Anda di halaman 1dari 2

POLITIK DIKALANGAN REMAJA

Pada masa orde baru beberapa tahun lalu, masyarakat Indonesia mengalami kemajuan.
Kemajuan ini adalah adanya demokrasi, dimana dulu kata-kata demokrasi ini hanya
diucapkan saja dan tidak ada bukti nyatanya. Sedangkan sekarang dibuktikan dengan adanya
partai politik yang beragam di Indonesia. Partai politik digunakan sebagai pencerah bagi
masyarakat supaya mengerti peran politiknya. Namun pencerahan yang dilakukan tidak
menyentuh generasi muda khususnya para remaja. Hal ini di contohkan dengan adanya
kampanye di sekolah-sekolah dan kampanye tersebut hanya sebatas motivasi supaya para
remaja menjadi pemilih.

Masa remaja merupakan masa dimana para remaja ingin mencoba untuk berpartisipasi
dalam politik dengan mengikuti proses pemilu. Namun seiring dengan semakin banyaknya
partai politik tidak diimbangi dengan pengetahuan politik dikalangan remaja. Hal tersebut
mengakibatkan kurangnya keaktifan dari remaja dalam dunia politik sehingga kurang
memiliki peluang dalam merubah Indonesia. Padahal pendidikan politik dikalangan remaja
ini penting karena para remaja merupakan generasi di masa depan.

Salah satu cara remaja melihat dunia politik adalah melalui media sosial. Media sosial
merupakan tempat yang mudah digunakan oleh siapapun untuk mencari berbagai informasi.
Media sosial juga digunakan oleh remaja untuk mencari tahu masalah politik yang terjadi di
Indonesia. Bahkan di dalam media sosial dijadikan tempat untuk menghujat politik yang
dianggap tidak sepemikiran. Remaja yang kurang paham mengenai politik bisa saja setuju
dengan hujatan tersebut dan mendukung pihak yang salah, hal ini karena remaja kurang
memahami apa itu politik dan bagaimana dunia politik yang sebenarnya.

Media sosial tidak dapat dijadikan sebagai pemberi informasi utama karena informasi
yang diberikan di dalamnya hanya sepotong-sepotong dan tidak mendalam. Media sosial juga
dijadikan ajang untuk promosi oleh para politisi dengan memberikan iming-iming atau janji-
janji. Bagi remaja yang kurang mengetahui politik akan berfikir kurang logis dan akan setuju-
setuju saja dengan politisi yang janji-janjinya sesuai dengan visi remaja tersebut. Apalagi jika
remaja tersebut masih berfikir secara idealis. Sehingga dapat dikendalikan oleh para politisi.

Dengan adanya pendidikan politik sejak dini dapat memberikan keuntungan bagi partai
politik. Hal ini karena para remaja bisa memiliki kesadaran berpolitik yang tinggi dan juga
dapat berfikir secara kritis tentang proses politik yang ada. Sehingga pemikirannya tidak lagi
dikendalikan oleh politisi. Salah satu pihak yang memiliki andil dalam memperkenalkan
dunia politik para remaja yaitu orang tua dan sekolah.

Anda mungkin juga menyukai