Anda di halaman 1dari 3

8 Contoh Perusahaan Leasing di Indonesia yang Perlu diketahui.

Perkembangan bisnis di Indonesia mendorong munculnya berbagai jenis usaha-usaha baru.


Dari sekian banyaknya jenis perusahaan di Indonesia salah satunya adalah perusahaan
leasing.

Leasing atau sewa guna usaha adalah suatu kegiatan pembiayaan yang diberikan kepada
suatu perusahaan dalam upaya untuk penyediaan barang dan modal yang akan digunakan
oleh perusahaan (nasabah) dalam jangka waktu yang sesudah ditentukan.

Pembiayaan ini maksudnya adalah apabila suatu perusahaan membutuhkan peralatan


penunjang fungsi produksi dalam perusahaan seperti alat mesin, kendaraan ataupun kantor
perusahaan atau nasabah tersebut dapat memperolehnya melalui perusahaan leasing.
Pihak leasing akan menyediakan kebutuhan tersebut dan perusahaan yang bertindak sebagai
nasabah dapat melunasinya dengan cara mengajukan kartu kredit ataupun sewa sesuai dengan
perjanjian yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.
Fungsi lembaga pembiayaan seperti leasing berbeda dengan bank, keduanya memang
memiliki kesamaan karena sama-sama bergerak dalam bidang jasa keuangan.
Namun perusahaan leasing merupakan perusahaan berbadan hukum yang hanya melakukan
kegiatan pengadaaan barang ataupun modal usaha dan tidak boleh melakukan penarikan dana
langsung dari masyarakat.

Di Indonesia terdapat beberapa perusahaan leasing yang mendominasi pasar dan sudah
berkembang pesat hingga memiliki banyak cabang yang tersebar ke seluruh daerah di
Indonesia. Perusahaan-perusahaan tersebut yakni:

1. PT Adira Dinamika Multifinance Tbk.

PT Adira Dinamika Multifinance Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang mitra
pembiayaan dan juga asuransi yang berdiri sejak 1990.

Saat ini PT Adira Dinamika Multifinance Tbk telah berkembang dan menjadi salah satu
perusahaan pembiayaan kendaraan terbesar di Indonesia.

Adira telah memiliki sekitar 600 lebih cabang yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.
Pada awal Maret 2004, kepemilikan saham PT Adira Dinamika Finance ditawarkan kepada
umum sehingga Adira bertransformasi menjadi PT Adira Dinamika Multifinance Tbk atau
terbuka.
Pemegang saham tertingginya saat ini adalah Bank Danamon dengan persentase saham
sebesar 75% dan Mega Alu Profits Ltd dengan persentase saham sebesar 20%.

2. PT Buana Finance Tbk

PT Buana Finance Tbk merupakan lembaga keuangan semi swasta yang pada awal


berdirinya pada medio 1980 bernama PT BBL Leasing Indonesia.
Seiring berjalannya waktu perusahaan ini terus berkembang mengikuti kemajuan industri
pembiayaan di Indonesia. Pada tahun 2005 perusahaan berubah nama menjadi PT Buana
Finance Tbk.

Perusahaan ini berfokus pada bidang usaha di segmen leasing (sewa guna usaha) dan
pembiayaan konsumen mobil bekas.

3. PT BFI Finance Indonesia

PT BFI Finance Indonesia berdiri pada tahun 1982. Pada awalnya perusahaan ini bernama PT
Manufacturer Hanover Leasing Indonesia yang merupakan sebuah perusahaan gabungan
antara Manufacturer Hanover Leasing Corporation dari Amerika Serikat dengan pemegang
saham dari Indonesia.

PT BFI menjadi salah satu perusahaan pembiayaan tertua yang berdiri di Indonesia serta PT
BFI juga mencatatkan dirinya sebagai perusahaan pembiayaan perta yang sahamnya telah
tercatat di Bursa Efek Indonesia dan Bursa Efek Surabaya.

4. PT Mandala Multifinance Tbk

PT Mandala Multifinance Tbk merupakan perusahaan pembiayaan yang didirikan pada


tanggal 13 Agustus 1983. Pada awal pendirian perusahaan ini menggunakan nama PT Vidya
Cipta Leasing Corporation.

PT Mandala Multifinance Tbk bergerak di bidang sewa guna usaha, kartu kredit, anjak
piutang, dan pembiayaan konsumen. Saat ini PT Mandala Multifinance memiliki fokus usaha
sebagai penyedia kredit untuk kendaraan bermotor roda dua.

Pemegang saham terbesar dimiliki oleh PT Jayamandiri Gemasejati dengan persentase saham
sebesar 70,42% dan Alex Hendrawan selaku komisaris dengan saham sebesar 5,05%.

5. PT Danasupra Erapacific Tbk

PT Danasupra Erapacific Tbk (Persero) telah tercatat pada Bursa Efek Indonesia (BEI),
dengan kode transaksi DEFI. Danasupra merupakan perusahaan pembiayaan yang telah
berdiri sejak tahun 1994.

Perusahaan ini berbentuk perseroan memiliki kegiatan usaha yang meliputi sewa guna usaha
dalam bentuk pengadaan barang modal bagi penyewa, anjak piutang yang dilakukan dengan
bentuk pembelian atau pengalihan piutang jangka pendek dari transaksi keuangan baik dalam
maupun luar negeri, dan pembiayaan konsumen yang dilakukan dengan penyediaan dana.

6. PT HD Finance Tbk

PT HD Finance Tbk didirikan pada 20 September 1972 dengan nama awal perusahaannya PT
Indonesia Lease Corporation. Dalam perjalanannya, beberapa kali mengalami pergantian
nama menjadi PT. Mitra Pradityatama Leasing (1988), PT. Niaga Leasing Corporation
(1995), PT. Niaga Leasing (2000), dan PT. Niaga Indovest Finance (2001). Nama HD
Finance dikukuhkan pada tahun 2005 dan telah terdaftar dalam daftar perusahaan pada kantor
pendaftaraan perusahaan kota Jakarta Barat.

Perusahaan ini berpusat di Jakarta dan telah memiliki 31 cabang yang tersebar di seluruh
Indonesia. Perusahaan ini bergerak di bidang sewa guna usaha, anjak piutang dan juga kartu
kredit.

7. PT Trust Finance Indonesia Tbk

PT Trust Finance Indonesia Tbk pada mulanya bernama PT KIA Asia Finance. Perusahaan
ini berdiri pada Februari 1990. Berpisahnya PT KIA Mobil Indonesia sebagai salah satu
pemegang saham utama pada tahun 2002 secara sah maka nama perusahaan berganti menjadi
PT Trust Finance Indonesia Tbk. Trust Finance menjalankan usahanya dalam lingkup
pembiayaan konsumen dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal yang meliputi sewa
pembiayaan, anjak piutang, pembiayaan kartu kredit, dan pembiayaan berdasarkan prinsip
syariah.

8. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk

PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk berdiri pada tahun 1982 dengan nama awalnya PT
Jakarta Tokyo Leasing. Perusahaan ini bergerak dalam bidang pembiayaan sepeda motor,
khususnya sepeda motor merk Honda.

Perusahaan kemudian mengubah namanya menjadi PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk


pada tahun 2000. Perseroan menjadi bagian dari kelompok usaha PT Bank Maybank
Indonesia Tbk (PT Bank Internasional Indonesia Tbk) sebagai pemegang saham dominan
sebesar 43% dan terus meningkat hingga pada tahun 2015 kepemilikan sahamnya menjadi
68,55%.

Anda mungkin juga menyukai