Anda di halaman 1dari 3

Tugas Manajemen Mutu Terpadu

1. Manajemen (management)
Secara umum, manajemen adalah suatu proses di mana seseorang dapat mengatur
segala sesuatu yang dikerjakan oleh individu atau kelompok. Manajemen perlu dilakukan
guna mencapai tujuan atau target dari individu ataupun kelompok tersebut secara
kooperatif menggunakan sumber daya yang tersedia. Dari pengertian tersebut, ilmu
manajemen dapat diartikan sebagai kemampuan dalam mengatur sesuatu agar tujuan yang
ingin dicapai dapat terpenuhi. Setiap orang juga pasti pernah mempraktikkan ilmu
manajemen secara tidak langsung setiap harinya. Selain itu, manajemen juga dapat
diartikan menurut etimologinya. Manajemen berarti sebagai seni mengatur dan
melaksanakan, berdasarkan Bahasa Prancis kuno. Manajemen juga dapat diartikan sebagai
usaha perencanaan, koordinasi, serta pengaturan sumber daya yang ada demi mencapai
tujuan secara efektif dan efisien.

2. Mutu (Quality)
Mutu adalah ukuran relatif dari kebendaan. Mendefinisikan mutu dalam rangka
kebendaan sangat umum sehingga tidak menawarkan makna oprasional. Secara
oprasional mutu produk atau jasa adalah sesuatu yang memenuhi atau melebihi
ekspektasi pelanggan. Sebenarnya mutu adalah kepuasan pelanggan. Ekspektasi
pelanggan bisa dijelaskan melalui atribut-atribut mutu atau hal-hal yang sering disebut
sebagai dimensi mutu. Oleh karena itu, mutu produk atau jasa adalah sesuatu yang
memenuhi atau melebihi ekspektasi pelanggan dalam delapan dimensi mutu. Mutu atau
kualitas ditekankan pada suatu keadaan yang baik dan dapat memuaskan keinginan yang
diharapkan.

3. Terpadu (Total)
Pengertian total,dalam bahasa Indonesia sering artikan dengankata menyeluruh
atau terpadu. Kata total (terpadu) dalam Total Quality Management menegaskan bahwa
setiap orang yang berada dalam organisasi harus terlibat dalam upaya peningkatan secara
terus menerus

4. Manajemen Mutu (Quality Management)


Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengendalian dan
pengawasan terhadap sumber daya yang terlibat untuk mencapai suatu tujuan.Manajemen
mutu adalah kegiatan merencanakan, mengendalikan dan mengawasi semua aktivitas dan
kerja yang harus diselesaikan untuk mempertahankan mutu yang diinginkan. Manajemen
mutu berfokus pada tujuan jangka panjang melalui implementasi jangka pendek.
Manfaat yang bisa didapatkan dari proses manajemen mutu jika diterapkan di dalam
sebuah perusahaan. antara lain :
a. Memberikan kepuasan kepada para pelanggan sehingga menjaga kepercayaan
terhadap perusahaan.
b. Menumbuhkan rasa motivasi di dalam diri karyawan
c. Meningkatkan standar kerja di dalam perusahaan
d. Meningkatkan dan menjaga nama baik perusahaan

Tujuan Manajemen Mutu

Manajemen mutu sendiri memiliki beberapa tujuan yang diharapkan dapat tercapai di
dalam prosesnya. yaitu :
1. Menetapkan Visi dan Standar kerja bagi para anggota suatu organisasi atau badan usaha
2. Membangun motivasi dan budaya kerja di dalam organisasi maupun badan usaha
3. Membantu meningkatkan kepercayaan terhadap produk yang dihasilkan perusahaan baik
dari anggota maupun pelanggan atau klien.
4. Memberikan inovasi atau pengembangan lebih lanjut dari perusahaan atau organisasi itu
sendiri.

5. Mutu Terpadu (Total Quality)


Terpadu berasal dari kata total (bahasa inggris). Dalam Konsep Total Quality
management mengartikan total sebagai pengintegrasian seluruh staf, penyalur, pelanggan
dan stakeholder lainnya (total is the integration of the staff, suppliers, customers and
other stakeholders). Sedangkan pendidikan berdasarkan UU system  pendidikan nasional
diartikan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajardan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensidirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,kecerdasan,
akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara.

6. Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Manajemen)


Manajemen Mutu Terpadu-MMT (Total Quality Management-TQM) merupakan suatu
sistem nilai yang mendasar dan komperhensip dalam mengelola organisai dengan tujuan
meningkatkan kinerja secara berkelanjutan dalam jangka panjang dengan memberikan
perhatian secara khusus pada tercapainya kepuasan pelanggan dengan tetap
memperhatikan secara memadai terhadap terpenuhinya kebutuhan seluruh stakeholders
organisasi yang bersangkutan. Masalah kualitas dalam MMT menuntut adanya
keterlibatan dan tanggung jawab semua pihak dalam organisasi. Karena itu, pendekatan
MMT tidak hanya bersifat parsial, tetapi komperhensip dengan melibatkan semua pihak
yang berkepentingan dengan produk yang dihasilkan.
Istilah manajemen mutu dalam pendidikan sering disebut sebagai Total Quality
Manajement (TQM). Aplikasi konsep manajemen mutuTQM dalam pendidikan
ditegaskan oleh Sallis yaitu Total Quality Management adalah sebuah filosofi tentang
perbaikan secara terus-
Total Quality Management (manajemen kualitas total) adalah strategi manajemen
yang ditujukan untuk menanamkan kesadaran kualitas pada semua proses dalam
organisasi. 10 Total Quality Management (TQM) adalah suatu pendekatan manajemen
untuk suatu organisasi yang terpusat pada kualitas, berdasarkan partisipasi semua
anggotanya dan bertujuan untuk kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelanggan
serta memberi keuntungan untuk semua anggota dalam organisasi serta masyarakat.
TQM adalah sebagai suatu filosofi dan suatu metodologi untuk membantu mengelola
perubahan. Inti dari TQM adalah perubahan budaya dari pelakunya. Sedangkan Slamet
menegaskan bahwa TQM adalah suatu prosedur di mana setiap orang berusaha keras
secara terus menerus memperbaiki jalan menuju sukses.
TQM bukanlah seperangkat peraturan dan ketentuan yang kaku, tetapi merupakan
proses-proses dan prosedurprosedur untuk memperbaiki kinerja. TQM juga
menselaraskan usahausaha orang banyak sedemikian rupa sehingga orang-orang tersebut
Kualitas seringkali diartikan sebagai kepuasan pelanggan (customer satisfaction),
konformansi terhadap kebutuhan atau persyaratan (conformance to the requirements), dan
upaya perubahan ke arah perbaikan terus menerus (continuous improvement). Menurut
Sallis definisi relatif tentang kualitas memiliki dua aspek yaitu pertama adalah
menyesuaikan diri dengan spesifikasi dan kedua adalah memenuhi kebutuhan pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai