POPULASI DIFABEL
UntukMemenuhiTugasMataKuliahKomunitas 2
KELOMPOK 3B
PROGAMSTUDIKEPERAWATANPROGAMSARJANA
SEKOLAHTINGGIILMUKESEHATAN
MUHAMMADIYAHGOMBONG
TAHUN 2021
Kasus :
Disebuah SLB kecamatan Gombong terdapat 15anak berkebutuhan khusus yang
terbagi menjadi jenis kelamin laki-laki 5 dan perempuan 10, dengan rentang umur
9-12 tahun. Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan oleh kelompok,
diketahui bahwa 8 orang tunanetra, 4 orang downsindrom, dan 3 orang tuna
rungu. Selain itu lantai di lingkungan terlihat basah, licin, dan banyak barang
yang disimpan tidak pada tempatnya. lingkungan terlihat kotor, saat ditanya
mereka jarang mencuci tangan sebelum makan saat selesai beraktivitas disekolah.
Berdasarkan tabel 2.2 diketahui bahwa dari 15 orang, sebanyak 7 orang berada
pada rentang umur kanak-kanak dengan persentase 46,6% dan sebanyak 8 orang
berada dalammasa remaja awal dengan persentase 53,3%.
Berdasarkan tabel 2.4 diketahui agama yang dianut oleh siswa SLB adalah
semua beragama islam (100%).
b. Vital Statistik
Data Status Kesehatan:
1) Masalah Kesehatan Saat ini :
Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan oleh kelompok, masalah
kesehatan yang lebih banyak di derita di SLB adalah :
c. Nilai/keyakinan
1) Nilai
Siswa SLB sangat menghormati dan patuh terhadap guru mereka
disekolah, mereka menganggap guru adalah pengganti orangtua disekolah.
2) Keyakinan
Seluruh siswa SLB beragama islam.
d. Sejarah Timbulnya Komunitas
SLB bahagia didirikan pada tahun 2009 oleh pemerintah dan masih
beroperasi sampai sekarang.
C. ANALISA DATA
No Analisis Data Etiologi Diagnose
Keperawatan
1. DS: Ketidak efektifan Perilaku Kesehatan
- Anak Cenderung Beresiko
memelihara kesehatan
mengatakan
jarang mencuci
Kurangnya upaya
tangan sebelum
perubahan perilaku
makan saat
kesehatan
selesai
beraktivitas
Kurang pengetahuan
disekolah.
DO:
Perilaku kesehatan
- Lingkungan
rendah
terlihat kotor.
- Masalah
Perilaku kesehatan
kesehatan yang
cenderung beresiko
lebih banyak di
derita di SLB
adalah diare
46,6%,
kemudian ISPA
33,3% dan
Dermatitis 20%.
- Keadaan got
tampak penuh
saat turun hujan.
- Terdapat
poliklinik yang
mengadakan
pemeriksaan
kesehatan setiap
satu bulan sekali.
D. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Perilaku kesehatan cenderung beresiko di SLB Bahagia berhubungan
dengan pemilihan gaya hidup tidak sehat dan kurangnya informasi.
2. Risiko Jatuh di SLB Bahagia berhubungan dengan berhubungan dengan
lingkungan tidak aman, gangguan mental, pendengaran dan penglihatan
E. PERENCANAAN
Prevensi Prevensi
sekunder I.12384 sekunder
Tingkat Edukasi
L Cedera Kesehatan
L.141 Lingkungan
36