap bahasa Indonesia selain bendera dan lambang negara.
Di dalam fungsinya, bahasa Indonesia tentulah harus memiliki identitasnya sendiri
sehingga serasi dengan lambang kebangsaan yang lain.
Bahasa Indonesia memiliki identitasnya hanya apabila masyarakat
pemakainya, terutama kaum muda dan pelajar membina dan mengembangkannya
sedemikian rupa sehingga bersih dari unsur-unsur bahasa lain.
3. Alat Perhubungan Antar warga, Antar daerah, Antar budaya
Bahasa Indonesia memiliki peranan yang vital di masyarakat umum dan
nasional. Berkat adanya bahasa Indonesia, masyarakat dapat berhubungan satu
dengan yang lain sedemikian rupa sehingga kesalahpahaman lebagai akibat
perbedaan latar belakang sosial budaya dan bahasa tidak perlu
dikawatirkan.Masyarakat dapat bcpergian ke seluruh pelosok tanah air dengan
hanya memanfaatkan bahasa Indonesia sebagai satu-satunya alat komunikasi.

4. Alat Pemersatu Suku Budaya dan Bahasanya


Bahasa Indonesia sebagai alat pemersatu suku, budaya dan bahasa
maksudnya adalah bahwa bahasa Indonesia memungkinkan keserasian di antara
suku-uku, budaya dan bahasa di Nusantara, tanpa harus mcnghilangkan
indentitas kesukuan dan kesetiaan kepada nilai-nilai sosial budaya serta latar
belakang bahasa daerah yang bersangkutan.
Lebih dari itu, dengan bahasa nasional itu masyarakat dapat meletakkan
kepentingan nasional jauh di atas kepentingan daerah atau golongan.

3.3. Fungsi Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Negara


Sedangkan kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara memiliki
fungsi di antaranya:
1) Bahasa resmi kenegaraan.
2) Bahasa pengantar dalam pendidikan,
3) Alat penghubung pada tingkat nasional,
4) Alat pengembangan kebudayaan, pengetahuan, dan ilmu teknologi.

1. Bahasa Resmi Kenegaraan


Maksud dari Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan adalah,
bahwa bahasa Indonesia dipakai di dalam kegiatan-kegiatan resmi kenegaraan
seperti upacara, peristiwa dan kegiatan kenegaraan baik dalam bentuk lisan
maupun dalam bentuk tulisan. Salah latu kegiatan tersebut adalah penulisan
dokumen dan putusan -putusan serta surat-surat yang dikeluarkan oleh pcmerintah
dan badan-badan kenegaraan lainnya, serta pidato-pidato kenegaraan.
2. Bahasa Pengantar dalam Pendidikan
Fungsi bahasa Indonesia sangat vital bagi pendidikan di nusantara ini. Mulai
dari taman kanak-kanak sampai dengan perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Kecuali pada daerah-daerah tertentu yang masih menggunakan bahasa daerah
sebagai bahasa pengantarnya seperti Aceh, Batak, Sunda, Jawa, Madura, Bali dan
Makassar, akan tetapi hanya sampai tahun ke tiga pendidikan Sekolah Dasar.

3. Alat Perhubungan pada Tingkat Nasional


Dalam hal ini fungsi bahasa Indonesia dipakai Inikan saja sebagai alat
komunikasi timbal-balik antara pemerintah dan masyarakat luas, dan bukan saja
sebagai alat perhubungan antar daerah, dan antar suku, melainkan juga sebagai
alat perhubungan di dalam masyarakat yang sama latar belakang sosial budaya
dan bahasanya.

4. Alat Pengembangan Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi


Di dalam hubungan ini, fungsi bahasa Indonesia adalah satu-satunya alat
yang memungkinkan masyarakat membina dan mengembangkan kebudayaan
nasional sedemikian rupa sehingga bahasa: Indonesia memiliki ciri-ciri dan
identitasnya sendiri, yang membedakannya dengan kebudayaan daerah.

DAFTAR PUSTAKA

https://www.merdeka.com/jatim/fungsi-bahasa-indonesia-sebagai-
bahasapemersatu-bangsa-ketahui-sejarahnya-kln.html?page=all

Anda mungkin juga menyukai