Anda di halaman 1dari 1

Langkah kerja metode kalender

berpedoman kepada kenyataan bahwa wanita dalam siklus haidnya mengalami ovulasi (subur)
hanya satu kali sebulan, dan biasanya terjadi beberapa hari sebelum atau sesudah hari ke-14 dari haid
yang akan datang. Sel telur dapat hidup selama 6-24 jam, sedangkan sel mani selama 48-72 jam, jadi
suatu konsepsi mungkin akan terjadi kalau koitus dilakukan 2 hari sebelum ovulasi.
Langkah kerja suhu basal
1. Siapkan termometer khusus pengukur suhu basal di samping tempat tidur.
2. Saat bangun pagi, sebelum bangkit dari tempat tidur, ukur suhu basal tubuh menggunakan
termometer yang ditaruh di bawah lidah dan mulut tertutup selama lima menit.
3. Catat hasil pengukuran setiap hari pada lembar grafik (bisa bikin sendiri pada kertas
milimeter blok) atau aplikasi kesuburan perempuan.
4. Suhu normal tubuh antara 35,5 dan 36 derajat Celcius. Saat ovulasi terjadi, suhu akan naik
menjadi antara 36–37 derajat Celcius (berlangsung sekitar 3−4 hari). Setelah ovulasi selesai,
suhu tubuh akan kembali normal.
5. Pengukuran suhu basal tubuh harus dilakukan setiap hari pada waktu yang sama.
6. Pencatatan hasil pengukuran suhu basal tubuh harus dilakukan setiap hari selama tiga bulan
untuk melihat konsistensi siklus menstruasi. Bila catatan memperlihatkan dalam sebulan suhu
basal Moms tidak pernah mengalami kenaikan (dan Moms tidak pernah sakit atau demam),
berarti pada kurun waktu tersebut tidak terjadi ovulasi
Langkah kerja lendir serviks
1. Kenali karakteristik lendir serviks.
2. Catat karakteristik lendir serviks
3. Periksa lendir serviks sebelum dan setelah buang air kecil
4. Analisis lendir serviks pada pakaian dalam.
5. Periksa vulva dan sensasinya.
6. Evaluasi catatan lendir serviks

Anda mungkin juga menyukai