Anda di halaman 1dari 27

BNO-IVP

Caryn Anasthasya Naomi Sihite


Definisi
BNO= Blaas Nier Overzicht
KUB= Kidney, Ureter, and Bladder
Foto polos abdomen dengan persiapan

IVP= Intravenous Pyelography


Injeksi kontras intavena

Pemeriksaan radiologi untuk melihat saluran kemih: kaliks minor & mayor,
pelvis renalis, ureter, vesica urinaria
Bahan Kontras

▴ Suatu zat yang memiliki nomor atom tinggi yang berguna untuk membedakan
jaringan yang tidak dapat dibedakan oleh foto rontgen biasa
▴ IVP: bahan dasar yodium (I)

▴ Jenis bahan positif: memberi gambaran opaque pada foto rontgen

▴ Syarat:

Nomor atom yang tinggi


Non-toxic dan dapat ditolerir tubuh
Water soluble dan non-ionik
Bahan Kontras

Kontras yang digunakan Efek samping


• Urografin 60-70% • Ringan: mual, gatal, kulit merah, bentol-
• Urografin 300mg bentol
• Triosil 75% • Sedang: edema diwajah/pangkal
• Urovision 58% tenggorokan
• Hipaque 45% • Berat: syok, pingsan, gagal jantung
• Conray 280,345, 420
Indikasi Kontraindikasi
• Batu ginjal • Alergi zat kontras

• Batu saluran kemih • Fungsi ginjal menurun (gagal ginjal


kronis)
• Hematuria
• Dekompensasi cordis
• Kolik ureter
• Retensi cairan berlebihan
• Kelainan kongenital
• ISK akut
• Tumor ginjal dan abdomen
• Gangguan fungsi hati yang berat
• Trauma abdomen (ruptur
ginjal, ureter) • DM, sicke cell disease, multiple
myeloma (meningkatkan resiko
• Hipertrofi prostat nefropati)
● 24 jam sebelum pemeriksaan hanya
boleh memakan makanan rendah serat
(bubur kecap)
● Puasa 8 jam (makan, minum, berbicara,
merokok)
● Beri laxantia: garam inggris 30mg
malam sebelum pemeriksaan
● Pagi hari sebelum pemeriksaan,
Persiapan masukkan Dulcolax suppositoria
Your tagline here ● Pemeriksaan lab: ureum kreatinin (<2,0)
Prosedur
1) Anamnesis RPT dan Riwayat alergi pasien
2) Isi informed consent
3) Plain foto BNO
4) Jika hasil foto BNO baik, lakukan skin test dan IV test sebelum
memasukkan kontras melalui vena fossa cubiti
5) Ukur TD pasien sebelum dilakukan penyuntikan
6) Menyuntikkan bahan kontras secara perlahan
7) Membuat foto pada saat setelah injeksi kontras, 5 menit, 15 menit, 30
menit, dan 45 menit setelah injeksi kontras
8) Pasien diminta untuk BAK dan lakukan lagi foto post miksi
9) Foto IVP bisa dilakukan selama berjam-jam jika kontras belum turun
Prosedur
1) Foto diambil segera setelah penyuntikan zat kontras (1-3 menit pertama) :
fase nefrogram, parenkim ginjal teropasifikasi karena kontras mengisi
tubulus
2) Menit ke 5: untuk melihat eksresi ginjal. Hal ini bergantung pada status
hidrasi pasien, kecepatan zat kontras diinjeksikan, serta kelainan ginjal
3) Menit ke 15: menilai ekskresi sistem pelviokalikes dan ureter
4) Menit ke 30: untuk mendapatkan gambaran seluruh traktus urinarius
(ginjal-vesica urinaria)
5) Menit ke 45 atau 60: melihat vesica urinaria dalam keadaan penuh
6) Post miksi: untuk melihat pengosongan vesica urinaria dan urine residu
Interpretasi
BNO IVP
• Ginjal: bentuk, ukuran, posisi • Nefrogram: simetrisitas, bentuk,
• Psoas line: simetris, obliteratie ukuran, posisi, orientasi renal (parallel
• Bowel gas: distribusi, ada tidaknya ke psoas margin), kontur (smooth,
dilatasi lobulated), parenkim
• Sistem tulang, ada tidaknya • Sistem pelviokalikes: waktu, adekuat,
kalsifikasi di abdomen opaq homogen, bentuk, kaliber,
single/double
• Ureter: kaliber, ada tidaknya obstruksi,
dan ada tidaknya pergeseran
• Vesica urinaria: bentuk, kontur,
homogen, filling/additional defect,
residu urine
ANATOMI
Normal BNO-IVP

Supine/AP
Batas kranial: processus xyphoid
Batas kaudal: symphysis pubis
Batas lateral: terlihat seluruh perut
Normal BNO-IVP
Normal BNO-IVP
Normal BNO-IVP

Normal IVU in a 28-year-old woman. ( A ) IVU obtained 5 min after injection of contrast
material shows various shapes of calyces. ( B ) 15-min IVU shows well-opacifi ed urinary
tracts. Note compound calyces ( black arrows ) in the upper poles of both kidneys and normal
peristaltic contrast fl ow of both ureters.
Normal BNO-IVP

Normal IVU in a 28-year-old woman. ( C ) 30-min


IVU shows contrast filled urinary bladder at the
lower aspect of the anatomic pelvis
Kelainan yang terlihat pada BNO-IVP

Kelainan Inflamasi/Infeksi Tumor


Kongenital Pyelonefritis Nefroblastoma (Wilm’s
kronis tumor), hipernefroma,
Double pelviscalyces Renal TB kista, adenoma, tumor
system, horse shoe vesica urinaria
kidney, ectopic
kidney, polycystic
Batu
Trauma
kidney, ureterocele Nefrolitiasis,
ureterolitiasis, Ruptur
vesicolitiasis
Horse Shoe
Kidney
● Menyatunya kutub ginjal
(biasanya bagian bawah)
● Bayangan system calyces
menghadap ke tengah
● Ginjal mendekat ke midline
dan letaknya rendah (L4/5)
● Kedua ginjal dihubungkan
oleh isthmus (jaringan
fibrous atau parenkim
ginjal)
Double
Pelviscalyces
System
● Duplex kidney: dua system
pelviscalyces pada satu
parenkim ginjal
● Duplex collecting system:
single ureter, bifid ureter,
double ureter
● Bifid collecting system
● Double/duplicated ureters
Ureterocele
● Dilatasi segmen intramural
ureter distal
● Intravesical (pada
vesicoureteric junction)
dan ekstravesikal (dekat
bladder neck atau uretra)
● Filling defect pada bladder
(cobra head sign)
● Lesi bulat atau lonjong
dengan permukaan halus
pada dinding bladder
Vesicourethral
Reflux
Hidronefrosis
➢ Grade 0 : normal
➢ Grade 1 : Blunting
Calyx (tumpul)
➢ Grade 2 : Flattening
Calyx (mendatar)
➢ Grade 3 : Clubbing
Calyx (menonjol)
➢ Grade 4 : Ballooning
Calyx (menggembung)
Renal TB
● Kalsifikasi irregular pada
parenkim
● Kalsifikasi ureter
Batu Saluran
Kemih ● Batu yang mengandung kalsium tampak
opak: kalsium phosphate, struvite
● Radiolusen: uric acid, cystine
Nefroblastoma
● Tumor ginjal malignan
pada anak
● Opasitas jaringan lunak
besar yang menutupi
usus
Tumor Vesica
Urinaria
● Filling defect tampak
radiolusen saat bladder
terisi kontras
● Batu radiolusen:
permukaan licin dan
berpindah posisi saat
ada pergerakan
● Massa: permukaan tidak
rata dan tidak berpindah
saat ada pergerakan
Ruptur Vesica
Urinaria
● Adanya ekstravasasi
kontras
● Intraperitoneal: kontras
masuk ke cavum
peritoneum dan mengalir
mengikuti kontur usus
● Ekstraperitoneal:
ekstravasasi kontras ke
jaringan sekitar
membentuk gambaran
flame shaped
BPH
● Dasar bladder terangkat
● Ureter terangkat ke
medial (J-shaped ureters
or fishhook ureters)

Anda mungkin juga menyukai