Anda di halaman 1dari 19

REVIEW FORMULA ENTERAL KOMERSIAL

Makanan Enteral
Terapi enteral merupakan pemberian makan kepada pasien dengan kondisi pencernaan yang
masih baik namun sulit untuk mengasup makanan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan zat
gizi secara oral. Enteral juga diartikan sebagai pemberian zat gizi melalui saluran gastrointestinal
dengan menggunakan selang atau kateter khusus ketika asupan oral inadekuat dan mengalami
gangguan secara fisik untuk mengonsumsi makanan via oral.1

Formula enteral (FE) spesifik dikembangkan karena pasien dengan kondisi fisiologis atau
penyakit yang berbeda memerlukan jenis dukungan zat gizi yang berbeda. FE khusus dapat
mengurangi lama rawat inap, infeksi, dan waktu penggunaan ventilator. Harga Formula enteral
spesifik lebih tinggi dibanding formula standar. Formula enteral digolongkan sebagai makanan
medis (medical food), bukan obat dan diatur secara berbeda.2

Formulasi spesifik diberikan pada pasien dengan kebutuhan gizi penyakit spesifik atau organ
spesifik. Formula enteral spesifik dapat diberikan pada pasien dengan penyakit hati, ginjal,
kanker, diabetes, gagal jantung, disfungsi gastrointestinal, stres metabolik seperti trauma dan
stres. Formula ini lebih mahal dibanding formula enteral standar dan dapat menyebabkan
komplikasi jika digunakan tidak sesuai.3

Formula Enteral Gizi Seimbang


Formula yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yg optimal sesuai kebutuhan pada
dewasa terutama yang mengalami malnutrisi. Syarat fomula gizi seimbang menurut Dietitien
Association of Australia (DAA) yaitu densitas kalori 1-1,2 kkal/cc, protein 15% dari total energi,
lemak 30%, karbohidrat 55%, cukup vitamin dan mineral, serat bersifat bulk, bebas/rendah
laktosa (max 0,5% dari total karbohidrat), osmolaritas 300-500 mOsm/kg.4

1. ENTRAMIX
mengandung zat gizi yang lengkap dan seimbang dengan densitas energi 1,04 kkal/ml,
karbohidrat 58%, protein 15% dan lemak 27% serta dilengkapi dengan mikronutrien.
Osmolaritas Entramix adalah 342 mOsm/L.5
2. PAN-ENTERAL®
Pan Enteral merupakan formula enteral Lengkap dan Seimbang, MCT Tinggi dan
Osmolaritas Rendah, mengandung vitamin dan mineral sesuai AKG, serta bebas laktosa.6
Nilai Gizi Pan Enteral

Zat gizi per sajian 1 sachet 40 gram

Energi 200 kkal

Protein (casein) 6g

Karbohidrat 21,81 g

Dextrin 10,91g

Sukrosa 10,91

Lemak 10,28

Soy oil  5, 35

MCT 4,93
Perbandingan formula Enteral Gizi Seimbang

Zat Gizi DAA Entramix Pan Enteral

Energi 30 kkal/kgBB 260 kkal/saji 200 kkal/saji

Protein 15% dari total kalori 10 g 6g

Karbohidrat 55% dari total kalori 37 g 21,81 g

Lemak 30% dari total kalori 8g 10,28 g

Formula Enteral Tinggi Protein


Formula berfungsi untuk memenuhi kebutuhan energi dan protein yg meningkat serta membantu
masa pemulihan. Syarat formula enteral tinggi protein menurut DAA yaitu densitas 1,0 – 1,2
kkal/cc, protein 20% dari total kalori, lemak 30% dari total kalori, karbohidrat 50% dari total
kalori, serta vitamin dan mineral sesuai kebutuhan, osmolaritas 300 – 500 mOsm/kg.4
1. PEPTISOL
Peptisol digunakan untuk keperluan medis khusus untuk kontrol diet pada masa
pemulihan dari sakit dengan protein tinggi. Kandungan protein 22,4%. Produk Peptisol
mengandung lemak nabati, bebas laktosa dan gluten.5

Nilai Gizi Peptisol

2. NEO-MUNE®
Formula Imunonutrisi lengkap yang pertama untuk Pembedahan, Trauma, Luka bakar
dan pasien-pasien ICU. Neomune mengandung padat energi tinggi protein untuk
membangun lean body mass, terdapat pula kandungan asam lemak omega 3, MCT, dan
fruktosa. Produk ini bebas laktosa dan gluten, lengkap vitamin dan mineral. 7

Nilai Gizi Neomune


3. Kandungan  zat gizi 1 sacheet 48 gram Satuan

Energi 200 kkal

Protein 12,5 g

Kasein 8,76 g

Arginin 2,5 g

Glutamin 1,25 g

Karbohidrat 25,01 g

Lemak 5,79 g

Dekstrin 22,51 g

Fruktosa 2,5 g

Polidekstrosa 1,92 g

Lemak 5,79 g

Minyak jagung 1,67 g

MCT 3,01 g

Minyak ikan  1,11 g


3. PROSURE
Diformulasikan secara khusus untuk penderita kanker yang berisiko atau mungkin
mengalami penurunan berat badan akibat kanker. Formulasi protein tinggi dan padat
energi ini diperkaya dengan 1,1 gram EPA (asam lemak Omega-3 yang berasal dari
minyak ikan per porsi. Prosure merupakan formula padat energi tinggi protein,
mengandung EPA, FOS, vitamin dan mineral. Bebas laktosa dan gluten. 8

Nilai Gizi Prosure

4. NUTRICAN
Makanan diet khusus sebagai suplemen kanker dengan tinggi energi dan protein yang
diformulasikan khusus untuk meningkatkan nafsu makan dan berat badan pasien dengan
penyakit kronis (khususnya kanker).  Nutrican tinggi protein, 11 vitamin, 7 mineral,kaya
antioksidan, sumber serat pangan (FOS), dan rendah laktosa.5
Nilai Gizi Nutrican

 Per Saji (81 gram): Energi 340 Kkal/saji


 Komposisi per saji: Lemak 8 g, Protein 20 g, Karbohidrat 48 g, Omega 3 0,9 g; Omega 6
1,3 g; DHA 0,5 g; EPA 0,3 g; Isoleusin 1,4 g; Leusin 2,5 g; Valin 1,2 g; FOS 3 g.

Perbandingan Produk Enteral Tinggi Protein


Zat Gizi DAA Peptisol Neomune Prosure Nutrican

30-35 250 200 300 340


Energi kkal/kgBB kkal/saji kkal/saji kkal/saji kkal/saji

20% dari total


Protein kalori 14 g 12,5 g 15,9 g 20 g

50% dari total


Karbohidrat kalori 43 g 25,01 g 48,67 g 48 g
30% dari total
Lemak kalori 3g 5,79 g 6,15 g 8g

Formula Enteral untuk Diabetes Mellitus


Formula ini diperuntukkan pasien diabetes mellitus agar dapat mengontrol kadar glukosa darah
mendekati normal. Syarat formula enteral menurut ESPEN sebagai berikut energi 30-35 kkal/kg
berat badan/hari, karbohidrat 55-60% dari total kalori, serat 14 gram/L, lemak 30-40% dari total
kalori diutamakan sumber asam lemak tak jenuh tunggal (MUFA).9

1. DIABETASOL
Susu Diabetasol adalah susu diabetes yang merupakan asupan nutrisi pengganti makan
yang lengkap dan seimbang untuk para diabetesi, dengan kandungan Vitadigest
(kombinasi karbohidrat lepas lambat sehingga kenaikan gula darah setelah makan tidak
meningkat secara drastis), serta Indeks Glikemik rendah (IG = 31) untuk membantu
menstabilkan kadar gula darah pada penyandang diabetes.10

Nilai Gizi Diabetasol


2. NUTREN® Diab
NUTREN® Diab adalah nutrisi lengkap dan seimbang yang dirancang khusus untuk
penderita diabetes (diabetisi). Nutren Diab mengandung campuran serat pangan unik
dengan karbohidrat kompleks yang rendah indeks glikemik untuk membantu mengontrol
gula darah, tanpa penambahan bahan yang mengandung gluten. Dapat diberikan secara
oral ataupun sonde. Mengandung 100% serat larut, Karbohidrat kompleks, Tinggi lemak
MUFA, 50% Protein Whey, 30 vitamin dan mineral, Omega 3 dan Omega 6, Indeks
Glikemik rendah (IG 28), Tinggi kalsium, Bebas sukrosa, laktosa, dan fruktosa.11

Nilai Gizi NUTREN® Diab


3. GLUCERNA SR
Komposisi formula spesifik pada Glucerna SR, yang dirancang khusus bagi penderita
DM dengan manfaat ganda sebagai berikut karbohidrat dengan indeks glikemik
rendah ( IG Glucerna SR = 19 ), Kadar MUFA yang tinggi seperti yang terdapat dalam
Glucerna SR (24% dari total energi dan rendah akan SFA) berperan positif pada profil
lipid, serta Fruktooligosakarida (FOS) dan kandungan serat membantu pencernaan
lebih baik,28 vitamin dan mineral esensial .12
Nilai Gizi Glucerna SR

Perbandingan Formula Enteral untuk Diabetes Mellitus


Pembeda Diabetasol Nutren Glucerna ASPEN
Energi/sajia 30-35 kkal/kg per
n 260 kkal 250 kkal 220,41kkal hari
IG 31 22 30  IG rendah
55%-60% per hari
sekitar 180- 220 gr
50 g (polisakarida, (Glukosa di PN dan
39 g bebas sukrosa, bebas 12,29 g maltodextrin dan dari
Karbohidrat (maltodekstrin) fruktosa)   (maltodekstrin) gizi enteral)
3,38 g (minyak biji Lemak total : 30-40%
Lemak total: 4,4 bunga matahari dan / hari sekitar 20 g
gram lipid/100kkal minyak kedelai 10% asam lemak
Saturated fatty acids yang termasuk jenuh12% Lemak tak
3,8% MUFA + lemak tak jenuh jenuh  6%
carbohydrate 72% omega 3) (24% dari polyunsaturated asam
Essential Fatty Acids total energi dan lemak dengan
7 g (sumber 6%Rasio Omega 6 / rendah akan SFA) peningkatan ω -3
Lemak kedelai) Omega 3 = 5:1 tinggi MUFA asam lemak
4 g (casein dan whey
protein) dgn
perbandingan Protein atau asam
50%:50% amino 0,8-2,0 kg/
*3,8 g hari (Tergantung
protein/100kkal) dan 4,65 g berasal dari pada situasi Klinis)
10 g (casein dan tidak mengandung casein dan whey Lebih menganjurkan
Protein whey protein) gluten protein untuk lemak nabati.
berasal dari serat pea,
4 g berasal dari inulin, dan acacia 0,76 g berasal dari
frukto oligosakarida gum, dimana 66% frukto oligosakarida
yang termasuk serat larut dan 34% yang termasuk
Serat dalam serat larut air tidak larut dalam serat larut air 14 gram/1000 kkal
Sukralosa
merupakan bahan
pengganti gula yang
tepat untuk
penderita diabetes
tipe I maupun II.
Menurut ADI,
sukralosa aman
dikonsumsi Pemanis Buatan
sebanyak 10 sampai Asesulfam K (130
dengan 15 mg/kg mg/100 g; ADI 15 Fruktosa merupakan
Pemanis berat badan. mg/kg berat badan) pemanis alami   –

Formula Enteral untuk Gangguan Ginjal

1. Gagal Ginjal Kronis Pradialisis


Syarat enteral pada pasien gagal ginjal kronis pradialisis antara lain energi 35 kkal/kgBB/hari,
protein rendah 0,55-0,6 g/kgBB/hari, Lemak cukup 20 – 30% diutamakan PUFA, karbohidrat 50 –
70%, Natrium 1,8 – 2,5 g/hari, Kalium 1,5-2 g/hari, fosfat 0,6 -1 g/hari. 13

NEPHRISOL
Nephrisol adalah makanan Diet Khusus untuk gangguan ginjal kronis, dengan gizi yang
tepat dan cocok agar tidak memperberat fungsi ginjal. Mengandung protein yang terdiri
dari asam amino esensial dan non esensial, Dilengkapi dengan vitamin dan mineral,
bebas laktosa, penggunaan Sukralosa sebagai pemanis yang aman dikonsumsi penderita
DM. Tersedia dalam bentuk susu dan puding.5

Nilai Gizi Nephrisol


2. Gagal Ginjal Kronik Dialisis
Syarat enteral pada pasien gagal ginjal kronis dialisis antara lain energi 35
kkal/kgBB/hari, protein 1,2-1,4 g/kgBB/hari, Lemak 0,8-1,2 g/kgBB/hari, karbohidrat 3-
5 g/kgBB/hari, Natrium 1,8 – 2,5 g/hari, Kalium 2-2,5 g/hari, fosfat 0,8 -1 g/hari, asam
folat 1 mg/hari.13

NEPHRISOL-D
Nephrisol-D merupakan makanan diet khusus diformulasikan untuk gangguan ginjal
kronik pada tahap dialisis, terutama untuk membantu memenuhi kebutuhan protein yang
hilang akibat dialisis untuk mencapai 1,2-1,3 g protein/kg/hari. Kandungan protein pada
produk ini sebesar 13 g sedangkan kandungan fosfornya sebesar 10% dari AKG.5

Nilai Gizi Nephrisol-D

Novasource® Renal
Novasource® Renal adalah formula lengkap padat kalori yang menyediakan protein,
vitamin dan mineral khusus untuk memenuhi kebutuhan penderita penyakit ginjal kronik
(GGK) dialisis, gagal ginjal akut (GGA), pembatasan cairan atau elektrolit akibat GGA
atau GGK. Kandungan proteinnya yang meningkat juga membantu menjaga massa otot
tanpa lemak.7
Nilai Gizi Novasource Renal (sajian per kemasan 237 ml)

Perbandingan Produk Enteral Gangguan Ginjal


Formula Enteral untuk Gangguan Hati
Syarat enteral pada pasien gangguan hati antara lain energi 35-40 kkal/kgBB/hari,
protein 1,2-1,5 g/kgBB/hari, karbohidrat 50-60% dari total kalori, formula
diperkaya asam amino rantai cabang (BCAA) pada pasien ensefalopati hepatik
/sirosis.14

1. HEPATOSOL
Produk hepatosol ini merupakan produk enteral untuk pasien dengan gangguan fungsi
hati dengan atau tanpa ensefalopati hepatik yang mengandung BCAA (valin, leusin, dan
isoleusin) serta mengandung lemak MCT yang mengurangi beban dalam hati karena
sedikit disimpan di dalam hati. Selain itu laktulosa yang terkandung dalam produk
hepatosol berfungsi sebagai mengurangi pembentukan ammonia dalam darah.5
Nilai Gizi Hepatosol

2. HEPATOSOL LOLA
Hepatosol Lola merupakan produk diet khusus dengan LOLA (L-Ornithine L-Aspartate)
yang berperan dalam membantu mempertahankan kesadaran pasien dengan gangguan
fungsi hati berat seperti : hepatitis, sirosis hati, kanker hati disertai ensefalopati hepatik
(penurunan fungsi otak). Memiliki komposisi karbohidrat 70%, protein 15% dan lemak
15% serta dilengkapi dengan nutrien spesifik seperti LOLA untuk memperbaiki siklus
UREA, BCAA untuk memperbaiki rasio Fischer dan proses recovery protein otot, serta
MCT yang merupakan jenis lemak yang lebih mudah dicerna dan dimetabolisme serta
mudah digunkan sebagai sumber energi alternatif.5

Nilai Gizi Hepatosol LOLA


Zat Gizi Nilai per saji Zat Gizi Nilai per saji

Energi 240 Kkal/saji Asam Folat 10% AKG

Lemak 2,5 g Asam Pantotenat 15% AKG

Protein 12 g Kalsium 20% AKG

Karbohidrat 42 g Besi 8% AKG

Natrium 140 mg Fosfor 20% AKG

Kalium 70 mg Magnesium 20% AKG

Vitamin A 30% AKG Seng 20% AKG

Vitamin C 15% AKG Selenium 45% AKG

Vitamin D3 10% AKG Total Nitrogen 1,96 g

Vitamin E 15% AKG Biotin 13 μg

Vitamin B1 25% AKG Klorida 160 mg

Vitamin B2 25% AKG Valin 1g

Niasin 25% AKG Leusin 1,7 g

Vitamin B6 35% AKG Isoleusin 1g

Vitamin B12 15% AKG    

3. AMINOLEBAN EN
Formula ini untuk meningkatkan status gizi pasien yang mengalami gagal hati akut &
kronis dengan atau tanpa ensefalopati hepatik. Aminoleban EN mengandung BCAA
kadar tinggi serta diperkaya dengan asam amino penting lain seperti arginin, histidin,
vitamin, dan mineral.6
Nilai Gizi Aminoleban EN

Zat Gizi Jumlah Zat Gizi Jumlah


L-Isoleucine 1.9225 g Gelatin Hydrolysate 6.5 g

L-Leucine 2.037 g Rice Oil 3.5 g

Lysine Hcl 0.2425 g Dextrin 31.05 g

L-Threonine 0.133 g Retinol Palmitate 466 iu

L-Valine 1.602 g Ergocalciferol 46.6 iu

0.145
L-Arginine Hcl 0.302 g Bisbentiamine mg

0.155
L-Histidine Hcl 0.1875 g Riboflavin mg

0.245
L-Tryptophan 73.5 mg Pyridoxine Hcl mg,

Cyanocobalamin 0.5 mcg Tocopherol Acetate 9.3 mg

Folic Acid 50 mcg Phytonadione 5.5 mcg

Sodium L-
Ascorbate 6.9 mg Calcium Pantothenate 1.19 mg

1.515
Nicotinamide mg Calcium Glycerophosphate 0.305 g

Sodium Dihydrogen Phosphate


Biotin 25 mcg Dihydrate 0.195 g

Choline Bitartrate 12.3 mg Sodium Ferrous Citrate 12.5 mg

Magnesium 0.515
Sulfate 0.205 g Cupric Sulfate mg

Zinc Sulfate 3.755 Manganese Sulfate 0.815


mg mg

12.5
Potassium Iodide mcg Potassium Chloride 0.1875 g

4. FALKAMIN
Makanan diet khusus diformulasikan untuk insufisiensi hati yang memerlukan asupan
protein yang rendah. Protein yang 40% merupakan BCAA yaitu Isoleusin, leusin, dan
valin (asam amino rantai cabang). 15
Nilai Gizi Falkamin

Energi 92 kkal

Karbohidrat 8,5 g

Protein 13,1 mg

Vit B1 0,6 mg

Vit B2 0,8 mg

Vit B6 0,8 mg

Vit B12 2 mcg

Vit C 30 mg

Vit E 8,8 mg

Asam folat 0,1 mg

Zn 5 mg

Mg g
Perbandingan Formula Enteral untuk Gangguan Hepar
Hepatosol
Zat Gizi ASPEN ESPEN Hepatosol LOLA Aminoleban Falkamin

30-35 35-40 240


Energi kkal/kgBB kkal/kgBB 230 kkal/saji kkal/saji 210 kkal/saji 92 kkal/saji

1,2-1,5
Protein 1-1,5 g/kgBB g/kgBB 9g 12 g 13,5 g 13,1 g

50-60% 50-60%
Karbohidrat kebutuhan kebutuhan 44 g 42 g 32,35 g 8,5 g

10-20%
Lemak kebutuhan – 2,5 g 2,5 g 3,5 g 0,7 g

Serat 25-45 g – 2g – – –
Referensi
1. Nelms M, Sucher K, Lacey K, Roth S. Nutrition Therapy & Pathophysiology . 2nd ed.
Wadsworth; 2011.
2. Jones C, Russel M. Food and Nutrient Delivery : Nutrition Support. In: Krause’s Food &
The Nutrition Care Process. 14th ed. Elsevier; 2017:209-226.
3. Zadák Zdenek, Kent-Smith Luiza. Basics in clinical nutrition: Commercially prepared
formulas. e-SPEN, the European e-Journal of Clinical Nutrition and Metabolism. Published
online October 2009:e212-e215. doi:10.1016/j.eclnm.2009.05.005
4. DAA D. Enteral Nutrition Manual for Adults in Health Care Facilities . DAA; 2018.
5. Kalbemed I. Produk Kalbemed. Kalbemed. Accessed
2020. https://kalbemed.com/product/
6. Otsuka O. Produk Otsuka. Otsuka. Accessed
2020. https://www.otsuka.co.id/en/product/detail/21/22//yes
7. Nestle N. Novasource Renal. Nestle Health Science. Accessed
2020. https://www.nestlenutritionstore.com/novasource-renal.html
8. Abbott F. Prosure. Abbott. https://abbottfamily.com.sg/products/page/prosure-powder
9. Smith L. Nutrition Management of Obesity and Type 2 Diabetes. Presented at the:
ESPEN Congress Prague ; 2007.
10. Kalbe I. Diabetasol. Kalbe. Accessed
2020. https://www.kalbe.co.id/products/ArtMID/456/ArticleID/16/DIABETASOL
11. Nestle HS. Nutren Diab. nestlehealthscience. Accessed
2020. https://www.nestlehealthscience.co.id/merk/nutren/nutren-diabetes-
powderhttps://www.nestlehealthscience.co.id/merk/nutren/nutren-diabetes-powder
12. Abbot A. Glucerna SR (powder). Glucerna. Accessed
2020. https://glucerna.com/nutrition-products
13. Cano N, Fiaccadori E, Tesinsky P, et al. ESPEN Guidelines on Enteral Nutrition: Adult
Renal Failure. Clinical Nutrition. Published online April 2006:295-310.
doi:10.1016/j.clnu.2006.01.023
14. Plauth M, Cabré E, Riggio O, et al. ESPEN Guidelines on Enteral Nutrition: Liver
disease. Clinical Nutrition. Published online April 2006:285-294.
doi:10.1016/j.clnu.2006.01.018
15. Mims M. Falkamin. Mims. https://www.mims.com/indonesia/drug/info/falkamin

Anda mungkin juga menyukai