Anda di halaman 1dari 19

KETENTUAN POKOK

PENGEMBANGAN KURIKULUM
UPI TAHUN 2018
ISI KETENTUAN POKOK
A Mukadimah J Ijazah, Sertifikat dan Surat Ket.
B Ketentuan Umum K Evaluasi Kurikulum
C Dasar Pengembangan Kurikulum L Standardisasi Program Studi
D Karakteristik Kurikulum M Kurikulum Program Diploma
E Kompetensi Lulusan N Kurikulum Program Sarjana
F Kode Mata Kuliah O Kurikulum Program Profesi
G Perangkat Perkuliahan P Kurikulum Program Pascasarjana
H Pengembangan Kurikulum Q Penutup
I Implementasi Kurikulum Lampiran-lampiran
LATAR BELAKANG
Perubahan Kurikulum UPI Tahun 2018

1. Adanya perubahan regulasi, kelembagaan, tuntutan profesi dan kebutuhan masyarakat serta
perkembangan Ipteks mendorong UPI untuk menyelaraskan kurikulum agar lebih fleksibel dan
kompetitif (memiliki daya tawar yang tinggi)
2. Sesuai dengan visi, misi, dan core business UPI, kemajuan pada bidang TIK berdampak pada
Regula Core Business perlunya penyempurnaan pada penguasaan pengetahuan teknologi pedagogik bidang studi,
Inovatif si UPI konten kurikulum dan proses pembelajaran yang yang dikemas lebih inovatif dan kontekstual
berbasiskan pembelajaran pada mahasiswa.

IPTEKS
Standar 3. Hasil evaluasi TPK yang melakukan kajian terhadap dokumen kurikulum dan perangkat
Mutu pembelajaran, UPI perlu melakukan standarisasi dokumen kurikulum program studi dan
memenuhi kelengkapan perangkat pembelajaran mata kuliah, baik kelompok MKU, MKDK,
MKF, dan mata kuliah program studi.
Era Kurikulum
Profesi 4. Implementasi kurikulum dan proses perkuliahan di UPI masih harus ditingkatkan efisiensi dan
Digital yang Fleksibel
efektivitasnya karena rata-rata lama studi mahasiswa masih di atas standar, yakni Program
Sarjana 4,5 tahun, Program Magister 2,5 tahun, dan Program Doktor 4,8 tahun.
5. Selain mengembangkan kemampuan dasar dan nilai-nilai kearifan lokal, kurikulum UPI juga
harus mempersiapkan kemampuan lulusan untuk merespon tuntutan abad 21 yang
menginterasikan kecakapan: (1) learning and innovation skills, (2) information, media and
technology skills, (3) Life and career skills secara utuh dan terpadu dalam proses
pembelajaran.
KARAKTER
KURIKULUM
UPI
Kurikulum UPI 2018 berorientasi
pada nilai-nilai yang dianut sesuai
dengan jati diri UPI,
KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK,
perkembangan IPTEKS, tuntutan
profesi dan kebutuhan
masyarakat.
FLEKSIBILITAS KURIKULUM UPI
Selain menganut prinsip yang lain, Kurikulum UPI 2018 menganut prinsip fleksibilitas secara vertikal
dan horisontal dengan memperhatikan mobilitas dan keragaman minat mahasiswa, mengantisipasi
persaingan nasional serta kecenderungan yang bersifat global.

✓ Prinsip fleksibilitas vertikal memungkinkan ✓ Prinsip fleksibilitas horisontal tercermin dalam penataan
program studi yang linier menawarkan mata kuliah pilihan untuk menampung keragaman minat,
“program fast track” yakni mahasiwa dapat kemampuan dan mobilitas mahasiswa, dalam penyesuaian isi
mengambil mata kuliah yang ditawarkan kurikulum dengan peningkatan standar mutu, kebutuhan dan
pada semester atau jenjang yang lebih tuntutan masyarakat dalam kerangka penguatan kompetensi
tinggi. utama. Termasuk mata kuliah yang dapat diambil lintas
program studi.
KOMPETENSI LULUSAN
KOMPETENSI LULUSAN UPI dinyatakan dalam
rumusan capaian pembelajaran lulusan yang terdiri
atas Sikap, Keterampilan Umum dan Keterampilan
Khusus, dan Pengetahuan, yang didasarkan pada
nilai-nilai yang dianut UPI mencakup keimanan dan
ketaqwaan, kebenaran hakiki, ilmiah, edukatif,
RELIGIUS, hak azasi manusia, demokrasi dan silih
asah, silih asih, silih asuh yang berbeda pada
setiap jenjangnya.
Kelompok Mata Kuliah Kelompok Mata Kuliah
Diploma dan Sarjana Pendidikan Profesi Guru

No Nama No Nama
Lokakarya perangkat pembelajaran, praktik
1 Mata Kuliah Umum (MKU) pembelajaran dengan teman sejawat (peer
1
teaching) dan penyusunan rancangan Penelitian
Mata Kuliah Kekhasan Universitas
2 Tindakan Kelas (PTK).
(MKKU) ----- NonDik
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) terdiri atas
Mata Kuliah Dasar Kependidikan praktik mengajar (real teaching), Praktik PTK dan
KELOMPOK 3
(MKDK) 2
pengelolaan satuan pendidikan termasuk Praktik
Industri/Dunia Usaha bagi PPG kejuruan.
MATA 4 Mata Kuliah Keahlian Fakultas (MKKF)
Kelompok Mata Kuliah
KULIAH Mata Kuliah Keahlian Program Studi
(MKKPS)
Magister dan Doktor

No Nama
1. Mata Kuliah Inti Program Studi
(MKIPS) 1 Mata Kuliah Landasan Keahlian (MKLK)
5 2
2. Mata Kuliah Keahlian Pilihan Mata Kuliah Keahlian Pascasarjana (MKKPs)
(MKKP) 3 Mata Kuliah Keahlian Program Studi (MKKPS)
3. Mata Kuliah Pembelajaran Bidang 4 Mata Kuliah Keahlian Khusus (MKKK)
Studi (MKPBS) ---S1-Dik dan
5 Mata Kuliah Aanvullen (MKAv)
PLSP/PPL
MASA STUDI DAN BEBAN STUDI
No Jenjang Pendidikan Lama Studi Beban Belajar (minimal)
1 Diploma III 5 Tahun 108 SKS
2 Sarjana 1 (S1) 7 Tahun 144 SKS
3 Program Profesi 3 semester 24 SKS
4 PPG dalam Jabatan 3 semester 38 SKS
5 PPG Prajabatan 3 semester Perbandingan Lokakarya dan PPL adalah
60 : 40
6 Magister (S2) 4 Tahun 36 SKS
7 Doktor (S3) 7 Tahun 42 SKS
Program studi dapat mengembangkan kurikulum dengan model seri atau
paralel sesuai dengan aturan yang ditetapkan.

Model pararel adalah model kurikulum yang dikembangkan


berdasarkan kelompok kompetensi. Berdasarkan strategi
pembelajaran, prasyarat dieliminir dalam proses pembelajaran,
integrasi lebih awal.
Model seri berdasarkan pada logika keilmuan. Asumsi dasar, ada
prasyarat, oarsial, integrasi diakhir
ROMBONGAN
BELAJAR
ROMBONGAN BELAJAR
untuk D3 dan S1 berjumlah
maksimum 40 orang
mahasiswa, S2 berjumlah 25
orang, S3 berjumlah 20
orang.
PLSP PPL
(PROGRAM SARJANA PENDIDIKAN) (PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI)

Pengalaman Lapangan Satuan Praktik Pengalaman Lapangan


Pendidikan (PLSP) memuat kegiatan (PPL) memuat kegiatan untuk
untuk mengembangkan pengetahuan, mengembangkan pengetahuan,
keterampilan dan sikap yang keterampilan dan sikap yang
membekali mahasiswa dalam membekali mahasiswa dalam
memeroleh pengalaman awal (early memperoleh pengalaman praktik
exposure) praktik kependidikan di bidang keahlian sesuai dengan
satuan pendidikan pengalaman awal disiplin ilmu masing-masing di
tentang praktik kependidikan di satuan institusi yang relevan.
pendidikan.
KELENGKAPAN DAN PERANGKAT
MATA KULIAH

KELENGKAPAN MATA KULIAH TERDIRI ATAS:


Identitas Mata kuliah, Deskripsi Mata kuliah, Capaian Pembelajaran
Mata kuliah, dan Perangkat Mata kuliah.

PERANGKAT MATA KULIAH TERDIRI ATAS:


Rencana Pembelajaran Semester (RPS), Bahan Ajar, Media
Pembelajaran, dan Instrumen Evaluasi.
PENYUSUNAN KURIKULUM
1. Penyusunan kurikulum dilakukan pada tingkat universitas, tingkat fakultas termasuk
pascasarjana, Kamda, dan tingkat departemen/program studi.
2. Pada tingkat universitas, kurikulum disusun oleh Tim Pengembang Kurikulum (TPK) UPI
dan para koordinator yang ditunjuk untuk mengelola MKU, MKKU, dan MKDK.
6. Pada tingkat fakultas dan pascasarjana, TPK UPI wakil fakultas bersama para
koordinator mata kuliah kekhususan fakultas atau kekhususan pascasarjana menyusun
kurikulum kelompok kekhususan fakultas atau pascasarjana.
7. Pada tingkat departemen atau program studi, TPK Program Studi bersama dengan para
dosen menyusun kurikulum program studi. Program studi dapat mengembangkan
kurikulum dengan model seri atau paralel sesuai dengan aturan yang ditetapkan.
8. Pada tingkat program studi, para pengampu mata kuliah harus menyusun rancangan
pembelajaran berupa Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk setiap mata kuliah
yang diampunya dan disempurnakan setiap tahun atau semester sesuai dengan
perkembangan yang ada.
RENCANA PEMBELAJARAN
SEMESTER (RPS).
1. RPS adalah rancangan pembelajaran suatu mata kuliah yang Komponen yang harus dipenuhi dalam penyusunan
disusun dan dikembangkan untuk membantu mahasiswa RPS untuk setiap mata kuliah setidaknya terdiri atas
komponen-komponen sebagai berikut.
memiliki kompetensi yang telah dipersyaratkan dalam CPM
dan mendukung pencapaian CPPS yang telah ditetapkan.
❑ Identitas Mata kuliah
2. Rancangan dititik beratkan pada bagaimana memandu ❑ Deskripsi Mata kuliah
mahasiswa belajar agar memiliki kemampuan sesuai dengan ❑ Capaian Pembelajaran Program Studi
CPM dan CPPS yang ditetapkan dalam kurikulum program (CPPS) yang dirujuk
studi, bukan pada kepentingan kegiatan dosen mengajar. ❑ Capaian Pembelajaran Mata kuliah (CPM)
❑ Deskripsi Rencana Pembelajaran
3. Pembelajaran yang dirancang dalam RPS adalah ❑ Daftar Rujukan
pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student ❑ Lampiran-1 Bahan Ajar
centered learning disingkat SCL) ❑ Lampiran-2 Media Pembelajaran
4. RPS atau istilah lain, wajib ditinjau dan disesuaikan secara ❑ Lampiran-3 Instrumen Evaluasi
berkala dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni, kebutuhan masyarakat serta para
pengguna lulusan.
PENDOKUMENTASIAN KURIKULUM
1. Pendokumentasian kurikulum dilakukan oleh divisi yang menangani pengembangan kurikulum,
yaitu Divisi Pengembangan Kurikulum dan Program Pendidikan (Divisi PKPP) yang berada di
bawah Direktorat Akademik UPI.
2. Pendokumentasian kurikulum dilakukan, baik secara manual maupun dengan menggunakan
aplikasi tertentu.
3. Prosedur pendokumentasian kurikulum mengikuti alur sebagai berikut:
a. Setiap program studi atau departemen wajib melaporkan Kurikulum Program Studi dan RPS setiap mata
kuliah yang menjadi tanggung jawab penyusunannya ke bagian akademik fakultas masing-masing atau
pascasarjana, kampus daerah.
b. Bagian akademik faklultas atau pascasarjana, atau kampus daerah melaporkan Kurikulum Program Studi
dan Kurikulum MKF beserta RPS mata kuliahnya ke Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan
melalui Divisi Pengembangan Kurikulum dan Program Pendidikan (Divisi PKPP).
c. TPK UPI, Koordinator MKU dan MKDK melaporkan kurikulum yang telah disusun dan RPS mata kuliah ke
Divisi PKPP.
d. Divisi PKPP akan mendokumentasikan kurikulum dan melaporkan hasil dokumentasi kurikulum ke Wakil
Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan secara periodik.
4. Divisi PKPP dengan TPK UPI melakukan pendampingan, monitoring, evaluasi dan penjaminan
mutu dalam penyusunan kurikulum.
IMPLEMENTASI KURIKULUM
1. Pelaksanaan Kurikulum UPI 2018 secara operasional dijelaskan pada buku
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan UPI, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah
UPI, dan pedoman lainnya.
2. Pengalaman Lapangan Satuan Pendidikan (PLSP) memuat kegiatan untuk
mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang membekali
mahasiswa dalam memeroleh pengalaman awal (early exposure) praktik
kependidikan di satuan pendidikan pengalaman awal tentang praktik
kependidikan di satuan pendidikan.
3. Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) memuat kegiatan untuk mengembangkan
pengetahuan, keterampilan dan sikap yang membekali mahasiswa dalam
memperoleh pengalaman praktik bidang keahlian sesuai dengan disiplin ilmu
masing-masing di institusi yang relevan.
4. Teknis pelaksanaan PLSP dan PPL diatur secara khusus dalam buku Pedoman
Pelaksanaan PLSP dan PPL serta dapat dintegrasikan dengan Program
Penugasan Dosen (PDS) ke Satuan Pendidikan.
SEMESTER ANTARA
1. Semester Antara ditujukan untuk memfasilitasi percepatan penyelesaian
studi mahasiswa dan memfasilitasi mahasiswa yang tidak lulus mata
kuliah pada semester sebelumnya.
2. Program studi dapat menawarkan Semester Antara paling banyak 9 sks
untuk setiap mahasiswa yang dilaksanakan selama 8 minggu.
3. Semester Antara diselenggarakan dalam bentuk perkuliahan tatap muka,
paling sedikit 16 (enam belas) kali pertemuan, termasuk Ujian Tengah
Semester (UTS) dan Ujian Akhir Semester (UAS).
4. Mata kuliah pada Semester Antara adalah mata kuliah yang tidak
mengandung kegiatan praktik.
5. Program Studi perlu memetakan mata kuliah agar dapat membantu
mahasiswa maju berkelanjutan dalam rangka percepatan penyelesaian
studi.
EVALUASI KURIKULUM
1. Evaluasi desain kurikulum dilakukan 3. Evaluasi hasil dilakukan melalui hal
melalui telaah terhadap seluruh sebagai berikut.
komponen kurikulum yang tertuang a. Kajian terhadap kinerja mahasiswa meliputi
dalam dokumen kurikulum, RPS dan kinerja pada setiap mata kuliah (Indeks
kelengkapan perangkat pembelajaran. Prestasi atau disingkat IP) dan pada
2. Evaluasi implementasi kurikulum keseluruhan mata kuliah (Indeks Prestasi
dilakukan terhadap hal-hal sebagai Kumulatif atau disingkat IPK).
berikut. b. Kajian terhadap masa studi dan masa tunggu
a. Kinerja mahasiswa dalam pembelajaran. perolehan pekerjaaan.
b. Kinerja dosen dalam perkuliahan. 4. Evaluasi dampak dilakukan melalui hal
c. Pelaksanaan perkuliahan melalui sebagai berikut.
monitoring perkuliahan. a. Kajian terhadap kinerja lulusan yang
d. Pemanfaatan sarana pendukung kegiatan menggunakan kurikulum yang bersangkutan.
perkuliahan. b. Kajian terhadap kinerja lulusan dilakukan
e. Kesesuaian antara desain dan ketika yang bersangkutan bertugas di
pelaksanaan perkuliahan. lapangan.
Terima Kasih

Terima Kasih
Terima Kasih …

Anda mungkin juga menyukai