Anda di halaman 1dari 8

F.

is"i&1Edfi&si

|Pga;gd d dF
PF,gg,g/g]§"Uya
JumaJ Fis?ka Edukas Banda Aceh April 2016ISSN 2302-8130
Volume 3 No, 1 April 2016

Priigi-irni filudi Pvrrditlikiin Fisika


fakiill'as 1ieguriinn .dam Henri P eiiilidikaii
.t. n'iversitiis Syiali 1€ iiala

ALAMAT PENERB.IT
l'rograiii Slii Hi l’cntlidi kqii h’isi km L' IU 1’ I iisvia h
Jln. Tgk. Hnsnn Ki ii'eiig Kalee..Gain joiig Ii.otieliiin.Dnritssnlnm.

TISN 230L8130

Ketog Editor
l3rs, Ngndini in, .¥1:Si

Mitra Bestari

Biréul 4Yiilidain. fi.Pd


ñliisdar. Std.,..ILPd.

Jiiriial Fisika Ed ml isi iiiempublikasikaii herhagsi artikel baik ilari hasil peueliti.aii maupun
pengkaj ian k‹inseptiia1 tentang l’cndittikiin dan l'cmt›tiajaran l'’isika: .Sains serta ’liknolñgi lnfiirmfii.
:Iurnal ini terhit 2 (dna)' pada hulan .4pril dan Oktoher seiiirp. tahun
PENENTUAN KONSTANTA PEGAS
DENGAN CARA STATIS DAN DINAMIS

Oleh:

Elisa1 dan Yenni Claudya2

1)
Mahasiswa Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Syiah Kuala
2)
Staf Pengajar Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Syiah Kuala
e-mail : kaslielisa@yahoo.com

ABSTRAK
Pegas merupakan benda elastis yang banyak digunakan dalam kehidupan untuk membuat benda
menjadi nyaman ketika digunakan. Elastisitas pegas ditentukan oleh besarnya konstanta pegas yang
dapat ditentukan dengan cara statis maupun dinamis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui bagaimana cara menentukan konstanta pegas dengan cara statis dan dinamis. Metode yang
digunakan pada penentuan konstanta pegas dengan cara statis dan dinamis adalah eksperimen. Dimana
pada penentuan konstanta pegas dengan cara statis yaitu dilakukan dengan menggantungkan beban
lalu diukur pertambahan panjang dengan menggunakan mistar dengan mengukur panjang pegas mula-
mula terlebih dahulu. Sedangkan untuk cara dinamis dengan cara menggantungkan beban pada ujung
pegas kemudian digantungkan pada statif lalu diukur pertambahan panjang pegas tersebut sebagai
panjang mula-mula setelah itu pegas diberi simpangan sepanjang 5 cm sehingga terjadi getaran
harmonis dengan waktu 10 kali getaran dengan mengukur menggunakan stopwatch. Dari penelitian ini
di tunjukkan bahwa besarnya konstanta pegas dipengaruhi oleh besar massa beban yang digantungkan
pada pegas. Semakin besar massa beban maka konstanta pegas semakin kecil.

Kata Kunci: Elastisitas dan konstanta pegas.

ABSTRACT

Spring is an elastic thing that is widely used in life to make things become uncomfortable when used.
Elasticity of the spring is determined by the magnitude of the spring constant which can be determined
by means of static or dynamic. The purpose of this research is to know how to determine the spring
constant by means of static and dynamic. The method used in the determination of the spring constant
by means of static and dynamic is an experiment. Where the determination of the spring constant in a
static way that is done by hanging the load and then measured the length using a ruler to measure the
length of the early spring in advance. As for the dynamic way by hanging a load on the end of the
spring and then hung on the stand and then measured the length of the spring as long as the first
spring deflection by 5 cm long, causing harmonic vibrations with 10 times the vibration by measuring
using the stopwatch. From this research show that the magnitude of the spring constant is affected by
the mass of the load hanging on the spring. The greater the mass of the load, the smaller the spring
constant.

Keywords: Elasticity and constant spring.


PENDAHULUAN kehidupan. Terjadinya getaran disebabkan
karena adanya usikan atau gangguan yang
Getaran merupakan fenomena
diberikan kepada benda sehingga benda dapat
fisika yang banyak terjadi di dalam
bergetar. Setiap gerak yang berulang dalam
selang waktu yang sama disebut gerak kekuatan sebuah pegas disebut modulus
periodik. Jika suatu partikel dalam elastis yang dikenal sebagai konstanta
gerak periodik bergerak bolak-balik pegas (k).
melalui lintasan yang sama, maka Konstanta pegas merupakan
geraknya disebut gerak osilasi atau karakteristik dari suatu pegas. Besarnya
getaran (D.Halliday,1999:443). Bentuk konstanta pegas dipengaruhi oleh
yang sederhana dari gerak periodik besarnya gaya pemulih. Dan gaya
adalah gerak harmonis sederhana. tersebut dipengaruhi oleh beberapa
Gerak harmonik sederhana adalah faktor, yaitu faktor dari besarnya jarak
suatu getaran dengan resultan gaya yang simpangan yang diberikan pada pegas
bekerja selalu mengarah ke titik dan oleh faktor tetapan pegas itu
setimbang dengan besarnya resultan sendiri. Faktor nilai tetapan pegas itu
gaya adalah berbanding lurus dengan juga mempengaruhi periode yang
besarnya simpangan. Sehingga semakin dialami oleh pegas tersebut sehingga
besar resultan gaya maka semakin besar juga dapat mempengaruhi frekuensi dari
juga simpangannya. Contoh getaran pegas tersebut. Untuk menentukan nilai
harmonik diantaranya adalah gerak dari tetapan pegas tersebut dapat
pada pegas. dilakukan dengan 2 cara yaitu cara
Pegas merupakan gulungan statis dan cara dinamis.
lingkaran kawat yang digulung Cara statis merupakan cara yang
sedemikian rupa agar memiliki digunakan untuk menetukan nilai
kelenturan. Didalam sebuah pegas konstanta pegas dengan menghitung
terdapat gaya pemulih, yaitu gaya yang pertambahan panjang pegas ketika
berlawanan dengan perpindahan sistem diberi beban (W). Dengan cara statis
sehingga mendorong atau menarik maka akan dapat dilihat pengaruh
sistem kembali pada posisi pertambahan massa terhadap perubahan
kesetimbangan. Sebuah gaya pemulih panjang pegas. Sedangkan cara dinamis
yang ditimbulkan oleh sebuah pegas adalah cara yang digunakan apabila
ditentukan oleh hukum Hooke. Hukum pegas yang diberi beban tadi
Hooke adalah hukum atau ketentuan dihilangkan bebannya maka pegas akan
mengenai gaya dalam ilmu fisika yang mengalami getaran dengan periode
terjadi karena sifat elastisitas dari tertentu. Dengan cara ini dapat dilihat
sebuah pegas.Ukuran elastisitas sebuah hubungan massa terhadap periode
pegas berbeda-beda sesuai dengan getaran suatu pegas.Karena elastisitas
ukuran kekuatan pegas tersebut.Ukuran pegas ditentukan oleh besarnya
konstanta pegas maka penulis
mengambil judul penentuan konstanta
pegas secara statis dan dinamis.
Adapun manfaat yang diharapkan
dari penelitian ini untuk mengetahui
nilai konstanta pegas dengan
menggunakan cara statis dan dinamis.
Agar penulisan ini mencapai tujuan
pembahasan yang diharpkan, penulis masalah yang akan dibahas dalam penelitian
perlu membatasi masalah yang akan ini adalah bagaimana cara menentukan
dibahas dalam penelitian ini. Adapun konstanta pegas dengan cara statis dan
dinamis.
= atau
Apabila suatu pegas dengan
tetapan pegas k diberi beban W, maka = ...................... (4)
ujung pegas akan bergeser sepanjang x
sesuai dengan persamaan m g = k x. Dengan kecepatan sudut =
Untuk menentukan tetapan pegas (k) maka = . Sehingga :
dengan cara statis maka digunakan
rumus gabungan antara hukum Hooke =2 atau
dan Hukum II Newton yaitu :
Hukum Hooke : = ………………… (5)
F = - k x.................................(1) Keterangan :
Hukum II Newton : T = Periode (sekon)
F = m a = m g........................(2) m = Massa beban (kg)
Jika persamaan (2.17) dan persamaan k = Tetapan pegas (N/m)
(2.18) disubtitusikan maka :
F =-kx
METODE PENELITIAN
m g = - kx......................(3)
Penelitian ini bertujuan untuk
Keterangan : mengetahui cara menentukan konstanta
k = Tetapan pegas (N/m) pegas dengan cara statis dan dinamis.
m = Massa (kg) Pengambilan data dilakukan di
x = Jarak simpangan (m) laboraturium FKIP Fisika Unsyiah pada
g = Konstanta gravitasi bumi (m/s2) tanggal 11 April 2016. Adapun alat dan
bahan yang digunakan pada percobaan ini
Untuk cara dinamis, apabila sebagai berikut.
pegas yang telah diberi beban tadi
dihilangkan bebannya maka pegas akan Tabel 1. Alat dan Bahan dalam Penelitian
mengalami getara selaras. Teknik untuk
No Alat dan Bahan Jumlah
menurunkan rumus periode pegas
1 Pegas berbentuk 1 buah
adalah sederhana, yaitu hanya spiral
menyamakan gaya pemulih dan gaya 2 Beban 50 gr, 100 gr,
dari hukum II Newton F = m . ay 150 gr
3 Statif dengan klem 1 buah
dengan ay= - adalah percepatan 4 Mistar 1 buah
gerak harmonik. Gaya pemulih pada (Penggaris)
pegas adalah F = -k y sehingga 5 Stopwatch 1 buah
diperoleh :
- k y = m ay Metode yang digunakan adalah
- ky = m (− ) metode eksperimen. Adapun langkah
percobaannya:
a. Penentuan Konstanta Pegas
Dengan Cara Statis
1. Mengukur panjang pegas mula-mula
dan menimbang beban yang akan
digunakan.
2. Menggantungkan pegas pada statif diukur pertambahan panjang dari
dengan klem. pegas. Percobaan ini dilakukan
3. Menambahkan beban sehingga dapat dengan menggunakan 3 beban
yang berbeda yaitu 50 gram, 100 Tabel 1. Pengukuran Pertambahan Panjang
gram, dan 150 gram. Pegas (∆ ) Untuk Menentukan
b. Penentuan Konstanta Pegas Konstanta Pegas Dengan Cara
Dengan Cara Dinamis Statis
1. Mengukur panjang pegas mula-mula Diketahui L0 = 7 cm
M ∆ K
dan menimbang beban yang akan No
(g) (cm) (cm) (N/m)
digunakan. 1 50 11 4 12,5
2. Menggantungkan pegas pada statif 2 100 16 9 11,11
dengan klem. 3 150 21 14 10,71
3. Memberikan beban pada pegas. (Sumber : Laboratorium Pendidikan
4. Memberikan simpangan pada pegas Fisika FKIP Unsyiah, 2016
sehingga terjadi getaran selaras. Pada
percobaan ini simpangan yang Tabel 2. Perhitungan Periode (T) Untuk
diberikan adalah sejauh 5 cm. Menentukan Konstanta Pegas
Dengan Cara Dinamis
Pengu- M X N t T K
langan (gr) (cm) (s) (s) (N/m)

4,38 0,438 10,278


1 50 5 10 4,37 0,437 10,325
Gambar. Rancangan Percobaan Pada 4,47 0,447 9,86
Penentuan Konstanta Pegas Dengan Cara 6,32 0,632 9,58
Statis 2 100 5 10 6,38 0,638 9,68
6,41 0,641 9,87
7,87 0,787 9,55
3 150 5 10 7,84 0,784 9,62
7,81 0,781 9,69
(Sumber : Laboratorium Pendidikan Fisika
FKIP Unsyiah, 2016)

Keterangan:
M = Massa (gram)
∆ = Pertambahan panjang (cm)
Gambar.Rancangan Percobaan Pada Penentuan L = Panjang akhir (cm)
Konstanta Pegas Dengan Cara Dinamis L0 = Panjang mula-mula (cm)
Sumber Laboraturium FKIP FisikaUnsyiah 2016
n = Jumlah getaran
x = Simpangan (cm)
t = Waktu getaran (sekon)
T = Periode (sekon)

PEMBAHASAN

Pada praktikum ini membahas


tentang penentuan konstanta pegas
dengan cara statis dan dinamis pada
massa 50 gram, 100 gram, 150 gram
dan panjang pegas mula-mula 7 cm. pegas 4 cm diperoleh nilai konsta pegas
Pada percobaan pertama dengan massa sebesar 12,5 N/m. Pada percobaan kedua
50 gram dan pertambahan panjang dengan massa 100 gram dan pertambahan
panjang pegas 9 cm pegas dengan cara dinamis yaitu
diperoleh nilai konstanta pegas sebesar dilakukan dengan cara menyimpangkan
11,11 N/m. Pada percobaan ketiga pegas kemudian dihitung periode
dengan massa 150 gram dan getarannya sehingga dapat ditentukan
pertambahan panjang 14 cm diperoleh nilai konstanta pegas.Dari penelitian
nilai konstanta pegas sebesar 10,71 Nm. penentuan konstanta pegas dengan cara
Pada penentuan konstanta pegas statis dan dinamis dapat diketahui
dengan cara dinamis dilakukan bahwa semakin besar massa beban
percobaan secara berulang sebanyak 3 maka koefisiennya semakin kecil.
kali pada massa 50 gram, 100 gram dan
150 gram. Pada percobaan pertama
dengan massa 50 gram diperoleh SARAN
konstanta pegas sebesar 10,278 N/m, Saran dari peneliti yaitu agar
10,325 N/m da 9,86 N/m. Pada Pegas yang digunakan sebaiknya dalam
percobaan kedua dengan massa 100 keadaan baik (tidak bengkok) karena
gram diperoleh konstanta pegas sebesar bisa mempengaruhi hasil dari
9,87 N/m, 9,68 N/m dan 9,58 N/m. percobaan.Kemudian pada saat pegas di
Pada percobaan ketiga dengan massa beri usikan atau disimpangkan
150 gram diperoleh konstanta sebesar sebaiknya pegas di diamkan terlebih
9,55 N/m, 9,62 N/m dan 9,69 N/m. dahulu sampai pegas diam.
Berdasarkan data diatas dapat
diketahui bahwa besar koefisien pegas
statis dan dinamis dipengaruhi oleh UCAPAN TERIMAKASIH
besar massa beban yang digantungkan Pada kesempatan kali ini penulis
pada pegas. Semakin besar massa beban ingin mengucapkan terima kasih kepada
maka koefisiennya semakin kecil. semua pihak yang telah membantu
pelaksanaan penelitian ini..
PENUTUP
SIMPULAN
Berdasarkan penelitian mengenai DAFTAR PUSTAKA
penentuan konstanta pegas dengan cara
Giancoli, Douglas.2001.Fisika Jilid I
statis dan dinamis dapat disimpulkan
Edisi 5.Jakarta: Erlangga.
bahwa cara menentukan konstanta
pegas dengan cara statis yaitu dilakukan F.J.Bueche.2006. Fisika
dengan mengukur pertambahan panjang Universitas.Jakarta: Erlangga.
pegas ketika beban di tambah.
Sedangkan cara menentukan kontanta Ishaq, Mohammad.2007. Fisika Dasar
Edisi 2.Bandung: Graha Ilmu.

Halliday,David.1999. Fisika. Jakarta:


Erlangga.

Sutrisno. 1986. Seri Fisika Dasar


Mekanika. Bandung: ITB

Anda mungkin juga menyukai