Anda di halaman 1dari 9

KASUS 1 (KELOMPOK 1)

ADDISON DISEASE
Ny. Mn 42 tahun, memeriksakan kesehatannya ke dokter penyakit dalam. Beberapa minggu terakhir ini mengalami mual,
kehilangan nafsu makan dan lelah. Berat badannya sampai turun sekitar 2,7 kg, kulit menjadi gelap, mudah berkeringat pada
waktu malam hari, adanya gangguan penglihatan dan menstruasi tidak teratur.
Gejala : mual, kehilangan nafsu makan, lelah, kehilangan berat badan, tekanan darah turun, terjadi perubahan kulit dengan
hiperpigmentasi atau gelap, mengalami hipoglikemia, mudah berkeringat pada malam hari, dan menstruasi yang tidak teratur.
Pemeriksaan fisik :
- BB : 65 kg
- TB : 166 cm
- BMI : BB/(TB)2 = 23,4 (normal : 18,25-24,00)
- Tek. Darah : 105/65 mmHg (normal : 120/80 mmHg)
- Denyut Nadi : 80 x/menit (normal : 60-80 x/menit)
- RR : 20 x/menit (normal : 12-20 x/menit)
- Suhu : 37o C (normal : 36,5-37,5o C)
Pemeriksaan hematologi :
-Na : 127 mEq/L (normal : 135-145 mEq/L)
-K : 5,0 mEq/L (normal : 3,5-5 mEq/L)
-Glukosa Darah Puasa : 102 mg/dL (normal : 120 mg/dL)
-Ca : 9,1 mg/dL (normal : 8,5-10,5 mg.dL)
-Phosphat : 4,1 mg/dL (normal : 3-4,5 mg/dL)
-Asam urat : 3,2 mg/dL (normal : 2-7 mg/dL)
-Total cholesterol : 152 mg/Dl (normal : < 200 mg/dL)
-Trig : 100 mg/dL (normal : < 150mg/dL)
-Cortisol : 1,4 µg/dL (normal pagi : 5-25 µg/dL)
-ACTH : 2096 pg/mL (normal : 20-100 pg/mL)
Diagnosis : Insufisiensi adrenal primer karena gangguan autoimmune

Pertanyaan :
 Tentukan terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
KASUS 2 (KELOMPOK 2)

TN AA, umur 52 tahun, berat 60 kg dengan DM tipe 1 datang ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan
rutin. Minggu yang lalu dilakukan pemeriksaan terhadap ginjalnya dengan pengumpulan urine 24 jam dan hari
ini akan dilakukan evaluasi terhadap fungsi ginjalnya.
Riwayat Penyakit : DM tipe 1 - 16 tahun
Hipertensi 2 tahun (Hipertensi stage 1)
Riwayat Pengobatan :
- Humulin N 15 U pagi hari dan 10 U malam hari
- Hidrochlorotiazide 25 mg PO 1 kali sehari
Vital Sign:
- Tekanan darah : 150/95 mmHg (normal = < 130/80 mmHg)
- RR : 16 x /menit
- Suhu : 37,2 oC
- Kulit Kering
Data Laboratorium
a. Data Darah :
- Na : 140 mEq/L (normal = 135-145 mEq/L)
- K : 4,8 mEq/L (normal = 3,3-4,9 mEq/L)
- SCr : 1,6 mg/dL (normal pria = 0,7-1,3 mg/dl)
- GDS : 194 mg/dL (normal = < 180 mg/dL)
- HbA1c : 9 % (normal = 4-6 %)
- BUN : 27 mg/dL (Normal = 5-25 mg/100 ml)
- Trigl. : 135 mg/dL (normal = < 200 mg/dl)
- LDL : 152 mg/dL (normal = < 100 mg/dl)
- HDL : 40 mg/dL (normal = 40-50 mg/dl)
- T Chol : 325 mg/dL (normal= < 200 mg/dL)
- Cl : 108 mEq/L (normal = 97-110 mEq/L)
- CO2 : 26 mEq/L (normal=22-30 mEq/L)
- Hb : 12,2 g/dL (normal pria = 13,8-17,2 g/dL)
b. Data Urin :
- Glukosa +1, protein +3
- Pengumpulan urine 24 jam :
Urine total 2,1 L
Kreatinin urine : 60 mg/dL
Albumin urine : 680 mg/24 jam (normal = < 30 mg/24jam)
- GFR = 60 ml/menit (normal = > 90 ml/menit)
- Klirens Kreatinin : 45 ml/menit (Normal 85-135 ml/menit)
Diagnosis : Diabetik nephropathy

Pertanyaan :
 Tentukan terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
KASUS 3 (KELOMPOK 3)

Ny. HR (56 tahun) melakukan pemeriksaan ke poliklinik untuk melakukan kontrol karena sedang menjalani
hormone replacement therapy untuk mengatasi masalah kesehatan terkait dengan menopause sejak 5 tahun
yang lalu. Dari hasil pemeriksaan diketahui nilai kalsium serum 2,92 mmol/L (normal 2,19 – 2,37 mmol/L).
Gejala hiperparatiroid : osteoporosis, konstipasi, bingung, dan letargi
Tanda vital :
- Berat Badan : 59 kg
- Tinggi Badan : 160 cm
- Suhu : 37o C
- BMI : BB/(TB2) = 23,04 (normal: 18,25-24,00)
- Tekanan Darah : 120/70 mmHg (normal: 120/80 mmHg)
- Nadi : 85 x/menit (normal: 80-100 kali/menit)
- RR : 18 x/menit (normal: 13-18 kali/menit)
Data laboratorium :
- Ca serum : 2,92 mmol/L (normal 2,19 – 2,37 mmol/L)
- Kadar PTH : 108 pg/ml (normal : 10-65 pg/ml)
- Fosfat serum : 2,3 mg/dl (normal > 2,5 mg/dl)
- Ca urin : 8,1 mmol/hari (normal : 0-7,5 mmol/hari)
Diagnosis : hiperparatiroid primer

Pertanyaan :
 Tentukan terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
KASUS 4 (KELOMPOK 4)
RHEUMATOID ARTHRITIS

Kasus : di PDF terpisah


Menurut diskusi kelompok kalian, bagaimanakah point2 di bawah ini :
 Terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
Apakah sudah sesuai ? Adakah yang ingin kalian tambahkan/kurangi pada kasus tersebut ? Bila ingin berbeda/sama
dengan penyelesaian kasus, harap disertai alasan2.
KASUS 5 (KELOMPOK 5)
ACNE VULGARIS

Case :
S.R., a 16-year-old high school student, presented to the clinic for a requisite physical for work as a summer camp
counselor. The NP noticed facial acne and asked if it was bothersome. Relieved at the question, S.R. stated that she had
been bothered by facial acne for the past 3 years. She described facial breakouts that began gradually, varied in severity,
worsened during menses, and never completely cleared. She was disappointed with her recent yearbook pictures and
admitted the breakouts contributed to feelings of low self-esteem. She tried over-the-counter 5% benzoyl peroxide (BP)
gels and washes, as well as multiple facial cleansing products, without improvement. S.R. followed her mother's advice
to eliminate chocolate and fried foods from her diet, but also without improvement. She had a normal PAP test result
and well-woman examination 3 months earlier. She was prescribed norgestimate/ethinyl estradiol at that time; however,
she did not fill the prescription for fear that hormone therapy would worsen her acne and cause weight gain. In addition
to normal physical examination results, her menstrual cycle was regular, and the endocrine system review was negative.
She was not taking any medications and denied any allergies. A physical examination revealed a healthy young woman
with 15 open and closed comedones, 10 papules, and 5 pustules on each half of the face and involving the forehead,
cheeks, and chin. No nodules or cysts were present. Additional history and physical examination findings were
noncontributory.

Menurut diskusi kelompok kalian, bagaimanakah point2 di bawah ini :


 Terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
Apakah sudah sesuai ? Adakah yang ingin kalian tambahkan/kurangi pada kasus tersebut ? Bila ingin berbeda/sama
dengan penyelesaian kasus, harap disertai alasan2.
KASUS 6 (KELOMPOK 6)
PSORIASIS

Kasus : di PDF terpisah


Menurut diskusi kelompok kalian, bagaimanakah point2 di bawah ini :
 Terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE
Apakah sudah sesuai ? Adakah yang ingin kalian tambahkan/kurangi pada kasus tersebut ? Bila ingin berbeda/sama
dengan penyelesaian kasus, harap disertai alasan2.
KASUS 7 (KELOMPOK 7)

Tn. RS (61 tahun) melakukan pemeriksaan ke klinik dengan keluhan badan terasa lemah, mual dan beberapa kali
muntah. Tn. RS sudah menderita gangguan ginjal selama 5 tahun, akhir-akhir ini sangat mudah terasa capai dalam
melakukan aktivitasnya, sering buang air pada malam hari dan tidak tahan terhadap cuaca dingin.
Riwayat penyakit : Hipertensi selama 10 tahun
Riwayat pengobatan : pasien mengkonsumsi Kaptopril untuk mengobati hipertensinya dengan dosis 12,5 mg 2 xsehari
Diagnosa : Gagal Ginjal Kronik stage 3, anemia, hipertensi, dan hyperlipidemia.

PENGEMBANGAN KASUS
 Data laboratorium :
a. Data Darah
 Tekanan darah : 165/100 mmHg (normal: 120/90 mmHg;target normal:130/80 mmHg)
 Kreatinin serum : 140 µmol/L (normal 65-125 µmol/L)
 Hb : 9,0 g/dL (normal 13-18 g/dL)
 RBC : 3,8 x106 /mL (normal 4,7- 6,1 x 106 /mL)
 Kalium darah : 6,5 mmol/L (normal 3,5 - 5 mmol/L)
 Kalsium darah : 1,7 mmol/L (normal 2,15-2,55 mmol/L)
 Fosfat darah : 1,65 mmol/L (normal 0,85-1,45 mmol/L)
 Ferritin : 100 µg/L (normal 20-280 µg/L)
 Folat : 8,9 nmol/L (normal 9,5-45,2 nmol/L)
 Sodium darah : 170 mmol/L (normal 135-150 mmol/L)
b. Data Urin
 Mikroalbumin : < 30 mg/dL
 Proteinuria : 0,7 g/L (normal 0-0,2 g/L)
 GFR : 50 mL/menit (normal 125mL/menit)
c. Lipid
 HDL = 30 mg/dL (normal < 40mg/dL)
 TG = 180 mg/dL (normal < 150 mg/dL)
 LDL = 200 mg/dL (<100 mg/dL)
 kolesterol total = 260 mg/dL (normal < 200 mg/dL)
Pasien tidak mengalami alergi terhadap obat
Pasien dengan oedema

Pertanyaan :
 Tentukan terapi non farmakologi dan farmakologi (termasuk drug of choice-nya)  untuk algoritme terapi, harap
dituliskan, beserta sumbernya.
 Alasan pemilihan obat
 Monitoring dan follow up
 KIE

Anda mungkin juga menyukai