Saat di Pulau Bali kita mengunjungi Objek Wisata Sangeh.Kita tiba disana
sekitar pukul 09.00 (waktu Bali).
Objek Wisata Sangeh merupakan sebuah Hutan Pala yang dihuni oleh
Kera Abu ekor panjang (Macaca fascicularis) yang jumlahnya sangat
banyak.Menurut keyakinan masyarakat,monyet-monyet yang menghuni Hutan
Pala Sangeh merupakan jelmaan Prajurit Putri yang dirubah bentuknya menjadi
monyet.Oleh karena itu masyarakat sekitar tidak berani mengganggu keberadaan
mereka,karena mereka dianggap Kera Suci yang disakralkan dan bisa membawa
berkah bagi masyarakat Sangeh dan sekitarnya.Karena keberadaan Objek Wisata
sangat disakralkan oleh masyarakat Sangeh dan sekitarnya,maka bagi yang datang
bulan atau yang ada kecuntakan (keluarganya ada yang meninggal) diharapkan
tidak memasuki kawasan suci (Pura).
Selain Pohon Pala, masih ada tanaman yang terkenal di Hutan Sangeh.
Masyarakat setempat biasa menyebutnya Pohon Lanang Wadon, karena pohon ini
terlihat memiliki “organ” layaknya manusia.Pada bagian bawah pohon itu
berlubang sehingga menyerupai alat kelamin perempuan dan dari lubang tersebut
muncul batang lainnya yang terlihat seperti alat kelamin laki-laki.Dari fenomena
tersebut, pohon itu diberi nama Pohon Lanang Wadon yang berarti “Laki-laki dan
Perempuan”.
Saat di Pulau Bali kita juga mengunjungi sebuah Pantai yang terkenal
karena keindahannya ,yaitu Pantai Kuta.Kami sampai di Pantai Kuta sekitar pukul
16.00 (waktu Bali).Pantai Kuta sering disebut pantai matahari terbenam.
Art Centre Denpasar Bali atau Taman Werdhi Budaya Art Centre
Denpasar,merupakan tempat pementasan seni dan juga tempat untuk
mengembangkan bakat-bakat seni yang dimiliki masyarakat Bali.Taman Werdhi
Budaya Art Centre Denpasar menjadi tempat diselenggarakannya pesta kesenian
Bali (Bali art festival) setiap tahunnya.Lokasi Taman Werdhi Budaya Art Centre
ini,tepat di tengah-tengah Kota Denpasar.