Anda di halaman 1dari 12

PERBANDINGAN MERK PRODUK YAMAHA DAN HONDA

NAMA : ANGGITA
NIM : 22190361
KELAS : 22.4A.02

FAKULTAS EKONOMI & BISNIS PRODI ADMINISTRASI BISNIS


MANAJEMEN PEMASARAN
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Tingkat persaingan dunia usaha di Indonesia sangat ketat, karena setiap perusahaan
senantiasa berusaha untuk dapat meningkatkan pangsa pasar dan meraih konsumen
baru.Perusahaan harus dapat menentukan strategi pemasaran yang tepat agar usahanya
dapat bertahan dan memenangi persaingan, sehingga tujuan dari perusahaan tersebut
dapat tercapai.Pada dasarnya semakin banyak pesaing maka semakin banyak pula
pilihan bagi pelanggan untuk dapat memilih produk yang sesuai dengan
harapannya.Sehingga konsekuensi dari perubahan tersebut adalah pelanggan menjadi
lebih cermat dan pintar menghadapi setiap produk yang diluncurkan.

Dalam proses penyampaian produk kepada pelanggan dan untuk mencapai tujuan
perusahaan yang berupa penjualan produk yang optimal, maka kegiatan pemasaran
dijadikan tolak ukur oleh setiap perusahaan. Sebelum meluncurkan produknya
perusahaan harus mampu melihat atau mengetahui apa yang dibutuhkan oleh konsumen.
Jika seorang pemasar mampu mengidentifikasi kebutuhan konsumen dengan baik,
mengembangkan produk berkualitas, menetapkan harga, serta mempromosikan produk
secara efektif, maka produk–produknya akan laris dipasaran”. Sehingga sudah
sewajarnya jika segala kegiatan perusahaan harus selalu dicurahkan untuk memenuhi
kebutuhan konsumen dan kemudian konsumen akan memutuskan membeli 2 produk
tersebut. Dan pada akhirnya tujuan perusahaan yaitu memperoleh laba akan tercapai.

Kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi pada saat ini sangatlah penting.
Pilihan penggunaan sarana transportasi sangat beragam jenisnya, Salah satu pilihan
sarana angkutan darat untuk mempermudah dan mempercepat jarak tempuh adalah
dengan menggunakan sepeda motor. Pada saat ini kebutuhan sepeda motor bagi
masyarakat sangat vital mengingat tingginya kemacetan yang ada di jalan raya,
sehingga salah satu alternatif untuk mempermudah dan kelancaran untuk mencapai
suatu tujuan di dalam kota, maka sepeda motor terus mengalami peningkatan, hal ini
memberikan peluang bagi para produsen sepeda motor untuk melakukan inovasi dari
produk yang dihasilkannya. Sehingga Setiap produsen selalu memproduksi sepeda
motor dengan mempertimbangkan karakteristik produk seperti variasi, kualitas, desain,
ciri kas, merek, pembungkus, dan lain sebagainya yang terbaru sesuai dengan keinginan
konsumen.

Dalam strategi pemasaran produk menggunakan bauran pemasaran yang terdiri atas
empat variabel yaitu strategi produk (product), strategi harga (price), strategi promosi
(promotion), strategi distribusi (placement). Masingmasing variabel akan saling
berkaitan dan perusahaan harus dapat memilih kombinasi atau memilih variabel yang
terbaik dari keempat variabel tersebut. Dalam pelaksanaan pengembangan penjualan
dapat disesuaikan dengan selera konsumen, dengan harapan agar konsumen merasa
puas atas produk dan jasa yang telah diberikan atau diperjual belikan.Dalam persaingan
seperti sekarang ini, perusahaan dituntut untuk menawarkan produk yang berkualitas
dan mempunyai nilai lebih, sehingga tampak berbeda dengan produk pesaing.

Kualitas ditentukan oleh sekumpulan kegunaan dan fungsinya, termasuk di


dalamnya daya tahan, ketidak tergantungan pada produk lain atau komponen lain,
eksklusifitas, kenyamanan, wujud luar (warna, bentuk, pembungkusan, dan sebagainya).

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana uraian 4P (Product, Price, Place, Promotion) dari 2 produk yang


berbeda?
2. Bagaimana strategi segmentasi, targeting, positioning dan diferensiasi dari kedua
produk tersebut?

1.3 TUJUAN PENELITIAN


1. Dapat mengetahui uraian 4P (Product, Price, Place, Promotion) di antara 2 produk
Yamaha dan Honda tersebut.
2. Dapat menjelaskan perbedaan elemen strategi pemasaran dilihat dari Segmentasi,
Targeting, Positioning, dan Diferensiasi dari 2 merk produk yang berbeda.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 URAIAN 4P

1. Product

Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan
perhatian, dibeli, digunakan atau dikonsumsi, serta dapat memuaskan keinginan atau
kebutuhan. (Produk terdiri dari keragaman produk, kualitas, design, ciri, nama merk,
kemasan, ukuran, pelayanan, garansi/jaminan dan imbalan). Istilah produk digunakan
untuk menerangkan konsep keseluruhan atas objek atau proses yang diberikan penyedia
jasa kepada konsumennya. Produk pada jasa merupakan rangkaian pemuasan nilai yang
kompleks. Sebenarnya pelanggan tidak hanya membeli barang atau jasa, namun mereka
juga membeli manfaat spesifik dan nilai dari penawaran total yang melekat pada produk
tersebut. Penawaran yang menyertai suatu produk dapat berbentuk kemasan,
ketersediaan, jaminan, reliabilitas, dan lain-lain.

2. Price

Harga merupakan satu-satunya elemen bauran pemasaran yang menghasilkan


pendapatan, elemen-elemen lainnya menimbulkan biaya. Maka dari itu penentuan harga
jual sangat berpengaruh pada perusahaan, karena untuk membiayai jalannya perusahaan
berasal dari hasil penjualan produk. (Price terdiri dari daftar harga, rabat/diskon,
potongan harga khusus, periode pembayaran dan syarat kredit). Harga memainkan
bagian yang sangat penting dalam bauran pemasaran jasa, karena penetapan harga
memberikan penghasilan bagi bisnis. Keputusan-keputusan penetapan harga sangat
signifikan dalam menentukan nilai bagi pelanggan dan memainkan peran penting dalam
pembentukan citra bagi jasa tersebut. Harga juga memberikan persepsi tentang kualitas

3. Place

Tempat adalah faktor yang sangat penting dalam bauran pemasaran ritel (retail
marketing mix), pada lokasi yang tepat, sebuah gerai toko akan lebih sukses dibanding
gerai lainnya yang berlokasi kurang strategis, meskipun sama-sama menjual produk
yang sama, pramuniaga yang sama banyak dan terampilnya, dan sama-sama punya
setting atau ambience yang bagus. (Place terdiri dari saluran pemasaran, cakupan pasar,
pengelompoka lokasi, persediaan dan transportasi). Place berkenaan dengan keputusan
perusahaan mengenai dimana operasi dan stafnya akan ditempatkan. Tempat tidak
hanya menekankan pada lokasi perusahaan tetapi juga mengenai accesibility dan
availability. Lokasi yang strategis memang akan menguntungkan perusahaan.
4. Promotion

Promosi adalah semua jenis kegiatan yang ditunjukan untuk mendorong permintaan.
Tujuan utama dari promosi adalah memberitahukan produk dan membujuk konsumen
agar mau membeli produk tersebut. (Promosi terdiri dari promosi penjualan, periklanan,
tenaga penjualan, publik relation, dan pemasaran langsung).

PRODUK HONDA

Product PT. Astra Honda Motor memiliki diferensiasi dalam hal pengembangan
produk, dimulai dari segi segmentasi, maupun dari segi demografi.
Penetapan kualitas yang tinggi akan produk-produk sepeda motor
Honda, menjadikan produk sepeda motor Honda menjadi produk yang
selalu dicari oleh para konsumen. Hal ini menunjukkan bahwa PT.
Astra Honda Motor selalu mengutamakan kualitas produk di setiap lini
produksi untuk meningkatkan mutu/kualitas produk sesuai dengan
tuntutan standar nasional dan internasional. Strategi lainnya adalah PT.
Astra Honda Motor mengeluarkan 2 jenis produk sepeda motor Honda
Sport Mid (CB 150R dan Mega Pro 150cc). Bengkel-bengkel resmi
sepeda motor Honda yang tersebar di seluruh Indonesia dilengkapi
dengan standarisasi, peralatan bengkel yang lengkap, dan pelayanan
yang ramah, sehingga lebih memudahkan konsumen untuk melakukan
perawatan terhadap sepeda motor Honda Sport Mid mereka. PT. Astra
Honda Motor selain mengedepankan kualitas produk dan sistem
perawatan berkala yang mumpuni, PT. Astra Honda Motor juga selalu
menyediakan suku cadang asli Honda untuk produk-produk sepeda
motor Honda.

Price Di dalam menentukan harga jual produk sepeda motor Honda Sport
Mid, PT. Astra Honda Motor ini menggunakan strategi seperti
Penentuan harga sesuai dengan segmen pasar yang dituju. Penentukan
harga yang lebih murah daripada produk pesaing untuk kategori sepeda
motor sejenis. Penentuan harga suku cadang yang bersaing. Pemberian
discount di setiap pembelian sepeda motor Honda Sport Mid yang
cukup besar, terutama untuk pemberian secara kredit.
Place Strategi yang dilakukan PT. Astra Honda Motor di dalam sistem
distribusi ini dapat terlihat dengan banyaknya jaringan sepeda motor
Honda yang tersebar luas di seluruh Indonesia. Dan bengkel resmi
sepeda motor Honda dengan sistem pelayanan yang terstandarisasi dan
menjaga mutu pelayanan.

Promotion Beberapa cara yang telah dilakukan oleh PT. Astra Honda Motor dalam
melakukan promosi sesuai dengan konsep dasar Integrated Marketing
communication diantaranya adalah sebagai berikut : a. Advertising
Setiap produk yang diluncurkan PT. Astra Honda Motor selalu
memiliki karakteristik iklan yang berbeda. Hal ini disebabkan karena
setiap produk sepeda motor Honda memiliki segmentasinya masing-
masing. Sebagai contoh produk Honda memiliki tagline yang dibuat
pada tahun 2010 yaitu “One Heart”. Tagline ini mempunyai arti bahwa
Honda selalu bersemangat untuk tetap memberikan produk dan layanan
terbaik bagi semua konsumen sepeda motor di Indonesia, pelayanan
yang dilakukan oleh Honda ini adalah pelayanan yang dimulai dengan
hati yang selalu bersatu dan mengedepankan kebutuhan konsumen. b.
Sponsorship Salah satu kegiatan promosi yang dilakukan oleh Honda
adalah menjadi sponsor kegiatan amal, mengadakan festival musik atau
olahraga, maupun kegiatan promosi lainnya. Hal ini dilakukan agar
masyarakat dapat lebih mengenal sepeda motor Honda Sport Mid.
Setelah mengetahui strategi bauran pemasaran sepeda motor Honda
Sport Mid yang dilakukan oleh PT. Astra Honda Motor, selanjutnya
setelah melakukan wawancara dengan tim promosi dan tim Sales &
Marketing Dealer sepeda motor Honda, dapat diketahui bahwa didalam
strategi bauran pemasaran sepeda motor Honda Sport Mid, PT. Astra
Honda Motor mengutamakan bauran pemasaran Price di dalam
memasarkan produk-produk sepeda motor Honda Sport Mid.

PRODUK YAMAHA

Product  Adanya jaminan/garansi setelah melakukan service.


 Adanya jaminan kebersihan motor setelah dicuci.
 Kelengkapan spare part yang dijual.

Price  Keterjangkau harga pada spare – part.


 Keterjangkauan harga pada service.
 Ketersediaan potongan harga/diskon ketika melakukan service
sepeda motor.
 kesesuaian pelayanan dengan harga yang diberikan.

Place  Lokasi service yang strategis (berada di pinggir jalan utama)


Lokasi service yang mudah dijangkau oleh konsumen.
Promotion  Mengadakan promo di mall Melakukan iklan disurat kabar
 Melakukan iklan diradio Menjadi sponsor dalam acara atau
kegiatan tertentu.

  

2.2 PERBANDINGAN PRODUK

Strategi Segmenting

Segmentasi pasar merupakan suatu strategi yang didasarkan pada falsafah


manajemen pemasaran yang berorientasi pada konsumen. Dengan melaksanakan
segmentasi pasar, kegiatan pemasaran dapat dilakukan lebih terarah, dan sumber daya
perusahaan di bidang pemasaran dapat digunakan secara lebih efektif dan efisien.
Tujuan dari segmentasi pasar adalah untuk menghemat usaha-usaha pemasaran dengan
menitik beratkan kepada pembeli yang berminat tinggi untuk membeli. Selain itu
segmentasi dilakukan untuk menghubungkan antara kebutuhan dengan tindakan.

Strategi Targeting

Targeting menurut Keegan & Green (2008) adalah proses pengevaluasian


segmentasi dan pemfokusan strategi pemasaran pada sebuah negara, propinsi, atau
sekelompok orang yang memiliki potensi untuk memberikan respon. Target pasar dapat
juga diartikan sebagai kegiatan yang berisi dan menilai serta memilih satu atau lebih
segmen pasar yang akan dimasuki oleh suatu perusahaan.

Strategi Positioning

Penempatan produk (positioning) mencakup kegiatan merumuskan penempatan


produk dalam persaingan dan menetapkan bauran pemasaran yang terperinci. Pada
hakekatnya penempatan produk adalah tindakan merancang produk dan bauran
pemasaran agar tercipta kesan tertentu diingatan konsumen (Lubis, 2004).
Strategi Diferensiasi

Menurut Kotler, Diferensiasi adalah tindakan merancang serangkaian perbedaan


yang berarti untuk membedakan tawaran perusahaan dengan tawaran pesaing. Secara
garis besar diferensi produk adalah penawaran produk perushaan yang memiliki sesuatu
yang lebih baik, lebih cepat dan lebih murah yang akan menciptakan hal yang lebih
tinggi bagi pelanggan dibandingkan produk pesaing.

PRODUK YAMAHA

Strategi Segmenting  Usia : < 20 tahun - > 50 tahun.


 Lokasi Tempat Tinggal
 Informasi : billboard, facebook dan twitter, dan saudara /
teman.
 Hari kedatangan : Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu
dan Minggu.
 Frekuensi jam : 08.00-10.00, 10.01-12.00, 12.01-14.00,
14.01-16.00, 16.01-18.00, 18.01-20.00, dan 20.01-22.00.
 Hari besar : promo gratis, hari besar, Awal bulan, weekend,
lainnya.
 Kriteria : Harga, kenyamanan, lokasi, kualitas, lainnya. -
Lama waktu yang dihabiskan dalam menunggu : < 40
menit, 40 – 60 menit, > 60 menit.

Strategi Targeting  Usia : Kelompok usia konsumen yaitu kelompok usia 31-40
tahun sebesar 33% dan kelompok usia 20-30 tahun sebesar
29%, kelompok. Berlian Pasteur menargetkan usia 20- 40
tahun

Strategi Positioning Para pelanggan perusahaan umumnya mahasiswa dan pekerja


yang rutin memelihara kinerja motor pribadi. Lokasi
perusahaan yang strategis, untuk menangkap kesempatan ini
adalah dengan mengadakan promo gratis berbentuk service dan
ganti oli pada setiap perayaan ulang tahun perusahaan. Kegiatan
ini secara tidak langsung dapat memupuk promosi dari individu
ke individu yang menjadi basis utama marketing perusahaan
ini. Dengan demikian positioning perusahaan semakin kokoh
melekat dalam benak para pelanggannya dari tahun ke tahun.
Honda telah memposisikan dirinya sebagai tempat service yang
memiliki fasilitas yang lengkap, ketersediaan variasi makanan
dan minuman, lokasi yang strategis, karyawan yang ramah, dan
kebersihan ruangan yang selalu terjaga. Slogan “Feel Like
Home” sangat lah cocok diusung oleh perusahaan ini yang
artinya setiap konsumen dapat merasakan dan menikmati
fasilitanya yang membuat konsumen merasa konsumen seperti
di rumah sendiri.
Strategi Diferensiasi  Diferensiasi Produk 0.784 Reliabel
 Citra Merek 0.789 Reliabel
menunjukkan bahwa semua variabel Yamaha Mio mempunyai
koefisien Alpha yang cukup besar yaitu diatas 0,60 sehingga
dapat dikatakan semua konsep pengukur masing-masing
variabel dari kuesioner Yamaha Mio adalah reliabel sehingga
untuk selanjutnya item-item pada masing-masing konsep
variabel tersebut layak digunakan sebagai alat ukur.

PRODUK HONDA

Strategi Segmenting Segmentasi pasarnya adalah untuk kalangan remaja dan kaum
muda (khususnya pelajar SMU dan Mahasiswa)Segmentasi
untuk kaum muda yang suka akan rasa nyaman, praktis, style
yang trendi dan modern salah satu nya yaitu Honda beat
adalah tipe kendaraan pada segmen 110 CC Konsentrasi
pemasaran di Kota dan Daerah (di kota cenderung pakai velg
racing, di daerah cenderung velg jari - jari)

Strategi Targeting Tahun 2012 ditargetkan mampu menjual unit Target


pemasaran adalah untuk remaja dan kaum mudaTarget
pemasaran baik di kota maupun di desa diupayakan tetap
maximal

Strategi Positioning  Honda secara umum telah memiliki Brand Produk


tersendiri di masyarakat (karena salah satu produk yang
pertama muncul di Indonesia)Honda memiliki slogan "One
Heart"Honda dikembangkan dengan keunggulan "Irit, Karbu
dan Terjangkau" seperti Honda Beat (dengan slogan iklan
adalah "Can't Stop The New Beat") berbagai macam merk
Honda yaitu
 Honda CBR150R.
 Honda Vario 125 eSP.
 Honda Scoopy FI.
 Honda CB100.
 Honda BeAT110.
 Honda Supra X125.
 Honda Vario 150 eSP.
 Honda BeAT eSP.
StrategiDiferensiasi Diferensiasi Produk 0.792 Reliabel Citra Merek 0.788
Reliabel.
menunjukkan bahwa semua variabel Honda Beat mempunyai
koefisien Alpha yang cukup besar yaitu diatas 0,60 sehingga
dapat dikatakan semua konsep pengukur masing-masing
variabel dari kuesioner Honda Beat adalah reliabel sehingga
untuk selanjutnya item-item pada masing-masing konsep
variabel tersebut layak digunakan sebagai alat ukur
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Terlihat bahwa Sepeda motor matic Honda dan Yamaha merupakan merek yang
memiliki kemiripan paling tinggi. diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan
pada diferensiasi produk motor matic Honda dan Yamaha, nilai rata-rata variabel citra
merek pada kelompok responden Yamaha lebih baik dibandingkan kelompok responden
Honda. Hal ini menunjukkan bahwa kelompok responden Yamaha Mio menilai citra
merek dengan lebih positif dibandingkan kelompok responden Honda Beat.

3.2 SARAN

Sebaiknya Manajemen Honda harus terus mempertahankan tingkat permintaan


dalam persaingan yang semakin ketat, dan Yamaha lebih meningkatkan dari sisi desain
motor matic dan strategi pemasaran, serta terus mengukur kepuasan pada konsumen
DAFTAR PUSAKA

http://eprints.ums.ac.id/30292/14/NASKAH_PUBLIKASI.pdf

http://repository.uma.ac.id/bitstream/123456789/919/3/128320079_file4.pdf

https://media.neliti.com/media/publications/183380-ID-analisa-pengaruh-bauran-
pemasaran-terhad.pdf

file:///C:/Users/User/Downloads/991-Article%20Text-1481-1-10-20180630.pdf

https://slideplayer.info/slide/12051234/

Anda mungkin juga menyukai