Rebrew

Rebrew adalah industri yang bergerak pada bidang pengolahan limbah hasil industri kopi. Rebrew merupakan
sebuah bentuk kepedulian lingkungan dengan menjadikannya sebuah peluang bisnis. Rebrew dapat mengurangi
bahaya dari limbah kopi yang tidak ditangani dengan baik.
Minuman kopi sudah menjadi bagian dari budaya masyarakat Indonesia. Hal ini terlihat dari menjamurnya
berbagai coffee shop atau kedai kopi di berbagai pusat belanja di Jakarta atau bahkan di kota – kota luar Jakarta.
Ario Fajar selaku Head of Marketing PT. Toffin Indonesia, berpendapat bahwa pertumbuhan kedai kopi terus
meningkat sejak tahun 2015, yaitu sekitar 10 persen tiap tahun di kota-kota besar di Indonesia. Peningkatan
konsumsi kopi di Indonesia seharusnya merupakan kabar baik bagi para pelaku usaha kopi. Namun demikian,
masyarakat juga perlu waspada bahwa tingginya tingkat konsumsi kopi tentu akan menaikkan jumlah limbah kopi
yang apabila tidak ditangani dengan baik, dapat memberikan dampak buruk bagi lingkungan. Limbah kopi adalah
sisa atau ampas biji kopi yang sudah melalui ekstraksi. Sayangnya, Penanganan limbah kopi masih belum
dilakukan dengan baik di berbagai tempat di Indonesia. Sebuah media melaporkan bahwa warga di Desa Buaran
Bambu resah karena ampas kopi dibuang di pinggir jalan Kampung Pinggir Rawa sehingga menimbulkan aroma
menyengat. Akibat pembuangan limbah itu menyebabkan tanah menjadi hitam dan ketika hujan air sekitar
beraroma tidak sedap. Selain itu, Desa Ringin Kembar yang  merupakan salah satu desa di Kabupaten Malang yang
memiliki  lahan perkebunan kopi yang sangat luas dan rata-rata menghasilkan 640 kuintal kopi setiap tahunnya
dengan perkiraan limbah kulit kopi sebanyak 320 kg. Sayangnya, limbah tersebut  langsung dibuang, bahkan ada
pula yang sampai dibakar sehingga dapat menimbulkan pencemaran pada air, tanah dan udara.
Produk olahan dari ampas kopi yang ingin kami kembangkan diantaranya,
1. Lulur Kopi
2. Pupuk kompos
3. The cascara
4. Sabun mandi
5. Pakan ternak
6. Briket kopi
Kami juga menganalisis uraian PPCO dalam bisnis Rebrew, diantaranya
1. Pluses
 Mengurangi limbah ampas kopi yang terbuang sia-sia
 Menghasilkan produk yang berkualitas karena manfaat ampas kopi yang berlimpah
2. Potential
 Memungkinkan indonesia memiliki nilai lebih dalam komoditas kopi untuk di ekspor maupun
dikonsumsi dalam negeri
 Memungkinkan untuk sustain karena bahan baku yang melimpah dari dalam negeri dan
banyaknya konsumsi masyarakat terhadap kopi
3. Concern
 Bagaimana cara kami mengumpulkan ampas kopi dari tiap kedai?
 Bagaimana cara membuat produk yang memilki kualitas yang terbaik dari ampas kopi dan
mampu bersaing?
4. Overcoming Major Concern
 Survei langsung dan berkeliling untuk melakukan kerja sama dengan kedai yang ada di sekitar
 Melakukan penelitian, riset dengan mengajak para expert di bidangnya terutama dalam bidang
kimia untuk bidang kecantikan dan pertanian untuk kompos
 AgriOrganizer (AO)

AO adalah bisnis yang bergerak sebagai penyedia jasa professional dalam mengolah lahan pertanian yang
belum dapat difungsikan secara maksimal oleh pemiliknya. AO akan memberikan seorang professional dibidang
agriculture untuk membantu memberikan informasi, arahan, dan menyediakan kebutuhan para petani yang
memiliki lahan pertanian agar menghasilkan produk yang berkualitas tanpa perlu kesulitan memikirkan apa saja
yang harus dilakukan secara individu. Ide ini muncul karena masih banyak petani ataupun pemilik kebun yang
beralih profesi karena merasa berat untuk mengolah lahan pertaniannya seorang diri. Disamping itu, pengetahuan
para petani yang masih terbatas dalam memasarkan hasil tani nya membuat para petani mendapat keuntungan yang
kurang signifikan dan memuaskan. Ditambah, menurut Ketua lembaga Pengkajian, penelitian, dan Pengembangan
Ekonomi, Kadin Didik J. Rachbini, pada tahun 2013 masih terdapat sekitar 30 juta hektar lahan potensial yang bisa
dimanfaatkan menjadi lahan pertanian. AO ini juga terinspirasi dari keinginan pemerintah Indonesia dimana pada
tahun 2021 memiliki target untuk memperluas lahan tanam padi hingga 11.66 juta hektar, yang harapannya akan
berpotensi menghasilkan 33.6 juta ton beras.
AgriOrganizer memiliki tujuan utama untuk meningkatkan produktifitas lahan yang ada di Indonesia
dengan mengorganizer lahan lahan yang tidak produktif menjadi lahan lahan yang bisa menghasilkan, kami akan
melakukan analisis awal terhadap lahan tersebut apakah masih berpotensi untuk bisa diproduktifkan kembali dan
dapat menghasilkan, kemudian kami akan menganalisis komoditas apa yang paling potensial untuk ditanam dan
kami memiliki sistem agar petani dapat merawat lahan hanya dengan menggunakan waktu Luan mereka. AO juga
bertujuan untuk mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia dan merubah wajah petani di kalangan milenial
menjadi profesi yang diminati.