TUGAS BAHASA INDONESIA KAMUS ISTILAH 200 KATA DALAM 8

BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT

Oleh Kelompok 2 (AKK):

M. Dimas Aji Mandiri 1910912310019

Mauliana 1910912320014
Miranda Putri Kalsum 1910912220026
Muhammad Azmiyannoor 1910912110018
Muhammad Rifqi 1910912310010
Muhammad Rizqi 1910912210027
Mutia Rahmah 1910912320021
Nensy Dian Safitri 1910912220014
Noni Rianti 1910912320013
Rina Arinie 1910912220037
Talitha Nuzul Nyssa 1910912220001
Zaliha 1910912120004

Program Studi Kesehatan Masyarakat

Fakultas Kedokteran
Universitas Lambung Mangkurat
Banjarbaru
2019
1. Actuating adalah membuat semua anggota kelompok agar mau berkerjasama dan
bekerja secara iklas serta bergairah untuk mencapai tujuan sesuai dengan perencanan
dan usaha-usaha pengorganisasian.
2. Administrasi adalah upaya mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan
mempergunakan orang lain.
3. Administrasi kepegawaian adalah seluruh aktivitas atau kegiatan yang berkaitan
dengan masalah penggunaan pegawai (tenaga kerja) untuk mencapai tujuan.
4. Administrasi kependudukan merupakan jenis administrasi berupa rangkaian kegiatan
penataan dan penertiban dalam penertiban dokumen dan data kependudukan melalui
Pendaftaran Penduduk, Pencatatan Sipil, Pengelolaan Informasi penduduk. Nantinya
data akan digunakan untuk pelayanan publik dan pembangunan di bidang sektor yang
lain. 
5. Administrasi kesehatan masyarakat adalah suatu ilmu dan seni dibidang
ketatausahaan yang menyediakan informasi tentang kesehatan masyarakat.
6. Administrasi logistik adalah suatu cabang atau turunan dari ilmu administrasi yang
menekankan pada segala proses pengelolaan barang dari mulai pengadaan,
penyimpanan, pemeliharaan sampai pada penghapusan pada barang-barang yang
dapat berupa barang habis pakai maupun tahan lama agar nantinya dapat tercapai
tujuan secara lebih efektif dan efisien.
7. Administrasi niaga adalah salah satu jenis administrasi yang bertujuan untuk
mencapai tujuan-tujuan yang bersifat keniagaan.
8. Administrasi pembangunan adalah jenis administrasi yang meliputi proses
pengendalian usaha oleh negara atau pemerintah untuk merealisasikan pertumbuhan
yang direncanakan.
9. Administrasi perbekalan adalah suatu proses secara strategis mengatur pengadaan,
gudang penyimpanan, dan pergerakan material, komponen dan menyelesaikan
inventori (informasi yang terkait mengalir) melalui organisasi dan saluran
pemasarannya sedemikian sehingga profatibilitas dan yang akan dimaksimalkan
melalui pemenasan order, pesanan yang hemat biaya.
10. Administrasi perkantoran atau publik merupakan jenis administrasi dalam bentuk
kegiatan perencanaan keuangan, penagihan dan pencatatan, personalia, dan distribusi
barang serta logistik di sebuah organisasi. Umumnya pekerja yang bekerja di bidang
ini disebut sebagai administrator atau admin.
11. Administrasi rumah sakit (hospital administration) adalah administrasi rumah sakit
membahas tentang organisasi dan manajemen rumah sakit, manajemen SDM rumah
sakit, manajemen keuangan rumah sakit, manajemen logistik,  dan sebagainya.
12. Administrator adalah orang yang menetapkan kebijaksanaan atau tujuan yang akan
dicapai.
13. Agenda adalah buku catatan yang bertanggal untuk satu tahun, acara
14. AKK adalah administrasi yang diterapkan pada upaya kesehatan demi terciptanya
suatu keadaan yang sehat
15. Akreditasi adalah pengakuan terhadap rumah sakit yang diberikan oleh lembaga
independen penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh menteri kesehatan, setelah
dinilai bahwa rumah sakit tersebut memenuhi standar pelayanan rumah sakit yang
berlaku untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit secara berkesinambungan.
Dalam standar ini, status akreditasi merupakan penetapan yang diberikan oleh KARS
sebagai lembaga yang diberi kewenangan untuk menyelenggarakan akreditasi rumah
sakit di Indonesia atas kepatuhan rumah sakit tersebut dalam memenuhi standar
nasional akreditasi rumah sakit yang ditetapkan.
16. Akuntansi dana adalah digunakan untuk mengetahui pengeluaran yang dilakukan
proyek apakah sesuai dengan tujuan mula-mula yang sudah ditentukan.
17. Akuntansi keuangan adalah pencatatan, pengklasifikasian dan pemilahan data
keuangan historis yang akan menghasilkan laporan keuangan bagi pihak eksternal
organisasi.
18. Akuntansi manajemen adalah Ketentuan informasi keuangan untuk manajemen demi
kepentingan perencanaan, pengambilan keputusan, dan pengawasan serta pengaturan.
19. Aliran dana/arus kas adalah perbedaan/selisih antara jumlah uang/kas yang masuk dan
jumlah uang/kas yang keluar dalam satu periode.
20. Alokasi adalah penunjukan sejumlah dana dan sumber daya lainnya untuk tujuan,
program, atau kegiatan tertentu.
21. Analisa sistem adalah pelukisan atau penguraian operasional suatu sistem yang
meliputi upaya pengidentifikasian tujuan, kegiatan, pelaksanaan kegiatan, situasi yang
dihadapi serta informasi yang dibutuhkan oleh sistem pada setiap tahap
pelaksanaannya.
22. Analisis adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa untuk mengetahui keadaan
yang sebenarnya.
23. Analisis kebijakan kesehatan adalah pengunaan berbagai metode penelitian dan
argumen untuk menghasilkan dan memindahkan informasi.
24. Anggaran adalah perkiraan rinci mengenai biaya sebuah program selama jangka
waktu tertentu; jumlah dana yang dihabiskan oleh suatu program.
25. Antusiasme adalah keingin yang kuat untuk berusaha
26. APS adalah atas permintaan sendiri yang menggambarkan keadaan atau suatu proses
pemilihan (keputusan) pelayanan yg dilakukan pasien dan keluarga, biasanya dalam
keadaan pasien pulang APS.
27. Arsip adalah dokumen tertulis (surat, akta, dsb), lisan (pidato, ceramah, dsb), atau
bergambar (foto, film, dsb) dr waktu yg lampau, disimpan dl media tulis (kertas),
elektronik (pita kaset, pita video, disket komputer, dsb), biasanya dikeluarkan oleh
instansi resmi, disimpan dan dipelihara di tempat khusus untuk referensi;
28. Artifisial adalah pada saat diperlukan perubahan situasi problematis, sehingga dapat
menimbulkan masalah kebijakan.
29. Aset adalah semua barang yang dimiliki atau klaim terhadap barang lain yang yang
memikiki nilai/harga bagi organisasi. Lihat Aset tak bergerak dan Aset lancar.
30. Aset lancar adalah kas dan asset lain yang dapat dirubah menjadi kas dalam jangka
pendek – contohnya piutang. Aset-aset in, secara teori, dapat dicairkan menjadi kas
dalam 1 tahun.
31. Aset lancar bersih adalah dana yang tersedia untuk menjalankan operasi harian
organisasi. Biasanya didapat dari asset lancar dikurangi kewajiban lancar. Dikenal
juga dengan istilah ‘working capital’ Modal Kerja.
32. Aset tak bergerak adalah item (seperti perlengkapan, kendaraan atau bangunan) yang
dimiliki oleh organisasi yang memiliki nilai moneter untuk jangka waktu lebih dari 1
tahun. Sering disebut sebagai Aset Berwujud.
33. Asuransi adalah suatu perjanjian dimana seseorang mengingatkan diri kepada
seseorang tertanggung dengan menerima premi.
34. Audit adalah pemeriksaan laporan tahunan oleh pihak independen (auditor).
35. Bagan akun adalah daftar dari semua kode akun dan kode pos biaya yang digunakan
dalam sistem akuntansi organisasi.
36. Biaya kesehatan adalah besarnya dana yang harus disediakan untuk
menyelenggarakan dan atau memanfaatkan berbagai upaya kesehatan yang diperlukan
oleh perorangan, keluarga, kelompok dan masyarakat.
37. Biaya langsung adalah biaya yang dapat dialokasikan secara khusus untuk sebuah
kegiatan, departemen atau proyek.
38. Biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak dapat secara langsung dialokasikan
dalam kegiatan, departemen atau proyek dan dana ini bersifat umum
39. Bos adalah kedudukan
40. Buku agenda surat keluar adalah buku yang digunakan untuk mencatat data surat
keluar.
41. Buku agenda surat masuk adalah buku yang digunakan untuk mencatat data surat
yang masuk.
42. Buku besar nominal adalah berisi ‘halaman’ dari setiap akun nominal dan mencatat
implikasi dari transaksi keuangan organisasi yang terjadi.
43. Buku ekspedisi ekstern adaah buku yang digunakan untuk mencatat
penyampaian/pengiriman/distribusi surat kepada pihak lain di luar
organisasi/kantor/perusahaan.
44. Buku ekspedisi intern adalah buku yang digunakan untuk mencatat
penyampaian/pengiriman/distribusi surat yang disampaikan dalam lingkungan
organisasi/perusahaan sendiri.
45. Content adalah istilah sementara yang digunakan untuk merujuk ke individu,
organisasiatau bahkan negara, beserta tindakan mereka yang mempengaruhi
kebijakan.
46. Daftar asset adalah daftar yang berisi aset tak bergerak organisasi, biasanya tercantum
detil dari harga, nomor seri, lokasi, tanggal pembelian, dll.
47. Dampak adalah akibat yang ditimbulkan oleh keluaran, untuk administrasi kesehatan,
dampak yang diharapkan adalah makin meningkatnya derajat kesehatan. benturan; 2
pengaruh kuat yg mendatangkan akibat (baik negatif maupun positif);
48. Dana akumulasi adalah uang yang organisasi akumulasi dari tahun ke tahun karena
hasil pendapatan tidak semuanya habis dibelanjakan. Termasuk didalamnya perkiraan
nilai dari semua aset tak bergerak saat ini.
49. Dana bebas adalah dana yang digunakan untuk tujuan umum dari organisasi.
50. Dana modal adalah dana akumulasi dan simpanan yang tersimpan dalam bentuk
perlengkapan dan properti.
51. Dana terikat adalah dana pendapatan yang memilki persyaratan yang mengikat
tentang bagaimana dana itu digunakan, dan biasanya memiliki persyaratan untuk
membuat laporan balik kepada pendonor mengenai penggunaanya.
52. Dana umum adalah dana bebas yang tidak dikhususkan dan biasanya digunakan untuk
tujuan umum organisasi. Sering disebut sebagai simpanan.
53. Dana yang sudah dikhususkan adalah dana bebas yang diakumulasikan dari waktu ke
waktu dan digunakan untuk tujuan khusus oleh dewan kehormatan.
54. Depresiasi adalah sejumlah/proporsi nilai dari nilai awal sebuah aset tak bergerak
untuk dibebankan sebagai pengeluaran organisasi dalam laporan Pendapatan &
Pengeluaran
55. Dinamis adalah masalah dan pemecahannya berada pada suasana perubahan yang
terus menerus. Pemecahan masalah justru dapat memunculkan masalah baru, yang
membutuhkan pemecahan masalah lanjutan.
56. Efektif adalah cara mencapai suatu tujuan dengan pemilihan cara yang benar dari
beberapa alternatif, kemudian mengimplimentasikan pekerjaan dengan tepat dengan
waktu yang cepat.
57. Ekonomi kesehatan (health economic) adalah ekonomi kesehatan membahas tentang
konsep pembiayaan kesehatan, asuransi kesehatan, analisis biaya, dan sebagainya.
58. Elemen adalah  bagian (yang penting, yang dibutuhkan) dari keseluruhan yang lebih
besar (input, output, dll).
59. Evaluasi adalah pengumpulan dan pengamatan dari berbagai macam bukti untuk
mengukur dampak dan efektivitas dari suatu objek, program, atau proses.
60. Hubungan masyarakat adalah rangkaian aktivitas menciptakan hubungan baik dan
dukungan masyarakat sekeliling terhadap usaha kerjasama yang bersangkutan.
61. Hukum kesehatan (health law) adalah hukum kesehatan membahas tentang peraturan
atau perundangan di bidang kesehatan meliputi undang-undang kesehatan, hospital by
law, informed consent, dan sebagainya.
62. Ilmu administrasi perbekalan adalah cabang ilmu administrasi perbekalan yang
mempelajari segenap rangkaian kegiatan penataan, pengadaan, pencatatan, pengaturan
pemakaian, pemeliharaan dan penyingkiran benda dalam kerjasama sekelompok
orang untuk mencapai tujuan tertentu.
63. Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah tata cara kerja dengan memanfaatkan
kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
64. Implementasi adalah pelaksanaan.
65. Informasi adalah pemindahan informasi dari satu orang atau kelompok, dengan
berbagai cara kepada orang atau kelompok lain.
66. Infrastruktur kesehatan adalah struktur dan fasilitas dasar yang diperlukan untuk
operasional kegiatan kesehatan.
67. Input adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk dapat melaksanakan pekerjaan
administrasi.
68. Integritas adalah kualitas yang membuat orang percaya.
69. Interdepensi (saling tergantung) adalah kebijakan suatu bidang (energi) seringkali
mempengaruhi masalah kebijakan lainnya (pelayanan kesehatan).
70. Interdepensi adalah kebijakan suatu bidang seringkali mempengaruhi masalah
kebijakan lainnya (pelayanan kesehatan).
71. Kantor adalah balai (gedung, rumah, ruang) tempat mengurus suatu pekerjaan
(perusahaan, dsb) tempat bekerja.
72. Kartu kendali adalah lembar isian untuk pencatatan, penyampaian, dan penyimpanan
surat sehingga bila diperlukan dapat ditemukan kembali dengan mudah.
73. Katalisator adalah penggerak para bawahannya.
74. Kearsipan adalah suatu proses kegiatan atau proses pengaturan mulai dari
penerimaan, pencatatan, penyimpanan dengan menggunakan sistem tertentu,
menemukan kembali dengan cepat dan tepat, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan
dan pemusnahan arsip.
75. Kebijakan adalah hal-hal tentang suatu rencana, pernyataan tujuan, kontrak
penjaminan dan atau pernyataan tertulis yang dikeluarkan pihak-pihak berkepentingan
76. Kebijakan kesehatan (health policy) adalah kebijakan kesehatan membahas tentang
penggarisan kebijaksanaan pengambilan keputusan, kepemimpinan, public relation,
penggerakan peran serta masyarakat dalam pengelolaan program-program kesehatan.
77. Kebijakan program lingkungan sehat adalah pengembangan sistem kesehatan
kewilayahan untuk menggerakan pembangunan lintas sektor berwawasan kesehatan.
78. Kebijakan program pencegahan dan pemberantasan penyakit adalah penelitian
masalah masalah yang mempengaruhi penyakit.
79. Kebijakan program perbaikan gizi masyarakat adalah peningkatan surveilans
gizi,termasuk pemantauan pertumbuhan.
80. Kebijakan program sumber daya kesehatan adalah tatanan yang menghimpun
berbagai upaya perancanaan,pendidikan,dan pelatihan serta pendayagunaan tenaga
kesehatan secara terpadu dan saling mendukung guna mencapai kesehatan setinggi
tingginya.
81. Kebijakan publik adalah aturan yang mengatur kehidupan bersama yang harus di taati
dan berlaku mengikat seluruh
82. Kecakapan adalah kemampuan profesional yang diperlukan untuk menjalankan suatu
tugas. Kecakapan merupakan gabungan dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap
yang diperlukan dalam menjalankan tugas atau kegiatan.
83. Kelembagaan adalah suatu hubungan antara anggota dan masyarakat atau organisasi
yang melekat.
84. Keluaran adalah hasil dari suatu pekerjaan administrasi. Untuk administrasi
kesehatan, keluaran tersebut dikenal dengan nama pelayanan kesehatan (health
service).
85. Kepegawaian adalah aktivitas mengatur dan mengurus menggunakan tenaga kerja
yang diperlukan dalam usaha kerjasama yang bersangkutan.
86. Kepemimpinan adalah hubungan yang tercipta dari adanya pengaruh yang dimiliki
oleh seseorang terhadap orang lain sehingga orang lain tersebut secara sukarela mau
dan bersedia bekerjasma untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
87. Kesanggupan adalah keadaan fisik, mental dan biologis tenaga pelaksana.
88. Kesenjangan adalah perbedaan antara apa yang ditemukan dengan apa yang
diharapkan.
89. Keuangan rangkaian aktivitas mengelola segi segi pembiayaan sampai pertanggung-
jawaban keuangan dalam usaha kerjasama yang bersangkutan.
90. Kinerja adalah keluaran dan mutu pekerjaan yang sebenarnya dilakukan.
91. Komunikan adalah pihak penerima pesan dalam sebuah proses komunikasi
92. Komunikasi adalah proses penyampaian informasi, gagasan, emosi, keahlian dan lain-
lain. Melalui penggunaan simbol-simbol seperti kata-kata, gambar-gambar, angka-
angka dan lain-lain.
93. Komunikator adalah pihak yang bertindak sebagai penerima pesan
94. Konkret adalah nyata, benar-benar ada (dapat dilihat).
95. Konsep adalah Ide atau pengertian yang digunakan oleh akal budi untuk memahami
hal-hal lain.
96. Konseptor adalah orang yang mencetuskan atau mula-mula memiliki gagasan;
penyusun konsep.
97. Konteks adalah istilah sementara yang digunakan untuk merujuk ke individu,
organisasiatau bahkan negara, beserta tindakan mereka yang mempengaruhi
kebijakan.
98. Koordinasi adalah proses menghubungkan satu sama lain kegiatan orang-orang yang
berbeda sehingga dapat mencapai tujuan bersama.
99. Kriteria adalah standar berdasarkan bagaimana sesuatu dinilai atau bagaimana
keputusan diambil.
100. Kualifikasi adalah bukti pelatihan atau ujian yang pernah dijalani dalam
hubungannya dengan pekerjaan
101. Kurir/Ekspeditor adalah orang yang bertugas menerima surat-surat yang akan
dikirim kepada pihak lain dan mengirimkannya dengan cara-cara tertentu yang telah
menjadi aturan dari suatu kantor.
102. Leader adalah bisa digunakan setiap orang dan tidak terbatas berlaku dalam
organisasi (pemimpin tidak harus dibatasi oleh aturan-aturan atau tatakrama
birokrasi).
103. Lembar disposisi adalah lembar isian untuk mencatat instruksi dari pimpinan
berkaitan dengan tindak lanjut dari surat yang diterima dari pihak lain.
104. Lingkungan adalah bagian di luar sistem tetapi mempunyai pengaruh besar terhadap
sistem.
105. Lingkungan kebijakan adalaah suasana tertentu tempat kejadian di sekitar isu
kebijakan itu timbul, mempengaruhi dan dipengaruhi oleh pelaku kebijakan dan
kebijakan publik.
106. Machine adalah semua bahan dan peralatan yang menggunakan mesin/motor
penggerak yang akan digunakan untuk kegiatan.
107. Man adalah sumber daya manusia yaitu tenaga yang terlibat dalam kegiatan.
108. Manajemen adalah proses yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan, pelaksanaan dan pengawasan, dengan memanfaatkan ilmu dan seni,
untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
109. Manajemen keuangan adalah semua aktivitas atau kegiatan perusahaan yang
berkaitan dengan bagaimana cara mendapatkan, menggunakan, dan mengelola
keuangan perusahaan.
110. Manajemen logistik adalah suatu ilmu pengetahuan dan seni serta proses mengenai
perencanaan dan penentuan kebutruhan pengadaan, penyimpanan, penyaluran, dan
pemeliharaan serta penghapusan material.
111. Manajemen strategi adalah proses atau rangkaian aktivitas pengambilan keputusan
yang sifatnya mendasar dan menyeluruh, disertai dengan penetapan cara
 pelaksanaannya, yang dibuat oleh pimpinan organisasi dan diimplementasikan oleh
seluruh jajaran di dalam organisasi tersebut untuk mencapai tujuan.
112. Manajemen tenaga kesehatan (health man power) adalah membahas tentang
perencanaan kebutuhan tenaga kesehatan, motivasi tenaga kesehatan, kinerja tenaga
kesehatan , dan sebagainya.
113. Manajer adalah terikat akan aturan-aturan dan tatakrama birokratis.
114. Marketadalah Sasaran kegiatan.
115. Masalah kebijakan adalah nilai, kebutuhan atau kesempatan yang belum terpenuhi,
tetapi dapat diindentifikasikan dan dicapai melalui tindakan publik.
116. Material adalah semua bahan dan peralatan (yang tidak menggunakan mesin/motor
penggerak) yang akan digunakan untuk kegiatan.
117. Memutakhirkan adalah membarukan, menjadi modern.
118. Mengelola adalah mengendalikan; menyelenggarakan.
119. Method adalah acuan, pedoman, dan aturan yang digunakan untuk kegiatan.
120. Metode evaluasi adalah pembuatan informasi mengenai nilai atau harga di masa lalu
dan masa dating.
121. Metode peliputan adalah memungkinkan analis menghasilkan informasi mengenai
sebab akibat kebijakan di masa lalu.
122. Metode peramalan adalah memungkin analis menghasilkan informasi mengenai
akibat kebijakan di masa depan.
123. Modal adalah sekumpulan uang atau barang yang digunakan untuk dasar dalam
melaksanakan suatu pekerjaan.
124. Money adalah pendanaan atau anggaran yang digunakan untuk melakukan kegiatan.
125. Monitoring adalah melakukan pengawasan dan tidakan verifikasi kebenaran operasi.
126. Motivasi adalah dorongan kehendak yang menyebabkan seseorang melakukan suatu
perbuatan untuk mencapai tujuan.
127. Naskah penerusan pinjaman adalah dokumen untuk meneruskan pinjaman dari
pemerintah pusat ke pemerintah daerah.
128. Naskah perjanjian pinjamam/hibah luar negeri adalah naskah perjanjian mengenai
pinjaman dan atau hibah luar negeri antara penerima PHLN dengan pemberi PHLN.
129. National income adalah NNP pada harga pasar dikurangi pajak tidak langsung neto
(pajak tidak langsung dikurangi subsidi).
130. Nota keuangan adalah dokumen perencana tahunan yang berisi rencana kegiatan,
anggaran dan target yang akan di capai yang dilaporkan ke departemen keuangan
sebelum disampaikan oleh presiden di depan DPR.
131. Objek dan Subjek Administrasi adalah sistem kesehatan yang berarti dapat
menyelenggarakan administrasi kesehatan perlu dipahami dahulu apa yang
dimaksud dengan sistem kesehatan.
132. Overall Work Plan adalah rencana kegiatan yang melingkupi semua bidang
kegiatan.
133. Pagu yang terikat adalah jumlah dana yang tidak dapat diubah selain untuk belanja
yang sudah ditentukan antara lain pagu pembayaran gaji dan tunjangan (belanja
pegawai) serta biaya langganan daya dan jasa.
134. Pedoman adalah saran-saran bagaimana cara melaksanakan kegiatan yang telah
direncanakan.
135. Pelaku adalah istilah sementara yang digunakan untuk merujuk ke individu,
organisasiatau bahkan negara, beserta tindakan mereka yang mempengaruhi
kebijakan.
136. Pelaku kebijakan adalah kelompok masyarakat, organisasi profensi, partai politik,
berbagai badan pemerintah, wakil rakyat, dan analis kebijakan yang dipengaruhi
atau mempengaruhi pelaku kebijakan dan kebijakan publik.
137. Pelaku kebijakan dan lingkungan kebijakan adalah untuk mengelola kegiatan
manusia dengan maksud untuk mencegah, mengurangi, atau mengurangi efek yang
merugikan pada sumber daya alam dan alam.
138. Pelaporan adalah catatan yang memberikan informasi tentang kegiatan tertentu dan
hasilnya di sampaikan ke pihak yang berwenang atau berkaitan dengan kegiatan
tertentu.
139. Pelayanan kesehatan adalah setiap upaya yang diselenggarakan sendiri atau secara
bersama-sama dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit serta memulihkan kesehatan
perorangan, keluarga, kelompok dan ataupun masyarakat.
140. Pelimpahan (wewenang) adalah tindakan seseorang dalam memindahkan wewenang,
untuk tujuan khusus kepada orang lain.
141. Pemantauan adalah mengamati, mengukur, dan mencatat bagaimana penerapan
suatu kegiatan yang diharapkan dapat menimbulkan pengendalian.
142. Pembekalan adalah suatu bentuk pertemuan yang bertujuan memberikan pendidikan
dan pelatihan (diklat) kepada pra peserta agar mereka memiliki wawasan yang lebih
luas berkaitan dengan lingkup kerja mereka.
143. Pembiayaan adalah penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan dengan itu
berdasarkan persetujuan.
144. Pemimpin adalah teladan, tindakan
145. Pencatatan adalah kegiatan atau proses pendokumentasian suatu aktivitas dalam
bentuk tulisan, dilakukan di atas kertas, dan disket, dapat berupa tulisan grafik dan
suara.
146. Pendekatan empiris adalah memusatkan perhatian pada masalah pokok, yaitu apakah
sesuatu itu ada (menyangkut fakta). Pendekatan ini lebih menekankan penjelasan
sebab akibat dari kebijakan publik.
147. Pendekatan evaluatif adalah berkaitan dengan penentuan harga atau nilai (beberapa
nilai sesuatu) dari beberapa kebijakan.
148. Pendekatan normatif adalah tindakan apa yang semestinya di lakukan. Pengusulan
arah tindakan yang dapat memecahkan masalah problem kebijakan, merupakan inti
pendekatan normatif.
149. Pendekatan sistem adalah memanfaatkan model sistem untuk meninjau berbagai
permasalahan yang dihadapi dalam bidang kesehatan
150. Pengadministrasian upaya kesehatan adalah penerapan fungsi – fungsi administrasi
terhadap sumber daya yang tersedia secara efektif dan efesien untuk dapat
menghasilkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan atau dituntut untuk dapat
mengatasi masalah kesehatan yang dihadapi.
151. Pengarahan adalah pemberian petunjuk atau pedoman untuk pelaksanaan suatu
kegiatan.
152. Pengawasan adalah penilikan dan penjagaan
153. Pengawasan dan Pengendalian (Controlling) adalah proses untuk mengamati secara
terus-menerus pelaksanaan kegiatan sesuai dengan rencana kerja yang sudah disusun
dan mengadakan koreksi jika terjadi penyimpangan.
154. Pengelolaan adalah proses yang memberikan pengawasan pada semua hal yang
terlibat dalam pelaksanaan.
155. Penggerakan adalah Suatu tindakan yang mengusahakan agar semua perencanaan
dan tujuan perusahaan bisa terwujud dengan baik dan seperti yang diharapkan.
156. Penggerakan dan Pelaksanaan (Actuating) adalah usaha untuk menciptakan iklim
kerja sama diantara staf pelaksana program sehingga tujuan organisasi dapat dicapai
secara efektif dan efisien.
157. Pengorganisasian adalah langkah untuk menetapkan, mengolongkan dan mengatur
berbagai macam kegiatan, menetapkan tugas –tugas pokok dan wewenang dan
pendelegasian wewenang pimpinan kepada staf dalam rangka mencapai tujuan
organisasi.
158. Penilaian adalah merupakan bagian terpenting dari proses manajemen.
159. Penugasan adalah penyebaran tugas dan tanggung jawab kepada staf (dalam sebuah
tim kesehatan).
160. Penyortiran adalah memisah-misahkan surat yang diterima oleh sebuah
kantor/organisasi/perusahaan.
161. Perawatan kesehatan primer adalah perawatan kesehatan esensial, dapat diperoleh
dengan biaya yang dapat dijangkau oleh masyarakat dan negara, berdasarkan metode
yang praktis, bersifat ilmiah, dan dapat diterima secara sosial. Termasuk didalamnya
sekurang-kurangnya delapan komponenadalah pendidikan kesehatan, gizi yang
tepat, sanitasi dasar, perawatan kesehatan ibu dan anak, imunisasi, pengendalian
penyakit yang sering terjadi dan cedera, pengegahan penyakit endemik lokal, dan
obat esensial.
162. Perbekalan adalah aktivitas merencanakan, mengadakan, mengatur pemakaian,
menyimpan, mengendalikan, merawat dan menyingkirkan barang barang keperluan
kerja dalam usaha kerjasama yang bersangkutan.
163. Perencanaan adalah kemampuan untuk memilih satu kemungkinan dan berbagai
kemungkinan yang tersedia dan yang dipandang paling tepat untuk mencapai tujuan
164. Perencanaan pegawai adalah suatu proses penentuan berbagai macam kebutuhan
pegawai di masa yang akan datang berdasarkan dari perubahan yang terjadi dan
persediaan pegawai yang sudah ada.
165. Perkiraan adalah estimasi yang didasarkan pada penilaian yang informatif atau
penilaian tentang situasi masyarakat masa depan.
166. POA adalah Planning, oraganizing, actuating (pelaksanaan pengarahan)
167. Policy Elites adalah istilah sementara yang digunakan untuk merujuk ke individu,
organisasiatau bahkan negara, beserta tindakan mereka yang mempengaruhi
kebijakan.
168. Policy Makers adalah mereka yang menyusun kebijakan dalamorganisasi seperti
pemerintah pusat atau daerah, perusahaan multinasional atau lokal,lembaga
pendidikan atau rumah sakit.
169. Policy Process adalah cara mengawali kebijakan, mengembang ataumenyusun
kebijakan, bernegosiasi, mengkomunikasikan, melaksanakan danmengevaluasi
kebijakan.
170. Prediksi adalah estimasi yang didasarkan pada asumsi teori titik yang tegas dapat
terbentuk hukum teoritis preposisi teoritis atau analogi.
171. Program adalah rancangan mengenai asas serta usaha.
172. Prosedur adalah berbagai kemajuan ilmu dan teknologi kedokteran yang dimiliki dan
yang diterapkan. Tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktivitas; 2 metode
langkah demi langkah secara pasti dl memecahkan suatu masalah.
173. Proses adalah langkah-langkah yang harus mencapai tujuan yang telah ditetapkan
174. Proses analisis kebijakan publik adalah serangkaian aktivitas intelektual yang
dilakukan dalam proses kegiatan yang bersifat politis.
175. Proyeksi adalah estimasi yang didasarkan pada ekstrapolasi atas kecenderungan
masa lalu maupun masa kini ke masa depan.
176. Reporting adalah fungsi manajemen yang berada pada penyampaian perkembangan
atau hasil dari kegaitan dengan pemberian keterangaan dari tugas dan fungsi para
pejabat yang lebih tinggi baik lisan maupun tulisan sehingga dalam menerima
laporan dapat memperoleh gambaran tentang pelakasanaan tugas orang yang
memberi laporan.
177. Responsivitas artinya kebijakan kesehatan merupakan jawaban terhadap masalah
kesehatan yang sedang dihadapi oleh masyarakat.
178. Sarana adalah segala sesuatu yg dapat dipakai sbg alat dl mencapai maksud atau
tujuan; alat; media.
179. Sasaran adalah tujuan yang dihasilkan atau dengan kepada siapa hasil kegiatan
tersebut ditujukan atau kepada siapa kebijakan yang dihasilkan ditujukan.
180. Sehat adalah suatu keadaan sejahtera sempurna dari fisik, mental,dan sosial yang
tidak hanya terbatas pada bebas dari penyakit atau kelemahan saja
181. Sistem adalah suatu struktur konseptual yang terdiri dari fungsi-fungsi yang saling
berhubungan yang bekerja sebagai satu unit organik untuk mencapai keluaran yang
diinginkan secara efektif dan efisien.
182. Sistem kesehatan adalah kumpulan berbagai faktor yang komplek dan saling
berhubungan yang terdapat dalam suatu negara, yang diperlukan untuk memenuhi
kebutuhan dan tuntutan kesehatan perseorangan, keluarga, kelompok, dan
masyarakat pada setiap saat yang dibutuhkan.
183. Sistem rujukan pelayanan kesehatan adalah suatu sistem penyelenggaraan kesehatan
yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap kasus
penyakit atau masalah kesehatan secara vertikal dalam arti dari unit yang
berkemampuan kurang kepada unit yang lebih mampu atau secara horisontal dalam
arti antar unit – unit yang setingkat kemampuannya.
184. Staffing merupakan salah satu fungsi dari manajemen yang menyusun personalia
pada suatu organiasik mulai dari merekrut tenaga kerja, pengembangannya sampai
dengan usaha untuk setiap tenaga petugas memberi daya guna yang maksimal
kepada organisasi.
185. Subjektif adalah kondisi eksternal yang menimbulkan masalah diindentifikasi,
diklasifikasi dan dievaluasi secara selektif
186. Subsistem pelayanan kesehatan adalah Kesatuan yang utuh dan terpadu dari
berbagai upaya kesehatan yang diselenggarakan dalam satu negara.
187. Substansi adalah Isi, pokok
188. Sumber adalah Segala sesuatu untuk menghasilkan barang atau jasa.
189. Sumber alamiah adalah Segala sesuatu yang terdapat dialam yang tidak termasuk
sumber tenaga dan sumber modal.
190. Sumber modal adalah modal bergerak (working capital) seperti uang dan giro serta
modal tidak bergerak (fixed capital) seperti bangunan, tanah, dan sarana kesehatan.
191. Sumber tenaga adalah dibedakan atas dua macam, yakni tenaga ahli (skilled) seperti
dokter, dokter gigi, bidan, perawat serta tenaga tidak ahli (unskilled), seperti
pesuruh, penjaga malam dan pekerja kasar lainnya.
192. Surat adalah kertas dan sebagainya yang tertulis (berbagai-bagai isi, maksudnya);
secarik kertas dan sebagainya sebagai tanda atau keterangan.
193. Surat dinas adalah surat yang dikirimkan oleh kantor pemerintahan.
194. Tata cara adalah berbagai kemajuan ilmu dan teknologi kedokteran yang dimiliki
dan yang diterapkan.
195. Tata usaha adalah rangkaian aktivitas, menghimpun, mencatat, mengolah,
menggandakan, mengirim dan menyimpan berbagai keterangan yang diperlukan
dalam usaha kerja sama.
196. Teori keputusan deskriptif adalah bagian dari analisis retrospektif, mendeskripsikan
tindakan dengan fokus menjelaskan hubungan kasuan tindakan kebijakan setelah
kebijakan terjadi.
197. Teori keputusan normatif adalah memberi dasar untuk memperbaiki akibat tindakan
menjadi bagian dari metode prospektif (peramalan atau rekomendasi), lebih
ditujukan pada usaha pemecahan masalah yang bersifat praktis dan langsung.
198. Tidak terduga adalah masalah yang muncul di luar jangkauan kebijakan dan system
masalah kebijakan.
199. Umpan balik adalah elemen yang merupakan keluaran dan sekaligus menjadi
masukan bagi sistem.
200. Upaya kesehatan adalah tindakan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan dan
tuntutan guna mengatasi masalah kesehatan.