Anda di halaman 1dari 5

Analisa Studi Kelayakan Usaha Tekwan

Kelompok 2

Latar Belakang
Masuk musim penghujan, memang paling mantap menikmati makanan berkuah yang
hangat, seperi nikmatnya tekwan. Namun, sering ditemui banyak penjual tekwan yang kurang
rasa aslinya dari kuah dan tekwannya yang tidak terasa rempah – rempah dan daging ikannya.
Oleh karena itu, Jajan Sekayu memutuskan menjual tekwan menjadi produk makanan yang akan
dijual dengan cita rasa asli dari bumbu rempah dan daging ikannya. Penemu ide didapatkan dari
kesamaan hobi yaitu sering memakan tekwan sehingga muncul untuk menjual tekwan.

Bisnis Tekwan
Tekwan adalah hidangan sup yang berasal dari Palembang. Tekwan sendiri merupakan
singkatan dari kepanjangan “Berkotek Samo Kawan” yang dalam bahasa Indonesia dapat
diartikan menjadi “mengobrol dengan teman”. Mirip dengan bakso ikan, tekwan berbentuk bulat
kecil-kecil yang dibuat dari campuran ikan dan tepung sagu.
Mirip dengan bakso ikan, tekwan berbentuk bulat kecil-kecil yang dibuat dari campuran
ikan dan tepung sagu. Kuah tekwan terbuat dari udang sehingga memiliki rasa yang khas. Selain
itu, tekwan juga disajikan bersama dengan pelengkap lainnya seperti sohun, jamur kuping, serta
irisan bengkoang.

Rumusan Masalah
 Apakah bisnis tekwan menguntungkan?
 Bagaimana cara pemasaran usaha tekwan ini?

Tujuan
 Memperoleh keuntungan
 Menjual kuah dengan bumbu – bumbu rempahnya yang terasa dan serta pada tekwannya
terasa dengan daging ikannya.

Aspek Legalitas
• Nama Usaha : Jajan Sekayu
• tidak memiliki SIUP (pedagang kecil).

Aspek Pemasaran
Analisis aspek pemasaran dilakukan untuk melihat dan menganalisis kebutuhan pasar
agar strategi pemasaran yang akan dirancang sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.
Pemasaran yang dilakukan usaha ini adalah dengan cara promosi. Promosi secara online
melalui instagram, dan offline secara langsung ditempat untuk datang kembali. Produk tekwan
ini memiliki harga yg cukup terjangkau. Hanya 6000 bisa mendapatkan makanan yg sekaligus
bisa dijadikan sarapan bagi semua kalangan. Para konsumen semua golongan usia dari anak kecil
sampai lanjut usia.
Produk ini memiliki keunikan tersendiri dimana kuah dengan bumbu – bumbu
rempahnya yang terasa dan serta pada tekwannya terasa dengan daging ikannya

Aspek Produksi
Beberapa unsur dari aspek produksi/operasi yang harus dianalisis yaitu, mencakup hal-hal
sebagai berikut :
1. Lokasi Operasi
Lokasi Jajan Sekayu ini dekat dengan para konsumen, yaitu di sekitar sekolah dan
perkantorna.
2. Mesin dan peralatan
Peralatan yang digunakan dalam pembuatan tekwan ini adalah sebagai berikut.
• Panci
• gilingan daging
• kompor dan tabung gas
• baskom
• spatula
• wajan
• mangkuk
• pisau
• spanduk
• meja dan tempat duduk
3. Bahan baku dan bahan penolong
• Bahan Baku :
 tepung tapioca
 ikan giling
 garam + penyedap rasa
 mie su'un
 gula
 bawang merah + putih
 lada
 daun bawang + seledri
• Bahan Penolong
 Jamur kuping
 Mentimun
 saos sambal
 kecap
4. Tenaga kerja
Usaha ini tidak memiliki karyawan. Buka dari jam 08:00 WIB – 16:00 WIB.

Aspek Pemasaran
Target pasar utama dalam usaha ini adalah para remaja dan orang dewasa. Pemasaran
yang dilakukan usaha ini adalah dengan cara promosi. Promosi secara online melalui instagram,
dan offline secara langsung ditempat untuk datang kembali. Produk tekwan ini memiliki harga
yg cukup terjangkau. Hanya 6000 bisa mendapatkan makanan yg sekaligus bisa dijadikan
sarapan bagi semua kalangan.
Adapun analisis SWOT usaha ini adalah sebagai berikut :
• Strength
 Pemasaran menarik dengan menggunakan promosi secara online dan offline.
 Rasa rempah-rempahnya lebih terasa dibandingkan dengan produk usaha sejenis
yang lain.
 Dilengkapi dengan jamur, mie sohun, bengkoang yang membuat tekwan ini
terlihat sangat menarik sehingga menarik minat konsumen.
 Harga terjangkau.
• Weakness
 Adanya Stand lain yang juga menjual produk tekwan ikan.
• Opportunity
Dapat membuka cabang ketika usaha sudah stabil.
• Threat
Ada Stand lain menjual produk yang bahan utamanya sama-sama tekwan.

Aspek Keuangan
Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan perusahaan
secara keseluruhan. Secara keseluruhan, penilaian aspek keuangan meliputi hal-hal berikut.
a. Sumber-sumber dana yang diperoleh
b. Kebutuhan biaya investasi
c. Estimasi pendapatan dan biaya investasi
d. Proyek neraca dan laporan laba rugi
e. Kriteria penilaian investasi
f. Rasio keuangan untuk menilai kemampuan perusahaan
biaya operassional
biaya tetap + biaya varialbel + biaya investasi
pendapatan 350,000 + 140,000 + 140,000
630,000
pendapatan = jumlah produksi x harga perporsi
250 x 6000
1,500,000
biaya tetap per unit = biaya tetap / jumlah produksi
350 / 250
1.4
biaya variabel per unit = biaya variabel / jumlah produksi
140,000 / 250
560
BEP unit = biaya tetap / harga - biaya variabel
350 / 6000 - 0.56
-0.501666667

Kesimpulan
Dari contoh studi kelayakan usaha diatas dapat disimpulkan bahwa usaha tekwan sudah
cukup layak dijalankan dan usaha yang sangat menguntungkan. Modal awal yang murah, bahan
baku yang mudah diperoleh serta target pasar yang sudah ada membuat usaha tekwan ini bisa
berpotensi jadi besar dengan cepat. Lebih dari itu, kelancaran usaha ini juga tergantung
kerjasama dari berbagai pihak.

Anda mungkin juga menyukai