KELOMPOK III
1.Acmelia Medika
2.Agus Sabari
3.Dianah Eka Wijayanti
4.Miranda Febiola
5.Jesika Perada Selili
6. Yufita laian
KATA PENGANTAR
Bismillahirahmanirrahim
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya kepada kami. Sehingga makalah ini dapat kami
selesaikan sesuai yang diharapkan. Dalam makalah ini kami membahas tentang
Hati, empedu serta pankreas. Makalah ini dibuat dalam rangka untuk memenuhi
tugas mata kuliah Anatomi Fisiologi memperdalam pemahaman mengenai fisiologi
hati, empedu dan pankreas.
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL....................................................................................................................
KATA PENGANTAR..................................................................................................................i
DAFTAR ISI................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................................3
A. Anatomi .........................................................................................................................3
B. Fungsi utama hati ..........................................................................................................4
C. Empedu. ........................................................................................................................5
D. Fungsi empedu...............................................................................................................5
E. Pankreas.........................................................................................................................6
F. Fungsi pankreas.............................................................................................................6
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN......................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Hati adalah kelenjar terbesar di dalam tubuh, yang terletak di bagian teratas dalam
rongga abdomen sebelah kanan di bawah diafragma. Hati dilindungi iga-iga. Hati
atau hepar ini merupakan pabrik kimia terbesar dalam tubuh, hati berperan
penting menjadi “perantara metabolisme” artinya hati mengubah zat makanan
yang diabsorbsi dari usus disimpan disuatu tempat dalam tubuh, guna dibuat sesuai
pemakaiannya dalam jaringan. Fungsi detoksifikasi dan fungsi ekskresi
(pembuangan zat-zat tubuh). Fungsi eksresi hati misalnya mengalirkan bilirubin,
dan cairan empedu.
Kandung Empedu adalah sebuah kantong yang berbentuk terong dan merupakan
membran berotot, letaknya di dalam sebuah lekukan sebelah permukaan bawah
hati.
1
I.3 Tujuan penulisan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Anatomi hati.
Hati adalah kelenjar terbesar dan terletak di bawah kerangka iga. Beratnya
1.500 g dan berwarna merah tua karena kaya akan persediaan pembuluh
darah dan besifat lunak. Hati terbagi menjadi dua, yaitu:
1. Lobus kanan hati lebih besar dari lobus kirinya. Selanjutnya hati dibagi-
bagi dalam 4 belahan, yaitu kanan, kiri kaudata, kuadrata.
Arteri hepatika adalah yang keluar dari aorta dan memberikan 1/5 darahnya
pada hati, darah ini mempunyai kejenuhan oksigen 95 sampai 100 persen,
berfungsi mendistribusikan darah ke hati, pankreas dari empedu serta
lambung bagian duodenum .
A. Vena porta : menghantarkan 4/5 darahnya ke hati,darah ini memiliki
kejenuhan oksigen hanya 70 persen, karena telah diambil limpa dan usus
B. Vena hepatika : mengembalikan darah dari hati ke vena kava inverior.
C. Saluran empedu : empedu dibentuk didalam sela-sela kecil didalam sel
hepar, dikelurkan melalui kapiler empedu kanalikuli empedu, yaitu saluran
halus yang dimulai diantara sel hati dan terletakantara dua sel, tetapi
kanalikuli terpisah dari kapiler darah sehingga darah dan empedu tidak
pernah tercampur.
3
B.Fungsi utama hati
1. Sekresi, hati memproduksi empedu yang berperan dalam absorpsi lemak.
2. Metabolisme, hati memetabolisme protein, lemak dan karbohidrat tercerna.
A. Hati berperan penting dalam mempertahankan hemoestatis gula darah.
Hati menyimpan glukosa dalam bentuk glikogen dan mengubahnya
kembali menjadi glukosa jika diperlukan tubuh.
B. Hati mengurai protein dari sel-sel tubuh dan sel darah merah yang
rusak.
C. Hati mensintesis lemak dari karbohidrat dan protein, dan membantu
dalam proses penyimpanan lemak.
D. Membersihkan bilirubin dari darah.
E. Hati mensintesis protein plasma dan faktor-faktor pembekuan darah.
3. Penyimpanan, hati menyimpan mineral, seperti zat besi dan tembaga serta
vitamin larut lemak (A, D, E, dan K) dan hati mengamankan toksin tertentu,
serta obat yang tidak dapat diuraikan dan diekstrasikan.
4. Detoksifikasi, (menawarkan racun dan menetralkan racun) Hati melakukan
detoksifikasi toksin dan obat. Beberapa obat tidur dan alkohol dapat
dimusnahkan sama sekali oleh hati. Racun tersebut juga terdapat pada
makanan dan minuman
5. Pertahanan suhu tubuh, berbagai aktivitas kimia dalam hati menjadikan hati
sebagai sumber utama panas tubuh terutama saat tidur.
6. Penyimpanan darah, hati merupakan reservoar untuk sekitar 30% darah ke
jantung dan bersama limpa mengatur volume darah yang diperlukan tubuh.
7. Membantu membuang zat biliburin, biliburin adalah zat yang tidak baik bagi
tubuh sehinggah harus dibuang melalui sistem ekskresi(proses pengeluaran
zat sisa metabolisme),melalui urine(ginjal), kringat (kulit), empedu(hati) dan
co2(paru-paru).
4
8. Metabolisme protein terdapat asam amino yang tidak dibutuhkan oleh tubuh
yang dikeluarkan dalam bentuk urea dan asam urat melalui sel hati kedalam
darah untuk diekskresi oleh ginjal dan kemudian dibuang dalam bentuk
urine.
C.Empedu
5
lemak. Garam empedu bersifat digestif dan memperlancar kerja enzim lipase
dalam memecah lemak, garam empedu juga membantu pengabsorsian lemak
yang telah dicernakan (gliserin & asam lemak).
E.Pankreas
Pankreas adalah organ aksesoris di sistem pencernaan dengan dua fungsi utama
yakni menghasilkan enzim pencernaan atau fungsi eksorin dan menghasilkan
beberapa hormon atau fungsi endokrin. Pankreas merupakan kelenjar yang
panjangnya 12-15 cm dan lebar 4 cm yang terdapat dalam perut atas yang
memanjang ke arah kiri, dan bagian kepalanya nampak menempel di duodenum
(usus 12 jari) jika digambarkan. Produk enzim yang berasal dari pankreas
disalurkan ke duodenum melalui saluran pankreas utama.
F.Fungsi Pankreas
Pankreas adalah organ dengan fungsi utama yakni fungsi eksorin dan fungsi
endokrin.
1. Fungsi Pankreas Sebagai Organ Eksorin
Disaat makanan keluar dari lambung akan menuju ke duodenum (usus 12 jari),
duodenum kemudian menghasilkan hormon Kolesistokinin yang merangsang
pankreas untuk mengeluarkan enzim-enzimnya (getah pankreas) melalui duktus
pankreatikus. Enzim-enzim pencernaan (getah pankreas) dihasilkan oleh Asini.
Asini adalah kumplulan sel Pankreas. Macam-macam kandungan getak pankreas
adalah sebagai berikut ;
NaCHO3: NaCHO3 adalah cairan dengan fungsi memberikan suas ana basa
di makanan yang masuk ke dalam duodenum, karena makanan berasal dari
lambung yang sifatnya asam akibat pengaruh dari asam lambung. Jika
makanan terus bersifat asam melewati usus, hal ini dapat melukai dinding
usus dan menyebabkan enzim dari getah pankreas tidak aktif.
6
Tripsinogen: Tripsinogen adalah komponen Proteinase (pemecah) protein
yang belum aktif, dan ketika katif, dia akan berupa menjadi enzim tripsin
yang berfungsi memecah pepton menjadi beberapa asam amino.
Amilase Pankreas: Amilase pankreas adalah enzim dengan fungsi
mengubah amilum yang merupakan polisakarida menjadi monosakarida (zat
gula yang sangat sederhana). Hal ini dapat terjadi karena tubuh hanya
mampu menyerap gula dalam bentuk monosakarida.
Enzim Karbohidrase Pankreas: Enzim karbohidrase pankreas adalah
enzim dengan fungsi untuk memecah gula dalam makanan. Enzim berfungsi
memecah disakarida menjadi 2 monosakarida (bentuk gula paling
sederhana). Sebab tubuh hanya dapat menyerap gula pada bentuk
monosakarida. Contohnya adalah laktase, sukrase, maltase, dll.
7
Sel F Pankreas (Sel Gamma Pankreas) : Sel f pankreas adalah sel dengan
fungsi menghasilkan polipeptida pankreas. Fungsi polipeptida adalah untuk
memperlambat penyerap makanan. Fungsi utama belum ditemukan.
Sel Delta Pankreas : Sel delta pankreas adalah sel dengan fungsi
menghasilkan somatostatin. Fungsi hormon hematostatin adalah untuk
menghambat sekresi Glukagon oleh sel alfa pankreas, dan menghambat
sekresi insulin oleh sel beta pankreas, serta menghambat produk polipeptida
oleh Sel F pankreas.
Bagian-Bagian Pankreas
Struktur pankreas terdapat dalam 4 bagian utama yaitu kepala, leher, badan, dan
ekor.
Kepala Pankreas: Kepala pankreas adalah bagian yang terlibat menempel
pada usus halus, kepala merupakan bagian terluas dari pankreas.
Leher Pankreas: Leher pankreas adalah bagian pankreas dengan ukuran
panjang sekitar 2,5 cm dan terletak diantara kepala dan badan.
8
Badan Pankreas: Badan pankreas adalah bagian yang berada diantara
leherdan ekor, hal ini merupakan bagian paling penting pada pankreas.
Ekor Pankreas: Ekor pankreas adalah bagian meruncing yang ada di perut
kiri. Bagian ekor merupakan bagian terakhir dari tubuh pankreas.
Saluran Pankreas (Duktus Pankreatikus): Saluran pankreas adalah
saluran pankreas yang menyatu dengan duktus koledukus (saluran empedu)
dan bermuasa di usus 12 jari (duodenum). Saluran pankreas mengeluarkan
sejumlah enzim dari pankreas dalam membantu sistem pencernaan.
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
10
DAFTAR PUSTAKA
http://www.artikelsiana.com/2015/07/pankreas-pengertian-fungsi-struktur-
bagian.html
11