Anda di halaman 1dari 14

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

“PENERAPAN TEORI BELAJAR BRUNNER”


“Soal Cerita yang Memuat Masalah FPB”
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pembelajaran Bilangan dan
Pengelolaan Data
Dosen Pengampu : Drs. Yuli Witanto, M.Pd

Oleh :
1. Zidni Chamidah 1401417012
2. Dian Fatmawati 1401417020 (Simulator)
3. Yusril Yahya Muhaimin 1401417131
4. Bety Rahma Sheila 1401417200
5. Riana Nur Khafifah 1401417306
6. Fadzila Nurmalia Sari 1401417312
Rombel 3A

JURUSAN PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SD N Kersana 01
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : IV/1
Materi Pokok : Pembelajaran Faktor Persekutuan Terbesar
(FPB)
Sub Materi : Soal Cerita yang Memuat Tentang
Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)
Alokasi Waktu : 1 x 15 menit

A. Standar Kompetensi
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan Faktor Persekutuan
Terbesar (FPB) dalam kehidupan sehari-hari
B. Kompetensi Dasar
4.6 Menyelesaiakan masalah dengan menggunakan Faktor Persekutuan
Terbesar (FPB) dalam kehidupan sehari-hari
C. Indikator
4.6.5 Menyelesaikan soal cerita tentang Faktor Perseketuan Terbesar (FPB)
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan Faktor
Persekutuan Terbesar (FPB)
E. Materi Pembelajaran
1. Pembelajaran Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)
F. Strategi Pembelajaran
1) Metode : Metode Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demonstrasi dan
Pemberian Tugas.
2) Model : Kontekstual (CTL)
3) Pendekatan : Konstruktivisme
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi


Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua 2 menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing.
2. Guru mengecek kesiapan diri dengan
melakukan presensi dan memeriksa kerapihan
pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
dengan kegiatan pembelajaran.
3. Guru memberikan motivasi dan
menyampaikan tujuan pembelajaran
4. Guru memberikan apersepsi bernyanyi lagu
mengenai FPB bersama dengan siswa
Inti Tahap Enaktif 10 menit
1. Guru memperlihatkan Pohon Pintar dan
Dakon FPB sebagai media pembelajaran
2. Guru memberikan stimulus berupa pemberian
materi dan contoh soal mengenai soal cerita
yang diselesaikan dengan faktor persekutuan
terbesar (FPB) melalui power point sebagai
media pembelajaran
3. Dengan metode ceramah dan demonstrasi,
guru menjelaskan penyelesaian soal cerita
tersebut dengan media Pohon Pintar dan
Dakon FPB
4. Guru memberikan satu contoh soal cerita lagi
yang memuat tentang faktor persekutuan
terbesar (FPB)
Tahap Ikonik
5. Guru meminta satu siswa untuk
menyelesaikan soal cerita tersebut dengan
menempelkan bilangan-bilangan yang
diketahui pada pohon pintar, setelah itu siswa
menempelkan kertas tempel ke dalam kotak
angka Dakon FPB yang termasuk faktor-faktor
dari bilangan tersebut
Tahap Simbolik
6. Setelah itu siswa diminta untuk menuliskan
bilangan pada papan tulis yang merupakan
faktor-faktor dari soal cerita tersebut, faktor
persekutuannya dapat ditentukan apabila
terdapat 2 tempelan kertas pada setiap kotak
angka Dakon FPB tersebut
7. Guru memberi kesempatan kepada seluruh
siswa untuk menanyakan hal-hal yang kurang
jelas
8. Apabila semua siswa sudah memahami
penjelasan guru mengenai soal cerita yang
memuat tentang Faktor Persekutuan Terbesar
(FPB), kemudian guru memberikan soal
evaluasi kepada seluruh siswa untuk
mengetahui bagaimana tingkat pemahaman
siswa pada materi tersebut
9. Kemudian guru dengan siswa mendiskusikan
jawaban dari soal evaluasi tersebut
Penutup 1. Guru memberikan hadiah berupa permen 3 menit
kepada siswa atas keaktifan dan
kesungguhannya mengikuti proses belajar
mengajar
2. Guru bersama-sama dengan siswa membuat
kesimpulan tentang kegiatan pembelajaran
yang telah dilaksanakan
3. Guru memberikan lembar tugas individu
kepada siswa
4. Guru menutup pembelajaran hari ini dengan
memberikan salam dan melakukan doa
bersama

H. Sumber dan Media Pembelajaran


- Sumber Belajar : Buku Matematika kelas IV SD/MI
- Media : Pohon Pintar, Dakon FPB dan Power Point
I. Penilaian
1. Tertulis
Guru melakukan penilaian dengan menggunakan instrumen tes tertulis.
2. Kinerja/Perbuatan
Sikap, tingkah laku dan perbuatan siswa, minat belajar, keaktifan dalam
bertanya dan menjawab pertanyaan, serta keaktifan siswa dalam proses
belajar mengajar.
3. Penugasan/Proyek
Guru memeriksa dan mengecek apakah tugas yang diberikan kepada siswa
dapat terselesaikan dengan baik atau tidak.

Kersana, 24 Oktober 2018

Mengetahui
Kepala Sekolah, Guru Kelas 4

(Ibnu Azam, S.Pd, M.Pd) (Dian Fatmawati, S.Pd)


NIP................................. NIP..............................
LAMPIRAN 1
MATERI POKOK
A. Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)
Faktor Persekutuan Terbesar adalah perkalian faktor persekutuan dari
beberapa bilangan dengan pangkat terkecil. Sebenarnya, banyak cara untuk
mengerjakan soal yang bekerjasama dengan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB),
yakni dengan memakai faktor persekutuan , dakon FPB dan KPK, pohon faktor,
serta dengan menggunakan tabel atau petak sawah dan lain sebagainya.
Dibawah ini beberapa metode penyelesaian soal Faktor Persekutuan Terbesar
(FPB), adalah sebagai berikut :
a.       Mencari FPB dengan Faktor Persekutuan
Faktor persekutuan adalah faktor yang sama dari dua bilangan atau lebih.
FPB adalah nilai paling besar dari faktor persekutuan dua bilangan atau lebih
itu .
Contoh:
cari FPB dari 4 dan 8 dan 12
Faktor dari 4 adalah = {1, 2, 4}
Faktor dari 8 adalah = {1, 2, 4, 8}
Faktor 12 adalah= {1, 2, 3, 4, 6, 12}

Faktor persekutuannya adalah 1, 2, 4


Nilai yang terbesar adalah 4, sehingga FPBnya adalah 4

b.      Mencari FPB dengan Faktorisasi Prima


- ambil bilangan faktor yang sama dan ambil ysng terkecil dari 2 atau lebih
bilangan
Contoh:
cari FPB dari 4, 8 dan 12

buat pohon faktornya


Faktor Prima= 2x2 = 22 2x2x2 = 23 2x 2 x 3 =22 x 3

faktor dari 4, 8 dan 12 yang sama adalah 2, dan yang terkecil adalah 22 = 4
Jadi FPB dari 4, 8 dan 12 adalah 4

c. Penerapan FPB dalam menyelesaikan soal cerita


Untuk mengetahui bahwa soal cerita tersebut adalah soal cerita yang
berkaitan dengan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB), adapun ciri-cirinya adalah
apabila pada soal cerita tersebut terdapat kata “paling banyak, sebanyak-
banyaknya, sama banyak, jumlah yang sama, atau sama rata”. Maka soal
tersebut kemungkinan besar adalah soal tentang Faktor Persekutuan Terbesar
(FPB).
Langkah-langkah menyelesaikan soal cerita yang berkaitan dengan FPB
yaitu sebagai berikut:
1. Pahami permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan FPB tersebut
2. Tentukan FPB beberapa bilangan yang dimaksud
3. Tentukan penyelesaian dari permasalahan tersebut

Berikut beberapa contoh soal cerita yang memuat tentang Faktor Persekutuan
Terbesar (FPB) :
1. Ibu mempunyai 15 buah jeruk dan 21 buah apel. Buah jeruk dan apel itu
dibagikan kepada beberapa anak. Masing-masing anak menerima jumlah
jeruk dan apel yang sama. Berapa banyak anak yang menerima buah jeruk
dan apel?

Pembahasan :
Diketahui : Buah Jeruk= 15 buah
Buah Apel = 21 buah
Ditanya : Berapa banyak anak yang menerima buah jeruk dan
apel tersebut?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 15 dan 21
15 = (1,3,5 dan 15)
21 = (1,3,7 dan 21)
FPB dari (15 dan 22) adalah 3
Jadi, banyaknya anak yang menerima buah jeruk dan apel ada 3 anak.

2. Azhar mempunyai 35 permen coklat dan 45 permen mangga.


Permen coklat dan mangga itu akan dibagikan kepada teman-
temannya. Masing-masing anak menerima jumlah permen coklat
dan mangga yang sama. Berapa banyak anak yang menerima
permen coklat dan mangga ?

Pembahasan :
Diketahui :Permen coklat = 35 permen
Permen mangga = 45 permen
Ditanya :Berapa banyak anak yang menerima permen
cokelat dan mangga ?
Dijawab :Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 35
dan 45
35=(1,5,7 dan 35)
45=(1,5,9 dan 45)
 FPB dari (35 dan 45) Adalah 5
Jadi, banyaknya anak yang menerima permen coklat dan mangga ada 5 anak.
LAMPIRAN 2
SOAL EVALUASI

1. Dani mempunyai 18 permen coklat dan 24 permen strobery. Permen


tersebut akan dimasukan dalam kotak dengan isi yang sama. Ada berapa
kotak untuk permen tersebut? Berapa permen coklat dan strobery pada
masing-masing kotak?

2. Lindri mempunyai 16 jilbab dan 6 bros.lindri ingin membungkus jilbab


dan bros tersebut untuk diberikan pada adik-adiknya. Masing-masing
bungkusan tersebut berisi sama banyak. Ada berapa bungkus jilbab dan
bros tersebut? Pada masing-masing bungkusan berapa jilbab dan bros yang
ada?

LAMPIRAN 3
PEMBAHASAN SOAL EVALUASI

1. Pembahasan soal evaluasi1


Diketahui : Permen Coklat = 18 permen
Permen Stobery = 24 permen
Ditanya : 1. Ada berapa kotak untuk permen tersebut?
2. Berapa permen coklat dan strobery pada masing-masing
kotak?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 18 dan 24
18 = (1,2,3,6,9 dan 18)
24 = (1,2,3,4,6,8,12 dan 24)
FPB (18 dan 24) Adalah 6
Jadi, ada 6 kotak permen yang isinya sama.
 Banyaknya permen coklat dalam masing-masing kotak adalah
18:6= 3 permen coklat
 Banyaknya permen strobery dalam masing-masing kotak adalah
24:6= 4 permen strobery

2. Pembahasan soal evaluasi 2


Diketahui : Ada 16 jilbab dan 6 bros.
Ditanya : 1. Ada berapa bungkus jilbab dan bros tersebut?
2. Pada masing-masing bungkusan berapa jilbab dan bros
yang ada?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 16 dan 6
16 = (1,2,4,8,dan 16)
6 = (1,2,3,dan 6)
FPB dari (16 dan 6) adalah 2
Jadi,ada 2 bungkus yang isinya sama banyak.
 Banyak jilbab dalam masing-masing bungkus adalah 16: 2= 8
jilbab
 Banyak bros dalam masing-masing bungkus adalah 8: 2= 4 bros
LAMPIRAN 4
SOAL TUGAS INDIVIDU

1. Kelereng Arif 16 butir, kelereng Bondan 28 butir, dan kelereng Dedy


36 butir. Kelereng tersebut akan dibagikan kepada teman-temannya.
Masing-masing teman menerima jumlah kelereng sama banyak.
Berapa banyak orang yang akan menerima kelereng tersebut?

2. Pak bayu memiliki 64 buah Apel dan 48 buah jeruk. Kedua buah
tersebut akan diagikan kepada temannya sama banyak. Berapa banyak
teman Pak Bayu yang dapat menerima kedua buah tersebut?

3. Hani memiliki pita merah sepanjang 18 meter, pita biru 54 meter, dan
pita kuning 36  meter. Ketiga pita tersebut akan digunakan untuk
menghias kotak kado sebanyak-banyaknya dengan panjang dan warna
yang sama tiap kotaknya. Berapa jumlah kotak kado terbanyak yang
dapat dihias?

4. Kepala Desa menyediakan bantuan berupa 125 buah buku tulis dan 75
buah pena untuk dibagikan ke anak-anak sebanyak-banyaknya . Tiap
anak mendapatkan buku tulis dan pena sama banyak. Berapa pena
yang didapatkan oleh tiap anak?

LAMPIRAN 5
PEMBAHASAN SOAL TUGAS INDIVIDU

1. Pembahasan soal tugas individu 1


Diketahui : Kelereng Arif = 16 butir
Kelereng Bondan = 28 butir
Kelereng Dedy = 36 butir
Ditanya : Berapa banyak orang yang akan menerima
kelereng tersebut?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 16, 28
dan 36
16= (1,2,4,8,dan 16)
28= (1,2,4,7,14,dan 28)
36= (1,2,3,4,6,9,12,18,dan 36)
FPB dari (16, 28 dan 36) adalah 4
 Jadi, banyaknya orang yang menerima kelereng tersebut
adalah 4 orang.

2. Pembahasan soal tugas individu 2


Diketahui : 64 apel dan 48 jeruk
Ditanya : Berapa banyak teman Pak Bayu yang dapat
menerima kedua buah tersebut?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 64
dan 48
64 = (1,2,4,8,16,32,dan 64)
48 = (1,2,3,4,6,8,12,16,24,dan 48)
FPB dari 64 dan 48 adalah 16
 Jadi, banyak teman Pak Bayu yang dapat menerima kedua
buah tersebut adalah 16 orang.

3. Pembahasan soal tugas individu 3


Diketahui : 18 meter pita merah
54 meter pita biru
36 meter pita kuning
Ditanya : Berapa jumlah kotak kado terbanyak yang dapat
dihias?
Dijawab : Kita harus mencari terlebih dahulu FPB dari 18, 54
dan 36
18 = (1,2,3,6,9,dan 18)
54 = (1,2,3,6,9,18,27,dan 54)
36 = (1,2,3,4,6,9,12,18 dan 36)
FPB dari  (18, 54, dan 36) adalah18
 Jadi jumlah kotak kado terbanyak yang dapat dihias adalah
18 kotak.

4. Pembahasan soal tugas individu 4


Diketahui : 125 buah buku tulis dan 75 buah pena
Ditanya : Berapa pena yang didapatkan oleh tiap anak?
Dijawab : Kita terlebih dahulu mencari FPB dari 125 dan 75

125 = (1,5,25,dan 125)


75  = (1,3,5,25,dan 75)
FPB dari (125 dan 75) adalah 25

Jadi, ada 25 anak yang mendapatkan bantuan.


Banyak pena yang didapatkan tiap anak yaitu ; 75 : 25 = 3
 Jadi banyak pena yang didapatkan oleh tiap anak adalah 3
buah pena.

LAMPIRAN 6
LIRIK LAGU “BELAJAR FPB”

Ayo kawan bersama


Mari hitung FPB
Ayo hitung faktornya
Dengan tak usah terburu
Ambil faktor yang sama
Dengan pangkat terendah
Kita semua senang blajar FPB

Anda mungkin juga menyukai