LEMBAR JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) MAHASISWA BRIEGING NERS JURUSAN KEPERAWATAN BANDUNG TAHUN AKADEMIK 2020/2021
MATA KULIAH : Keperawatan Menjelang Ajal dan Paliatif
HARI, TANGGAL : Sabtu, 21 November 2020 KOORDINATOR MK : Dr. Lina Erlina., SKp., MKep., Sp.KMB SEMESTER : Brieging
NAMA MAHASISWA : Khairani
NOMOR INDUK / NIM : 018 KELAS : Profesi Ners
Jawab :
1. Jelaskan ciri-ciri pasien sakaratul maut!
Jawab : a. Gerakan dan pengindraan menghilang secara berangsur-angsur, atau penurunan fungsi otot. Biasanya dimulai pada anggota badan, khususnya kaki dan ujung kaki. b. Gerak peristaltic usus menurun. c. Tubuh klien lanjut usia tampak menggembung. d. Badan dingin dan lembap, terutama pada kaki, tangan, dan ujung hidungnya. e. Kulit tampak pucat, berwarna kebiruan / kelabu, Perubahan sirkulasi tubuh dapat menyebabkan kaki dan tangan penderita terasa dingin. Kekurangan oksigen dalam darah dapat menyebabkan kulit berubah warna menjadi kebiruan atau sianosis. Kaos kaki dan selimut mungkin dapat menghilangkan rasa dingin. f. Denyut nadi mulai tidak teratur. g. Nafas mendengkur berbunyi keras (stidor) yang disebabkan oleh adanya lender pada saluran pernafasan. Tubuh secara alami memproduksi dahak di dalam sistem pernapasan. Dahak ini secara alami akan terbuang melalui batuk. Namun jika tubuh sudah tidak banyak bergerak dan mendekati kematian, dahak akan menumpuk dan menimbulkan bunyi saat bernapas h. Tekanan darah menurun. i. Terjadi gangguan kesadaran (ingatan menjadi kabur) 2. Jelaskan fase kehilangan menurut kubler ros! Jawab : a. Denial (Mengingkari), Penyangkalan atau mengingkari merupakan pertahanan sementara untuk diri sendiri. Perasaan ini pada umumnya akan digantikan dengan kesadaran yang mendalam akan kepemilikan dan individu yang ditinggalkan setelah kematian. Contoh bentuk respon pada tahap ini yaitu :”Itu tak mungkin”, “Saya tak percaya”. b. Anger (Marah), di tahap ini individu akan menyadari bahwa ia tidak dapat senantiasa menyangkal. Oleh karena kemarahan, orang tersebut akan sangat sulit untuk diperhatikan oleh karena perasaan marah dan iri hati yang tertukar. Contoh respon pada tahap ini yaitu : “Perawatan di sini jelek”, “Jangan maksa”. c. Bargaining (tawar menawar), tahapan ketiga melibatkan harapan supaya individu dapat sedemikian rupa menghambat atau menunda kematian. Secara psikologis, individu mengatakan : “Seandainya saya haiti-hati”, “Kenapa harus sekarang”. d. Depressi (menarik diri), penderita yang sekarang, menolak dibesuk dan menghabiskan banyak waktu untuk menangis dan berduka. Contoh respo nya yaitu: “Tak ada yg menolong saya”, “Tak ada harapan lagi”. e. Acceptance (Menerima), individu tiba pada kondisi sebagai mahluk hidup atau kepada yang dicintainya, contoh respo nya yaitu : “Silakan lakukan saja, bila itu yang terbaik”, “Semuanya akan baik-baik saja”.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis