0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
495 tayangan1 halaman
Dokumen ini memberikan informasi tentang tindakan keperawatan pengambilan darah vena pada Ny. S yang didiagnosis tonsilitis. Tindakan ini dilakukan untuk mendapatkan sampel darah agar dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium, dengan memperhatikan prinsip sterilitas dan integritas kulit. Komplikasi seperti hematoma dapat dicegah dengan tidak menusuk berulang kali dan melepas tourniquet sebelum menarik jarum.
Dokumen ini memberikan informasi tentang tindakan keperawatan pengambilan darah vena pada Ny. S yang didiagnosis tonsilitis. Tindakan ini dilakukan untuk mendapatkan sampel darah agar dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium, dengan memperhatikan prinsip sterilitas dan integritas kulit. Komplikasi seperti hematoma dapat dicegah dengan tidak menusuk berulang kali dan melepas tourniquet sebelum menarik jarum.
Dokumen ini memberikan informasi tentang tindakan keperawatan pengambilan darah vena pada Ny. S yang didiagnosis tonsilitis. Tindakan ini dilakukan untuk mendapatkan sampel darah agar dapat dilakukan pemeriksaan laboratorium, dengan memperhatikan prinsip sterilitas dan integritas kulit. Komplikasi seperti hematoma dapat dicegah dengan tidak menusuk berulang kali dan melepas tourniquet sebelum menarik jarum.
1. Tindakan keperawatan yang dilakukan: Pengambilan Darah Vena
Nama klien : Ny. S Diagnosa medis : Tonsilitis 2. Diagnosa keperawatan: intoleransi aktivitas b.d curah jantung 3. Prinsip-prinsip tindakan dan rasional: Pertahankan sterilitas karena darah merupakan salah satu media transmisi mikroorganisme dalam proses infeksi. Pertahankan integritas kulit dan jaringan. Memilih pembuluh darah, pilih vena yang terlihat jelas, dapat diraba dan terfiksasi pada jaringan sekitarnya sehingga vena tidak melenceng. 4. Bahaya-bahaya yang mungkin terjadi akibat tindakan tersebut dan cara pencegahannya: Hematoma Pencegahannya : Hindari penusukan berkali-kali dan jangan menarik jarum sebelum tourniquet dilepas. Hemolysis sampel akibat kontaminasi oleh alcohol pencegahannya : setelah melakukan desdinfeksi, diamkan beberapa detik sebelum melakukan penusukan hingga alcohol kering Hematokonsentrasi pencegahannya : hindari pemasangan tourniquet terlalu lama 5. Tujuan tindakan tersebut dilakukan: Tujuan pengambilan darah vena adalah untuk mendapatkan sampel darah vena agar dapat dilakukan pemeriksaan seperti pemeriksaan darah rutin, laju endap darah, elektrolit, Hb pasien. 6. Hasil yang didapat dan maknanya: Sampel darah vena diambil dari arteri brachialis, selanjutnya hasil dikirim ke lab. Menunggu hasil lab untuk tindakan lebih lanjut 7. Identifikasi tindakan keperawatan lainnya yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah/diagnosa tersebut. (mandiri dan kolaborasi) : Mandiri : Kaji tingkat nyeri dan Observasi tanda-tanda vital Kolaborasi pemberian obat anti nyeri