2 Cm
7 Cm
Pembersihan Permukaan logam
➢Perlakuan mekanik
➢Pembersihan lemak (degreasing): lar basa (
detergent)
➢Pembersihan karat (Pickling) : larutan asam
(asam sulfat dan HCl)
Pengkorosian
Waktu :35 hari
Pembersihan Produk korosi
• Larutan NaOH 10% pada suhu 70 0C
sampai diperoleh berat konstan → Fe
• W 1 = 15,2368 gram, W2 = 14,9825 gram
• Waktu pengkorosian 35 hari. Tentukan laju
korosi
Metode polarisasi
• Menurut hukum Faraday
w = (ArL. I.t) /nF jika laju korosi (v) = w/ A.t.ρ
dan I/A = i ; a: luas permukaan logam, t; waktu
pengkorosian, ρ = densitas
maka
v = (ArL.i.)/(nF) atau v = (ArL.i.)/(nFρ)
Laju korosin(v) ==== rapat arus (i)
Rapat arus korosi (i cor) naik → laju korosi naik
Logam paduan
• Laju penetrasi = 0,129 (i a/ nD)
• Satuan i = uA/Cm2, D = g/Cm3
katodik
Log (i)
Polarisasi aktivasi
• Polarisasi anodik ηa = βa log ia/io
• Polarisasi katodik
anodik ηc = βc log ic/io
Katodik
Log (i)
Polarisasi anodik dan katodik
Energi barier
• ΔGf * = ΔGr* = ΔG
0
H+/H2 * = - nFE H+/H2
• Hukum distribusi Maxwell
• (rf) = kf exp ( - ΔGf * /RT)
• (r b) = kb exp (-ΔGr*/RT)
• Pada kondisi setimbang, ( rf) =
(rb) = (ArL io) /(nF) sehingga
Rapat arus (io) = kf’ exp (-ΔGf
* /RT) = kb’ exp (- ΔGr*/RT)
Lanjutan
• Jika (ηc) diaplikasikan ke elektroda , laju reaksi pelepasan berkurang
dan ionisasi naik yang disertasi penurunan energi aktivasi selama
reaksi pertukaran sejumlah anFη dan kenaikan reaksi ionisasi sejumlah
(1 – α)anFη. Faktor α dan (1-α) :fraksi ηc yang menghasilkan reaksi
pelepasan dan ionisasi ( ke kanan dan sebaliknya).
• Laju reaksi : ic = kf’exp [ΔGf * - (1-α) nFη]/RT dan
: ia = kb’ exp [ΔGr* - (1-α)nFη]/RT.
• Arus aplikasi : i apl, c = ic-ia = io exp[αnFη/RT) –io exp[ -(1-
α)nFη/RT] dan i apl, a = ia-ic = io exp[αnFη/RT) –io exp[ -(1-
α)nFη/RT] dengan α adalah fraksi ηa , maka persamaan; i apl,c = ic-ia
= io exp[αnFηc/RT) dan untuk nilai ηc tinggi, maka persamaannya
menjadi : iapl,c = βc log ic/io dgn βc = 2,303 RT / αnF dan pers :
• η apl,a = βa log ia/io. Untuk nilai polarisasi anodik(ηa) tinggi,
maka α = 0,5 , βc atau βa = 0,12 Volt dan lanjutnya nilai tetapan Tafel
= 0,1 Volt.
Polarisasi Konsentrasi
• Konsentrasi H + di permukaan logam
dikendalikan oleh polarisasi konsentrasi
C
iL= (Dz nF CB)/d
Jarak
• E H+/H2 = E0 H+/H2 – 2,303 RT/nF
log (a H+)/pH2
• Potensial elektroda (E) turun
sebagai (H+) di permukaan
logam. (ηConc) sebagai fungsi
rapat arus
• η Conc = 2.303 RT/nF log ( 1-
ia/iL)
Aluran ῆC Vs (IL)
Rapat arus batas (IL)
• iL = Dz.nFCB / δ
• Dz ; difusivitas zat yang bereaksi dengan H+
• Δ : elektricl double layer
Pengaruh pengadukan Vs IL
Potensial Campuran
• Fe dalam asam
E E kor
ikor
Log (i)
Contoh E kor Zn
dalam larutan asam
Polarisasi Zn dengan Fe
Hasil eksperimen
Kurva polarisasi baja karbon
dalam asam sulfat
Karbon steel dalam H2SO4
Kasus
• Pipa panjang 10 km dengan diameter luar 9 inch terkubur
dalam tanah dengan rapat arus korosi = 1.10-4 mA/dm2.
Tentukan laju korosi dalam mdd dan mpy
• Tangki baja dengan luas 6000 m2 dicoating dengan rapat
arus korosi = 5 mA/cm 2. tentukan laju korosi dalam mpy
• Suatu logam digunakan sebagai baja kapal.untuk
menentukan laju korosi di lingkungan air laut dilakukan
penelitian dengan sistem cupon suatu logam dengan luas
permukaan 100 m2 dicelupkan dalam air laut selama 5 hari,
ternyata terjadi pengurangan berat sebesar 0,2456 gram.
Tentukan laju korosi jika densitas logam = 7,85 g/Cm3
Gambarkan polarisasi anodik dan berilah keterangan
Gambarkan polarisasi anodik dan katodik Fe dalam asam
Zn bersama dengan Fe dalam asam
Jelaskan polarisasi konsentrasi dan elektrokimia
Gambarkan polarisasi anodic dan katodik Zn dan Fe di
lingkungan asam