M. Sabarudin Nasir
POLITIK ISLAM
Politik itu identik dengan siyasah yang berarti mengatur. Fiqh
syiyasah adalah ajaran Islam yang mengatur sistem kekuasaan
dan pemerintahan.
Politik berarti segala urusan dan tindakan (kebijakan, siasat dan
strategi) mengenai pemerintahan suatu negara dan kebijakan
suatu negara lain.
Politik dapat juga berarti kebijakan atau cara bertindak suatu
negara dalam menghadapi atau menangani suatu masalah.
FIQH SIYASAH
Syiyasah Dusturiyah (Tata Negara dalam Islam)
Syiyasah Dauliyah (Politik yang mengatur
hubungan antara suatu negara Islam dengan
negara Islam lain atau negara Islam dengan
negara sekuler.
Syiyasah Maaliyah ( Sistem ekonomi negara)
KEDAULATAN
Kedaulatan berarti kekuasaan tertinggi yang dapat
mempersatukan kekuatan-kekuatan dan aliran-aliran yang
berbeda-beda di masyarakat.
Kekuasaan tertinggi adalah Allah SWT. Ekspresi kekuasaan dan
kehendak Allah tertuang dalam Al Quran dan Sunnah Rasul.
Penguasa tidak memiliki kekuasaan mutlak, tapi wakil (khalifah)
Allah di muka bumi yang berfungsi untuk membumikan sifat-sifat
Allah dalam kehidupan nyata.
KEKUASAAN
Kekuasaan adalah amanah Allah yang diberikan kepada orang-
orang yang berhak memilikinya.
Pemegang amanah haruslah menggunakan kekuasaan sesuai
dengan prinsip-prinsip dasar yang telah ditetapkan Al Quran dan
Sunnah
Susunan pemerintahan disebut Al Khilafah (Pemerintahan Islam).
Mendirikan al khilafah adalah wajib kifayah.
Khilafah menjamin terciptanya ketenteraman dan kedamaian bagi
masyarakat Islam.
PRINSIP POLITIK
Musyawarah
Pembahasan bersama
Tujuan bersama mencapai suatu keputusan
Keputusan merupakan penyelesaian suatu masalah yang
dihadapi bersama
Keadilan
Persamaan (al musaawah)
Kebebasan (al hurriyah)
Perlindungan jiwa dan harta nasyarakat.
PRINSIP
PEMERINTAHAN
Tauhid : Taat kepada Allah dan Rasul-Nya. Allah berjanji kepada
orang-orang yang beriman diantara kamu dan mengerjakan amal
saleh menjadikannya berkuasa di bumi, sebagaimana orang-
orang sebelum mereka (QS An Nur 24:55)
Keadilan. Allah menyuruh kamu menetapkan hukum diantara
manusia dengan adil (QS An Nisa 4:59)
PRINSIP
PEMERINTAHAN
Kedaulatan rakyat : Pemerintahan dipimpin oleh ulil amri (wakil
rakyat) berdasarkan Al Quran dan Hadis yang wajib ditaati oleh
pemerintah dan rakyat. Hai orang-orang yang beriman, taatilah
Allah dan taatilah Rasul (nya), dan ulil amri diantara kamu (QS An
Nisa 4:59)
d. Jujur, ikhlas, adil dan melaksanakan tugas tanpa membedakan
bangsa dan agama.
SYARAT PEMILIHAN
WAKIL RAKYAT
Wakil rakyat disebut ahlul halli wal ‘aqdi
Adil, melaksanakan yang diperintah Allah dan
meninggalkan larangan-Nya.
Ahli, sesuai dengan bidangnya
Berpendirian teguh, bijaksana
BENTUK
PEMERINTAHAN
Al khilafah berbentuk Presidentil atau Republik Konstitusional.
Khalifah yang berpegang kepada Al Quran dan Hadis wajib ditaati.
Apabila tidak, maka diganti dengan Majelis Syura (legistatif).
Untuk pengawasan dibentuk badan aqdiyah atau Badan
Pengadilan oleh Pemerintah.
Khalifah mengangkat para qadhi (hakim) untuk mengadili atau
mengawasi Pemerintah.
POLITIK
LUAR NEGERI
Saling hormat menghormati fakta-fakta dan traktat (QS Al Anfal
8:58, QS At Taubah 9: 4 dan 7, QS An Nahl 16:91)
Menjaga kehormatan dan integrasi nasional (QS An Nahl 16:92,
Keadilan universal/internasional) (QS Al Maidah 5:8)
Menjaga perdamaian abadi (QS Al Maaidah 5:61)
POLITIK
LUAR NEGERI
Menjaga kenetralan negara-negara lain (QS An Nisa 4:89-90),
Larangan terhadap ekploitasi para imperialis (QS Al An’am 6:92),
Memberikan perlindungan dan dukungan kepada orang-orang
Islam yang hidup di negara lain (QS Al Anfal 8:72),
POLITIK
LUAR NEGERI
Bersahabat dengan kekuasaan-kekuasaan netral (QS Al
Mumtahanah 60:8-9),
Kehormatan dalam hubungan internasional (QS Ar Rahman
55:60),
(10) memberikan balasan secara adil terhadap penyerang Islam
(QS An Nahl 16:126)
KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan dalam Islam disebut imamah (imam) berarti
pemimpin atau ketua lembaga, khalifah, penguasa,,dan pedoman.
Al Quran disebut juga imam sebab menjadi pedoman hidup
manusia.
Rasul juga imam, sebab beliau adalah pemimpin dari semua
pimpinan umat.
Imam juga berarti mengatur kemaslahatan sesuatu untuk
pemimpin pasukan atau fungsi lain.
KEPEMIMPINAN
Kepemimpinan dalam Islam disebut imamah (imam) berarti
pemimpin atau ketua lembaga, khalifah, penguasa,,dan pedoman.
Al Quran disebut imam sebab menjadi pedoman hidup manusia.
Rasul juga imam, sebab beliau adalah pemimpin dari semua
pimpinan umat.
Imam juga berarti mengatur kemaslahatan sesuatu untuk
pemimpin pasukan atau fungsi lain.
Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh
manusia (Al Baqarah 2: 124)
KEPEMIMPINAN
Pemikiran imamah telah ada sejak masa Rasulullah masih hidup. ]
Sewaktu Rasulullah ditanya soal siapa pemimpin setelah beliau,
beliau menjawab “Abu Bakar sebab ia zuhud dan dapat
dipercaya”, “Umar sebab ia kuat dan terpercaya”, ”Ali sebab ia
pemberi petunjuk dan pembimbing ke arah jalan yang lurus”
Perseleisihan terjadi setelah Rasulullah wafat sampai terpilih Abu
Bakar sebagai khalifah.
KEWAJIBAN
KHALIFAH
Berpengalaman dalam menafsirkan Al Quran dan Sunnah Rasul
Adil, melaksanakan ajaran Islam dan meninggalkan larangannya
Kifayah, membela dan mernghidupkan agama dan negara dalam
kekuasaannya
Sehat jasmani dan rohani.
KEWAJIBAN
KHALIFAH
Mentanfizkan hukum antara orang yang berselisih atau
mendamaikannya
Menjaga keamanan umum dan bermusyawarah dengan wakil
Mengatur batas negeri dengan sekuat-kuatnya
Ulil amri ditaati bila dia taat kepada Allah dan Rasul-Nya.
Perintahnya bukan untuk maksiat. Kalau untuk maksiat harus
ditolak.
PEMIMPIN GENDER
Pria dan wanita adalah insan yang saling melengkapi satu sama
lain sebagai komplementer. Mereka itu adalah pakaian bagimu,
dan kamu pun adalah pakaian bagi mereka (QS Al Baqarah 2:
187)
Pria dan wanita sama kedudukannya. Sesungguhnya orang yang
paling mulia diantara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling
bertakwa diantara kamu. (QS Al Hujurat 49:13)
PEMIMPIN GENDER
Tidak ada teks yang menyatakan wanita tidak boleh sebagai
pemimpin. Laki-laki adalah pemimpin bagi kaum wanita (QS An
Nisa 4:34) dipahami laki-laki sebagai pelindung wanita,
Pertanggungjawaban pria dan wanita sebagai pemimpin adalah
sama. Setiap kamu adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan
diminta pertanggungjawabannya (Hadis)
Pemimpin dipilih berdasarkan keahlian. Apabila suatu perkara
diserahlkan kepada bukan ahlinya, maka tunggulah kehacurannya
(Hadis)