Anda di halaman 1dari 6

Kelompok 6:

1.Afrida Khairani Manurung (4193520012)


2.Emianta Br.Barus(4191220007)
3.Muhammad Rivaldi(4193220003)
KELAS:PSB 2019 B
MATKUL:FISIOLOGI HEWAN

1. apa yang dimaksud dengan osmoregulasi dan apa yang dimaksud dengan ekskresi

Jawab:Ekskresi merupakan proses pembebasan sisa-sisa metabolisme dari tubuh, baik itu
kelebihan air, gas, garam-garam dan material organik yang termasuk dari sisa metabolisme
diekskresikan keluar dari tubuh.

sedangkan osmoregulasi adalah upaya atau kemampuan untuk mengontrol keseimbangan air dan
ion antara di dalam tubuh dan lingkungan di sekitarnya melalui mekanisme pengaturan tekanan
osmosis, proses osmoregulasi diperlukan karena adanya perbedaan konsentrasi cairan tubuh
dengan lingkungan di sekitar.

2. Jelaskan perbedaan osmoregulator dan osmokonformer. Berikan contoh!

Jawab: Osmoconformer adalah organisme yang membiarkan konsentrasi cairan di tubuhnya


berubah-ubah mengikuti perubahan konsentrasi medium di sekitarnya. Contoh Osmoconformers:

Kebanyakan invertebrata laut adalah osmokonformator.Kebanyakan osmokonformer adalah


invertebrata laut seperti echinodermata (seperti bintang laut), kerang , kepiting laut, lobster ,
ubur-ubur , ascidian ( penyemprot laut - chordata primitif), dan kerang . Beberapa serangga juga
merupakan osmokonformator. Beberapa osmokonformer, seperti echinodermata, adalah
stenohalin , yang berarti mereka hanya dapat bertahan dalam kisaran terbatas osmolaritas
eksternal. Kelangsungan hidup organisme tersebut dengan demikian bergantung pada lingkungan
osmotik eksternal mereka yang relatif konstan.Di sisi lain, beberapa osmokonformer
diklasifikasikan sebagai euryhaline , yang berarti mereka dapat bertahan dalam berbagai
osmolaritas eksternal. Kerang adalah contoh utama osmokonformer euryhaline. Kerang telah
beradaptasi untuk bertahan hidup dalam berbagai salinitas eksternal karena kemampuannya
untuk menutup cangkangnya yang memungkinkan mereka untuk mengisolasi diri dari
lingkungan eksternal yang tidak menguntungkan.

Sedangkan, osmoregulator adalah organisme yang yang mampu mengontrol cairan di tubuhnya
agar lebih rendah (hipoosmotik) atau agar lebih tinggi (hiperosmotik) dari konsentrasi cairan atau
medium di sekitarnya, untuk organisme osmoregulator mereka membutuhkan energi untuk dapat
melakukan hal ini agar cairan tubuh relatif konstan. Kebanyakan vertebrata laut dan beberapa
invertebrata adalah osmoregulator.Ikan bertulang laut hipoosmotik terhadap air laut Dan
kehilangan air karena osmosis dan mendapatkan garam baik melalui difusi maupun dari makanan
yang mereka makan,Ikan-ikan ini menyeimbangkan kehilangan air dengan meminum air laut.
3. Bandingkanantara stenohalin dan eurihalin

Jawab: Euryhaline adalah organisme (tumbuhan atau hewan) yang dapat beradaptasi dengan
kadar salinitas. Organisme tersebut paling banyak ditemukan di perairan payau atau muara.
Jumlah dari Euryhaline lebih sedikit dibandingkan dengan Stenohaline (organisme yang hanya
dapat beradaptasi dengan sedikit perubahan salinitas).

Sedangkan, Stenohaline adalah kebalikan dari euryhaline yaitu organisme yang hidup pada
kisaran salinitas yang sempit. Misalnya ikan yang hidup di air tawar apabila dipindah ke
lingkungan dengan salinitas yang lebih tinggi (laut) akan mati dan begitupula dengan sebaliknya
ikan yang biasanya hidup di salinitas tinggi (laut) maka akan mati bila hidup di lingkungan
dengan salinitas yang rendah (tawar). Contohnya: karper, tawes, ekor kuning, red sea sream dll.

4. Jelaskan bagaimana osmoregulasi pada hewan air laut (slide 10) dan bagaimana pula
osmoregulasi pada hewan air tawar (slide 11, 12)

Jawab: -Osmoregulasi pada ikan air laut yaitu ikan air laut memiliki konsentrasi garam Yang
tinggi di dalam tubuhnya, ikan air laut hipoosmotik terhadap air laut, Dan Ikan air laut
kehilangan air dengan cara osmosis,ikan air laut mengandung konsentrasi garam yg lebih tinggi
dibandingkan dengan kandingan garam didalam tubuh mereka, sebagai hasilnya garam
cenderung masuk ketubuh ikan sehingga ikan harus menggunakan ginjalnya Serta pompa ionnya
untuk mengeluarkan kelebihan garam.

-Osmoregulasi pada ikan air tawar yaitu ikan air tawar Selalu mengambil air dari lingkungan
yang hipoosmotik Dan juga mereka Kehilangan garam dengan cara difusi. Pada ikan air tawar air
secara terus menerus masuk kedalam tubuh mereka melalui insang, ini secara pasif berlangsung
melalui suatu proses osmosis, terjadi sebagai akibat dari kadar garam dalam tubuh ikan Yang
lebih tinggi dibandingkan dengan lingkungannya, ikan air tawar juga harus selalu menjaga
dirinya agar garam tidak melarut dan lolos kedalam air.

5. Beberapa invertebrata air, hidup di kolam sementara. Jelaskan adapasi anhydrobiosis yang
dilakukannya (slide 13)

Jawab: Adaptasi Anhydrobiosis yang dilakukan Beberapa invertebrata air yang hidup dikolam
sementara adalah sebagai berikut:Beberapa invertebrata air hidup di kolam sementaraDapat
kehilangan hampir semua air tubuh dari tubuh mereka dan bertahan dalam keadaan tidak
aktif,Adaptasi semacam ini disebut anhydrobiosis.

6. Jelaskan bagaimana hewan yang hidup di tanah mengatur kebutuhan air tubuhnya (slide 14)

Jawab: Hewan darat mengelola anggaran air mereka Dengan minum dan makan makanan
lembab dan dengan menggunakan air metabolisme.

1)Gambar sebelah kiri menunjukkan keseimbangan air pada seekor tikus kangguru,seekor tikus
kangguru memperoleh air minimal 2 mL/hari.
Kemudian disitu di jelaskan tentang diagram keuntungan air (mL) pada tikus kangguru,
didalam diagram yang berwarna merah dan orange di jelaskan bahwa :

a)Diagram berwarna Orange menjelaskan tentang Makanan tertelan pada tikus kangguru setiap
harinya sekitar 0,2 mL/hari

b)Diagram berwarna Merah menjelaskan Jika diambil dari metabolisme tikus kangguru
memperoleh sekitar 1,8 mL/hari

Jadi,dari diagram merah dan orange dapat disimpulkan bahwa keuntungan air yang diperoleh
oleh tikus kangguru lebih banyak di dapat jika diambil dari metabolisme tubuh kangguru dari
pada makanan yang ditelan oleh tikus kangguru tersebut.

Kemudian disitu juga dijelaskan tentang diagram kehilangan air (mL) pada tikus
kangguru,didalam diagram berwarna hijau,biru,dan ungu di jelaskan bahwa:

a)Diagram berwarna Ungu menjelaskan tentang Kotoran/tinja yang dihasilkan tikus kangguru
adalah 0,09 mL/hari

b)Diagram berwarna Biru menjelaskan tentang Air seni yang di hasilkan pada tikus kangguru
sebanyak 0,45 mL/hari

c)Diagram Hijau menjelaskan tentang Penguapan yang terjadi pada tikus kangguru sebanyak
1,46 Ml/hari.

Jadi,dari diagram ungu,biru,dan hijau dapat disimpulkan bahwa kehilangan air yang dialami oleh
tikus kangguru banyak disebabkan karena penguapan yang terjadi dari tikus kangguru tersebut
dari pada air seni yang dihasilkan dan kotoran/tinja yang dihasilkan tikus kangguru tersebut.

2)Gambar sebelah kanan menunjukkan keseimbangan air pada manusia,manusia memperoleh air
sekitar 2.500 mL/hari.

Kemudian disitu dijelaskan diagram keuntungan air (mL) pada manusia,didalam diagram
orange,biru,dan merah dijelaskan bahwa:

a)Diagram orange menjelaskan tentang makanan tertelan pada manusia setiap harinya sekitar
750 mL/hari

b)Diagram biru menjelaskan bahwa jika tertelan didalam cairan dapat diperoleh sekitar 1.500
mL/hari

c)Diagram merah menjelaskan bahwa Jika diambil dari metabolisme dapat di peroleh sekitar 250
mL/hari
Jadi,dari diagram orange,biru dan ungu dapat disimpulkan bahwa keuntungan air yang diperoleh
oleh manusia banyak didapat di dalam cairan dari pada didalam makanan maupun metabolisme
tubuh.

Kemudian disitu juga di jelaskan tentang diagram kehilangan air (mL) pada
manusia,didalam diagram ungu,biru,dan hijau di jelaskan bahwa:

a)Diagram ungu menjelaskan bahwa kotoran/tinja yang dihasilkan manusia sekitar 100 mL/hari

b)Diagram biru menjelaskan bahwa air seni yang di peroleh manusia sekitar 1.500 mL/hari

c)Diagram Hijau menjelaskan bahwa penguapan yang terjadi di dalam tubuh manusia sekitar 900
mL/hari

Jadi,dari diagram ungu,biru,dan hijau dapat disimpulkan bahwa kehilangan air yang dialami oleh
manusia banyak disebabkan karena pengeluaran air seni dari pada kotoran/tinja dan penguapan.

7. Jelaskan perbandingan Protonefridium, metanefridiun dan tubulamalpigi

Jawab:

• Protonephridium adalah jaringan tubulus buntu yang tidak memiliki bukaan internal

• Cabang terkecil dari jaringan dibatasi oleh unit seluler yang disebut bola api

• Tubulus ini mengeluarkan cairan encer dan berfungsi dalam osmoregulasi

Metanephridia

• Setiap segmen cacing tanah memiliki sepasang metanephridia ujung terbuka

• Metanephridia terdiri dari tubulus yang mengumpulkan cairan selom dan menghasilkan urine
encer untuk ekskresi

Tubulus Malpighi

• Pada serangga dan artropoda terestrial lainnya, tubulus Malpighian membuang limbah nitrogen
dari hemolimf dan berfungsi dalam osmoregulasi

• Serangga menghasilkan materi limbah yang relatif kering, adaptasi penting untuk kehidupan
terestrial
8.jelaskan limbah bernitrogen pada hewan. dari mana limbah tersebut berasal dan jelaskan reaksi
pembentukannya

Jawab: Berdasarkan limbah bernitrogen yang dihasilkan hewan digolongkan menjadi ureotelic,
amoniotelik dan urikotelik. Jelaskan reaksi pembentukan ke tiga zat buangan tersebut

a.Reaksi Pembentukan Ureotelic

Uricotelism adalah ekskresi nitrogen berlebih dalam bentuk asam urat . Hewan urikotelik
termasuk serangga , burung , dan kebanyakan reptil . Meskipun membutuhkan lebih banyak
energi metabolik untuk membuatnya daripada urea, toksisitas asam urat yang rendah dan
kelarutan yang rendah dalam air memungkinkannya terkonsentrasi ke dalam volume kecil
suspensi putih pucat, dibandingkan dengan urin cair mamalia.

Reaksi: Adenosin pertama-tama mengalami deaminasi menjadi inosin oleh enzim adenosin
deaminase. Fosforolisis ikatan N-glikosidat inosin dan guanosin, yang dikatalisasi oleh enzim
nukleosida purin fosforilase, akan melepas senyawa ribose 1-fosfat dan basa purin. Hipoksantin
dan guanin selanjutnya membentuk ksantin dalam reaksi yang dikatalisasi masing-masing oleh
enzim ksantin oksidase dan guanase. Kemudian ksantin teroksidasi menjadi asam urat dalam
reaksi kedua yang dikatalisasi oleh enzim ksantin oksidase.

b.Reaksi Pembentukan Amoniotelik

Amonotelisme adalah ekskresi ion amonia dan amonium. Amonia (NH 3 ) terbentuk dengan
oksidasi gugus amino. (- NH 2 ), yang dikeluarkan dari protein saat diubah menjadi karbohidrat.
Ini adalah zat yang sangat beracun bagi jaringan dan sangat larut dalam air. Hanya satu atom
nitrogen yang dilepaskan bersamanya. Banyak air dibutuhkan untuk ekskresi amonia, sekitar 0,5
L air dibutuhkan per 1 g nitrogen untuk menjaga kadar amonia dalam cairan ekskresi di bawah
level cairan tubuh untuk mencegah toksisitas.Dengan demikian, organisme laut mengeluarkan
amonia langsung ke air dan disebut ammonotelic.Hewan amonotelik termasuk krustasea ,
platyhelminths , cnidaria , poriferans , echinodermata , dan invertebrata air lainnya.

Reaksi: Amonotelisme adalah proses eksresi amonia dan ion amonia. Amonia (NH3) terbentuk
melalui proses oksidasi gugus asam amino (-NH2) yang terlepas dari protein dalam proses
konversi menjadi karbohidrat. Amonia merupakan senyawa yang bersifat toksik pada jaringan
dan mudah larut air. Hanya ada satu atom nitrogen yang terlepas pada proses eksresi sehingga
amonia membutuhkan banyak air. Sekitar 0.5 liter air dibutuhkan untuk 1 g nitrogen, agar
konsentrasi amonia di dalam cairan tubuh tidak bersifat toksik.

c.Reaksi Pembentukan Urikotelik

Urikotelisme adalah ekskresi nitrogen berlebih dalam bentuk asam urat. Hewan urikotelik
termasuk diantaranya , serangga, unggas dan mayoritas reptil. Meskipun membutuhkan energi
metabolis lebih banyak untuk diproduksi daripada urea, asam urat memiliki kadar toksisitas dan
kelarutan dalam air yang rendah. Hal ini memungkinnya untuk dikonsentrasikan pada suspensi
pasta berwarna putih daripada urin mamalia dalam bentuk cairan.
Reaksi: Urea terbentuk dari reaksi biokimia dari amonia. Konversi dari amonia menjadi urea
terjadi dalam lima langkah utama. Yang pertama diperlukan agar amonia memasuki siklus dan
empat yang berikutnya adalah bagian dari siklus itu sendiri. Untuk memasuki siklus tersebut,
amonia diubah menjadi karbamoil fosfat . Siklus urea terdiri dari empat reaksi enzimatik,satu
mitokondria dan tiga sitosol.Ini menggunakan 6 enzim.

Anda mungkin juga menyukai