Anda di halaman 1dari 14

ardra.

biz

moralitas, mentalitas, intelektualitas

Google - Nest
Learning Smart Wi몭i
Thermostat - Stainless
Steel

$249.99

Shop Now

©2021 Best Buy

Ads by optAd360

Rumus Cara Menentukan Harga  Saham:
Teoritis Wajar Intrinsik, Pengertian Contoh
Soal Perhitungan,
Pengertian Saham.  Saham  sebagai  surat  yang  menyatakan  bukti  kepemilikan
perusahaan. Aaham juga dapat diartikan sebagai tanda bukti penyertaan modal
yang dikeluarkan oleh badan usaha dalam bentuk surat berharga.
Jenis­jenis Saham

Ditinjau dari segi kemampuan dalam hak tagih atau klaim, maka saham terbagi
atas:

1). Saham Biasa Common stocks

Merupakan  saham  yang  menempatkan  pemiliknya  paling  yunior  terhadap


pembagian  dividen,  dan  hak  atas  harta  kekayaan  perusahaan  apabila
perusahaan tersebut dilikuidasi.

Wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa pemilik kertas
tersebut adalah pemilik perusahaan yang menerbitkan kertas tersebut.

Imbalan  yang  akan  diperoleh  dengan  kepemilikan  saham  adalah


kemampuannya  memberikan  keuntungan.  Bila  perusahaan  penerbit  mampu
menghasilkan  laba  yang  besar  maka  ada  kemungkinan  para  pemegang
sahamnya akan menikmati keuntungan yang besar pula.

Secara  normal  risiko  potensial  yang  akan  dihadapi  pemilik  saham  ada  dua,
yaitu tidak menerima pembayaran dividen dan menderita capital loss.

2). Saham Preferen (Preferred Stocks)

Merupakan  saham  yang  memiliki  karakteristik  gabungan  antara  obligasi  dan


saham  biasa,  karena  bisa  menghasilkan  pendapatan  tetap  (seperti  bunga
obligasi).  Biasanya  saham  preferen  memberikan  pilihan  tertentu  atas  hak
pembagian dividen.

Ada  pembeli  saham  preferen  yang  menghendaki  penerimaan  dividen  yang


besarnya  tetap  setiap  tahun,  ada  pula  yang  menghendaki  didahulukan  dalam
pembagian dividen, dan lain sebagainya.

Jenis Metoda Penentuan Nilai Saham.

Model  valuasi  penilaian  saham  terdapat  tiga  jenis  nilai,  yaitu:  nilai  buku,  nilai
pasar dan nilai intrinsik.

1). Nilai Buku Saham

Nilai  buku  adalah  nilai  yang  dihitung  berdasarkan  pembukuan  perusahaan


penerbit saham (emiten).

Harga saham berdasar  nilai dari buku tergambar dari Total Assets/  jumlah  dari


seluruh  kekayaan  perusahaan  dikurang  Total  Liabilities/  jumlah  dari  seluruh
hutang  perusahaan  dibagi  dengan  Number  of  Common  Stock  Outsatnding/
jumlah saham yang beredar.

2). Nilai Pasar Saham

Nilai  pasar  adalah  nilai  saham  di  dalam  pasar  modal  yang  ditunjukkan  oleh
harga saham tersebut dipasar modal.

Harga  saham  berdasar  nilai  dari  pasar  merupakan  harga  jual  beli  yang  sedang
berlaku  di  pasar  efek  yang  ditentukan  oleh  kekuatan  pasar  dalam  arti
tergantung pada kekuatan permintaan dan penawaran.

Harga  pasar  saham  juga  menunjukkan  nilai  dari  perusahaan  itu  sendiri.
Semakin  tinggi  nilai  dari  harga  pasar  sahamsuatu  perusahaan,  hal  itu
merefleksikan  penghargaan  investor  pada  bagusnya  kinerja  perusahaan
tersebut.

3). Nilai Intrinsik Saham

Nilai  intrinsik  atau  dikenal  sebagai  nilai  teoritis  adalah  nilai  saham  yang
sebenarnya  atau  yang  seharusnya  terjadi.  Nilai  ini  yang  biasanya  disebut
sebagai nilai wajar suatu saham.

Harga saham berdasar nilai intrinsik atau teoritis, merupakan nilai saham yang
sebenarnya atau seharusnya terjadi. Dalam hal ini investor dan analis sekuritas
menghubungkan  antara  nilai  intrinsik  saham  dan  nilai  pasar  saham  saat  ini
untuk  menilai  apakah  harga  saham  yang  ditawarkan  emiten  sesuai  dengan
harga yang wajar, murah/undervalued, atau mahal/overvalued.

Analisis Investasi Saham

Ada  dua  analisis  investasi  atas  saham  yang  paling  umum  diketahui,  yaitu
analisis  Teknikal  (technical  analysis)  dan  analisis  Fundamental  (fundamental
analysis).

1). Analisis Teknikal Saham

Analisis  teknikal  “the  use  of  spesific  market­generated  data  for  the  technical
analysis  of  both  aggregate  stock  prices  (market  indices  or  industry  average)
analysis  of  both  aggregate  stock  prices  (market  indices  or  industry  average)
and  individual  stocks”.  Yang  secara  bebas  dapat  artinya  “Analisis  teknikal
merupakan  analisis  yang  didasarkan  pada  informasi  berbasis  pasar  dalam
memprediksi  pergerakan  harga  saham  individual  atau  pasar  secara
keseluruhan”.

2). Analisis Fundamental Saham

Analisis  fundamental  adalah  suatu  cara  yang  digunakan  untuk  menentukan


nilai  dari  suatu  sekurtitas  seperti  saham  dengan  menganalisis  data  keuangan
yang secara khusus dianggap sebagai unsur fundamental perusahaan.

Analisis fundamental sering diidentikan dengan nilai intrinsik saham. Terdapat
dua pendekatan yang dapat digunakan untuk menentukan nilai intrinsik saham
berdasarkan  analisis  Fundamental.  Kedua  pendekatan  tersebut  adalah
Pendekatan  nilai  sekarang  (Present  Value  Approach)  Saham  dan  Pendekatan
Rasio Harga Terhadap Earning (Price Earning Ratio) PER Saham

Pendekatan nilai sekarang (Present Value Approach) Saham

a).  Nilai  suatu  aset  adalah  nilai  sekarang  (present  value)  dari  arus  kas  imbal­
hasil  yang  diharapkan  (expected  cash  flows).  Artinya,  suatu  aset  dapat
memberikan  aliran  cash  flows  selama  investor  memiliki  saham  perusahaan
tersebut.

Untuk  mengkonversi  aliran  cash  flows  menjadi  sebuah  nilai  saham,  investor
harus  mendiskontokan  aliran  tersebut  dengan  tingkat  bunga  yang  diinginkan
investor (required rate of return).

b).  Nilai  intrinsik  atau  disebut  juga  nilai  teoritis  suatu  saham  nantinya  akan
sama  dengan  nilai  diskonto  semua  aliran  kas  yang  akan  diterima  investor  di
masa datang.

c).  Tingkat  return  yang  disyaratkan  merupakan  tingkat  return  minimum  yang
diharapkan  atas  pembelian  suatu  saham.  Tingkat  return  yang  diinginkan
(required  rate  of  return)  atas  sebuah  investasi.  Selain  faktor  inflasi,  tingkat
return  yang  diharapkan  (required  rate  of  return)  yang  akan  menimbulkan
ketidakpastian imbal­hasil (uncertainly of returns).

Pendekatan  Rasio  Harga  Terhadap  Earning  (Price  Earning  Ratio)  PER


Saham

Pendekatan  PER  dalam  penentuan  nilai  suatu  saham  dilakukan  dengan


Pendekatan  PER  dalam  penentuan  nilai  suatu  saham  dilakukan  dengan
menghitung  berapa  rupiah  uang  yang  diinvestasikan  kedalam  suatu  saham
untuk memperoleh satu rupiah pendapatan (earning) dari saham tersebut.

PER menunjukkan rasio harga saham terhadap earning atau dengan kata lain
menunjukkan berapa besar pemodal menilai harga saham terhadap kelipatan
dari  earnings,  sehingga  dapat  disimpulkan  bahwa  PER  menggambarkan
apresiasi pasar terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba.

PER  merupakan  variabel  yang  digunakan  dalam  estimasi  nilai  intrinsik  saham
yaitu  dengan  mengalikannya  dengan  Earning  Per  Share  (EPS)  yang
diharapkan. EPS atau laba per saham adalah rasio yang mengukur pendapatan
bersih  perusahaan  pada  suatu  periode  dibagi  dengan  jumlah  saham  yang
beredar.

Nilai  EPS  dapat  juga  digunakan  untuk  menilai  sebuah  saham.  Semakin  tinggi
nilai  EPS  Earning  Per  Share,  maka  semakin  tinggi  pula  tingkat  return  yang
diharapkan.

Tingkat  keuntungan  yang  dihasilkan  per  lembar  saham  yang  dimiliki  oleh
investor  akan  mempengaruhi  penilaian  investor  terhadap  suatu  kinerja
perusahan emiten.

Cara Membuat Keputusan Investasi Saham,

Nilai intrinsik ditentukan dengan mendiskontokan dividen dengan harga pasar
sekarang.  Adapun  pedoman  dalam  pengambilan  keputusan  investasi  dapat
disimpulkan sebagai berikut:

1).  Ketika  nilai  intrinsik  NI  lebih  besar  dari  harga  pasar  sekarang  saat  ini  NP
(NI  >  NP),maka    aktiva  atau  saham  dinyatakan  undervalued  (harga  terlalu
rendah) dan seharusnya dibeli dan ditahan kalau sudah memiliki.

2). Ketika nilai intrinsik NI lebih kecil dari harga pasar sekarang NP saat ini (NI
<  NP),  maka  aktiva  atau  saham  dinyatakan  overvalued  (harga  terlalu  mahal)
dan  seharusnya  dihindari  membeli  atau  sebaiknya  segera  dijual  atau  ditahan
tetapi dalam waktu yang sesingkat mungkin.

3). Ketika  nilai intrinsik NI sama dengan nilai pasar sekarang NP saat ini (NI =
NP), maka aktiva atau saham tersebut dinilai secara benar (correctly valued).

Metoda Penentuan Valuasi Penilaian Saham,
Expected  Return,  ER  Saham,  Tingkat  Keuntungan  Yang  Diharapkan
Required Rate of Return

Tingkat keuntungan yang diprediksi investor dari investasi spesifik pada suatu
periode  waktu  tertentu.  Expected  return  seringkali  disebut  sebagai  market
capitalization rate atau required rate of return.

Rumus  Expected  Return  Dari  Tingkat  Keuntungan  Saham  Diinginkan,


Required Rate of Return.

Besarnya required rate of return atau tingkat keuntungan yang diinginkan dari
sebuah saham yang dinyatakan oleh besaran expected return dapat dirumuskan
seperti berikut:

D NS−NS0
ER = NS0 + NS0  atau

ER = r = D/NS0 + (NS – NS0)/NS0

ER = r = Dividend Yield + Capital Appreciation

Dividend Yield = D/NS0

Capital Appreciation = (NS – NS0)/NS0

Contoh Soal Perhitungan Penilaian Harga Saham Biasa

Jika  suatu  saham  dijual  dengan  harga  1000  rupiah  per  lembar  hari  ini  dan
diharapkan  dapat  dijual  lagi  seharga  1100  rupiah  satu  tahun  ke  depan,  berapa
tingkat  expected  return  jika  dividen    satu  tahun  kedepan  diperkirakan  sebesar
50 rupiah

ER = r = expected return

NS0 = harga saham beli (harga sekarang)

NS = harga saham jual (harga masa depan)

ER = (D + NS – NS0)/NS0

ER = (50 + 1100 – 1000)/1000

ER = 150/1000
ER = 15%

Dividend Discount Model Saham, Model Diskonto Dividen Saham,

Metode penentuan harga saham hari ini yang menunjukkan bahwa nilai saham
adalah  present  value  dari  semua  dividen  yang  diharapkan  diterima  dimasa
datang.

Model  ini  untuk  menentukan  estimasi  harga  saham  dengan  mendiskontokan


semua aliran dividen yang akan diterima di masa datang.

Rumus Dividend Discount Model Saham,

n Dt Dn +NS
NS0 = ∑t=1 (1+r)t + (1+r)n .

NS0 = Nilai intrinsik saham dengan model diskonto dividen

D1, D2, …Dn = Dividen yang akan diterima di masa datang

r = tingkat return yang disyaratkan

NS = nilai jual saham pada tahun n. masa depan

t = 1, … n

Dt = dividen

r = expected return, persen

n = waktu dari investasi.

Contoh Soal Perhitungan Harga Saham Dividend Discount Model

Berikut  ini  data  prediksi  PT Ardra  Biz  yang  akan  membayar  dividen  sebesar
50, 60 dan 70 rupiah tiap tahun selama tiga tahun mendatang. Pada akhir tahun
ketiga,  diperkirakan  dapat  menjual  saham  pada  harga  1000  rupiah.  Berapa
perkiraan harga saham sekarang bila diketahui expected return 10%

50 60 70 1000
NS0 = (1+0,10)1 + (1+0,10)2 + (1+0,10)3 + (1+0,10)3 .

NS0 = 45,45 + 49,59 + 53,59 + 751,31
NS0 = 898,95 rupiah

Contoh Tabel Perhitungan Nilai Sekarang Present Value Saham

Hasil keseluruhan perhitungan present value dari soal di atas dapat dilihat pada
table berikut

Contoh Tabel Perhitungan Nilai Sekarang Present
Value Saham

Kolom (a) menunjukkan periode dividen dibayarkan, t = tahun, mulai tahun ke
satu sampai tahun ke tiga.

D1  sampai  D3  merupakan  dividen  yang  diterima  oleh  pemegang  saham  dari
tahun  ke  satu  sampai  tahun  ke  tiga,  NS  merupakan  harga  jual  saham,  harga
masa depan saham.

Kolom  (b). Total  dana  yang  diterima  dari  pembelian  saham  selama  tiga  tahun
adalah 1180 rupiah, ini adalah dana yang akan diterima di masa depan selama
tiga tahun, bukan hari ini atau sekarang.

DF = discounted factor yang dihitung dengan rumus seperti berikut

DF = 1/(1+r)t

t = periode pembayaran dividen tahunan

r = expected return = ER

DF  merupakan  factor  yang  mengkonversi  nilai  uang  masa  depan  dari  dividen
D  dan  Harga  Saham  NS1  menjadi  dana  saat  ini  atau  present  value  PV  pada
kolom e. Present Value dihitung dengan cara berikut

Tahun ke 1, t =1 nilai present value dividen adalah
PV = Dt x DFt

PV1 = 50 x 0,909

PV1 = 45,45 rupiah dan seterusnya sampai tahun ke tiga, t = 3.

Meskipun  seorang  pemodal  bisa  memiliki  saham  selama  n  tahun,  tetapi


sewaktu  saham  tersebut  dijual,  akhirnya  periode  kepemilikan  akan  menjadi
tidak  terhingga.  Dengan  demikian,  Dalam  persamaan  tersebut  n  =  ∞  menjadi
tidak terhingga.

n Dt
NS = ∑t=1 (1+r)t

Penilaian Saham Tanpa Pertumbuhan

Jika investor memperkirakan bahwa harga saham tidak memiliki pertumbuhan
atau  g  =  0  dan  investor  berencana  memegangnya  sampai  jangka  waktu  yang
tidak  terbatas,  maka  investor  akan  menilai  harga  sahamnya  sebagai  sebuah
perpetuity yaitu perhitungan nilai saham untuk waktu yang tidak terbatas.

NS0 = D/r

NS0 = nilai sekarang saham.

D = dividen

r = rate of return,

Contoh Soal Perhitungan Penilaian Saham Perpetuity Tanpa Pertumbuhan

Bila diperkirakan dividen akan dibayarkan tahun depan sebesar 50 rupiah dan
saham akan ditahan /dimiliki untuk jangka waktu tak terbatas maka dengan rate
of return 10%, perkiraan harga saham sekarang.

NS0 = D/r

D = 50 rupiah

r = 10%

substitusikan ke dalam rumus seperti berikut
NS0 = 50/10%

NS0 = 500 rupiah

Contoh  Soal  Perhitungan  Harga  Saham  Zero  Growth,  Dividen  Tidak


Tumbuh

Saham  perusahaan  PT  Ardra  Biz  diprediksi  memberikan  dividen  sebesar  Rp


100  per  lembar  setahun  mendatang.  Calon  pembeli  saham  tersebut
mensyaratkan  suatu  tingkat  keuntungan  pada  saham  sebesar  10  %  per  tahun
dan  dividen  diperkirakan  tidak  bertumbuh  (g  =  0)  atau  tetap  sebesar  Rp  100. 
Berapa harga saham yang bersedia dibayar calon pembeli tersebut

Jawab

Menghitung Harga Sekarang  Saham Tanpa Pertumbuhan Dividen

Harga  sekarang  saham  yang  tidak  memiliki  pertumbuhan  dividen  dapat


dinyatakan dengan menggunakan rumus berikut

NS0 = D/r

D = 100

r = 10 %

NS0 = 100/10%

NS0 = 1000

Penilaian Saham Dengan Tingkat Pertumbuhan   Konstan (Constant  Growth


Dividend Discount  Model )­

Model  pertumbuhan  dividen    dimana  dividen  tumbuh  dengan  tingkat  yang


 konstan (Gordon Growth Model).

Nilai saham sekarang dapat dinyatakan dengan menggunakan rumus peramaan
berikut

NS0 = D/(r – g)

keteragan
keteragan

D = dividen

r = rate of return

g = pertumbuhan dividen (dividend rate)

Contoh  Soal  Perhitungan  Harga  Saham  Pada  Pertumbuhan  Dividen


Konstan

Saham  PT Ardra  Biz  diharapkan  akan  membagikan  dividen  sebesar  50  tahun
depan. Dividen  diharapkan akan tumbuh sebesar 5% per tahun.

Bila  investor  mengharapkan  tingkat  pengembalian  10%,  berapa  perkiraan


harga saham PT Ardra Biz?

Jawab

Menghitung Harga Saham Dengan Pertumbuhan Dividen Konstan

Harga sekarang saham yang memiliki pertumbuhan dividen dapat dinyatatakan
dengan persamaan berikut

NS0 = D/(r – g)

D = 50 rupiah

g = 5%

r = 10 %

NS0 = 50/(10% – 5%)

NS0 = 50/(5%)

NS0 = 1000 rupiah

Contoh Soal Perhitungan Tingkat Pertumbuhan Saham

Investor  berharap  dividen  yang  akan  dibayarkan  tahun  depan  50  rupiah,
berapa tingkat pertumbuhan saham tersebut bila investor memperkirakan harga
saham saat ini 1000 rupiah dengan tingkat pengembalian 10%
saham saat ini 1000 rupiah dengan tingkat pengembalian 10%

Jawab

Menghitung Tingkat Pertumbuhan Saham

Tingkat  pertumbuhan  tetap  saham  dapat  dinyatatakan  dengan  persamaan


berikut

g = [(NS0 x r) – D]/NS0

NS0 = 1000

D = 50 rupiah

r = 10 %

g = [(1000 x 10%) – 50]/1000

g = [100 – 50]/1000

g = 50/1000

g = 0,05

g = 5%

Penilaian (Valuasi) Saham Preferen

Harga  wajar  saham  preferen  dihitung  dengan  mendiskontokan  (discounting)


dividen ke nilai sekarang (present value) dengan required rate of return selama
periode  waktu  yang  tidak  terhingga  (infinite)  atau  selama  memiliki  saham
preferen tersebut.

Pemiliki  saham  referen  menerima  dividen  tetap  atau  g  =  0.  Pada  umumnya
saham preferen tidak memiliki waktu jatuh tempo

Harga  Saham  Preferen  dapat  dinyatakan  dengan  menggunakan  rumus


persamaan berikut

NS0 = D/r

Keterangan
Keterangan

NS0 = Nilai intrinsik (nilai wajar) saham saat ini

D = Dividen tetap saham preferen

r = required rate of return atau discount rate

Contoh Perhitungan Penilaian Harga Saham Preferen

Saham preferen PT Ardra Biz memberikan dividen tetap setiap periode sebesar
500  rupiah  per  lembar  saham.  Discount  rate  yang  disyaratkan  sebesar  10
persen. Hitung harga saat ini saham preferen tersebut

Jawab

Menghitung Harga Saham Preferent

Harga  saham  preferen  dapat  dinyatakan  dengan  menggunakan  rumus  sebagai


berikut

NS0 = D/r

D = 500 rupiah

r = 10 %

NS0 = 500/10%

NS0 = 5000 rupiah per lembar

Pengaruh Konsumsi Terhadap Pertumbuhan
Alokasi Penggunaan Dana Bank: Pengertian Tujuan Fungsi Cadangan Primer
Sekunder Loan Portfolio Investment
Pendapatan Disposibel Disposible Income (DI) Pengertian Contoh Soal
Pengaruh Pendapatan Terhadap Konsumsi Rumah Tangga

1 2 3 4 5 6 ... 21 >>

Daftar Pustaka:

1. Kasmir,  2011,  “Analisis  Laporan  Keuangan”,  Edisi  Pertama,  Rajawli  Pers,


Jakarta.
Jakarta.
2. Kuswadi,  “Analisis  Keekonomian  Projek”,  Edisi  Pertama,  CV  Andi  Offset,
Penerbit Andi, Yogyakarta.
3. Sartono, Agus,  R.,  “  2001,  “Manajemen  Keuangan Teori  dan Aplikasi”,  Edisi
Keempat, BPFE Yogyakarta, Yogyakarta.
4. Joesoef,  Jose  Rizal,  2008,  “Pasar  Uang  dan  Pasar  Valuta  Asing”,  Salemba
Empat, Jakarta.
5. Darmawi,  Herman,  2006,  “Pasar  Finansial  dan  Lembaga  Lembaga  Finansial”,
Cetakan Pertama, PT Bumi Arta, Jakarta.
6. Mishkin,  S.,  Frederic,  2008’  “Ekonomi  Uang,  Perbankan,  dan  Pasar  Uang”,
Edisi Kedelapan, Salemba Empat, Jakarta.

Dengan bangga bertenaga WordPress

Anda mungkin juga menyukai