FAKULTAS PSIKOLOGI
SALATIGA
2020
II
BAB I
Pendahuluan
Latar Belakang
Usia dini merupakan saat dimana Anak menyenangi hampir samua hal, tetapi juga
sering berubah pikiran dan meyakini bahwa dia bisa untuk melakukan hal tersebut. Seperti
saat kita masih kecil, kita ingin menjadi seorang Guru tetapi saat melihat orang lain ingin
menjadi Dokter maka kitapun akan berkeinginan menjadi itu juga. Hal ini berarti bahwa cara
berfikir dan pengambilan keputusan Anak juga dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya. Oleh
sebab itu perlu adanya pengawasan dan bimbingan dari Orang tua ataupun orang terdekat,
selain itu juga membuat Orang tua untuk lebih mengenal dan memahami Anak.
III
BAB II
Pembahasan
Setiap anak dilahirkan dengan keunikan dan juga ciri khasnya masing-masing. Selain
daripada itu, tidak bisa dipungkiri bahwa lingkungan dan orang-orang terdekat turut
sesuatu, sampai dengan meniru apa yang orang lain lakukan atau bicarakan. Pada masa ini
Anak-anak mudah untuk diarahkan dan dibimbing menjadi Anak yang baik.
Didikan dan pengajaran yang dilakukan Orang tua ataupun orang terdekat menjadi
salah satu bagian penting dalam perkembangan anak ketika nantinya dia diperhadapkan
kepada dunia luar. Karena itulah orang terdekat harus benar-benar mengenal anak dan
diharapkan dapat membangun raport yang baik, karena dengan hal itulah anak dapat
mempercayai dan merasa aman ketika bersama dengan orang terdekatnya. Sebelum
diperhadapkan dengan dunia luar tanpa keterlibatan orang tua, potensi-potensi yang ada
dalam diri anak harus dikembangkan dengan bantuan orang tua atau orang terdekat. Seperti
kognitif, bahasa, moral, keagamaan, dan hal penting lainnya. Alasan dilakukan karena hal-hal
gerak. Sehingga tugas untuk orang terdekat juga adalah melatih keseimbangan dan kekuatan
tubuh anak, agar dapat melakukan hal-hal yang diinginkan dan berbaur dalam lingkungan
sosial. Ketika orang tua atau orang terdekat memberi pengajaran kepada anak atau
menunjukan perilaku-perilaku, anak akan menjadikan hal tersebut sebagai sesuatu yang dapat
ditiru atau modeling. Hal ini sesuai dengan Teori dari Albert Bandura, yaitu modeling atas
apa yang diajarkan atau ditunjukan oleh orang dewasa kepada anak-anak. Sehingga
diharapkan kita dapat melakukan atau menunjukan sesuatu yang baik dan benar kepada anak.
IV
BAB III
Penutup
Kesimpulan
Dalam melakukan sesuatu, anak membutuhkan pengajaran terlebih dahulu dari orang
tua atau orang terdekat. Hal ini dilakukan supaya anak bisa diarahkan dengan lebih baik. Apa
yang diajarkan dan diberikan kepada anak akan selalu dia ingat dan dapat dipraktekan
kapanpun dan dimanapun dia inginkan. Jika yang diajarkan adalah hal yang salah, anak bisa
saja mempraktekan hal tersebut. Sehingga semua yang diajarkan dapat memengaruhi kualitas
diri anak.
Daftar Pustaka
Holis Ade (2016). Belajar Melalui Bermain untuk Pengembangan Kreativitas dan Kognitif
Anak Usia Dini. Universitas Garut, Fakultas Pendidikan Islam dan Keguruan., Vol. 09;
No. 01 1-15.
untuk meningkatkan karakter kreatif, kerja keras dan rasa ingin tahu., Kementrian