Anda di halaman 1dari 78

PELATIHAN HEC-RAS

9. PEMODELAN INLINE STRUCTURE


DAN LATERAL STRUCTURE
Instruktur : Dede Akbar Mubarok, S.T.
Fajar Nugraha
Handout : Ir. Bambang Adi Riyanto, M.Eng

Bandung, 10-12 Desember 2018


Inline Structure
 Inline structure adalah bangunan
melintang
li t sungai.i
 Dalam HEC-RAS bangunan ini bisa
berupa:
Bendung (Weir) atau Pelimpah (Spillway)
baik berpintu (Gated) maupun tak berpintu
(Uncontrolled).
Bangunan terjunan (Drop Structure)
Bendung (Weir)/Pelimpah tak berpintu)
Bendung (Weir)/Pelimpah tak berpintu)
Bendung (Weir)/Pelimpah tak berpintu)
Bendung Pamarayan Baru, Bagian Hulu Bendung (Gated Spillway)

Bendung Pamarayan Baru, Bagian Hilir Bendung, Gated Spillway


Pintu Gerak Bendung Pamarayan (Slide Gate)
Pintu Gerak Bendung Pamarayan (Slide Gate)
Bendung Gerak Manganti (Gated Spillway)
Bendung Gerak Manganti (Gated Spillway)
Pintu Bendung Manganti (Slide Gate)
Pintu Bendung Manganti (Slide Gate)
BENDUNGAN JATILUHUR
BENDUNGAN MRICA JAWA TENGAH
Pelimpah Bendungan Mrica (Radial Gate)
Bagian Hulu Pelimpah Bendungan Mrica
Pintu Radial Bendungan Mrica
Pintu
PintuPembuang
PembuangSungai
SungaiCiseel
Ciseel(Flap – SlideGate)
(Flap-Slide Gate)
Slide Gate
Pintu Kelep(Flap Gate)

Pintu Pembuang Sungai Ciseel (Flap-Slide Gate)


Pemodelan Pelimpah Berpintu,
Bendung dan Bangunan Terjunan
 Panduan Umum Pemodelan
 Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah
Berpintu
 Bendung Tak Dikendalikan
 Bangunan Terjunan
 Pemodelan Bangunan Lateral
 Contoh Pemodelan Inline
P d
Panduan U
Umum P
Pemodelan
d l

 Opsi Gated Spillway dan Weir dapat digunakan


untuk memodelkan :
 Inline Weirs (Bendung melintang saluran/ sungai),
atau Lateral Weirs (Bendung Sepanjang Sisi
Saluran/Sungai)
 Pelimpah Berpintu
 Atau Kombinasi keduanya
y
 Contoh Bendungan dengan Pelimpah Berpintu
dan Bendung pelimpah ditunjukkan pada
gambar berikut
Panduan Umum Pemodelan
Panduan Umum Pemodelan
 Pelimpah berpintu dapat dimodelkan sebagai :
 Pintu Geser (Sluice Gates)
 Pintu Radial (Radial Gates, Tainter Gates)
Panduan Umum Pemodelan
 Persamaan untuk pemodelan bukaan pintu
d
dapat
t memperhitungkan
hit k kkondisi
di i :
 Tenggelam (Submerged), pada inlet dan outlet
 Tak Tenggelam (Unsubmerged)
(Unsubmerged), pada inlet dan outlet
 Bila pintu dibuka penuh sehingga kondisi tak
tenggelam di hulu pintu terpenuhi
terpenuhi, HEC-RAS
menghitung aliran lewat pintu dengan formula
aliran lewat bendungg ((weir flow equation)
q )
 Mercu pelimpah dapat berbentuk :
 Ogee
g
 Broad Crested weir (pelimpah ambang lebar)
P d
Panduan U
Umum P
Pemodelan
d l
 Dapat
p memodelkan sampai p 10 ggroup
pppintu, 1
group bisa sampai 25 identical gate openings.
 Identical gate openings :
 Tipe pintu sama
 Ukuran pintu sama
 Elevasi pintu sama
 Koefisien pintu sama
 Opsi aliran lewat bendung dapat dikombinasi
dengan opsi pelimpah berpintu.
 Bendung pelimpah dapat dimodelkan sebagai
satu seri titik-2 dengan elevasi dan jarak
melintang sungai
sungai. (Dapat memodelkan bentuk
bendung yang rumit)
P d
Panduan U
Umum P
Pemodelan
d l
 Lokasi Tampang Melintang
 Diperlukan minimal 4 buah tampang melintang
sbb :
Panduan Umum Pemodelan
 Lokasi Tampang Melintang
 Tampang 1 : Lokasinya pada bagian sungai
dimana aliran telah kembali normal setelah
disempitkan di bangunan
g
 Tampang 2 : Terletak tepat di hilir bangunan,
melukiskan tampang melintang sungai,
tampang melintang bangunan jangan
dimasukkan di sini. Untuk membatasi aliran
digunakan
g opsi
p ineffective flow area. Dapat
p
digunakan kemiringan 1 : 1 pada pelebaran
tampang 2.
Panduan Umum Pemodelan

 Tampang
p g 3 : Terletak tepat
p di hulu bangunan,
g ,
melukiskan tampang melintang sungai hulu
bangunan, tampang melintang bangunan
j
jangan di
dimasukkan
kk di sini.
i i D
Dapat di
digunakan
k
kemiringan 1 : 1 pada penyempitan
Panduan Umum Pemodelan
Tebing Sungai

Ineffective area

 Tampang 4 : Terletak di hulu bangunan


bangunan, pada
lokasi dimana aliran belum mulai menyempit
menuju lokasi bangunan
Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah Berpintu
 HEC-RAS dapat memodelkan pintu radial dan pintu geser
 Persamaan yang dikembangkan dapat digunakan pada
kondisi aliran tak tenggelam maupun tenggelam pada inlet
dan outlet pintu
 Jika pintu dibuka lebih tinggi dari muka air di hulu pintu,
program secara otomatis beralih memodelkan aliran
melalui pintu sebagai aliran melalui bendung.
 Bila elevasi muka air di hulu pintu >= 1,25 kali tinggi
bukaan p pintu ((dihitungg dari p
puncak p
pelimpah
p p pintu),
) maka
persamaan yang digunakan adalah persamaan melalui
pintu.
 Bila elevasi muka air di hulu pintu berkisar antara 1 – 1,25
k li titinggii b
kali bukaan
k pintu,
i t maka k aliran
li melalui
l l i pintu
i t bberada
d
pada zona transisi antara aliran melalui bendung dan aliran
melalui pintu.
 Bila elevasi muka air di hulu pintu <= 1 kali tinggi bukaan
pintu, aliran melalui pintu dihitung sebagai aliran melalui
bendung.
Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah Berpintu
Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah Berpintu
Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah Berpintu
Analisis Hidraulik Melalui Pelimpah Berpintu
Pintu Geser (Sluice Gate)

H
Pintu Peluap (Overflow Gates)
Pintu Peluap (Overflow Gates)
Low Flow Through The Gates
Low Flow Through The Gates
Low Flow Through The Gates
Bendung Tanpa Pintu
Bendung Tanpa Pintu
Bendung Tanpa Pintu
Bangunan Terjunan (Drop Structure)
 Bangunan terjunan dapat dimodelkan sebagai bendung
g dengan
atau dengan g satu seri p
penampang
p g melintang g
yang berurutan.
 Jika kita hanya ingin mengetahui elevasi muka air di hulu
dan hilir terjunan saja
saja, maka pemodelan sebagai
bendung lebih sesuai.
 Jika ingin diketahui informasi profil muka air di terjunan
dengan lebih teliti,
teliti maka pemodelan bangunan terjunan
dengan satu seri penampang melintang yang berurut
akan lebih cocok. Untuk itu diperlukan sejumlah
penampang melintang yang mewakili bentuk bangunan
terjunan tersebut.
 Contoh bangunan terjunan yang dimodelkan dengan
penampang melintang diperlihatkan pada gambar
berikut:
Bangunan Terjunan (Drop Structure)
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
 Bangunan lateral (samping, sejajar tebing) dapat
dimodelkan sebagai:
 Pelimpah berpintu atau,
 Pelimpah
p tak berpintu,
p ,
 Gorong-gorong atau,
 Rating curve.

 Pengguna dapat
P d t menggunakan
k pelimpah
li h saja,
j atau
t
pelimpah berpintu yang terpisah, atau kombinasi dari ke
empat opsi di atas.
 Contoh diagram suatu bangunan lateral dapat dilihat
pada gambar berikut.
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
Bangunan Lateral Berupa Pelimpah Samping
Bangunan Lateral Berupa Gorong-Gorong
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
 Untuk memodelkan bangunan lateral, minimum
diperlukan 3 penampang melintang seperti diperlihatkan
pada gambar di atas.
 Penampang hulu pada awal bangunan,
bangunan penampang hilir
pada akhir bangunan. Pengguna dapat menambahkan
beberapa penampang di tengah bangunan.
 Contoh bangunan lateral diperlihatkan pada gambar di
bawah.
 Tampak pada gambar tersebut permukaan air di atas
pelimpah miring ke arah hilir. Sebagai tambahan,
permukaan pelimpah sendiri dapat dibuat miring ke arah
hilir.
hili
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
 Karena permukaan air miring ke hilir, maka telah
diturunkan rumus aliran ke arah samping pada kondisi
permukaan air miring ke arah hilir.

aws : slope permukaan air


aw : slope permukaan pelimpah
Cws dan Cw adalah konstanta
yang melukiskan elevasi awal
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
 Rumus berukut diturunkan untuk permukaan air dan
permukaan pelimpah miring ke arah hilir.
Pemodelan Bangunan Lateral (Lateral Structure)
 Rumus di atas berlaku selama a1  0. Bila a1 = 0 maka
permukaan air dan permukaan pelimpah sejajar. Jika ini
terjadi maka akan digunakan rumus bendung biasa.
C t hP
Contoh Pemodelan
d l IInline
li StStructure
t
 Contoh Inline Structure – Example 12
mendemonstrasikan suatu ruas sungai yang ada
bangunan inline weir dan gated spillway.
spillway
 Untuk setiap lokasi inline structure, HEC-RAS dapat
melakukan analisis sampaip 10 g grup
pp pintu dengan
g
maksimum 25 pintu setiap grup.
 Skematisasi sungai yang terdiri atas 35 penampang
melintang diperlihatkan pada gambar berikut:
Skematisasi Inline Structure – Example 12
Cross 4 : 41.78

Cross 3 : 41.76

Inline Structure 41.75

Cross 2 : 41.74

Cross 1 : 41.70

Lokasi Inline Structure


4
3

2
1
Data Bendung
L k i Bendung
Lokasi B d : RS 41.75
41 75
Data Bendung
 Jarak bendung ke penampang
hulu: 20 ft.
 Tebal Bendung : 50 ft
 Koefisien Debit Cd = 3,95
Data Bendung  Jarak bendung ke penampang
90 ft
hulu: 20 ft.
50 ft 20 ft  Tebal Bendung : 50 ft
 Koefisien
K fi i D Debit
bit Cd = 3
3,95
95

DS : 2 H : 1 V US : 2 H : 1 V
Data Pintu

El : 9,5 ft 3 Grup Pintu masing-2:


 5 @ T : 10 ft L: 30 ft
 El dasar : 0 ft

El : 13,5 ft
El : 10 ft

El : 0 ft
Grup Kiri Grup Tengah Grup Kanan
255

290
325

605
640

675
220

570
500
395

430

465
360

710
535
Data Pintu
Data Pintu
Data Gated Spillway
 Pelimpah berpintu mempunyai data sebagai berikut:
 Pelimpah Ogee
 Ada
Ad 3 grup pintu
i t : Ki
Kiri,
i TTengah,
h KKanan
 Masing-masing grup ada 5 pintu dengan dimensi :
 Tinggi : 10 ft, Lebar : 30 ft
 Elevasi dasar : 0 ft
 Tipe pintu : Radial, dengan data :
 Radial Discharge Coefficient = 0,8
 Trunion Exponent = 0,16
 Opening Exponent = 0,72
 Head Exponent = 0,62
 Trunion Height = 10
 Submerged Orifice Flow :
 Orifice Coefficient = 0,8
 Head Reference : Sill (Invert)
Data Gated Spillway
 Pelimpah berpintu mempunyai data sebagai berikut:
 Weir Flow Over Gate Sill:
 Weir Shape : Ogee
 Grup pintu kiri dan kanan:
 Spillway
S ill A
ApproachhH
Height
i ht = 14
 Design Energy Head = 10
 Weir Coefficient = 3,91
 Grup pintu tengah:
 Spillway Approach Height = 4
 Design Energy Head = 10
 Weir Coefficient = 3,76
 Spillway Gate Opening lihat gambar di lembar berikut
Spillway Gate Opening

 PF 1:
 Grup Kiri : Semua pintu tertutup
 Grup Tengah : 5 pintu terbuka setinggi 5 ft
 Grup Kanan : Semua pintu tertutup
 PF 2:
 Grup Kiri : 2 pintu terbuka setinggi 3 ft
 Grup
G Tengah
T h : 5 pintu
i t tterbuka
b k setinggi
ti i 5 ft
 Grup Kanan : 2 pintu terbuka setinggi 3 ft
Steadyy Flow Data
Steadyy Flow Data
Stage Flow
[ft] [cfs] Rating Curve
-20 5000
-15
15 10000
30
-4 20000
5 33200 25
6 37600 20
73
7.3 42000
15
8.6 47500
Sttage [ft]

10 53000 10
11.3 59000 5
12.6 65000
13.8 71500 0
14.8 79000 -5
15.4 85500 -10
16.6 93000
17 4
17.4 101000 -15
5
18.3 108000 -20
19.2 116500 0 20,000 40,000 60,000 80,000 100,000 120,000 140,000 160,000
20.2 126000
21.2 135000 Flow [Cfs]
23.2 152000
Profil Muka Air PF-2
Profil Muka Air PF-2
Profil Muka Air PF-7
Profil Muka Air PF-7
Profil Muka Air PF-7
Profile Output
p Table – Inline Structure

Anda mungkin juga menyukai