Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ma’rifah Arwan

NIM : A24118055
Kelas : B
MK : Kajian Kurikulum

Tugas Resume

INOVASI KURIKULUM

Inovasi kurikulum terbagi menjadi dua yaitu inovasi kurikulum berbasis


kompetensi dan inovasi kurikulum berbasis masyarakat.

A. Inovasi Kurikulum Berbasis Kompetensi


Kurikulum berbasis kompetensi merupakan suatu rancangan dan pengaturan
tentang kompetensi dan hasil belajar yang harus dicapai siswa, penilaian dan proses
belajar mengajar dan pemberdayaan sumberdaya pendidikan dan pengembangan
sekolah. Kurikulum berbasis kompetensi menitikberatkan pada kemampuan
pengetahuan dan keterampilan sikap yang diwujudkan dalam tindakan baik itu
kompetensi akademis , okupasional, kultural, dan temporal.
 Kompetensi akademis yaitu kompetensi yang menekankan kepada siswa untuk
memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk memecahkan persoalan hidup.
 Kompetensi okupasional yaitu kompetensi yang dimana peserta didik harus
mampu dan bisa beradaptasi dalam lingkungan kerja.
 Kompetensi kultural yaitu kompetensi yang dimana peserta didik harus mampu
dan bisa beradaptasi dengan budaya dan tata nilai yang ada dimasyarakat.
 Kompetensi temporal yaitu kompetensi yang dimana peserta didik masih bisa
tetap eksis dalam kehidupannya seiring berkembangnya zaman.
Karakteristik dari kurikulum berbasis kompetensi yaitu berorientasikan pada
ketercapaian kompetensi, keberagaman hasil belajar dan multi strategi termasuk
kemampuan dan metode yang menitikberatkan penilaian pada proses dan hasilnya.
Kurikulum berbasis kompetensi berdasarkan filosofi keimanan, ketakwaan yang kuat
disertai landasan psikologi yang handal dan disertai secara proses teknologi yang
unggul. Dalam kurikulum berbasis kompetensi, pengmbangan dapat dilakukan melalui
perencanaan, implementasi pendidikan, dan evaluasi yang dilakukan oleh guru secara
terprogram.

B. Kurikulum Berbasis Masyarakat


Kurikulum berbasis masyarakat merupakan kurikulum yang menekankan
kepada perpaduan antara sekolah dan masyarakat guna untuk mencapai tujuan
pengajaran. Tujuan dari kurikulum berbasis masyarakat ini yaitu memungkinkan
kepada siswanya untuk mampu beradaptasi dengan lingkungan disekitarnya, mandiri
dan memiliki bekal keterampilan.
Karakteristik dari kurikulum berbasis masyarakat yaitu berpusatnya kepada
masyarakat dimana bisa dilihat pada orientasi, metode, sumber belajar dan strategi
pembelajaran yang diberikan kepada siswa yang berguna untuk bekalnya dimasa
depan. Karakteristik lain dari kurikulum berbasis masyarakat ini yaitu materi
pembelajaran yang sesuai dengan wilayahnya yang juga sering disebut dengan
kurikulum berbasis kewilayahan.
Dalam kurikulum berbasis masyarakat ini, guru hanya sebagai fasilitator
sedangkan siswa dituntut untuk bisa kreatif, aktif dan bisa mampu memecahkan
permasalahan yang ada. Perkembangan kurikulum berbasis masyarakat ini bertitik
tolak dari tujuan pendidikan, analisis kebutuhan, implementasi kurikulum, seleksi
strategi pembelajaran, teknik evaluasi dan evaluasi program kurikulum.

Anda mungkin juga menyukai